Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

PENINGKATAN KAPASITAS TENANT DI POSKO JASUDA DENGAN MENERAPKAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN BUSSINESS MODEL CANVAS Indrabayu Indrabayu; Abdul Razak Munir; Intan Sari Areni
Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2019): Jurnal Panrita Abdi - April 2019
Publisher : LP2M Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.275 KB) | DOI: 10.20956/pa.v3i1.4973

Abstract

Abstract. POSKO (Center Operation of Communication Community System) Jasuda is a place for micro business communities in tamalanrea sub-district which is partner in the services that have been done during KKN Unhas 99. Analysis result of the situation and condition shows that there are 3 things that need special treatment in POSKO Jasuda to develop business unit opportunity. These three things need to reintroduce BMC, hybrid digital assistance and improvement of existing information system. This service aims to reform management information system of the posko unit that can be used to assist small and medium enterprises (SMEs) that built. Reintroduce BMC to SMEs that built which is the fundamental business feasibility analysis and provide mentoring for business improvement and IT skill for staff in the posko unit so that comunity can develop and raise SMEs that built. In addition, the existing SIM in the posko will be upgraded to fulfill the needs of SMEs and to develop marketing system of social media for each tenant. This service activity is integrated with Hasanuddin University KKN program, especially general debriefing (preparation of the training modul, recruitment/registration and training/student training. Internal debriefing is done separately by each thematic scheme of KKN, adjusting provision for KKN participants’ before joining partner. Joint activities between students and SMEs community in POSKO JASUDA, start from BMC model introduction training, SMEs shaping process that is in line with the SIM advancing program and coaching training and 1 month of mentoring. KKN participants are divided in to 10 groups to assist tenants and 1 group for POSKO JASUDA. Result of this KKN-PPM service shows tremendous impact on the capacity and sustainability of tenants who are all micro-scale businesses.Keywords: ICT technology, BMC, KKN-PPM DiktiAbstrak. POSKO (Pusat Operasi Sistem Komunitas Komunikasi) Jasuda adalah suatu wadah komunitas Usaha Mikro di kecamatan Tamalanrea yang menjadi mitra tempat kegiatan pengabdian yang dilakukan pada KKN Unhas gel. 99. Hasil analisis situasi dan kondisi menunjukkan terdapat tiga hal yang perlu penanganan khusus di POSKO Jasuda untuk keberlangsungan ataupun peluang berkembangnya unit usaha di dalamnya. Ketiga hal tersebut adalah perlunya reintroduced BMC (Business Model Canvas), pendampingan digital hybrid dan perbaikan sistem informasi eksisting. Tujuan pengabdian yang dilakukan adalah reformasi ulang dari Sistem Informasi Manajemen unit POSKO agar dapat berfungsi efisien untuk UKM binaan; Melakukan reintroduced BMC ke para UKM binaan yang merupakan fundamental analisis kelayakan usaha; dan Memberi mentoring perbaikan usaha dan IT skill bagi para staf di unit POSKO sehingga komunitas dapat mengembangkan dan membesarkan para unit UKM binaan. Selain itu SIM eksisiting di POSKO akan di upgrade untuk memenuhi kebutuhan UKM dan mengembangkan sistem marketing social media bagi setiap tenant. Kegiatan pengabdian ini diintegrasikan dengan program KKN Universitas Hasanuddin khususnya pembekalan umum (Persiapan Modul Latih, Perekrutan/pendaftaran dan pelatihan/pembekalan mahasiswa). Pembekalan internal dilakukan terpisah dan dilaksanakan masing-masing oleh skema tematik KKN, menyesuaikan bekal bagi peserta KKN sebelum bergabung dengan mitra. Aktivitas bersama antara mahasiswa dan masyarakat UKM di POSKO Jasuda, mulai dari pelatihan pengenalan model BMC,  proses shaping unit UKM yang sejalan dengan program SIM Advancing dan Coaching Training serta pendampingan selama 1 bulan. Peserta KKN dibagi dalam 10 kelompok untuk mendampingi tenant dan 1 kelompok untuk POSKO Jasuda.  Hasil pengabdian KKN-PPM ini menunjukkan impact yang luar biasa terhadap kapasitas maupun keberlangsungan tenant yang semuanya berskala usaha mikro.Kata Kunci: teknologi ICT, BMC, KKN-PPM Dikti
PENGENALAN PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS GAME DI SDN 14 BONTO-BONTO KABUPATEN PANGKEP Intan Sari Areni; Indrabayu Amirullah; Zaenab Muslimin; Elyas Palantei; Ais Prayogi; Anugrayani Bustamin
Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal Panrita Abdi - Oktober 2019
Publisher : LP2M Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (805.272 KB) | DOI: 10.20956/pa.v3i2.6551

