Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Analisis Wacana Kritis Model Sara Mills terhadap Berita Terbitan Tempo.Co Berjudul "Tangis Goenawan Mohamad Di MK: Seharusnya DPR Dibubarkan" Islam, Imam Syaiful; Hamdani, Agus
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 10, No 1 (2025): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v10i1.11-15

Abstract

This study aims to analyze the construction of discourse on the news entitled "Tangis Goenawan Mohamad di MK: Seharusnya DPR Dibubarkan" published by Tempo.co. The critical discourse analysis approach of the Sara Mills model is used to reveal the position of subjects and objects in the text and how the reader is directed to interpret the discourse. This research shows that Tempo.co build a narrative that strengthens Goenawan Mohamad's position as an empowered subject by voicing strong criticism of the DPR. Meanwhile, the House of Representatives is placed as an object of criticism whose legitimacy and performance are questioned. The results of this study provide insight into how the media shapes public opinion through narrative structure and representation choices.
Model Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough Permana, Ajeng Ratna; Hamdani, Agus
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 10.A (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurnal ini menganalisis teks berita berjudul "Dugaan Korupsi Pertamina, Modus Lama dengan Pemain Baru" yang diterbitkan di Kompas.com pada 03 Maret 2025, dengan menggunakan model Analisis Wacana Kritis (AWK) yang dikembangkan oleh Norman Fairclough. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan memahami bagaimana wacana dalam berita tersebut mencerminkan ideologi, kekuasaan, dan pengaruhnya terhadap persepsi publik mengenai korupsi di sektor BUMN, khususnya Pertamina. Melalui pendekatan Fairclough yang mencakup analisis tiga dimensi yaitu teks, praktik diskursif, dan praktik sosial. Jurnal ini mengungkapkan bahwa penggunaan bahasa yang kuat dan naratif yang konsisten dalam berita berfungsi untuk membentuk opini publik dan menyoroti ketidakpuasan terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya negara. Hasil analisis menunjukkan bahwa frasa-frasa kunci dalam teks tidak hanya menggambarkan fakta kasus korupsi, tetapi juga menciptakan citra negatif terhadap institusi dan pelaku yang terlibat. Dengan demikian, penelitian ini menegaskan peran penting media dalam mendorong kesadaran masyarakat dan reformasi dalam menangani isu-isu korupsi di Indonesia. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada studi lebih lanjut mengenai hubungan antara media, wacana, dan perubahan sosial di konteks politik Indonesia.
Konstruksi Konflik Di Dunia Maya: Strategi Eksklusi Dan Inklusi Detiknews Dalam Isu Pengusiran Massa Rismawati, Irma; Hamdani, Agus
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 10.A (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji secara kritis strategi eksklusi dan inklusi yang digunakan oleh media daring detikNews dalam representasi isu sosial pengusiran warga oleh massa. Melalui pendekatan kualitatif dengan analisis wacana kritis Theo van Leeuwen, penelitian ini membongkar bagaimana detikNews mengkonstruksi realitas sosial melalui pilihan linguistik dan representasi aktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa detikNews menggunakan beragam strategi eksklusi, termasuk pasivasi dan nominalisasi, untuk membentuk narasi yang memperkuat kelompok tertentu. Di sisi lain, strategi inklusi seperti diferensiasi-indiferensiasi, objektivita-abstraksi, nominasi-kategorisasi, nominasi-identifikasi, determinasi-indeterminasi, asimilasi-individualisasi dan asosiasi-disosiasi digunakan untuk meminggirkan atau mendiskreditkan pihak lain. Temuan ini mengungkapkan bagaimana media massa, dalam hal ini detikNews, memainkan peran penting dalam membentuk opini publik dan memperkuat polarisasi sosial melalui praktik representasi mereka.
Analisis Wacana Kritis Model Teun A. Van Dijk Rahmalia, Rika; Hamdani, Agus
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 10.A (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menganalisis pemberitaan kasus penembakan tiga polisi dengan menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis (AWK) Teun A. van Dijk. Media massa memiliki peran dalam membentuk opini publik melalui penggunaan bahasa, struktur narasi, dan pemilihan kata dalam penyajian berita. Dengan menggunakan metode kualitatif, penelitian ini mengkaji berita dari berbagai media daring koran cnnindonesia.com pada tanggal 17 – 22 Maret 2025 yang memberitakan kasus ini. Analisis dilakukan berdasarkan tiga dimensi utama AWK van Dijk: makrostruktur, mikrostruktur, dan superstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makrostruktur berita ini tidak hanya melaporkan fakta tetapi juga mengangkat isu sosial seperti korupsi dan konflik antar institusi keamanan.. Pada tingkat mikrostruktur, menunjukkan penggunaan bahasa yang efektif untuk menyampaikan informasi secara rinci, menarik perhatian pembaca, dan membangun narasi yang koheren. Superstruktur berita ini mengikuti pola konvensional Van Dijk dengan jelas: judul provokatif, lead informatif, kronologi terstruktur, dan dukungan kutipan otoritatif.. Penelitian ini mengungkap bahwa media tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membentuk persepsi publik melalui pemilihan wacana yang digunakan. Dengan demikian, pemberitaan kasus kriminal dapat dipengaruhi oleh ideologi dan kekuasaan yang berperan dalam produksi wacana media.
Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough Terhadap Teks Berita “Fobo, Fenomena Baru Penyebab Kecemasan Berlebih Di Kalangan Gen Z Tanjungop, Ramdani; Hamdani, Agus
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 10.A (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis teks berita berjudul “FOBO, Fenomena Baru Penyebab Kecemasan Berlebih di Kalangan Gen Z” yang dipublikasikan oleh Detik.com dengan menggunakan metode Analisis Wacana Kritis (AWK) Norman Fairclough dalam pendekatan kualitatif deskriptif. Model tiga dimensi Fairclough—meliputi analisis teks (teksual), praktik diskursif (produksi dan konsumsi teks), serta praktik sosial (konteks sosial budaya yang melatarbelakangi wacana)—digunakan untuk menggali secara mendalam bagaimana konstruksi wacana mengenai FOBO (Fear of Better Options) dibentuk dan direproduksi dalam media massa. Analisis teks menyoroti penggunaan pilihan kata, metafora, dan struktur kalimat yang menggambarkan FOBO sebagai ancaman psikologis yang signifikan bagi Gen Z. Pada level praktik diskursif, ditemukan bahwa media turut berperan dalam memproduksi narasi tentang kecemasan sebagai bagian dari identitas generasi muda, dengan merujuk pada pakar dan pengalaman individu. Sedangkan pada dimensi praktik sosial, teks ini merefleksikan kekhawatiran masyarakat terhadap dampak teknologi digital dan budaya pilihan berlebih yang menjadi ciri kehidupan modern. Hasil analisis menunjukkan bahwa wacana FOBO tidak hanya membingkai Gen Z sebagai generasi yang rentan terhadap tekanan sosial dan psikologis, tetapi juga memperkuat stereotip mengenai ketidakstabilan emosional akibat pengaruh digitalisasi. Dengan demikian, studi ini memberikan kontribusi dalam memahami bagaimana media berperan dalam membentuk konstruksi sosial terhadap fenomena psikologis kontemporer melalui strategi bahasa dan narasi yang digunakan.
Analisis Wacana Kritis Theo Van Leeuwen Terhadap Teks Berita “Pernyataan Prabowo Subianto Terkait Uu Tni Dan Respons Aksi Demonstrasi” Masrini, Imas; Hamdani, Agus
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 10.A (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurnal ini mengkaji dinamika wacana politik seputar rencana revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) tahun 2025, dengan fokus pada pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang menekankan urgensi perubahan regulasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana aktor sosial—terutama militer dan masyarakat sipil—direpresentasikan dalam wacana politik dan pemberitaan media, serta dampaknya terhadap pembentukan opini publik mengenai militerisasi birokrasi sipil. Pendekatan yang digunakan adalah Analisis Wacana Kritis (AWK) model Theo van Leeuwen, yang menyediakan kerangka untuk mengidentifikasi strategi representasi sosial seperti inklusi, eksklusi, nominasi, agregasi, dan determinasi. Melalui analisis terhadap pernyataan resmi dan liputan media, ditemukan bahwa militer kerap ditampilkan secara positif sebagai aktor yang netral, profesional, dan siap mengisi kekosongan birokrasi, sementara masyarakat sipil direduksi perannya atau diabaikan secara sistematis. Strategi diskursif ini memperkuat hegemoni negara dan mempersempit ruang kritik terhadap ekspansi militer di ranah sipil. Wacana dominan yang dibangun pemerintah menunjukkan kecenderungan untuk menormalisasi peran militer dalam struktur administratif sipil, yang dapat mengancam prinsip demokrasi partisipatif. Jurnal ini merekomendasikan perlunya media dan aktor negara untuk mengedepankan keberagaman perspektif dalam pemberitaan dan perumusan kebijakan, agar ruang publik tetap menjadi arena dialog yang inklusif dan demokratis. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi pada studi kritis media dan politik dengan menyoroti pentingnya kewaspadaan terhadap narasi dominan dalam proses legislasi strategis.
STRATEGI INKLUSI TEO VAN LEEUWEN DALAM BERITA ONLINE GENG MOTOR DI TRIBUN JAMBI Alawi, Aal; Hamdani, Agus
Jurnal Bahtera: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, dan Budaya Vol 11, No 1 (2024): Jurnal Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/btr.v11i1.8868

