Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Gender dan Kolonial pada Pemberitaan Online Indonesia: (Analisis Wacana Kritis Sara Mills pada Pemberitaan Media Indonesia Tahun 2023) Rahayu, Reni; Hamdani, Agus
Titian: Jurnal Ilmu Humaniora Vol. 7 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/titian.v7i1.25473

Abstract

This research aims to describe the positions of the subject and object, as well as the positions of the writer and reader, in the online news coverage of Kompas.com, Tribunjabar.com, Detik.com, Metro, BBC News Indonesia, and Tvone.com. The research method used is qualitative descriptive. The focus of this research is online news coverage related to incidents of forced eviction reported in 2023, with the research object being the position of women's language in the news. Data collection is conducted through the analysis of sexual harassment news rubrics published by Kompas.com, Tribunjabar.com, Detik.com, Metro, BBC News Indonesia, and Tvone.com using the Critical Discourse Analysis (CDA) approach by Sara Mills, while considering several elements. The instrument used is a table that identifies the language styles used in the news coverage. The results of this research indicate the presence of Subject-Object Position, Writer Position, and Reader Position that correspond to the elements of Sara Mills' CDA. Abstract Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan posisi subjek dan objek serta posisi penulis dan pembaca yang terdapat dalam pemberitaan media online Kompas.com, Tribunjabar.com, Detik.com, Metro, BBC News Indonesia, dan Tvone.com. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Fokus penelitian ini adalah pemberitaan online berkenaan dengan peristiwan pemerkosaan yang diberitakan pada tahun 2023, dengan objek penelitian berupa posisi bahasa perempuan dalam pemberitaan. Pengumpulan data dilakukan melalui analisis rubric pemberitaan pelecehan seksual yang diberitakan oleh Kompas.com, Tribunjabar.com, Detik.com, Metro, BBC News Indonesia, dan Tvone.com menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis (AWK) Sara Mills, dengan memperhatikan beberapa elemen. Instrumen yang digunakan adalah tabel yang mengidentifikasi gaya bahasa yang digunakan dalam pemberitaan. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya Posisi Subjek-Objek, Posisi Penulis, dan Pembaca yang sesuai dengan elemen-elemen AWK Sara Mills.
Analisis Model Norman Fairclough pada Berita “Sosok Guru SD yang Ajak Keluarga Bunuh Diri Tinggalkan Wasiat dan 1 Putri Kembar Sebatang Kara” Vatimah, Eva; Hamdani, Agus
Titian: Jurnal Ilmu Humaniora Vol. 7 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/titian.v7i2.31191

Abstract

Norman Fairclough developed a model that integrates discourse analysis based on linguistics with social and political thought, generally applied to social change. Therefore, the model proposed by Fairclough is often referred to as a social change model. The aim of this research is to understand how the social context outside the media influences the discourse emerging in the media regarding the news of an elementary school teacher who urged their family to commit suicide, left a will, and left behind one orphaned twin daughter. The method used is qualitative, employing Norman Fairclough's discourse analysis. The results of the analysis of this news reveal a tragic incident in Saptorenggo Village, Malang Regency, where a cohabiting family experienced a shocking event. The eldest child sought help, prompting neighbors to arrive after facing difficulties entering the locked house. The father, Wahab, was still alive when found but passed away after being taken to the hospital. There were no previous conflicts; this family had been residing in that place as tenants for 7 years. The exact cause of this tragic incident is still unknown. Abstrak Norman Fairclough membangun suatu model yang mengintegrasikan secara bersama-sama analisis wacana yang didasarkan pada linguistik dan pemikiran sosial dan politik, dan secara umum diintegrasikan pada perubahan sosial. Oleh karena itu model yang dikemukakan oleh Fairclough ini sering disebut sebagai model perubahan sosial (social change). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konteks sosial yang ada di luar media mempengaruhi bagaimana wacana yang muncul dalam media pada berita sosok guru sd yang ajak keluarga bunuh diri, tinggalkan wasiat dan satu putri kembar sebatang kara. Metode yang digunakan yaitu kualitatif dengan menggunakan analisis Norman Fairclough. Adapun hasil dari analisis berita ini adalah insiden tragis terjadi di Desa Saptorenggo, Kabupaten Malang, di mana keluarga tinggal bersama mengalami kejadian yang mengejutkan. Anak sulung meminta tolong, memicu kedatangan tetangga setelah kesulitan masuk ke rumah yang terkunci. Sang ayah, Wahab, masih hidup saat ditemukan, tapi meninggal setelah dibawa ke rumah sakit. Tidak ada konflik sebelumnya, keluarga ini tinggal sebagai penghuni kos di sana selama 7 tahun. Penyebab pasti dari insiden tragis ini masih belum diketahui.
Analisis Penentuan Lokasi Gangguan Saluran Kabel Bawah Tanah Tegangan Menengah Menggunakan Metode Direct Circuit Analysis 20 KV di PT Cikarang Listrindo Hamdani, Agus
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 7, No 2 (2024): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.7.2.165-174