Abstract

An Introduction of Game-Based Interactive Learning at SDN 14 Bonto-Bonto, Kabupaten PangkepAbstract. Community service was be carried out at SDN 14 Bonto-Bonto, Kab. Pangkep to provide new insights for students regarding learning methods and materials using interactive game as an educational medium for Natural Sciences subjects. This educational game is a type of Role Playing Game (RPG) that will encourage players actively digging up information to enrich knowledge while playing a game that has has complex storytelling elements and role-playing arts that making the player feels like being the character they play in the game. As a part of development in learning medium, this game is expected to add insights to teachers and students at SDN 14 Bonto-Bonto, Pangkep. In the learning process in schools, the material delivered by the teacher is limited, because students only memorize the names of elements in an inefficient manner or just memorize the sequence of elements from the periodic table. The purpose of this service is to socialize game-based interactive learning methods and conduct training related educational games about the Periodic System of Chemical Elements. In addition, this community service is also a venue for disseminating the results of research conducted by lecturers and students at the Hasanuddin University, Department of Electrical Engineering and Department of Informatics, Engineering Faculty UNHAS regarding the application of interactive learning media.Keywords: Interactive game, chemistry elements, role playing game, socialization, public serviceAbstrak. Pengabdian masyarakat yang akan dilakukan di SDN 14 Bonto-Bonto, Kab. Pangkep ini bertujuan untuk  memberikan wawasan baru bagi siswa terkait metode dan materi pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran game interaktif sebagai media edukasi untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Game edukasi ini merupakan jenis game RPG (Role Playing Game) yang akan yang akan membimbing pemain secara aktif menggali informasi untuk memperkaya pengetahuan saat bermain yang memiliki unsur-unsur penceritaan yang kompleks serta seni peran yang membuat seseorang merasa seperti menjadi tokoh yang diperankannya dalam game tersebut. Pada proses pembelajaran di sekolah-sekolah, materi yang disampaikan oleh pengajar menjadi terbatas, karena pelajar hanya menghafal nama-nama unsur dengan cara yang tidak efisien atau hanya sekedar menghafal urutan unsur dari tabel periodik. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk mensosialisasikan metode pembelajaran interaktif berbasis game dan melakukan pelatihan terkait Game edukasi Sistem Periodik Unsur. Game edukatif ini membantu menyampaikan informasi tentang unsur-unsur kimia dengan menggabungkan Objek 2D dan Game edukasi berbasis windows. Sebagai bagian dari pengembangan media pembelajaran, maka diharapkan dapat menambah wawasan bagi para guru dan murid di SDN 14 Bonto-Bonto, Kabupaten Pangkep. Selain itu, pengabdian masyarakat ini juga sebagai ajang sosialisasi hasil-hasil penelitian dosen dan mahasiswa pada Departemen Teknik Elektro dan Departemen Informatika, Fakultas Teknik UNHAS terkait aplikasi media pembelajaran interaktif.Kata Kunci: Game interaktif, senyawa kimia, role playing game, sosialisasi, pengabdian masyarakat
Peningkatan Kapasitas Keterampilan Teknologi Informasi Bagi Pengelola Komunitas Sahabat Penyu Indrabayu -; Intan Sari Areni; Ingrid Nurtanio; Amil A. Ilham; Christoforus Yohannes
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2018): Improving Quality of Life within Society
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.623 KB) | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v1i2.20

