Claim Missing Document
Check
Articles

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Intani Nurkasanah; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 3, No 26 (2015): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (598.537 KB)

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup lima aspek, yaitu: tema, tokoh penokohan, alur, latar, dan sudut pandang, (2) wujud nilai pendidikan karakter novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mencakup tiga aspek yaitu: (a) hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi: pantang menyerah, tegar, tulus, tegas, disiplin, percaya diri, rendah hati dan peduli, (b) hubungan manusia dengan manusia lainnya meliputi: penyayang, setia kawan, tolong menolong, ikhlas, tegas, menghargai, dan perhatian, (c) hubungan manusia dengan Tuhan meliputi: pasrah kepada Tuhan, mengaji, dan beriman, (3) skenario pembelajaran novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata disesuaikan dengan kompetensi dasar, yaitu menganalisis unsur-unsur intrinsik novel. Pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan metode analisis (content analysis) yang dilaksanakan dengan tahap: (a) memberikan pemahaman cara menganalisis nilai pendidikan karakter, (b) membagi siswa dalam beberapa kelompok dengan metode analisis (content analysis), (c) menyuruh peserta didik untuk membaca bagian dari novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata dan secara berkelompok menganalisis nilai pendidikan karakter sesuai dengan aspek-aspek yang telah ditentukan.   Kata kunci: Nilai Pendidikan Karakter, Novel, Skenario Pembelajaran.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE KUANTUM PADA SISWA KELAS IX SMP MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Halimah Sa’diyah; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 3, No 22 (2015): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.212 KB)

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah mendeskripsikan: penerapan metode kuantum, pengaruh sikap dan minat siswa, serta peningkatan keterampilan menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi dengan metode kuantum pada siswa kelas IX SMP Muhammadiyah Kutowinangun. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, dan setiap siklus terdiri atas perencanaann, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pengambilan data dilakukan dengan teknik tes dan nontes. Data kualitatif diperoleh melalui lembar observasi atau tes angket, sedangkan data kuantitatif diperoleh dari hasil tes siswa. Teknik analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif, yaitu analisis proses dan analisis data produk. Teknik penyajian hasil analisis digunakan teknik informal. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) penerapan metode kuantum dalam pembelajaran menulis cerpen menggunakan strategi tandur meliputi tumbuhkan, alami, namai, demonstrasikan, ulangi, dan rayakan. (2) Penggunaan metode kuantum dapat meningkatkan minat dan sikap siswa terhadap pembelajaran menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi, terlihat sikap siswa pada siklus I sebesar 18,75%, sedangkan minat siswa pada siklus I sebesar 34,31%. Peningkatan terjadi pada sikap siswa pada siklus II menjadi 65,62% dan minat siswa meningkat menjadi 87,50%. (3) Hasil nilai rata-rata pada prasiklus 41,22 dan pada siklus I nilai meningkat menjadi 43,56, sedangkan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 80,41.Kata kunci: Menulis cerpen, metode kuantum
NILAI MORAL NOVEL SARONGGE KARYA TOSCA SANTOSO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Suryo Budi Sriwinoto; Bagiya Bagiya; Nurul Setyorini