Abstract

Peningkatan kualitas pelayanan PT. Cikarang Listrindo Tbk harus semakin baik dengan berkembangnya teknologi untuk memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan atau konsumen. Akan tetapi, kenyataanya pada sistem tenaga listrik pasti terjadi gangguan yang menyebabkan penyaluran tenaga listrik padam sebagian atau total. Lokasi setiap jenis gangguan kabel bawah tanah ditentukan melalui beberapa tahap pekerjaan diantaranya pengenalan karakteristik gangguan kemudian pengukuran jarak gangguan dan terakhir penentuan lokasi titik gangguan. Metode penentuan lokasi gangguan menggunakan Direct Circuit Analysis (DCA) dengan aplikasi matlab sebagai media perhitungan data. Metode Direct circuit Analysis (DCA)   merupakan salah satu metode yang digunakan dalam menentukan lokasi gangguan pada sistem seimbang ataupun tidak seimbang tanpa menggunakan metode komponen simetris, tetapi dengan menggunakan analisa rangkaian tiga fasa secara langsung. Dengan metode ini dapat menentukan lokasi gangguan pada kabel bawah tanah di saluran feeder lippo-3 PT. Cikarang Listrindo sebesar 625,35 meter dari jarak gardu induk atau konsumen pertama  dan dengan cara manual didapatkan hasil sebesar 669,89 meter, hasil error yang diperoleh sebesar  dengan total jarak perbedaan antara manual dengan metode Direct Circuit Analysis ( DCA ) sebesar 44,54 meter.Kata Kunci :  Direct Circuit Analysis,  Kabel Bawah Tanah, Penentuan Lokasi Gangguan, Sistem Distribusi.
Analisis Wacana Kritis Model Sara Mills terhadap Berita Terbitan Tempo.Co Berjudul "Tangis Goenawan Mohamad Di MK: Seharusnya DPR Dibubarkan" Islam, Imam Syaiful; Hamdani, Agus
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 10, No 1 (2025): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v10i1.11-15

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konstruksi wacana pada berita berjudul "Tangis Goenawan Mohamad di MK: Seharusnya DPR Dibubarkan" yang diterbitkan oleh Tempo.co. Pendekatan analisis wacana kritis model Sara Mills digunakan untuk mengungkap posisi subjek dan objek dalam teks serta bagaimana pembaca diarahkan untuk memaknai wacana tersebut. Penelitian ini menunjukkan bahwa Tempo.co membangun narasi yang menguatkan posisi Goenawan Mohamad sebagai subjek yang berdaya dengan menyuarakan kritik keras terhadap DPR. Sementara itu, DPR ditempatkan sebagai objek kritik yang dipertanyakan legitimasi dan kinerjanya. Hasil penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana media membentuk opini publik melalui struktur naratif dan pilihan representasi.
Analisis Wacana Kritis Roger Fowler dalam Berita Online Tirto "Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Guru ASN, PPPK dan Non-ASN" Jamaludin, Dede; Hamdani, Agus
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 10, No 1 (2025): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v10i1.1-10

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran tentang kosakata dan tatabahasa yang digunakan dalam berita online tirto. Diantaranya klasifikasi kosakata, membatasi pandangan, kosakata yang mengandung pertarungan wacana, dan kosakata yang membawa ideologi tertentu. Tata bahasa yang digunakan model transitif dan intransitif. Metode yang digunakan pada penelitian ini mengggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan  data dikumpulkan melalui observasi, baca dan catat berupa kata-kata, frasa, klausa, maupun kalimat yang mengandung ideologi, kosakata pemarjinalan, klasifikasi kosakata, dan kosakata membatasi pandangan. Dalam wacana berita online "Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Guru ASN, PPPK dan Non-ASN”. Hasil penelitian menemukan terdapat lima kosakata yang mengandung klasifikasi, empat frasa yang membatasi pandangan, dua frasa yang termasuk pertarungan wacana, tiga frasa yang mengandung ideologi tertentu.
Analisis Wacana Kritis Roger Fowler terhadap Pemberitaan Media Online tentang Perjalanan Luar Negeri Tanpa Izin oleh Lucky Hakim Rosita, Iros; Hamdani, Agus
Titian: Jurnal Ilmu Humaniora Vol. 8 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/titian.v8i1.42926

