Cut Nya Dhin
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Published : 18 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Kepedulian Orang Tua Terhadap Pendidikan Agama Siswa Dhin, Cut Nya
Jurnal Kinerja Kependidikan (JKK) Vol 2, No 3 (2020): JKK
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the forms of concern, what factors influence the concern and differences in the achievement of religious education of students who are parents of Civil Servants and non Civil Servants at SMPN 9 Banda Aceh. This study is a quantitative field research by collecting data through observation, interview, questionnaire and documentation techniques. The results showed that there were already concerns of parents of Civil Servants and non Civil Servants towards the Islamic religious education of their children who were studying at SMPN 9 Banda Aceh. Concern is not because of status or profession, but because it is their responsibility as parents. The form of concern for parents (Civil Servants) and (non Civil Servants) is by ordering and controlling their children so that they are diligent in learning and practicing Islamic teachings well, taking their children to recitation centers and even teaching themselves at home. Concern of parents towards religious education both parents who are Civil Servants and non-Civil Servants are influenced by various factors, namely educational factors, environmental factors, busyness factors, lack of cooperation between teachers and parents of students. In addition, due to inadequate supporting facilities, even some students (7 students whose parents are Civil Servants and 3 students whose parents are non Civil Servants). Answering still less interest in the study of Islamic religious education at SMPS 9 Banda Aceh. Increased motivation and student achievement have no effect on the status of parents as Civil Servants or non Civil Servants. Learning achievement arises from oneself or others either because of the motivation of the teacher, parents, friends and so forth. All forms of motivation and achievement arises not because of parental employment status reasons
KREATIVITAS GURU BERSERTIFIKASI DALAM PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI (MIN) 2 BANDA ACEH (The Creativity of Certified Teacher in Utilizing Learning Media in Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Banda Aceh) Ita Rahmadayani; Lailatussaadah Lailatussaadah; Cut Nya Dhin
Jurnal Ilmiah Didaktika Vol 21, No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Didaktika Februari 2021
Publisher : Center for Research and Publication Universitas Islam Negeri (UIN) of Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jid.v21i2.7994

Abstract

The quality of education is determined by teacher performance. While report shows that teacher performance is satisfactory, on the other hand, the quality of education in Aceh is desperate. The purpose of this study is to describe the creativity of certified teachers in utilizing learning media in MIN 2 Banda Aceh. The type of this research is qualitative and the subjects of this study were certified teachers and school principal. The data collection technique is through observation, interviews, and documentation. Data were analysed by Miles and Huberman's theory. The results of this research showed that there are four types of teacher creativities in utilizing learning media at MIN 2 Banda Aceh. First, fluency in thinking, teachers have the initiative in preparing learning media. Second, the flexibility of thinking, teachers use variety of learning medias in teaching. Third is originality, teachers’ innovation in preparing and using learning media. Fourth, elaboration, teachers and students collaborate in preparing learning media. The more creative the certified teacher in utilizing learning media, the more motivations in learning the students get. Thus, it improves student’s learning outcomes that contributes to the school quality and accreditation. Therefore, the teacher needs to be given further assistance so that the teacher can create and develop learning media with students, not only using the media that is already available.
PEMBINAAN ANAK PADA MASA PUBERTAS MENURUT PENDIDIKAN ISLAM Cut Nya Dhin
Jurnal Ilmiah Didaktika Vol 14, No 1 (2013): Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA Agustus 2013
Publisher : Center for Research and Publication Universitas Islam Negeri (UIN) of Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jid.v14i1.492

