p-Index From 2020 - 2025
7.572
P-Index
This Author published in this journals
All Journal COPING (Community of Publishing in Nursing) Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia Jurnal NERS Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Biomedical Journal of Indonesia Promotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat Jukema (Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh) Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Belitung Nursing Journal Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Proceedings of the International Conference on Applied Science and Health Journals of Ners Community Jambura Journal of Health Sciences and Research Faletehan Health Journal Jurnal Pendidikan dan Konseling Syntax Idea PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat Jurnal Medika Hutama InPrime: Indonesian Journal Of Pure And Applied Mathematics Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Jurnal Cahaya Mandalika Caring : Indonesian Journal of Nursing Science Jurnal Kesehatan Tambusai International Journal of Social Service and Research Jurnal Bisnis Mahasiswa Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Berita Kedokteran Masyarakat Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Innovative: Journal Of Social Science Research Prosiding Seminar Nasional Unimus Jurnal ARSI : Administrasi Rumah Sakit Indonesia Journal of Indonesian Health Policy and Administration Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia JHE (Journal of Health Education) Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (National Public Health Journal)
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Berita Kedokteran Masyarakat

Evaluasi pelaksanaan upaya kesehatan masyarakat di wilayah kecamatan Jatinegara dan kecamatan Matraman kota administrasi Jakarta Timur tahun 2016 Fika Maulani Fadrianti; Ede Surya Darmawan
Berita Kedokteran Masyarakat (BKM) Vol 34, No 6 (2018)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.401 KB) | DOI: 10.22146/bkm.34736

Abstract

Human resource and organizational capacity of public health programs in two sub-districts of East JakartaIntroduction: The current health policy priorities and focus are increasingly showing that public health programs are the same or even more important than medical treatment in improving the health status of the population. Although the government has asked the community health centers and local administrators to focus on the development and implementation of public health programs, very few studies in Indonesia have focused on the ability of government organizations to actually implement public health programs. This study evaluates the relationship between public health outcomes and the relationship with availability of human resources and program implementation capacity of government organizations. Methods: The data comes from reported minimum service standards (SPM) in public health and clean and healthy living behavior (PHBS), the survey and in-depth interviews of 46 respondents from 17 community health centers and 14 urban villages in two sub-districts - Matraman and Jatinegara - in East Jakarta. Results: The study found that health outcome indicators in the two study areas were lower than national average outcomes despite adequate availability of tbs. In addition, the administrative and management capacity of the implementation process in the field is not as expected. Conclusions: This study showed the paradox of resource availability and the weakness in intersectoral collaboration and in program implementation management. Based on this, we discuss three implications. First, the cross-sectoral authority of the mayor should be the advocacy focus among public health community interest groups. Secondly, the hamlet administrators should improve their implementation management capacity to have more effective programs. Third, community health centers should have human resources equipped with program management and intersectoral advocacy competencies.AbstrakLatar belakang: Prioritas dan fokus kebijakan kesehatan yang berkembang saat ini makin menunjukkan bahwa program public health adalah sama atau bahkan jauh lebih penting daripada tekanan pengobatan dalam meningkatkan status kesehatan penduduk. Meski pemerintah telah meminta puskesmas dan kelurahan fokus pada pengembangan dan pelaksanaan program-program public health, sedikit studi melaporkan kemampuan organisasi pemerintah yang benar-benar mengerjakan fungsi ini. Penelitian ini mengevaluasi hubungan capaian program public health dan apakah capaian itu didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia dan kapasitas implementasi program dari organisasi pemerintah. Metode: Data berasal dari “standar pelayanan minimal” kesehatan masyarakat dan “perilaku hidup bersih dan sehat” (PHB), survei dan wawancara mendalam terhadap 46 responden dari 17 puskesmas dan 14 kelurahan di dua kecamatan - Matraman dan Jatinegara - di Jakarta Timur. Hasil: Penelitian ini menemukan bahwa indikator capaian kesehatan di daerah penelitian di kota besar seperti Jakarta adalah lebih rendah dari capaian rata-rata nasional meskipun memiliki ketersediaan sdm yang memadai. Selain itu, kapasitas administrasi dan manajemen proses implementasi di lapangan tidak seperti yang diharapkan. Simpulan: Studi ini menunjukkan paradoks antara ketersediaan sumber daya dan kapasitas yang lemah dalam kolaborasi lintas sektoral dan dalam manajemen implementasi program. Kami mendiskusikan 3 faktor penting yang harus menjadi perhatian dalam pengembangan dan implementasi upaya public health di Jakarta. Pertama, peran lintas sektoral yang jadi kewenangan dari walikota harus mendapat advokasi yang besar dari masyarakat public health. Kedua, administrator kelurahan memiliki kapasitas manajemen implementasi agar program-program dirasakan oleh penduduk setempat. Ketiga, puskesmas memiliki sdm dengan kemampuan manajerial dan bekerja sama dengan sektor lain yang bekerja fokus untuk upaya kesehatan masyarakat.
Kesiapan ibu dalam melahirkan sehat di wilayah kerja Puskesmas Brebes Jawa Tengah Irene Jesihka Pandiangan; Ede Surya Darmawan
Berita Kedokteran Masyarakat (BKM) Vol 34, No 11 (2018)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/bkm.37591