SURYA BAHTERA Vol 5, No 44 (2017): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (79.079 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik novel Sarongge karya Tosca Santoso, (2) nilai moral novel Sarongge karya Tosca Santoso, dan (3) skenario pembelajaran novel Sarongge karya Tosca Santoso di kelas XI SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Artinya, penulis membahas dan mengkaji novel tidak menggunakan angka, tetapi menekankan pada deskripsi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik novel Sarongge saling berkaitan dan menyatu dengan nilai moral yang terdapat di dalamnya, (2) nilai moral novel Sarongge karya Tosca Santoso mencakup tiga aspek, yaitu: (a) hubungan manusia dengan Tuhan meliputi: bersyukur, salat, dan berdoa; (b) hubungan manusia dengan manusia meliputi: memberi salam, peduli, rasa kasih sayang, persahabatan, dan berjabat tangan; (c) hubungan manusia dengan dirinya sendiri dan alam sekitar meliputi: menepati janji, setia, memuji keindahan alam, dan bertanggung jawab, dan (3) skenario pembelajaran novel Sarongge karya Tosca Santoso menggunakan model pembelajaran kooperatif group investigation. Dalam model pembelajaran group investigation langkah-langkahnya, yaitu: (a) membagi siswa ke dalam kelompok kecil yang terdiri dari  siswa; (b) memberikan pertanyaan terbuka yang bersifat analitis; (c) mengajak setiap siswa untuk berpartisipasi dalam menjawab pertanyaan kelompoknya secara bergiliran searah jarum jam dalam kurun waktu yang disepakati.   Kata Kunci: nilai moral, novel Sarongge, skenario pembelajaran
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI EKSPOSITORIS DENGAN METODE KUANTUM MELALUI MEDIA TEKS WAWANCARA PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 3 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Teguh Priyambodo; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 3, No 22 (2015): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.243 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk: (1) penerapan pembelajaran menulis karangan narasi ekspositoris dengan metode kuantum berdasarkan media teks wawancara pada siswa kelas XI SMK Negeri 3 Purworejo Tahun Pelajaran 2013/2014; (2) pengaruh pembelajaran menulis karangan narasi ekspositoris dengan metode kuantum berdasarkan media teks wawancara terhadap sikap dan minat siswa kelas XI SMK Negeri 3 Purworejo Tahun Pelajaran 2013/2014; (3) peningkatan keterampilan menulis karangan narasi ekspositoris siswa kelas XI SMK Negeri 3 Purworejo Tahun Pelajaran 2013/2014 setelah memperoleh pembelajaran menulis karangan narasi ekspositoris dengan metode kuantum melalui media teks wawancara. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik tes dan nontes. Dalam Teknik analisis data, peneliti menggunakan teknik kualitatif dan teknik kuantitatif. Teknik penyajian data yang digunakan adalah analisis informal. Dari hasil penelitian ini disimpulkan : (1) penerapan pembelajaran pada tahap prasiklus menggunakan metode konvensional, sedangkan pada tahap siklus I dan Siklus II menerapan metode kuantum melalui media teks wawancara menggunakan teknik ‘tandur’ yaitu tumbuhkan, alami, namai, demontrasikan, ulangi, dan rayakan; (2) sikap dan minat siswa kelas XI SMK Negeri 3 Purworejo mengalami peningkatan pada setiap siklusnya. Aspek keantusiasan tahap prasiklus 29,03%, siklus I sebesar 54,83%, dan siklus II sebesar 83,87%, aspek perhatian tahap prasiklus 38,70%, siklus I sebesar 61,29%, dan siklus II sebesar 90,32%, aspek keseriusan siswa tahap prasiklus 45,16%, siklus I sebesar 67,74%, dan siklus II sebesar 90,32%, aspek keaktifan siswa tahap prasiklus 19,35%, siklus I sebesar 77,41%, dan siklus II sebesar 93,54%, aspek respon