Abstract

Komunitas Sahabat Penyu di Dusun Mampie Kabupaten Polewali Mandar (Polman) adalah kumpulan masyarakat yang aktif dalam kegiatan pelestarian penyu dengan mengumpulkan telur penyu, melakukan penetasan, perawatan serta rehabilitas penyu guna menjaga populasi penyu yang semakin berkurang di daerah tersebut. Hal ini bertujuan untuk melestarikan penyu mengingat semakin berkurangnya populasi penyu yang ada di Polman khususnya di Dusun Mampie. Kegiatan yang dilakukan melalui pendekatan ke sejumlah pemuda dan masyarakat lainya yang selama ini aktif menjual telur penyu ke pasaran untuk tidak lagi memperjual-belikan telur tersebut. Kurangnya kesadaran masyarakat akan manajemen konservasi penyu, proses monitoring jumlah dan perkembangbiakan telur penyu yang masih bersifat tradisional serta permasalahan pendanaan yang masih sangat minim merupakan masalah yang dihadapi oleh Komunitas Sahabat Penyu. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini menawarkan solusi terkait peningkatan keterampilan para anggota komunitas dalam hal Teknologi Informasi untuk peningkatan kesadaran masyarakat terkait konservasi penyu. Tujuan kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini adalah memberikan pengenalan keterampilan dan pelatihan Teknologi Informasi kepada komunitas Sahabat Penyu tentang pembuatan sistem informasi berbasis website dengan media Wix. Media ini adalah sebuah aplikasi yang telah banyak digunakan untuk membuat website mulai dari blog, online shop, corporate website, serta situs edukasi. Selain itu, pelatihan desain media periklanan sederhana juga diberikan, yaitu pembuatan brosur, pamphlet, poster dan flyer. Dengan keterampilan yang diperoleh dari proses pelatihan Teknologi Informasi yang diberikan oleh tim pengabdian Departemen Teknik Informatika dan Departemen Teknik Elektro Universitas Hasanuddin maka komunitas Sahabat Penyu dapat menciptakan sistem informasi komunitas yang dapat berfungsi sebagai ajang promosi komunitas untuk menjaga eksistensi sehingga otomatis dapat menumbuhkan kesadaran akan pelestarian populasi penyu dan meningkatkan donasi kepeduliaan masyarakat terhadap penyu.
Implementasi Aplikasi Database Untuk Mendukung Sistem Smart card Di STKIP Muhammadiyah Bone Andani Achmad; Zulfajri B. Hasanuddin; Rhiza S. Sadjad; Muh Anshar; Zaenab Muslimin; Andini D. Achmad; Indrabayu Indrabayu; Syafruddin Syarif
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2019): Membangun Masyarakat yang Kuat dan Ulet
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.019 KB) | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v2i1.56

Abstract

Smart campus refers to campus facilities which are supporting all activities of the academics in carrying out the obligations of the Tridarma Perguruan Tinggi using information technology as the backbone. STKIP Muhammadiyah Bone was chosen as a partner in the community service program. In order to welcome a transformation, the campus will direct its services with technology. Currently services such as student registration, attendance input is still done mannually, in the future it will be converted into an electronic system. However, in STKIP Muhammadiyah Bone, it has not applied smart campus system. The proposed solution is to make Smart cards socialization and training and database implementation. After thorough socialization and training which includes hardware, software, procedures and work procedures, furthermore, independent development is carried out by the campus itself. This activity was held for one day and went smoothly judging from the enthusiasm of the staff and students who participated in this activity and the installation of two smartcard systems in the rector and vice rector rooms.
Detection of Kidney Organ Condition Using Hidden Markov Models Siska Anraeni; Ingrid Nurtanio; Indrabayu Indrabayu
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 15, No 2: August 2015
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v15.i2.pp294-300