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk membedah satu persatu dalam sebuah teks berita menggunakan teori analisis wacana kritis dengan teori Norman Fairclough sehingga mengetahui bagaimana peristiwa tersebut dapat terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif.. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan telaah isi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks berita yang berjudul “Siswi SMP di Sulteng Diperkosa Ayah Tiri dan Pacar Berulang Kali hingga Hamil 5 Bulan” dan data dalam berita ini berupa kalimat yang terdapat dalam wacana berita. Berita ini dianalisis menggunakan tiga dimensi: mikrostruktural, mesostruktural, dan makrostruktural. Secara mikrostruktural, wartawan menulis dengan memerhatikan pemilihan diksi, penggunaan kalimat sebab akibat, dan narasumber dalam kutipan langsung untuk memproduksi teks berita. Dalam dimensi mesostruktural, Proses produksi berita tersebut diproduksi secara kolektif melalui media viva.co.id. berita tersebut di ambil oleh wartawan dengan mengambil informasi dari sumber informasi pertama yaitu pihak Kepala Kepolisian Sektor Pagimana AKP Makmur. Dari segi makrostruktural, media menggiring opini pembaca atau pemahaman agar mempunyai rasa empati dan kemarahan setelah membaca berita serta menjadi media yang mendalam dan terpercaya dalam memuat berita. Kata kunci: Analisis Wacana Kritis, Norman Fairclough, Teks Berita
UNSUR POLITIK MENJELANG PEMILU PADA PERNYATAAN MENTERI PERHUBUNGAN “JANGAN PAKAI MOTOR UNTUK MUDIK NATARU, AKAN ADA ANGKUTAN GRATIS” Suparno, Nano; Hamdani, Agus
Jurnal Bahtera: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, dan Budaya Vol 11, No 1 (2024): Jurnal Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/btr.v11i1.8869

