Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dalam konteks keadilan sosial menggunakan pendekatan Capability Approach oleh Amartya Sen. Metode penelitian ini adalah studi literatur, memanfaatkan berbagai sumber seperti artikel jurnal, buku, laporan kebijakan, dan dokumen resmi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun UKT dirancang untuk menyesuaikan biaya pendidikan dengan kemampuan finansial keluarga, implementasinya masih menunjukkan ketidakadilan. Ketidakakuratan dalam penentuan kategori UKT sering kali tidak mencerminkan kondisi ekonomi sebenarnya mahasiswa, menyebabkan beban finansial yang tidak proporsional. Analisis berdasarkan Capability Approach menunjukkan bahwa kebijakan UKT belum sepenuhnya memungkinkan mahasiswa untuk mencapai potensi penuh mereka. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan transparansi dan akurasi dalam penetapan UKT serta evaluasi berkala untuk memastikan kebijakan ini benar-benar mendukung keadilan sosial.