Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

ANALISIS BUKU TEKS BAHASA ARAB KELAS VII MADRASAH TSANAWIYAH KURIKULUM 2013 (TERBITAN KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA) Fadilah, Rahma; Safitri, Wiena; Fitri, Ahmad Asrof
Journal of Islamic Studies Vol 1 No 3 (2023): Journal of Islamic Studies (November)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v1i3.027

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui  kelayakan buku teks tersebut sebagai bahan ajar pelajaran bahasa Arab untuk kelas VII. Ditinjau dari beberapa teori penyusunan dari segi kelayakan isi, penyajian, bahasa, dan kegrafikan. Metode Penelitian ini menggunakan penelitian pustaka. Jenis penelitian yang digunakan adalah kepustakaan (library Research) dengan objek penelitian buku teks  bahasa Arab kelas VII. Serta metode pengamatannya menggunakan sumber data baik primer maupun sekunder. Sedangkan Teknik untuk menganalisis data  peneliti menggunakan analisis isi atau content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku tersebut sudah layak sebagai bahan materi belajar bahasa Arab bagi siswa kelas VII Madrsah Tsanawiyah kurikulum 2013 dan telah memenuhi standar dari segi kelayakan isi, penyajian, bahasa dan kegrafikan, oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) namun ditemukan fakta di lapangan, peneliti menemukan masih terdapat kesalahan pada buku teks bahasa Arab yang digunakan di Madrasah baik dari segi materi/ isi buku maupun dari segi kegrafikan, gambar yang disajikan masih kurang teliti dan diperlukan berbagai perbaikan untuk dijadikan bahan buku ajar.
KONDISI OVERTHINKING PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM IAI AL-AZIS DALAM MENJALANKAN FUNGSI KELUARGA Almanar, Najmi; Fitri, Ahmad Asrof; Abdurrazaq, Muhammad N.; Sobirin
Journal of Islamic Studies Vol 1 No 3 (2023): Journal of Islamic Studies (November)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v1i3.031

Abstract

Fenomena overthinking yang berujung pada kecemasan memang bukan hal yang baru. Jika ditanya apakah seseorang pernah berpikir terlalu dalam, rata-rata mereka akan menjawab pernah, yang membedakan adalah cara mereka menangani masalah. Tujuan penelitian untuk membuktikan adanya permasalahan dari kondisi overthinking pada mahasiswa komunikasi penyiaran islam  IAI AL-AZIS dalam menjalankan fungsi keluarga dan mengetahui kondisi overthinking tersebut terkait dengan fungsi keluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan mengambil media sosial instagram. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Permasalahan dari kondisi overthinking pada mahasiswa komunikasi penyiaran islam IAI AL-AZIS dalam menjalankan fungsi keluarga bahwa banyak tantangan yang harus dihadapi. Mulai dari tantangan dalam perkuliahan hingga tantangan sebagai seorang manusia dewasa. Tugas yang banyak, perselisihan dengan teman amengetahui keluarga, dan masalah-masalah lain yang memicu untuk menambah beban pikiran. Berpikir Negatif terus-menerus menguasai pikiran, hingga membawa pengaruh buruk kepada diri. Kondisi overthinking yang terjadi pada mahasiswa IAI AL-AZIS belum sampai pada hal yang mengakibatkan tertekan secara emosional dan sulit menghentikannya sehingga bisa meningkatkan terkena gangguan kesehatan mental, ini dapat dilihat dari komunikasi keluarga yang masih berjalan dengan  baik.
ANALISIS ISI PESAN DAKWAH USTADZ HANNAN ATTAKI DALAM CHANNEL YOUTUBE “MOTIVASI ISLAM NET”(Studi Kasus Allah Tahu Kapan Kita Bahagia) Akbar, Fathul; Fitri, Ahmad Asrof; Abdurrazaq, Muhammad N.
Journal of Islamic Studies Vol 1 No 4 (2024): Journal of Islamic Studies (Januari)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v1i4.041