Abstract

Abstrak: Penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif dalam bidang linguistik dengan tujuan mendalam menganalisis teks berita yang dipublikasikan di detik.com, yang mengangkat pernyataan Menhub mengenai larangan penggunaan sepeda motor untuk mudik Natal dan Tahun Baru, sekaligus menawarkan angkutan gratis. Penelitian difokuskan pada pengungkapan makna dalam teks berita online ini, mencakup aspek-aspek seperti latar belakang, detail informasi, maksud yang terkandung, dan praanggapan yang mungkin dipersepsikan oleh pembaca. Metode analisis yang diterapkan mengacu pada teori analisis wacana Teun A. Van Dijk, di mana beberapa peristiwa dielaborasi menjadi satu kesatuan untuk mengungkap makna mendalam dalam wacana tersebut. Penelitian ini memusatkan perhatian pada teks berita sebagai sumber data, dengan penekanan khusus pada pernyataan-pernyataan yang diungkapkan Menhub terkait larangan menggunakan sepeda motor untuk mudik dan penawaran angkutan gratis. Hasil analisis Teun A. Van Dijk mengindikasikan bahwa teks berita ini disusun dengan rinci dan jelas, menggunakan kalimat-kalimat yang saling berkaitan untuk menyampaikan pesan secara efektif. Keselarasan dalam struktur teks menunjukkan kehati-hatian wartawan dalam mengkomunikasikan informasi dan meningkatkan pemahaman pembaca. Dengan pendekatan ini, penelitian ini memberikan kontribusi pada pemahaman mendalam terhadap cara teks berita membentuk makna dan merespon pernyataan Menhub. Kata kunci: Analisis Wacana, Teun A. Van Dijk, Teks Berita
PENERAPAN DIMENSI MIKROSTRUKTURAL MESOSTRUKTURAL DAN MAKROSTRUKTURAL PADA BERITA SISWI SMP DI SULTENG DIPERKOSA AYAH TIRI DAN PACAR BERULANG KALI HINGGA HAMIL 5 BULAN Maghriza, Salman Dwi; Hamdani, Agus
Jurnal Bahtera: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, dan Budaya Vol 11, No 1 (2024): Jurnal Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/btr.v11i1.8870

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk membedah satu persatu dalam sebuah teks berita menggunakan teori analisis wacana kritis dengan teori Norman Fairclough sehingga mengetahui bagaimana peristiwa tersebut dapat terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif.. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan telaah isi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks berita yang berjudul “Siswi SMP di Sulteng Diperkosa Ayah Tiri dan Pacar Berulang Kali hingga Hamil 5 Bulan” dan data dalam berita ini berupa kalimat yang terdapat dalam wacana berita. Berita ini dianalisis menggunakan tiga dimensi: mikrostruktural, mesostruktural, dan makrostruktural. Secara mikrostruktural, wartawan menulis dengan memerhatikan pemilihan diksi, penggunaan kalimat sebab akibat, dan narasumber dalam kutipan langsung untuk memproduksi teks berita. Dalam dimensi mesostruktural, Proses produksi berita tersebut diproduksi secara kolektif melalui media viva.co.id. berita tersebut di ambil oleh wartawan dengan mengambil informasi dari sumber informasi pertama yaitu pihak Kepala Kepolisian Sektor Pagimana AKP Makmur. Dari segi makrostruktural, media menggiring opini pembaca atau pemahaman agar mempunyai rasa empati dan kemarahan setelah membaca berita serta menjadi media yang mendalam dan terpercaya dalam memuat berita. Kata kunci: Analisis Wacana Kritis, Norman Fairclough, Teks Berita