Abstract

Puberty period is a transition time to look for the identity. This period is really sensitive that also determines the children’s personality in the future. One that develops during this transitional time is Juvenile deliquency which is one of many serious social problems for many parents nowadays. This problem arises due to the lack of attention and knowledge of parents, teachers, and surrounding society to guide those problematic children. An effective solution to overcome this problem is by implementing Islam ic education which is taken from some values of Al-Quran and Hadits. The aim of this research is to know the vision of Islam in education to guide teenagers during their puberty period. This is a library research that analyzes some references from books, magazines, newspaper and articles related to the topic of this research. The result showed that puberty period is really a decisive period to determine the children’s future education. In Islam ic education the children are trained to be qualified students and have a wider point of view. To reach this goal, Islam ic education has done some developments in the aspects of faith, moral, physic, and psychology.
PENGELOLAAN PROGRAM INSERVICE TRAINING DALAM PENGEMBANGAN KEARSIPAN DI SMAN10 FAJAR HARAPAN BANDA ACEH Nadia Archika; Basidin Mizal; Cut Nya Dhin
Intelektualita Vol 9, No 01 (2019): Jurnal Intelektualita
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengelolaan arsip tidak jarang kita lihat bahwa arsip masih dibiarkan begitu saja di suatu ruangan tanpa ada penanganan khusus. Berdasarkan observasi di lapangan, menunjukkan bahwa kemampuan sumber daya manusia dalam pengelolaan arsip secara manajemen masih lemah. Maka dari itu perlu inservice training untuk mengembangkan kemampuan tenaga kependidikan yang professional yang mampu mengelola dengan baik dan benar mengenai arsip-arsip penting sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengelolaan program inservice training dalam pengembangan kearsipan di SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan observasi dan wawancara sebagai teknik pengumpulan data. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala Tata Usaha. Hasil penelitian bahwa pengelolaan program inservice training di SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh dalam mengembangkan kearsipan memiliki: pertama, tahapan pelaksanaan insrvice training yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan (Actuating) dan evaluasi (controlling). kedua, bentuk pengembangan yang digunakan yaitu secara langsung atau informal. Dengan adanya inservice training terhadap pengembangan kearsipan yaitu dapat meningkatkan kualitas dan pemahaman tenaga kependidikan yang berdampak pada peserta didik dan mutu sekolah.
Pembinaan Pendidikan Akhlak Di Rumah Penyantun Muhammadiyah Kota Banda Aceh Cut Nya Dhin
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v4i1.161

Abstract

Akhlah merupakan prilaku yang timbul dari hasil kebiasaan yang menyatu dan dihayati dalam kenyataan, sehingga mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang bermanfaat dan mana pula yang tidak berguna bagi dirinya . Penelitian ini adalah library research (penelitian perpustakaan) dan field research (penelitian lapangan) yang di dukung dengan tekhnik pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara dengan 4 orang pengurus Rumah Penyantun Muhammadiyah yang terdiri dari ketua Rumah Penyantun, sekretaris, bendahara dan ustaz. Disamping itu data juga dikumpulkan melalui penyebaran angket kapada anak-anak didik yang ada di Rumah Penyantun Muhammadiyah.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode yang banyak dan berfariasi dalam pembinaan pendidikan akhlak di Rumah Penyantun Muhammadiyah telah dilaksanakan dengan baik. Metode yang di gunakan antaralain: metode nasehat, metode peringatan, Metode hukuman dan metode pembiasaan. Adapun materi yang di ajarkan antara lain Akhlak menghormati orang tua, menghindari akhlak tercela kepada siapapun, jujur dalam berbicara dan akhlak menjaga lingkungan sekitar. Kendala yang di hadapi ustad dalam pembinaan pendidikan akhlak pada anak di antaranya ustad tidak mengetahui apakah teman bergaul anak-anak adalah anak yang berahlak baik atau berakhlak buruk. Penelitian ini diharapkan bermanfaat tidak hanya untuk kepala sekolah dan guru sebagai bahan reverensi juga seluruh pembaca pada umumnya.
Pelaksanaan Pakem Dalam Pembelajaran Fiqih Pada Min Seutuy Kota Banda Aceh Cut Nya Dhin
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v5i1.168