Abstract

This study aims to reveal how the media frames the event of Indramayu Regent Lucky Hakim’s unauthorized trip abroad, using Roger Fowler's Critical Discourse Analysis (CDA) approach. The analysis was conducted on four news articles published by national online media platforms: Tempo.co, Kompas.id, Tribunnews.com, and Kompas.com. The findings indicate that the media employ specific lexical choices to construct social reality for the readers. Classification vocabulary is used to categorize the actor’s actions, perspective-limiting vocabulary directs the reader’s perception of the events and figures involved, discourse battle vocabulary illustrates the conflict and differing stances between actors, while marginalization vocabulary places the figure in a disadvantaged ideological position. The results show that language in media reporting is not neutral; it is embedded with ideological interests and meaning constructions that shape public opinion on political issues Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana media membingkai peristiwa kepergian Bupati Indramayu, Lucky Hakim, ke luar negeri tanpa izin, dengan menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis model Roger Fowler. Analisis dilakukan terhadap empat berita dari media daring nasional, yaitu Tempo.co, Kompas.id, Tribunnews.com, dan Kompas.com. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media menggunakan kosakata tertentu untuk membentuk realitas sosial yang diterima pembaca. Kosakata klasifikasi digunakan untuk mengkonstruksi tindakan tokoh dalam kategori tertentu, kosakata pembatas pandangan berfungsi mengarahkan persepsi pembaca terhadap tokoh dan peristiwa, kosakata pertarungan wacana menampilkan perbedaan posisi dan konflik antara aktor yang terlibat, serta kosakata marginalisasi digunakan untuk menempatkan tokoh dalam posisi yang kurang menguntungkan. Temuan ini menunjukkan bahwa bahasa dalam pemberitaan media tidak bersifat netral, melainkan sarat dengan kepentingan ideologis dan konstruksi makna yang dapat memengaruhi opini publik terhadap isu politik
Menguji Narasi Anti Korupsi dalam Larangan THR dengan Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk Budi, Agung Setia; Hamdani, Agus
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3: Mei 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v4i3.8549

Abstract

Penelitian ini menganalisis empat berita terkait larangan permintaan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pemerintah dan pengusaha oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menggunakan analisis wacana kritis model Teun A. Van Dijk. Model ini mengkaji struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro dalam teks berita. Struktur makro menyoroti tema utama tentang pencegahan pungutan liar dan penegakan integritas pemerintahan. Superstruktur menunjukkan pola penyajian berita yang sistematis, dari pemaparan larangan hingga urgensi kebijakan. Struktur mikro menyoroti pemilihan kata dan kalimat yang memperkuat sikap tegas pemerintah terhadap praktik permintaan THR yang tidak sah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis wacana. Data diperoleh dari empat berita yang dianalisis berdasarkan model Van Dijk untuk memahami bagaimana teks berita dikonstruksi serta dipengaruhi oleh konteks sosial dan ideologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat berita membangun narasi yang memperkuat legitimasi kebijakan Dedi Mulyadi dalam menegakkan pemerintahan yang bersih. Penyajian fakta yang jelas, kutipan langsung, serta gaya bahasa tegas menunjukkan bagaimana media membentuk persepsi publik terhadap isu ini. Penelitian ini memberikan wawasan lebih dalam tentang bagaimana teks berita diproduksi dan mempengaruhi pemahaman masyarakat terhadap fenomena sosial yang diberitakan. Kata Kunci: Analisis Wacana Kritis, Teun A. Van Dijk, Berita Online
STRUKTUR TEKS, KOGNISI DAN KONTEKS SOSIAL DALAM BERITA ONLINE MENGENAI PENGUSUNGAN GIBRAN SEBAGAI CAWAPRES Adlah, Yusi Yustisian; Hamdani, Agus
Lingue : Jurnal Bahasa, Budaya, dan Sastra Vol. 5 No. 2 (2023): Language and Culture Studies
Publisher : LP2M IAIN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33477/lingue.v5i2.5891