Abstract

The frequencies of chronic kidney disease are likely to continue to increase worldwide. So people need to take a precaution, which is by maintaining kidney health and early detection of renal impairment by analyzing the composition of the iris is known as iridology. This paper presents a novel approach using a one-dimensional discrete Hidden Markov Model (HMM) classifier and coefficients Singular Value Decomposition (SVD) as a feature for image recognition iris to indicate normal or abnormal kidney. The system has been examined on 200 iris images. The total images of the abnormal kidney condition were 100 images and those for the normal kidney condition were 100 images. The system showed a classification rate up to 100% using total of image for training and testing the system unspecified, resize iris image 56x46 pixels, coefficient values U(1,1), Σ(1,1) and Σ(2,2), quantized values [18 10 7], and classify by 7-state HMM with .pgm format database.
Strategi Pembelajaran Menggunakan Metaverse Bagi Guru Di Madrasah Aliyah Al Hidayah Indrabayu Indrabayu; Zahir Zainuddin; Ingrid Nurtanio; Amil Ahmad Ilham; Muhammad Niswar; Adnan Adnan; Elly Warni; Zulkifli Tahir; Ady Wahyudi Paundu; Christoforus Yohanes; Mukarramah Yusuf; A.Ais Prayogi; Anugrayani Bustamin; Iqra Aswad; Muhammad Alief Fadhal Imran Oemar; Intan Sari Areni; Zaenab Muslimin; Rieka Zalzabillah Putri; Aulia Darnilasari
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2022): Mengembangkan Kehiodupan Masyarakat melalui Kesatuan dan Kekuatan
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v5i2.287

Abstract

The rapid development of digital technology makes the world of education must continue to be dynamic and develop in order to produce adaptive and competent generations. Previously in conventional teaching methods, the material was taught by the teacher to students in the classroom orally or by telling students to read books to watch videos. However, with the online school method in Metaverse, it is hoped that it can provide clear explanations regarding material that is difficult to explain through books or videos. Metaverse is a future technology in the form of a virtual space where people from all over the world can gather and communicate using virtual technology. With the presence of a virtual world like this Metaverse, the world of education will be greatly helped. For example, when learning takes place, students can see firsthand how the machine works without having to cut it, the anatomy of the body without having to cut live animals or visiting a historical place without having to flock to ride buses all the way to the place they want to go, see phenomena and direct natural disasters, or even school buildings can also be built majestically in the Metaverse world. There are so many conveniences that we find when we use the Metaverse as a learning innovation in the future. Community service carried out at Madrasah Aliyah Al Hidayah, aims to provide insight into educational applications that will be used in the Metaverse so as to facilitate interaction between teachers at MA Al Hidayah and students, as well as provide enormous opportunities, especially for matters related to the world of education. , internet design and gaming. This community service is also a place to socialize research results at the Department of Informatics Engineering, namely Metaverse in the field of education. The results of the service showed that the level of understanding of the training participants increased significantly on the importance of Metaverse education.
Sistem Pendeteksi Kesegaran Ikan Bandeng Menggunakan Citra Indrabayu Indrabayu; Muh Niswar; Andri Anto Aman
JURNAL INFOTEL Vol 8 No 2 (2016): November 2016
Publisher : LPPM INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM PURWOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/infotel.v8i2.119

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi terbaik dalam pemeriksaan kesegaran ikan bandeng pada usaha kecil menengah. Teknik pemeriksaan kesegaran ikan bandeng selama ini masih ditentukan dengan cara analisis mikrobiologi dan kimiawi. Teknik ini dianggap kurang tepat dikarenakan selain membutuhkan banyak tenaga manusia yang rentan dalam melakukan kesalahan dan kelelahan fisik, juga membutuhkan biaya yang besar dan waktu yang lama, sehingga mempengaruhi produksi ikan bandeng. Dalam penelitian ini diusulkan suatu metode pengolahan citra dengan teknik mencari selisih nilai R, G, B pada citra referensi (latih) dengan citra masukan (uji) untuk selanjutnya nilai selisih tersebut dihitung dengan persamaan Euclidian (Length) dan dibandingkan dengan nilai threshold (T). Data referensi yang digunakan 3 ikan bandeng segar, Sehingga citra referensi yang dihasilkan pada posisi R=160,G=35,B=35 dan threshold 55, Dari hasil percobaan dengan menggunakan 10 ikan bandeng segar dihasilkan nilai deteksi sebesar 100%, dan percobaan dengan menggunakan 10 ikan bandeng tidak segar dihasilkan nilai deteksi sebesar 80%
PENGELOLAAN EKOWISATA DESA KAPAS BERBASIS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) MELALUI KEMITRAAN BUMDES Yanto, Edi; Dewi, Andi Ratna Sari; Fakhriyah, Sitti Fakhriyah; Indrabayu, Indrabayu; Aqfir, Aqfir; Syahputra, Rendy Aziz
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.22890