Abstract

Saat ini, khotbah juga dapat disampaikan melalui media sosial. Salah satu platform media sosial yang populer adalah YouTube yang memiliki basis pengguna yang besar. Pemilik channel “Net Islamic Motivation” Ustadz Hanan Attaki merupakan salah satu dai yang memanfaatkan YouTube sebagai platform dakwahnya. Video “Allah Tahu Kapan Kita Bahagia” karya Ustadz Hannan Attaki diteliti peneliti untuk penelitian ini. Metodologi penulis adalah kualitatif yang menggunakan alat analisis isi yang sering digunakan untuk mengkaji komunikasi dakwah. Untuk mengidentifikasi pesan dakwah dalam video tersebut, penulis penelitian ini mengklasifikasikan isi pesan dakwah tersebut. Pesan Aqidah, Pesan Akhlak, dan Pesan Syariah ada tiga jenisnya. Aqidah, syariah, dan akhlak merupakan beberapa ajaran dakwah yang terdapat dalam video Ustadz Hannan Attaki di channel YouTube "Net Islamic Motivation" (Studi Kasus Allah Tahu Kapan Kita Bahagia). Temuan ini didasarkan pada analisis konten penulis terhadap film tersebut. Sementara itu, pesan dakwah morallah yang paling banyak disebarluaskan.
PERAN KOMUNITAS ORANG MUDA INDONESIA DEPOK  DALAM PENGEMBANGAN DAKWAH MELALUI MEDIA SOSIAL Darsiti; Fitri, Ahmad Asrof; Abdurrazaq, Muhammad N.
Journal of Islamic Studies Vol 1 No 4 (2024): Journal of Islamic Studies (Januari)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v1i4.040

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran komunitas Orang Muda Indonesia (OMI) Depok dalam pengembangan dakwah melalui media sosial di Yayasan (YKBS) agar dapat bermanfaat bagi masyarakat dan untuk mengetahui upaya apa saja yang dilakukan oleh Komunitas Orang Muda Indonesia Depok dalam mengembangkan dakwah melalui media sosial. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam dengan para pembina, ketua, sekretaris, bendahara dan anggota. Bertempat di kantor OMI Depok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Komunitas Orang Muda Indonesia dalam pengembangan dakwah melalui media sosial, media sosial yang dimana setiap tempat dan waktu dilakukan untuk berdakwah dan menjaring seluruh khalayak dan memiliki massa yang besar, dapat memperluas jangkauan dakwah. Jangkauan media sosial bisa membuat para da'i dikenal banyak orang. Semakin banyak orang menggunakan media untuk menyebarkan dakwah maka semakin luas jangkauannya, hal ini diyakini oleh generasi muda yang menggunakan media sosial, serta kesadaran para da'i bahwa media sosial juga memiliki kekuatan yang luar biasa karena penyebarannya. konten dibuat. OMI terus berupaya setiap hari untuk memberikan konten yang berkualitas, agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima sesuai dengan niat semula. Peran OMI sangat membantu para relawan YKBS dalam upaya mengembangkan strategi promosi bagi para donatur dan masyarakat melalui penguasaan teknik aplikasi media sosial.
PEMANFAATAN INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA DAKWAH OLEH MAHASISWA IAI AL-AZIS ANGKATAN 2017-2018 Ulfathonah, Nisa; Arief, Achmad Abrory; Fitri, Ahmad Asrof
Journal of Islamic Studies Vol 1 No 5 (2024): Journal of Islamic Studies (Maret)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v1i5.051

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan instagram oleh Mahasiswa IAI AL-AZIS Angkatan 2017-2018 dan faktor pendukung dan penghambat apa saja dalam memanfaatkan Instagram sebagai media dakwah pada mahasiswa IAI AL-AZIS Angkatan 2017-2018. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Proses wawancara menggunakan teknik sampel purposive sampling, dengan narasumber sebanyak 12 orang. Hasil penelitian menunjukkan mahasiswa IAI AL-AZIS angkatan 2017-2018 telah memiliki kecenderungan dalam memanfaatkan Instagram sebagai media dakwah. Hal ini sejalan dengan uses and gratification theory yang digunakan untuk menyoroti alasan dibalik pemanfaatan Instagram sebagai media dakwah. Dalam pemanfaatan Instagram sebagai media dakwah, tentunya terdapat faktor pendukung maupun penghambat. Faktor pendukungnnya sendiri secara umum dipengaruhi oleh motivasi diri (internal) dan juga kemudahan fitur yang disediakan oleh Instagram untuk mendorong aktivitas dakwah mereka. Sedangkan faktor penghambatnya sendiri didominasi oleh alasan-alasan klasik seperti kurang memiliki waktu, mood yang tidak stabil, dan terutama juga keterbatasan ilmu di mana mahasiswa seringkali takut untuk berdakwah karena belum mampu melaksanakan apa yang didakwahkan tersebut.
INTENSITAS KOMUNIKASI ORANGTUA DAN PERILAKU ANAK REMAJA Dulhaer; Fitri, Ahmad Asrof; Abdurrazaq, Muhammad N.
Journal of Islamic Studies Vol 1 No 6 (2024): Journal of Islamic Studies (Mei)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v1i6.056