siswa prasiklus 9,67%, siklus I sebesar 54,83%, dan siklus II sebesar 87,09%; (3) nilai rata-rata tes menulis narasi ekspositoris melalui media teks wawancara prasiklus sebesar 68,77 dengan ketuntasan sebesar 16,12%. Pada siklus I, nilai rata-rata mencapai 79,90 dengan ketuntasan sebesar 100% agar memperoleh hasil yang lebih maksimal lagi maka dilanjutkan siklus II. Pada siklus II, nilai rata-rata tersebut mengalami peningkatan sebesar 5,04 dari siklus I, nilai rata-rata menjadi 83,93 dengan ketuntasan belajar 100%.Kata kunci : menulis narasi ekspositoris, media, metode kuantum
KAJIAN INTERTEKSTUALITAS FILM ASSALAMUALAIKUM BEIJING KARYA GUNTUR SORHARJANTO DAN FILM WAALAIKUMSALAM PARIS KARYA BENNI SETIAWAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Sri Wahyuningsih; Kadaryati Kadaryati; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 5, No 48 (2017): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.327 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik, (2) intertekstualitas sastra meliputi persamaan, perbedaan, hipogram, dan transformasi, (3) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran film Assalamualaikum Beijing (AB) karya Guntur Sorharjanto dan Film Waalaikumsalam Paris (WP) karya Benni Setiawan di kelas XI SMA. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah film ABdan film WP. Dalam pengumpulan data digunakanteknikstudipustaka. Teknikanalisis data dengan teknik analisis isi dan dalam penyajian hasil analisis digunakan metode informal. Hasil penelitian disimpulkan bahwa: (1) unsur intrinsik film AB terdiridari: a) alur: lurus;b) tokoh: tokohutama: Asmara Nadia, Zhongwen, tokoh tambahan: Dewa dan Sekar; c) latar tempat: apartemen Asma, rumah, latar waktu: siang dan sore, latar suasana: menyenangkan, menyedihakan; d) dialog menggambarkan perasaan; e) tema: perjuangan cinta laki-laki demi wanita yang dicintainya; unsur intrinsik film WP terdiri dari; a) alur: lurus; b) tookh utama: Itje, Clement, tokoh tambahan: Dadang, Camille, Ine, Yayat; c) latar tempat: rumah Itje, rumah Clement, latar waktu: pagi dan siang, latar suasana: menyenangkan dan mengharukan; d) dialog menggambarkan perasaan dan dialog menggambarkan watak; e) tema: perjuangan cinta seorang laki-laki demi seseorang yang dicintai; (2) persamaan film AB dan film WP terdiri dari: a) alur: lurus mengalami modifikasi; b) tokoh utama: tokoh laki-laki mengalami modifikasi; c) latar tempat: rumah dan restoran, latar waktu: siang dan malam, latar suasana: menyenagkan dan menyedihkan, mengalami modifikasi; d) dialog: menggambarkan perasaan tokoh dan terjadi konversi; e) tema: perjuangan cinta seorang laki-laki demi seseorang yang dicintai dan terjadi ekspansi. Perbedaan kedua film terletak pada aspek: a) tokoh: film AB tokoh perempuan baik dan penyabar, sedangkan film WP tokoh utama perempuan kasar dan tidak sabaran, sehingga terjadi konversi; b) latar tempat: AB di Beijing, sedangkan WP di Paris sehingga terjadi ekspansi; c) tema: perjuangan cinta sehingga menimbulkan ekspansi; (3) rencana pelaksanaan pembelajaran film AB dan film WP di kelas XI SMA terdiri dari: a) guru menyampaikan materi pembelajaran, b) guru menyuruh siswa menganalisis unsur intrinsik film, c) siswa mempresentasikan hasil belajarnya, d) guru memberi tugas untuk membandingkan intertekstualitas pada persamaan dan perbedaan unsur intrinsik, e) guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran, f) guru merefleksi hasil belajar siswa.   Kata kunci: intertekstualitas, film, rencana pelaksanaan pembelajaran.
ANALISIS TINDAK TUTUR DEKLARATIF DAN KOMISIF DALAM NOVEL ANTARA CINTA DAN RIDHA UMMI KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA Ersa Fitriana; Bagiya Bagiya; Suryo Daru Santoso