Abstract

Pengabdian masyarakat yang dilakukan merupakan Program Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat (Kosabangsa) di Desa Kapas Kecamatan Dakopamean Kabupaten Tolitoli. Kegiatan ini bekerja sama dengan mitra sasaran BUMDes Usaha Bersama dan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) yang bertujuan untuk pengetahuan dan pemberdayaan mitra terkait pengelolaan ekowisata berbasis Sistem Infomasi Manajemen (SIM). Kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta dari kedua mitra sasaran. Hasilnya adalah peningkatan level pemberdayaan mitra terkait penerapan dan pengaplikasian digitalisasi system informasi manajemen pada setiap pencatatan dan transaksi keuangan BUMDes. Dari aspek manajemen kegiatan ini didukung dengaan adanya MOU Bersama Pemerintah Daerah melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Tolitoli. Sementara dari aspek pemasaran, terbentuknya pemandu wisata yang berkompeten sehingga dapat meningkatkan pelayanan. Selanjutnya dari sisi investasi mitra bisa membuat produk unggulan berupa bakso dan abon ikan khas hasil kekayaan laut Desa Kapas.
IMPLEMENTASI BUSINESS MODEL CANVAS (BMC) DAN SOSIAL MEDIA MARKETING DI UMKM DI GONDA MANGROVE PARK DESA LALIKO POLEWALI MANDAR Indrabayu, Indrabayu; Warni, Elly; Munir, Abdul Razak; Basri, Basri; Anisah, Siti Nur; Ibrahim, Rafiqa Nurcahyani
JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): Sipissangngi Volume 4, Nomor 2, Juni 2024
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jurnal.v4i2.5089

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas bisnis UMKM Gonda Mangrove Park di Desa Laliko, Polewali Mandar, melalui implementasi Business Model Canvas (BMC) dan strategi pemasaran media sosial. Pelatihan dan pendampingan dilakukan untuk memperkenalkan konsep BMC dan penggunaannya dalam menyusun strategi bisnis yang terstruktur, serta meningkatkan keterampilan pemasaran digital melalui platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peserta mengenai BMC dan pemasaran media sosial, yang berkontribusi pada peningkatan interaksi dengan pelanggan dan penjualan produk. Implementasi pendekatan ini menunjukkan efektivitasnya dalam mengatasi tantangan utama yang dihadapi UMKM dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.
SOSIALISASI APLIKASI KESEHATAN HARIAN BAGI TUNANETRA DI YAPTI MAKASSAR Areni, Intan Sari; Rahayu, Mesra; Indrabayu, Indrabayu; Ilham, Amil Ahmad; Bustamin, Anugrayani; Marindah, Tyanita Puti; Zaman, Baizul; Ifwan, Ichsanul Al
JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): Sipissangngi Volume 4, Nomor 2, Juni 2024
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jurnal.v4i2.5100

Abstract

Pengabdian masyarakat yang dilakukan di Yayasan Pembinaan Tunanetra Indonesia (YAPTI) di Makassar ini bertujuan untuk mensosialisasikan aplikasi netra sehat untuk memberikan pemahaman kepada sahabat Tunanetra. Aplikasi yang dikembangkan ini sekaligus menjadi media promosi Kesehatan khususnya bagi penderita disabilitas. Penggunaan teknologi seperti gawai berbasis teknologi pengenalan suara juga sudah lama digunakan oleh sahabat tunanetra yang ada di Yayasan Pembinaan Tunanetra Indonesia (YAPTI). Oleh karena itu, melalui aplikasi ini, diharapkan adanya kemudahan penyampaian informasi Kesehatan bagi mereka. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dengan dua tahapan yaitu identifikasi kebutuhan pengguna dan sosialisasi aplikasi promosi Kesehatan pada perangkat mobile berbasis Android. Bentuk sosialiasi dalam kegiatan ini dengan berbagi wawasan terkait penggunaan aplikasi dan sekaligus menjadi ajang berbagi pengetahun tentang riset yang dilakukan pada Departemen Teknik Elektro dan Departemen Teknik Informatika Universitas Hasanuddin. Berdasarkan hasil sosialisasi yang dilakukan, pengguna dalam hal ini penyandang tunanetra merasa puas dengan aplikasi yang dikembangkan.