Abstract

Komunikasi keluarga antara orang tua dengan anaknya sangat dibutuhkan, terutama anak pada usia remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak Intensitas komunikasi dalam keluarga yaitu antara orang tua dengan anaknya dan seberapa besar pengaruhnya terhadap perilaku anak remaja di RT/RW 013/008 Mekarjaya Gantar Indramayu. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Dari penelitian ini dadapat bahwa (1) Komunikasi orang tua (variabel X) memiliki nilai presentase sebesar 64,3%, artinya bahwa Komunikasi Orangtua dikategorikan baik. Sedangakan untuk perilaku remaja (variabel Y) memiliki nilai persentase sebesar 74,8% hal ini masuk dalam kriteria baik; (2) Intensitas komunikasi orang tua (variabel X) terhadap perilaku remaja (variabel Y) berdasarkan uji t yang dilakukan mendapatkan hasil nilai sig. sebesar 0,470 dibandingkan dengan taraf signifikansi (α = 0,05) maka 0,470 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat intensitas yang lemah antara komunikasi orang tua dengan perilaku remaja pada lingkungan warga di RT/RW 013/008 Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu.
ANALISIS SEMIOTIKA PESAN MORAL DALAM FILM ANIMASI KUBO AND TWO STRINGS Dinniyah, Zalfa; Abdurrazaq, Muhammad N.; Fitri, Ahmad Asrof
Journal of Islamic Studies Vol 2 No 1 (2024): Journal of Islamic Studies (Juli)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/v2i1.062

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Semiotika Pesan Moral dalam Film Animasi Kubo And Two Strings”. Terdapat fokus masalah yang diteliti pada skripsi ini, yaitu: apa saja pesan moral yang terkandung dalam film animasi Kubo and Two Strings. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pesan moral film animasi “Kubo and Two Strings”. Analisis yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini adalah semiotika Roland Barthes yang terdiri atas makna denotasi, konotasi dan mitos. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian studi pustaka. Subjek penelitian adalah film animasi Kubo and Two Strings yang berdurasi 136 menit yang terdiri atas 8 scene sebagai objek yang dianalisis. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pada film animasi Kubo and Two Strings terdapat banyak scene yang mengandung pesan moral. Beberapa pesan moral yang terbagi melalui subtema-subtema/ scene-scene yang peneliti pilih antara lain berisi tentang mengutamakan keluarga, menghormati orang yang lebih dewasa, saling menolong, mengucapkan salam, sebuah perngorbanan, rasa kecewa, sikap dingin tidak berprikemanusiaan.
ANALISIS TERHADAP JUAL BELI SEPEDA MOTOR TANPA DOKUMEN KENDARAAN BERMOTOR DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM Seirawan, Wisang Afi; Iswandi, Irvan; Fitri, Ahmad Asrof
Journal of Islamic Studies Vol 2 No 1 (2024): Journal of Islamic Studies (Juli)
Publisher : Journal of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61341/jis/v2i1.067

Abstract

Jual beli motor tanpa dokumen marak di pedesaan seperti Desa Gunung Sembung, Subang, Jawa Barat. Alasannya beragam, mulai dari harga yang lebih murah, proses transaksi mudah, hingga minim persyaratan. Namun, di balik kemudahannya, praktik ini menyimpan risiko hukum dan kerugian bagi pembeli. Penelitian mendalam menggunakan metode kualitatif dan pendekatan Al-Maslahah al-Mursalah mengungkap bahwa praktik ini sah secara Islam jika disertai BPKB sebagai bukti kepemilikan. Namun, tanpa dokumen yang sah, praktik ini dikategorikan sebagai makruh karena berpotensi merugikan pembeli akibat ketidakjelasan status kepemilikan dan risiko hukum. Meski dianggap sebagai maslahah Hajjiyat (menguntungkan) karena memudahkan pemenuhan kebutuhan hidup, praktik ini bertentangan dengan prinsip hifdz al-mal (menjaga harta) dalam maqasid al-syari'ah. Oleh karena itu, diperlukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya dokumen resmi dalam transaksi jual beli kendaraan bermotor untuk menghindari kerugian dan pelanggaran hukum.
PENGARUH TERPAAN BERITA NEGATIF AL-ZAYTUN TERHADAP SIKAP MAHASISWA IAI AL-AZIS PADA ALMAMATER AL-ZAYTUN Aldin, Fadli Fajar; Abdurrazaq, Muhammad N.; Fitri, Ahmad Asrof
Jurnal Visi Komunikasi Vol 23, No 02 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/visikom.v23i02.30145

