Claim Missing Document
Check
Articles

Implementasi Metode WASPAS Untuk Menentukan Pengawas Vendor Terbaik Pada PT Sumber Mutiara Indah Perdana Syahputra, Bayu; Sellyana, Ari; Desriyati, Welly
Jurnal Teknologi Komputer dan Informasi Vol. 13 No. 1 (2025): Januari - Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/jutekinf.v13i1.764

Abstract

PT Sumber Mutiara Indah Perdana is a factory that operates in the industrial sector, namely building a sugar factory located on Jl. Pelintung, Dumai, Riau. Every month the company always gets a project tender to collaborate with anothercompany, the company always gives opportunities to employees who are trusted to handle a project. However, the problem faced by the company is that many employees want to take over a project, because if an employee succeeds and wins the project, the employee will get a bonus, so the company is very confused about choosing who will be the vendor supervisor if they get a new project. The company only uses Excel or a performance evaluation form to assess the performance of employees who will be trusted to handle a project. So far, companies only assess the performance of employees who are close to managers, who always get good ratings, resulting in gaps between employees and becoming an obstacle for companies to be able to develop a company's business. For this reason, a computerized system is needed that can help companies minimize the emergence of jealousy between fellow employees in becoming supervisors of vendors on a project.
Implementasi Metode K-Nearest Neighbor (KNN) Untuk Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Donor Darah Di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Dumai Amallia; Urva, Gellysa; Sellyana, Ari
Jurnal Teknologi Komputer dan Informasi Vol. 13 No. 1 (2025): Januari - Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/jutekinf.v13i1.768

Abstract

Pelayanan donor darah merupakan upaya pelayanan kesehatan yang memanfaatkan darah manusia sebagai bahan dasar dengan tujuan kemanusiaan dan tidak untuk tujuan komersial. Pendonor darah merupakan orang yang menyumbangkan darah atau komponennya kepada pasien untuk tujuan kesehatan penyakit dan pemulihan kesehatan. Kepuasan merupakan perasaan kecewa serta senang setelah membandingkan jasa yang diterima dan yang diharapkan. Kualitas pelayanan merupakan tingkat seberapa bagusnya pelayanan yang mampu diberikan untuk meningkatkan kepuasan masyarakat. Selama ini juga terdapat beberapa keluhan dari masyarakat yang tidak tersampaikan kepada pihak Palang Merah Indonesia (PMI) di Kota Dumai, seperti kualitas pelayanan yang di berikan untuk pendonor darah. sehingga untuk peninjauan pelayanan publik sering dibiarkan tanpa adanya evaluasi. Berdasarkan dari masalah yang terjadi di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Dumai terkait lamanya mendapatkan darah, dan tidak sesuai targetnya pendapatan darah yang dilakukan oleh pihak PMI bersama Unit Donor Darah Pembina Kota Dumai dan kendala-kendala yang menjadi penghambat dalam kualitas pelayanan UDD-PMI. Model metode pembuatan atau pengembangan sistem yang digunakan adalah model waterfall dan perancangan sistem dengan UML. Pembuatan dan pengkodingan sistem menggunakan bahasa pemrograman PHP, dan basis data adalah MySQL. Hasil penelitian ini bahwa sistem Hasil Pengujian yang dilakukan didapatkan perhitungan jarak klasifikasi tingkat kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan Donor Darah dengan menggunakan metode K-Nearest Neighbor (KNN), dimana K =2 yang paling banyak memiliki hasil klasifikasi SANGAT PUAS dengan persentase 53% sehingga penelitian ini dapat menjadi rujukan dalam mengklasifikasi tingkat kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan Donor Darah di PMI Kota Dumai.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia untuk Mata Pelajaran Tematik Terpadu Kelas IV A Savira, Firda; Sellyana, Ari; Suhaidi, Mustazzihim
Jurnal Teknologi Komputer dan Informasi Vol. 13 No. 1 (2025): Januari - Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/jutekinf.v13i1.821

Abstract

Penggunaan media pembelajaran merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dan sudah merupakan suatu integrasi terhadap metode belajar yang dipakai. Salah satu contoh media pembelajaran dengan memanfaatkan perkembangan teknologi di bidang pendidikan adalah media pembelajaran berbasis multimedia interaktif. Saat ini metode pembelajaran yang digunakan dalam penyampaian materi pelajaran Tematik Terpadu di SDN 091 Dumai masih menggunakan media buku cetak dengan guru sebagai perantara penyampaian materi secara manual dan belum menggunakan media pendukung lain selain buku cetak. Hal ini menyebabkan siswa tidak antusias dalam memahami materi yang diberikan oleh guru karna sumber belajar yang terbatas dan motivasi siswa dalam pembelajaran Tematik Terpadu. Oleh karena itu, penulis mengambil penelitian yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Untuk Mata Pelajaran Tematik Terpadu Pada Kelas IV”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan media pembelajaran berbasis Multimedia Interaktif dalam bentuk video animasi dan untuk mengevaluasi kelayakan, praktis, dan efektivitasnya untuk penyemangat siswa.
Pengembangan Video Animasi 2D Interaktif untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa SD Negeri 011 Kota Dumai tentang Energi Terbarukan Handayani, Tri; Gellysa Urva; Tri Yuliati; Ari Sellyana; Rahmawati, Anisa
Smart Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2025): Smart Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : SMART SCIENTI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70427/smartdedication.v2i2.197

Abstract

Pengembangan media pembelajaran berupa video animasi 2D interaktif dilakukan guna mendukung peningkatan pemahaman siswa sekolah dasar terhadap konsep dasar energi terbarukan. Kegiatan ini dilaksanakan di SD Negeri 011 Kota Dumai dengan melibatkan siswa kelas III sebagai subjek utama. Proses pengembangan media mengikuti tahapan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) yang meliputi enam langkah utama, yaitu: concept, design, material collecting, assembly, testing, dan distribution. Pada tahap awal, dilakukan penyusunan alur cerita (storyline) dan papan cerita (storyboard) yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan kognitif siswa. Selanjutnya, desain tersebut divisualisasikan dalam bentuk animasi dua dimensi yang edukatif dan menarik. Konten pembelajaran difokuskan pada pengenalan berbagai jenis sumber energi serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari, tanpa membahas aspek teknis yang kompleks, agar sesuai dengan ruang lingkup pembelajaran di tingkat dasar. Hasil penerapan media menunjukkan adanya peningkatan minat dan keterlibatan siswa selama proses belajar berlangsung, serta memudahkan pemahaman mereka terhadap materi. Dengan demikian, media animasi edukatif 2D ini dinilai layak untuk dijadikan alternatif pendukung dalam pembelajaran tematik, khususnya pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di sekolah dasar.