Abstract

Penelitian ini dilakukan di MIN Seutuy Kota Banda Aceh. Permasalahan yang peneliti kemukakan dalam penelitian ini adalah : bagaimana pelaksanaan PAKEM dalam pembelajaran fiqh di MIN Seutuy Kota Banda Aceh dan factor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan PAKEM di MIN Seutuy Kota Banda Aceh. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan PAKEM dalam pembelajaran fiqh di MIN Setuy Kota Banda Aceh dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan PAKEM di MIN Setuy Kota Banda Aceh. Sampel dalam penelitian ini diambil sebanyak 29 siswa kelas V-A terdiri dari 15 orang perempuan dan 14 orang siswa laki-laki. Data ini diperoleh dengan mengedarkan angket kepada responden sebanyak 15 item pertanyaan. Sedangkan tehnik lainnya yaitu wawancara langsung dengan guru fiqh dan kepala sekolah, sebagai upaya untuk menguatkan data angket, kemudian data yang telah dikumpulkan diolah dengan statistik sederhana (rumus persentase). Hasil penelitian menggambarkan bahwa seluruh guru fiqh pada MIN Setuy Kota Banda Aceh pernah memberikan penghargaan kepada siswa yang berhasil mencapai nilai yang terbaik dalam pelajaran fiqh. Penghargaan yang diberikan tersebut ada dalam bentuk pujian dan hadiah berupa buku tulis. Hal ini menunjukkan bahwa perhatian guru fiqh di MIN Setuy Kota BandaAceh terhadap keberhasilan siswa sangat tinggi, sehingga dapat dibuktikan dengan pemberian penghargaan sebagai salah stu cara pemberian semangat kepada siswa yang berhasil mencapai nilai bagus dalam pembelajaran fiqh. Pemberian penghargaan kepada siswa merupakan salah satuciri-ciri pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa, karena dengan cara seperti itu siswa akan berlomba-lomba untuk aktif, kreatif dan inofatifdalam melaksanakan pembelajaran.
EFEKTIFITAS STRATEGI READING A LOAD GURU DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QURAN SISWA Cut Nya Dhin
Jurnal Mudarrisuna: Media Kajian Pendidikan Agama Islam Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jm.v9i1.3753

Abstract

Ideally, the teacher can use a variety of appropriate strategies in the learning process. This study aims to find out how the level of students 'ability to read the Koran in MAN I Aceh Selatan and how teachers use learning strategies to improve students' ability to read the Koran in MAN I Aceh Selatan. Data collection techniques are carried out using observation, interviews, and documentation. This research is Field Research (field research) is descriptive qualitative analysis. The results showed that students of MAN I Aceh Selatan were able to read the Koran because of the cooperation between the principal and the teacher who was very selective in accepting prospective new students. Students' ability to read the Koran is different, for those who are not fluent. The solution made by teachers and principals is that they will be guided in extracurricular activities called the "tilawah" extracurricular activities conducted every Friday, which are taught how to pronounce the correct letters, speeches, tajweed and songs in reading the Koran. those who are already fluent and have good voices they will be appointed as peer teachers whose purpose is also to help students who are not fluent. In addition, the school will also bring teachers from LPIQ, so that children gain insight, are fluent and can be rhythmic, while the strategies used in Al-Quran learning children are required to "read a loud" when reading the Koran, they should not be ashamed, because their voices will be heard by friends and teachers, so that one another can judge each other and the teacher is easier to correct mistakes so they can be fast.
NILAI-NILAI EDUKATIF DALAM SALAM Cut Nyak Dhin
Pedagogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Fakultas Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Aceh Vol 7, No 2, Oktober (2020)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1597.733 KB) | DOI: 10.37598/pjpp.v7i2.818