Abstract

Media massa merupakan sarana dalam menyebarkan sebuah informasi atau berita kepada kahlayak ramai atau masyarakat, namun tidak semua berita yang disampaikan oleh media massa adalah berita positif bahkan saat ini berita negatif menjadi berita yang lebih banyak menarik perhatian khalayak atau masyarakat. Hal itu dikarenakan otak pada manusia memiliki kecenderungan pada sesuatu hal yang negatif sehingga hal-hal yang negatif seperti berita negatif yang disampaikan media massa lebih cepat direspon. Sebagai masyarakat terutama seorang mahasiswa, perlu sekali untuk dapat bersikap kritis terhadap sebuah berita yang diterima, sehingga tidak terbawa arus berita dan dapat memperoleh hal positif dari berita yang diterima. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dan pengaruh terpaan berita negatif Al-Zaytun terhadap sikap mahasiswa IAI AL-AZIS pada almamater Al-Zaytun. Metode yang digunakan ialah metode kuantitatif, dengan menggunakan analisis statistik deskriptif pada kategori variabel, menggunakan regresi linier sederhana untuk mengetahui adanya pengaruh dari variabel, juga menggunakan koefesien determinasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh yang ada pada variabel dengan jumlah sampel sebanyak 88 responden dari 720 populasi. Hasil penelitian menunjukkan ternyata terdapat hubungan yang positif antara terpaan berita negatif Al-Zaytun dan sikap mahasiswa IAI AL-AZIS pada almamater Al-Zaytun, hubungan positif tersebut bernilai 0,499 dengan tingkat signifikansi di bawah 5%. Selain itu, ternyata terdapat pengaruh yang signifikan dari terpaan berita negatif Al-Zaytun terhadap sikap mahasiswa IAI AL-AZIS pada almamater Al-Zaytun. Pengaruh tersebut dijelaskan melalui model regresi linier sederhana dengan nilai konstanta dan nilai koefesien signifikan di bawah 5% serta koefesien determinasi bernilai 24,9%.
ADDRESSING INTERGENERATIONAL COLLABORATION CHALLENGES: CREATIVE SOLUTIONS IN COMMUNITY-BASED MOSQUE MANAGEMENT Listianti, Anissa; Fitri, Ahmad Asrof; Sobirin, Sobirin; Astuti, Eka Zuni Lusi
Jurnal Manajemen Dakwah Vol. 5 No. 2 (2024): J-MD
Publisher : Program Studi Manajemen Dakwah, FUAD, IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/j-md.v5i2.3637

Abstract

In Curug Subdistrict, Tangerang Regency, particularly in Binong Village, there is a mosque with adequate facilities that still requires progressive programs to enhance community engagement and increase the vibrancy of Masjid Nurul Iman. The objective of this study is to understand the role and functions of idarah (administration) and imarah (prosperity) carried out at Masjid Nurul Iman, as well as its supporting and inhibiting factors. The population of this study consists of 165 people, with a sample of 10 respondents, including 4 mosque administrators and 6 congregants and community members. The research method is descriptive qualitative, with data collection techniques using interviews, observations, and documentation. The findings show that activities such as Majelis Taklim, which includes routine recitations for children, women, and men, charity for orphans and the underprivileged conducted twice a year (during Eid al-Fitr and Eid al-Adha), the formation of the Qurban committee, mosque renovations, and the celebration of Islamic holidays and tabligh akbar (grand sermons) are all community-involved activities. Additionally, the study found that supporting factors for the mosque's role in fostering community solidarity include good relationships between mosque administrators and the community, adequate facilities, the regular study circles organized by mosque administrators, and high community participation in mosque programs. On the other hand, the inhibiting factors include the lack of cooperation between mosque administrators and the younger generation, as well as the somewhat monotonous activities offered by Masjid Nurul Iman. This study highlights the mosque’s important role in community engagement and offers insights into potential improvements in program variety and youth involvement.