Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) merupakan suatu aspek yang sangat penting dalam kegiatan operasional suatu perusahaan. Penerapan sistem keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di perusahaan pembangkit listrik tentu saja perlu dilakukan untuk menjaga produktivitas dan keselamatan kerja pegawai. Berdasarkan permasalah yang dialami perusahaan. PT Indonesia Power PLTU Banten 2 Labuan PGU berupaya meningkatkan kualitas kerja pegawai serta berusaha untuk menanamkan budaya peduli terhadap aspek K3 pada lingkungan kerjanya dengan menerapkan program CCP. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Permasalahan Yang Dialami Perusahaan dalam Mencapai Kondisi Zero Accident di PT PLN Indonesia Power, Upaya Perusahaan Dalam Mencapai Kondisi Zero Accident Mengetahui Pengaruh Penerapan Program CCP terhadap Budaya Kerja Pegawai dalam Mencapai Kondisi Zero Accident. Proses mengolah data yang sudah dikumpulkan dengan melakukan perhitungan statistika seperti uji kecukupan data, uji validitas, uji reliabilitas, analisa regresi linear berganda, serta memberikan usulan perbaikan. secara simultan variabel X1, X2, X3, X4 dan X5 berpengaruh terhadap variabel Y. Besarnya pengaruh setiap variabel bebas secara parsial yaitu X1 sebesar 14.9%, X2 sebesar 11.1%, X3 15.1%, X4 sebesar 0.4% terhadap Y dan X5 sebesar 6.8%. Total pengaruh program pelaksanaan CCP terhadap budaya kerja pegawai adalah sebesar sebesar 48,3%