SURYA BAHTERA Vol 6, No 51 (2018): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.906 KB)

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) kategori tindak tutur deklaratif, (2) kategori tindak tutur komisif, (3) skenario pembelajaran tindak tutur deklaratif dan komisif dalam novel Antara Cinta dan Ridha Ummi pada siswa kelas XII SMA. Sumber data penelitian ini adalah novel Antara Cinta dan Ridha Ummi. Obyek penelitian ini berupa tindak tutur deklaratif dan tindak tutur komisif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik simak dan teknik catat. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan metode analisis padan. Teknik penyajian hasil analisis data yang digunakan adalah teknik informal. Berdasarkan data dan pembahasannya, disimpulkan bahwa (1) kategori tindak tutur deklaratif yang terdapat pada novel Antara Cinta dan Ridha Ummi karya Asma Nadia terdiri dari 4 deklaratif menunjuk, 13 deklaratif melarang, 3 deklaratif memutuskan, dan 2 deklaratif memaafkan; (2) kategori tindak tutur komisif yang terdapat pada novel Antara Cinta dan Ridha Ummi karya Asma Nadia terdiri dari 6 komisif berjanji, 4 komisif bersumpah, 7 komisif menyatakan kesanggupan, 3 komisif mengancam, dan 5 komisif memanjatkan doa; (3) skenario pembelajaran analisis tindak tutur deklaratif dan komisif yang terdapat pada novel Antara Cinta dan Ridha Ummi karya Asma Nadia di kelas XII SMA disesuaikan pada KD 4.1 menginterpretasi makna teks novel baik secara lisan maupun tulisan, terdiri dari kegiatan stimulation (identifikasi masalah), datta collection (pengumpulan data), datta processing (pengolahan data), verification (pembuktian), dan generalization (menarik simpulan).     Kata kunci : tindak tutur deklaratif, tindak tutur komisif, skenario pembelajaran
Analisis Nilai Religius pada Novel Hijrah Terindah Karya Indah Nur Safitri dan Jaymes R dan Skenario Pembelajarannya di Kelas XI SMA Sari Oktaviati; Bagiya Bagiya; Suryo Daru Santoso
SURYA BAHTERA Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik novel Hijrah Terindah Karya Indah Nur Safitri dan Jaymes R; (2) nilai Religius dalam novel Hijrah Terindah Karya Indah Nur Safitri dan Jaymes R; dan (3) skenario pembelajaran nilai religius pada novel Hijrah Terindah karya Indah Nur Safitri dan Jaymes R di Kelas XI SMA. Penelitian ini merupakan penelitian deskripsi kualitatif. Sumber data penelitian ini novel Hijrah Terindah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik pustaka, teknik baca, dan teknik catat. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis isi. Teknik penyajian data dilakukan dengan menggunakan teknik informal. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik novel yaitu (a) tema minor: ujian hidup, depresi, dan kebimbangan perasaan, tema mayor: perjalanan seseorang dalam menemukan jati dirinya, (b) tokoh utamanya adalah Amanda, ia bersifat kasar, keras kepala, dan baik, sedangkan tokoh tambahannya adalah, Devi, Iqbal, Rama, Nafisya, Pak Rahman, dan Fais, (c) alur: maju, (d) latar dibagi menjadi 3, yaitu latar tempat, latar waktu, dan latar suasana: menyenangkan dan menyedihkan, (e) amanatnya ialah bertaubat dari dosa-dosa dan kesalahan di masa lalu dan tidak mengulanginya; (2) nilai religius dalam novel meliputi (a) hubungan manusia dengan Tuhan, (b) hubungan manusia dengan sesama manusia: (c) hubungan manusia dengan diri sendiri, (d) hubungan manusia dengan lingkungan; (3) skenario pembelajaran novel Hijrah Terindah di kelas XI SMA disesuaikan dengan KD 3.11 menganlisis pesan dari satu buku fiksi yang dibaca dan berpasangan dengan KD 4.11 menyusun ulasan terhadap pesan dari satu buku fiksi yang dibaca.Kata kunci: nilai religius novel dan skenario pembelajaran sastra