Abstract

AbstractThis study adopts the theory of Critical Discourse Analysis by Teun A. van Dijk in evaluating online news articles published in two media, namely Kompas.com and detik.com, in order to explore the author's views and compare the views of both. The news topic chosen by the researcher was about "The Siege of Gibran Rakabuming Raka as Prabowo's Vice President in the 2024 Election". This research is a qualitative descriptive research method. Data analysis techniques include data redaction, data presentation, and conclusion pulling.From the analysis of text structure, in both news macro in both news, it can be concluded that there is a difference in meaning between the titles taken by each news portal but still has the same context that news writers try to form a discourse that presents PDIP as a victim (has a positive image) and Gibran as a traitor and has no political ethics (negative image). The socicial cognition highlighted from the news is a role scheme with a social context of power practices where readers are led to sympathize with PDIP.Keywords : News Text Structure, Social Context, Teun A Van Dijk, Gibran Cawapres AbstrakPenelitian ini mengadopsi teori Analisis Wacana Kritis oleh Teun A. van Dijk dalam mengevaluasi artikel berita online yang dipublikasikan di dua media, yakni Kompas.com dan detik.com, guna mengeksplorasi pandangan penulis dan membandingkan sudut pandang keduanya. Topik berita yang dipilih peneliti yaitu mengenai “Pengusungan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres Prabowo pada Pemilu 2024”. Penelitian ini merupakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik analisis data  meliputi redaksi data, penyajian data, dan penarik kesimpulan.Dari analisis struktur teks, pada kedua berita tersebut makro pada kedua berita, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan makna antara judul yang diambil oleh setiap portal berita namun tetap memiliki persamaan konteks bahwa penulis berita berusaha membentuk sebuah wacana yang menghadirkan PDIP dianggap sebagai korban (memiliki image positif) dan Gibran sebagai pengkhianat serta tidak memiliki etika politik (image negative). Kognisi sosiial yang ditonjolkan dari berita yaitu skema peran dengan konteks social praktik kekuasaan Dimana pembaca digiring untuk bersimpati kepada pihak PDIP.Kata Kunci : Struktur Teks Berita, Konteks sosial, Teun A Van Dijk, Gibran Cawapres
REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM BERITA KEKERASAN SEKSUAL MELALUI WACANA KRITIS SARA MILLS Lasmidewi, Reni Noviani; Hamdani, Agus
Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 14, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/lgrm.v14i2.13837

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap representasi perempuan sebagai korban dalam pemberitaan kasus kekerasan seksual oleh media daring Kompas.com, Detik.com, Tempo.com, dan Tribunnews.com. Metode yang digunakan adalah analisis wacana kritis dengan pendekatan Sara Mills yang menelaah tiga elemen utama: posisi subjek, posisi objek, dan posisi pembaca. Data berupa kutipan teks dari media daring Tribunnews.com, Detik.com, Tempo.co, dan Kompas.com yang dipublikasikan pada April 2025. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, dengan validitas data dijaga melalui triangulasi sumber. Analisis dilakukan dengan memerhatikan struktur kalimat, pilihan diksi, serta posisi naratif dalam teks. Hasil analisis menunjukkan bahwa keempat berita tersebut menempatkan pelaku sebagai pusat narasi (subjek) dengan dominasi peran aktif dan institusional, sedangkan korban perempuan direpresentasikan secara pasif sebagai objek yang mengalami tindakan tanpa suara naratif yang otonom. Tidak ada penggambaran mendalam mengenai kondisi psikologis korban, dan struktur berita cenderung mengalihkan perhatian pembaca dari pengalaman korban ke aspek prosedural, institusional, dan status sosial pelaku. Pembaca diposisikan secara netral dan tidak diarahkan untuk membangun empati terhadap korban. Temuan ini mengindikasikan bahwa media masih mereproduksi wacana patriarkis yang melemahkan posisi perempuan sebagai subjek dalam pemberitaan kekerasan seksual, serta belum menunjukkan keberpihakan etis terhadap korban. Penelitian ini merekomendasikan agar media mengedepankan narasi yang lebih berperspektif korban dan adil gender dalam peliputan kasus serupa.Kata kunci: kekerasan seksual, representasi perempuan, Sara Mills
Analisis Wacana Kritis Roger Fowler dalam Berita Online Tirto "Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Guru ASN, PPPK dan Non-ASN" Jamaludin, Dede; Hamdani, Agus
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 10, No 1 (2025): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v10i1.1-10

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran tentang kosakata dan tatabahasa yang digunakan dalam berita online tirto. Diantaranya klasifikasi kosakata, membatasi pandangan, kosakata yang mengandung pertarungan wacana, dan kosakata yang membawa ideologi tertentu. Tata bahasa yang digunakan model transitif dan intransitif. Metode yang digunakan pada penelitian ini mengggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan  data dikumpulkan melalui observasi, baca dan catat berupa kata-kata, frasa, klausa, maupun kalimat yang mengandung ideologi, kosakata pemarjinalan, klasifikasi kosakata, dan kosakata membatasi pandangan. Dalam wacana berita online "Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Guru ASN, PPPK dan Non-ASN”. Hasil penelitian menemukan terdapat lima kosakata yang mengandung klasifikasi, empat frasa yang membatasi pandangan, dua frasa yang termasuk pertarungan wacana, tiga frasa yang mengandung ideologi tertentu.