Abstract

Mensyiarkan salam sesama muslim merupakan suatu ibadah yang dapat membina akhlak manusia dan dapat menguatkann tali persaudaraan, selain itu salam juga merupakan doa yang mustajab sehingga menentramkan jiwa dan menjauhkan diri dari mara bahaya.  Dengan pelaksanaan memberi salam kepada sesama umat Islam, rasa keagamaan akan bertambah kepada diri seseorang, hal ini jelas terlihat dimana orang tidak memiliki sifat sombong, memalingkan muka dari saudaranya, baik ketika berjumpa di jalan, di rumah, kantor, pasar dan tempat lainnya mereka selalu menegur saudaranya dengan menggunakan salam. Namun apabila di dalam pertemuan mereka tidak menggunakan salam tetapi mereka lebih senang menggunakan bahasa lain yang tidak ada berkah dan tidak mengandung nilai-nilai Islam, maka tergeserlah nilai-nilai agama Islam yang akhirnya terjadilah rasa tidak saling menghargai, sombong, angkuh yang memicu permusuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai-nilai edukatif dalam salam. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research), yaitu dengan menelaah kitab-kitab, buku-buku dan bacaan yang lainnya yang berhubungan dengan topik dalam penelitian. Hasil penelitian diperoleh bahwa rasa keagamaan yang kuat pada seseorang biasanya akan terbina dengan sebab selalu mengerjakan suruhan agama dari hal kecil sampai terbesar. Anak yang masih kecil, jiwanya masih bersih dari pengaruh-pengaruh luar yang merusak, pada waktu inilah merupakan sebuah kesempatan yang baik bagi orang tua dan guru untuk melatih suatu pendidikan yang di inginkan, misalnya memberikan salam kepada sesama muslim di setiap kesempatan.
KOMPETENSI GURU FIQIH DI MIN SUNGAI LIMPAH ACEH BESAR Cut Nyak Dhin
Pedagogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Fakultas Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Aceh Vol 3, No 2, Oktober (2016)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37598/pjpp.v3i2.456

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang kompetensi guru fiqh di MIN Sungai Limpah Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Aceh Besar dalam hal pelaksanaan Proses Pembelajaran. Pembahasan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah guru-guru Fiqh di MIN Sungai Limpah telah mengetahui kompetensi guru dengan baik serta untuk mengetahui sejauh mana penguasaan terhadap kompetensi yang telah dimiliki oleh Guru Fiqh di MIN Sungai Limpah. Kompetensi guru merupakan kemampuan, keahlian dan keterampilan yang harus dimiliki oleh guru dalam menjalankan proses pembelajaran yang meliputi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran sampai kepada pengevaluasian. Dalam hal proses belajar mengajar, seorang guru dikatakan berkompeten apabila memahami teknik dan prosedur proses belajar mengajar, serta mampu melaksanakan dengan baik sehingga didapat hasil yang maksimal dan bermanfaat untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Pelaksanaan proses tersebut dimulai dari perencanaan proses pembelajaran, pembuatan/penyusunan soal tes,menganalisis hasil tes hingga menginterpretasi dan menindak lanjuti hasil evaluasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dan ditunjang oleh referensi-referensi yang berkaitan dengan ini (library research). Dan setelah dilakukan penelitian di MIN Sungai Limpah memiliki kompetensi yang tinggi dan sedang dalam pelaksanaan proses pembelajaran.
Pembentukan Akhlak Takzeem Keuguree : Pendekatan Sosiologi-Antropology Pada Pendidikan Pasantren Tradisional Aceh Fahmi Arfan; Ida Hasanah; Mustafa Usman; M. Chalis; Cut Nya Dhin; Irwan Irwan; Muhammad Nur
JURNAL SERAMBI ILMU Vol 24, No 1 (2023): Jurnal Serambi Ilmu
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/si.v25i1.5890

Abstract

Penelitian ini bertujuan menemukan bagaimana strategi pembentukan akhlak takzeem keu guree pada santri pasantren tradisionah Provinsi Aceh, penelitian mengunakan pendekatan kualitatif sosiologis-angtropologis, alat pengumpulan data adalah wawancara, obervasi dan dokumentasi,  analisis data dengan pendekatan analisis comparative, mengingat situs-situs penelitian dalam jumlah yang banyak, dengan pendekatan comparasi maka setiap data-data direduksi dianalisis kesemaan dan kebedaan, setiap data yang telah dikomparasi akan mudah  untuk menjawab tujuan penelitian yang mana sebagai landasan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan pendidikan pasantren tradisional  Aceh telah berhasil mencetak manusia yang berakhlukul karimah yang memilki nilai takzeem keu guree yang baik, ektrim dan akut. Tidak hanya takzeem padanya tetapi  termasuk pada seluruh keluarga gureenya, bahkan bisa bertahan dalam waktu yang lama sampai akhir hayatnya.