Abstract

Mother's readiness in healthy childbirth in Brebes Health Center of Central JavaPurpose: Although health workers have made classes of pregnant women to have a healthy childbirth, very few evaluations of these programs existed for Indonesian context. This study examines health workers and socioeconomic factors effects on mother's readiness to deliver healthy children. Methods: A survey of 100 pregnant women in the working area of the Brebes Health Center in Brebes Regency, Central Java Province, in 2018. Data collection using questionnaires and pregnancy records in the MCH Handbook. Results: A quarter of pregnant women in this study were not ready for a "healthy childbirth process" (24%). Mothers with higher education have three and a half times more than those with low education. Mothers who received health support in the ANC were three times more prepared than those who did not need ANC support. Conclusions: Most pregnant women have adequate readiness to deliver a healthy child. Mothers with low education were less likely to be ready to have a healthy childbirth. Health worker support to mothers during antenatal care is critical for a healthy childbirth. Puskesmas workers should reach mothers who have no ANC visit and educate them, in particular, those from low-education mothers.
Co-Authors Achir Yani S. Hamid Adang Bachtiar Agung Waluyo Amelia Kusumawardhani Amelia Kusumawardhani Setiawan Amelia Rahayu Amelia Rizki Alfriantin Anhari Achadi Arani Nadhira Arif, Umi Fikria Ariyanti , Fajar Asnawi Abdullah Azni, Nurkarti B, Ilmah Yanuarti Baequni, Baequni Bashabih, Masyitoh Bernadeth Novita Budisusilowati Bunga Listia Paramita Chintia, Amelia Cicilya Candi David R. I. Hutajulu DEWI IRAWATI Dhynianti, Levi Diah Ekawati Diah Ekawati Diah Ekawati Elvira Elvira Eska Perdini Suhendi Etty Rekawati Fahnida Zeydra Thohari Farid Fauzan Mahubessy Feni Dwi Lestari Fika Maulani Fadrianti Fitriana, Mila Fransisca, Martha Hafnidar A. Rani Hartono, Widy Hendra Ayusra Hermansyah Hermansyah Ilyas, Jaslis Immanuel Natanael Tarigan Indriana, Yuki Melati Irene Jesihka Pandiangan Irmayanto, Randi Isroil Samihardjo Ita Wulandari Jaya, Danil Anugrah Julian Simanjuntak Kusumawardhani Setiawan , Amelia Mardiati Najib Mardiati Najib Marianus Ruba Marianus Ruba Martha Fransisca Martini Heniastaty Patuwondatu Mulyadi, Budhi Mumpuni, Dian Pitaloka Sri Mustafa, Ghulam Mutia Nasir , Narila Nadia Irina Darmawan Nadia Irina Darmawan Ngabila Salama Nidya Eka Putri Nova Perdana Novie Irawaty L. Manurung Nurkarti Azni Nyoman Dwi Maha Udiyana Ovi Norfiana Paramita, Stephanie Permanasari, Vetty Yulianty Prasetyo, Chandra Istanti Pratama, Muhammad Fachmi Adi Pratiwi Pujiyanto Pujiyanto Puput Oktamianti Purbosari Purbosari Purnawan Junadi Purnawan Junadi Putri Ardhani Putu Darmika Randi Irmayanto Ratna Sitorus Rendy Setya Wardana Rheine Indira Putrie Sesunan Rifda Amalia Choirunnisa Rinie Indah Chandra Wirasati Rita Mutia Royani Royani Sabarinah Prasetyo Sabarinah Sabarinah Saza Fitria Septama, Andis Sidhi Laksono Sila Wiweka, Ida Bagus Sjaaf, Amal Chalik Stephanie Paramita Stephanie Paramita Suci Nurul Andini Susanti, Lili Syarif Rahman Hasibuan Syifa Silviana Tintin Sukartini Sukartini, Tintin Sukartini Tulus Kurnia Indah Ulfah, Annisa Ulianto Ulianto Wirasati, Rinie Indah Chandra Yaslis Ilyas Yasrizal, Meutia Arini Yulianty Permanasari , Vetty Yunianti, Siti Zamzanah, Sofi Zuhdi, Nadya Adina