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK LATIHAN TERBIMBING BERDASARKAN KEINDAHAN ALAM PADA SISWA KELAS VII SMP PGRI 1 SEMPOR TAHUN AJARAN 2016/2017 Dwi Wulandari; Sukirno Sukirno; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 5, No 45 (2017): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.881 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) peningkatan keterampilan menulis puisi berdasarkan keindahan alam, (2) perubahan perilaku siswa kelas VII SMP PGRI Sempor. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP PGRI Sempor yang berjumlah 21 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan teknik tes dan nontes. Analisis data dalam penelitian ini meliputi analisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil analisis data disajikan dengan teknik induksi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) skor rata-rata hasil tes kemampuan prasiklus baru mencapai 59,71, terjadi peningkatan pada  siklus I menjadi 67,14 dan nilai rerata siklus II mencapai 74,24 . Rerata hasil tes kemampuan awal hingga siklus II meningkat 14,53; (2) perubahan perilaku dapat dilihat pada proses pembelajaran berlangsung saat siswa mengikuti proses pembelajaran di kelas. Antusias belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran pada prasiklus yang hanya 21%, siklus I sebesar 42,85% dan masih menigkat lagi pada siklus II sebesar 57,14%. Siswa yang memperhatikan penjelasan peneliti pada prasiklus yang hanya 48%, siklus I sebesar 66,67% dan pada siklus II meningkat sebesar 71,43%. Keseriusan siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis, pada prasiklus yang hanya 17%, siklus I sebesar 61,90% dan pada siklus II meningkat sebesar 61,91%. Siswa yang aktif dalam mengikuti pembelajaran mengalami peningkatan, pada prasiklus yang hanya 38%, siklus I meningkat sebesar 57,15%, dan pada siklus II meningkat sebesar 76,19%. Respon siswa pada penjelasan peneliti juga mengalami peningkatan, pada prasiklus yang hanya 33,33%, siklus I meningkat sebesar 61,90%, dan pada siklus II meningkat sebesar 80,95%.   Kata kunci: menulis puisi dan teknik latihan terbimbing siswa smp
ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL HAFALAN SHOLAT DELISA KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMSA Ari Hotamah; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 3, No 27 (2015): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.381 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan unsur intrinsik yang terdapat dalam novel Hafalan Sholat Delisa karya Tere Liye, nilai moral yang terdapat dalam novel Hafalan Sholat Delisa karya Tere Liye, dan skenario pembelajarannya di SMA. Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa unsur intrinsik dalam novel Hafalan Sholat Delisa karya Tere Liye meliputi: tema novel ini adalah perjuangan seorang gadis kecil dalam menghafal bacaan sholat, tokoh utamanya adalah Delisa yang memiliki sifat pemalas, manja dan suka memberi, alurnya maju. Terdapat tiga macam latar, yaitu: latar tempat meliputi: pantai, pasar, pemakaman, kamar rawat, hutan, tenda darurat, latar waktu meliputi: pagi, siang, malam, latar sosial meliputi: hidup bersahaja, hidup sederhana. Nilai moral dalam novel HafalanSholat Delisa mencakup empat aspek, yaitu: hubungan manusia dengan Tuhan meliputi taat, bersyukur, berdo’a; hubungan manusia dengan manusia meliputi dermawan, tolong menolong, setia kawan, suka memberi nasehat; hubungan manusia dengan diri sendiri meliputi kejujuran, tidak putus asa, menghargai waktu, sabar, tanggung jawab, iri hati, pembohong; hubungan