Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

PENATAAN AREA PARIWISATA SUMUR BANDUNG DI DESA CIJENGKOL MENGGUNAKAN METODE PARTICIPATORY ACTION RESEARCH Silvy Sondari Gadzali; Irine Zaki Oktaviani; Sri Nurul Janah; Iin Rahayu
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023): Volume 4 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i4.19340

Abstract

Artikel ini merupakan sebuah paparan kegiatan pengabdian masyarakat dalam membantu masyarakat desa Cijengkol Kecamatan Serangpanjang di Kab. Subang dalam penataan potensi desanya. Tujuan penulisan artikel ini adalah menjabarkan keberhasilan kegiatan pengabdian yang dilakukan dalam membantu masyarakat desa dalam penataan potensi desa dalam bidang wisata. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah Participatory Action Research yang berisikan kegiatan berupa partispasi, aksi dan riset. Hasil yang didapatkan adalah masyarakat, aparat desa dan pemerintah daerah mengapresiasi dan mendapatkan bahwa hasil kegiatan mahasiswa sangat berperan dalam membantu penataan wisata Sumur Bandung yang merupakan tempat wisata di desa Cijengkol. Kesimpulan memberikan manfaat, baik bagi tempat Wisata Sumur Bandung maupun pihak- pihak yang terkait dalam pengelolaan Desa Wisata Sumur Bandung.
SOSIALISASI NOMOR INDUK BERUSAHA KEPADA UMKM DI DESA RANCAMANGGUNG KECAMATAN TANJUNGSIANG Silvy Sondari Gadzali; Widya Syafira
Jurnal Pemberdayaan Sosial dan Teknologi Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jpstm.v4i2.2535

Abstract

Program sosialisasi Nomor Induk Berusaha (NIB) di Kecamatan Tanjungsiang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan adopsi NIB di kalangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui pendekatan partisipatif dan kolaboratif, program ini melibatkan pelaku UMKM dalam serangkaian lokakarya interaktif dan pendampingan langsung. Selama, tingkat adopsi NIB meningkat. Tantangan utama yang diidentifikasi meliputi keterbatasan infrastruktur digital, kurangnya sumber daya manusia yang kompeten, dan resistensi kultural terhadap formalisasi usaha. Program ini juga berdampak pada peningkatan kapasitas digital UMKM, mayoritas peserta melaporkan peningkatan kemampuan dalam menggunakan platform digital untuk urusan bisnis. Temuan ini memberikan wawasan berharga untuk pengembangan strategi jangka panjang dalam mendukung formalisasi dan pertumbuhan sektor UMKM di daerah semi-urban.