p-Index From 2020 - 2025
7.975
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

DINAMIKA POPULASI DAN TINGKAT SERANGAN KUMBANG BADAK (Oryctes rhinoceros L.) PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT BERBATASAN DENGAN AREAL REPLANTING: POPULATION DYNAMICS AND ATTACK RATES OF RHINOCEROS BEETLE (Oryctes rhinoceros) IN OIL PALM PLANTATIONS BORDERING REPLANTING AREAS Efendi, Siska; Sri Landes, Megi; Yaherwandi, Yaherwandi
AgriPeat Vol. 26 No. 02 (2025): JURNAL AGRIPEAT Vol. 26 No. 02 September 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/agp.v26i02.20554

Abstract

Oryctes rhinoceros L (Coleoptera: Scarabidae) merupakan salah satu hama penting pada tanaman kelapa sawit. Hama ini dapat menurunkan produksi tandan buah segar (TBS) pada tahun pertama menghasilkan hingga 69%, bahkan menyebabkan tanaman muda mati mencapai 25%. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari kelimpahan populasi dan tingkat serangan O. rhinoceros pada perkebunan kelapa sawit berbatasan dengan areal replanting. Penelitian ini telah dilakukan di areal replanting perkebunan kelapa sawit milik PT. Sumber Andalas Kencana (SAK) Muaro Timpeh yang terdapat di Nagari Padang Laweh, Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dhamasraya dari pada bulan Februari sampai dengan April 2020. Pada lokasi yang sudah ditentukan akan dipasang ferotrap sebanyak empat unit dengan jarak secara berurutan yakni 100, 400, 700, dan 1000 m dari areal replanting. Pemasangan ferotrap pada lahan kelapa sawit menggunakan feromon agregat yang mampu menarik kumbang jantan maupun betina. Ferotrap dipasang dengan cara digantung pada tiang dengan ketinggian 2.5 m. Pada masing-masing jarak digunakan lahan seluas 1 hektar dan dipasang sebanyak 1 ferotrap pada jalur produksi, hal ini bertujuan untuk menarik imago O. rhinoceros keluar dari areal perkebunan kelapa sawit. Hasil pengamatan menunjukkan terdapat perbedaan populasi O. rhinoceros pada beberapa jarak dari lokasi replanting. Dimana kelimpahan tertinggi terdapat pada jarak 700 m dari lokasi replanting dan kelimpahan paling rendah terdapat pada jarak 1000 m. Nilai rerataan populasi O. rhinoceros tertinggi pada skala jarak 700 m adalah 10.4 imago/ferotrap/bulan sedangkan nilai rata – rata terendah yaitu pada skala jarak 1000 adalah 7.3 imago/ferotrap/bulan. Pada jarak 100 m, 400 m, dan 700 m, intensitas serangan yang didapatkan yaitu 60%. Sedangkan pada jarak 1000 m, intensitas serangan yang didapatkan adalah 55%. Jadi tingkat populasi dan intensitas serangan O. rhinoceros di perkebunan kelapa sawit berbatasan dengan areal replanting tertinggi pada jarak 700 m dan paling rendah pada jarak 1000 m.