manusia dengan alam sekitar meliputi manusia yang menjaga kelestarian alam dan manusia yang tidak menjaga kelestarian alam. Dan skenario pembelajaran novel Hafalan Sholat Delisa karya Tere Liye menggunakan metode inquiri. Dalam menggunakan metode inquiri meliputi orientasi, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, merumuskan kesimpulan, sedangkan dalam menggunakan metode diskusi meliputi menentukan masalah, mengembangkan masalah, guru membentuk kelompok, mendiskusikan masalah, melaporkan hasil diskusi, siswa mencatat hasil diskusiKata kunci: Nilai Moral, Novel, Skenario Pembelajaran
NILAI KEISLAMAN DALAM NOVEL TKW MENCARI SURGA KARYA ASA SUZHANTY & ABD AZIS ANA DAN RENCANA PEMBELAJARAN DI KELAS XII SMA Banar Meilya; Bagiya Bagiya; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.027 KB)

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan (1)unsur intrinsik; (2) kebahasaan; (3) nilai keislaman novel TKW Mencari Surga karya Asa Suzhanty & Abd Azis Ana; (4) rencana pelaksanaan pembelajaran novel TKW Mencari Surga karya Asa Suzhanty & Abd Azis Ana di kelas XII SMA. Dalampengumpulan data digunakan teknik pustaka. Dalamanalisis data novel TKWMencariSurgakaryaAsaSuzhanty&AbdAzis Ana digunakan teknik analisis isi. Penyajian hasilanalisis data dilakukandenganmetode informal. Dalampenelitianinidisimpulkan (1) unsur intrinsik novel meliputi (a) tema mayor: perjuangan dan pengorbanan dalam menjalani kehidupan keluarga sedangkan tema minor: kebimbangan perasaan, perjodohan, rumah tangga, perselingkuhan, perceraian, dan keuangan, (b) tokoh utama: Fatma (memilikikeinginankuatuntukberubah, pekerja keras, taat, cerdas, sabar dan tabah), tokoh tambahan: Pak Hadi, Ibu Anisa, Kiai Qodir, Umi, Farhan, Pak Komar, Ibu Marni, Siti, Andika Faizal, Mira, Fitri, Nyonya Wafa, Baba Kalid, Hasan, Nyonya Shamira, Fariz Ayed Muhammad, Rahma, Olis, dan Mang Dadang, (c) alur: maju, (d) latar tempat: Bandung, kampung Cicadas Subang, Arab Saudi, Makkah, pesantren, rumah Fatma, kediaman Pak Komar, PT Amanitama Berkah Sejati Jakarta, mushola kecil, perkebunan teh, rumah Nyonya Wafa, bandara, kantor polisi, apartemen Fariz, latar waktu: pagi, siang, sore, dan malam hari,latar sosial: keyakinan dan adat istiadat, (e) sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga tidak terbatas, (f) amanat: jangan menyerah dan terus bersabar dalam menghadapi cobaan; (2) kebahasaan: ungkapan dan majas; (3) nilai keislaman novel TKW Mencari Surga karya Asa Suzhanty & Abd Azis Ana meliputi (a) hubungan manusia dengan Allah: salat, berdoa, memuji Tuhan, thawaf,  bersyukur, mengucap salam, dan mengaji, (b) hubungan manusia dengan diri sendiri: iklhas, tabah, dan bersikap bijak, (c) hubungan manusia dengan manusia lain: memberi nasihat, tolong-menolong, rukun, dan menikah, (d) hubungan manusia dengan lingkungan alam: memuji keindahan alam; (4) rencana pelaksanaan pembelajaran novel TKW Mencari Surga karya Asa Suzhanty & Abd Azis Ana di kelas XII SMA dilakukandengan model pembelajaran Investigasi kelompok (Group Investigation). Langkah-langkah pembelajaransastra yang digunakandalampenelitianiniyaitusebagaiberikut: guru melakukan absensi siswa, guru menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa, guru melakukan presentasi, pembagian kelompok, guru melakukan kegiatan belajar secara kelompok, evaluasi hasil belajar siswa. Kata kunci: novel, nilai keislaman, dan RPP di SMA.
Co-Authors Abid Mustofa Adi Nugroho Afan Nurfatah Agung Prasetyo Agus Susanto Ahmad Hamid Ahmad Zuhri Akhmad Alwi Subhan Alfian Rizki Febriyadi Alfiani Alfiani Alfiani Rahmawati Alif Nurcahyo Alvian Budi Wicaksono Aminataz Zuhriyah Ana Wahyu Lestari Anesty Okta Fianty Angga Prastyo Nugroho Angga Prianto Anis Mata’at Hasanah Anisa Mayasaroh Anisa Nurul Hikmah Anisa Setyaningrum Aprilia Alvianti Ari Handayani Ari Hotamah Arif Rifai Arina Dina Sofiyatun Arisun Arisun Arum Bariani Arum Kusumawardani Arum Ratnaningsih Asmini Asmini Asri Indah Lestari Asri Tobibah Ayuk Dian Purwanti Azizah Diah Pangesti Banar Meilya Bangun Wicaksono Beni Cahyo Hartono Binan Herlinda Budi Prasetyo Aji Budi Sarwoko Cintya Nurika Irma Dedeh Candra Kirana Dela Safira Desi Damayanti Desi Priyatni Desty Rachmawati Dewi Astuti Dewi Damayanti Dewi Purwati Dewi Retnosari Dian Kirana Ningrum Dian Rahmawati Dini Indriyani Diyah Sulistiyani Dwi Nugroho Dwi Puji Lestari Dwi Rita Setiawati Dwi Suharsih Dwi Wulandari Edi Sunjayanto Masykuri Edok Ariyani Sadam Eka Astuti Wahyuningsih Eka Fatmawati Elia Junitasari Endah Ayu Puspita Arum Ersa Fitriana Ervi Nurhidayah Eti Suryati Eva Suciyana Evi Azzafira Honesty Fanik Bani Kuningrum Farhan Rafifidananto Fatma Hidayati Fauzia Ika Rosiani FEBRINA DWI SEKARINI Fitri Azizah Fitriyani Fitriyani Frida Nur Aini Ghaida Hardian Nissa Hafizda Amandari Azzaki Halimah Sa’diyah Hardina Rizkyana Harisun Harisun Haryanti Haryanti Hasanah Diah Li Heru Heru Hikmahtul Ngulumiyah Ige Janet L. W. Iis Wulandari Ika Defi Riyanti Insan Dewi Intani Nurkasanah Irma, Cintya Nurika Ismin Asmiarti Istiana Ita Saputri Joko Purwanto Joko Purwanto Joko Wahyudiyanto Junaedi Setiyono Kadaryati Kadaryati Kartika Purnaningsih Khabib Sholeh Khabib Sholeh Khamid Khamid Kharisma Annisa Febriani Khusnul Fatimah Khusnul Khotimah Krista Mutiara Wijayanti Kunti Nur Jannah Kurnia Eka Saputri Laras Nilamsari Lia Rosdiana Lilik Purbosari Lisa Dian Pertiwi Lisvita Lidiyaningsih Maftuhatul Mubarokah Main Sufanti Mari’ah Mari’ah Maya Anggun Nuraeni Mega Kristina Mida Hidayatul Aisyiyah Misbakhumunir Misbakhumunir Mochammad Yusuf Mohamad Fakhrudin Mohammad Fakhrudin Muflikhul Khaq Muhammad Febriansyah Qodri Muhammad Khayatul Khikam Mujiharti Mujiharti Mukhlisotun Mukhlisotun Murni Cahyani Mutmainah Larasati Nala Putra Yudha Nanda Putriningsih Nanik Pujiasih Nita Fuji Kosmasari Novaliana Ardani Noviana Tri Astuti Nur Anif Nur Canggih Tri Wiguna Nur Habibah Rohmatu S Habibah Rohmatu S Nur Khikmah Nur Khotidiyah Nurhalimah Nurhalimah Nurhayati Nurhayati Nurul Aprilia Nurul Habibah Nurul Setyorini Nurul Setyorini Nysha Agustyanti Panji Pradana Paramita Ida Safitri Pariyati Pariyati Peni Febriyani Prafitri Dayasri Prayudi Nursodik Prisca Meyta Dewanti Purwanto Purwanto Putut Hasanudin Rais Sulaiman Ranna Ranna Ratna Tri Hartani Ratri Mei Adhadilla Refa Kartika Yunarning Fajar Retno Sofyana Ria Maretna Rini Puji Astuti Ririn Nurul Azizah Riska Dwi Kurniawati Rizki Giwa Apriani Rizki Laela N.A Rofiq Handoyo Rojab Mustova Sahdi Tamamunni'am Salimah Salimah Santoso Cahya Putra Sari Oktaviati Sefy Selma Anggraini Sindi Denta Ramadhani Siti Fathonah Siti Fatimah Siti Masruroh Siti Minzahroh Sri Astuti Sri Suyati Sri Utami Fatimah Sri Wahyuningsih Suci Amalia Suci Rizkiana Suci Rizkiana SUCI RIZKIANA Suci Utami Sukirno Sukirno Sukirno Sukirnoo Sukma Berlianti Fiqri Sulastri Sulastri Suparti Suparti Supriyanto Supriyanto Suryo Budi Sriwinoto Suryo Daru Santoso Syati Antika Asna Taufik Taufik Teguh Irianto Teguh Priyambodo Tri Ambarwati Tri Liawati Tri Setia Utomo Tri Sugiarti Trio Marta Ulfalilah Ulfalilah Umi Faizah Umi Faizah Umi Fatonah Umi Hanik Umi Maemunah Ummi Khasanah Vira Oktaviani Havsari Wahyu Astuti Wahyu Detriantoro Wahyu Indah jiwandan Wahyu Noor Lita Dewi Wahyu Subodro Wahyu Yazid Rizquna Widji Setiowati Wijianti Saputri Winda Dwi Suprihantini Yofa Shafitri Yuannita Suryandari Yudi Setyawan Yuli Nirwanti