Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek

Penggunaan Beberapa Konsentrasi Ekstrak Daun Paitan (Tithonia diversifolia) Untuk Mengendalikan Hama Kutu Kebul (Bemisia tabaci Genn.) Pada Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) Rendi Irawan; Muhammad Sarjan; Irwan Muthahanas
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v3i2.5163

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan beberapa konsentrasi ekstrak daun paitan (Tithonia diversifolia) terhadap hama kutu kebul (Bemisia tabaci Genn.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2023 di Desa Sembalun Kabupaten Lombok Timur. Parameter yang diamati adalah populasi hama, intensitas serangan, jumlah umbi dan berat umbi. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 ulangan yang terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (Ekstrak Paitan 20 ml/1000 ml air), P2 (Ekstrak paitan 30 ml/1000 ml air), P3 (Ekstrak Paitan 40 ml/1000 ml air), P4 (Ekstrak Paitan 50 ml/1000 ml air), dan P5 (Ekstrak Paitan 60 ml/1000 ml air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pestisida nabati (paitan) mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama kutu kebul. Penggunaan konsentrasi ekstrak 20 ml/1000 ml air (P1) sudah mampu memberikan pengaruh yang berbeda dengan perlakuan control (P0). Ada kecenderungan semakin tinggi konsentrasi yang diberikan maka kemampuan dalam menekan perkembangan populasi maupun intensitas serangan hama semakin tinggi begitu juga sebaliknya.
Efektivitas Penggunaan Beberapa Konsentrasi Pestisida Nabati Daun Paitan (Tithonia diversifolia) terhadap Populasi dan Intensitas Serangan Hama Ulat Grayak (Spodoptera litura F.) pada Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) Rifaldi Syahwal; Muhammad Sarjan; Irwan Muthahanas
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan beberapa konsentrasi ekstrak daun paitan (Tithonia diversifolia) terhadap hama ulat grayak (Spodoptera litura F.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2023 di Desa Sembalun Kabupaten Lombok Timur. Parameter yang diamati adalah populasi hama, intensitas serangan, jumlah umbi dan berat umbi. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 ulangan yang terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (Ekstrak Paitan 20 ml/1000 ml air), P2 (Ekstrak paitan 30 ml/1000 ml air), P3 (Ekstrak Paitan 40 ml/1000 ml air), P4 (Ekstrak Paitan 50 ml/1000 ml air), dan P5 (Ekstrak Paitan 60 ml/1000 ml air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas beberapa penggunaan konsentrasi pestisida nabati daun paitan mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama ulat grayak. Konsentrasi ekstrak daun paitan 20 ml/1000 ml air (P1) sudah mampu memberikan pengaruh yang berbeda dengan perlakuan kontrol (P0). Ada kecenderungan semakin tinggi konsentrasi pestisida nabati daun paitan yang diberikan maka semakin mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama ulat grayak.
Pengaruh Keberadaan Hama Kutu Kebul (Homoptera: Aleyrodidae) terhadap Tingkat Hasil Beberapa Varietas Kentang (Solanum tuberosum L.) di Sembalun Lombok Timur Puput Mei Ardiyani; Muhammad Sarjan; Ruth Stella Petrunella
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i1.7157

Abstract

Kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan tanaman hortikultura yang banyak dibudidayakan dan dikonsumsi di Indonesia. Salah satu faktor penghambat dalam budidaya kentang adalah keberadaan hama seperti kutu kebul yang berperan sebagai hama langsung maupun vektor virus tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keberadaan hama hama kutu kebul terhadap tingkat hasil pada beberapa varietas tanaman kentang (Solanum tuberosum L.) Penelitian dilaksanakan di Desa Sembalun, Lombok Timur dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari tiga varietas sebagai perlakuan dan enam ulangan. Data dianalisis menggunakan ANOVA yang dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) 5% serta analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antar varietas terhadap populasi dan intensitas serangan kutu kebul. Tertinggi didapatkan pada varietas Granola yaitu dengan populasi 81,58 individu dan intensitas serangan 11,20%. Hasil umbi kentang tertinggi didapatkan pada varietas Titan dengan jumlah yaitu 29,50 umbi dan berat umbi yaitu 1,23 kg. Temuan ini menunjukkan bahwa varietas Titan lebih tahan terhadap serangan kutu kebul dan dapat direkomendasikan untuk budidaya kentang di daerah Sembalun.
Pengaruh Berbagai Konsentrasi Pestisida Nabati Daun Paitan (Tithonia diversifolia) terhadap Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera litura F.) pada Tanaman Edamame (Glycine max (L.) Merril) Yati; Muhammad Sarjan; Hery Haryanto
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i2.7160

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan beberapa konsentrasi ekstrak daun paitan (Tithonia diversifolia) terhadap hama ulat grayak (Spodoptera litura F.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juli 2024 di Desa Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. Parameter yang diamati adalah populasi hama, intensitas serangan, jumlah polong dan berat polong. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 ulangan yang terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (Ekstrak Paitan 30 ml/1000 ml air), P2 (Ekstrak paitan 40 ml/1000 ml air), P3 (Ekstrak Paitan 50 ml/1000 ml air), P4 (Ekstrak Paitan 60 ml/1000 ml air), dan P5 (Ekstrak Paitan 70 ml/1000 ml air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pestisida nabati (paitan) mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama ulat grayak. Penggunaan konsentrasi ekstrak 30 ml/1000 ml air (P1) sudah mampu memberikan pengaruh yang berbeda dengan perlakuan control (P0). Ada kecenderungan semakin tinggi konsentrasi yang diberikan maka kemampuan dalam menekan perkembangan populasi maupun intensitas serangan hama semakin tinggi begitu juga sebaliknya.
Penggunaan Beberapa Konsentrasi Ekstrak Daun Paitan (Tithonia diversifolia) Untuk Mengendalikan Hama Kutu Kebul (Bemisia tabaci Genn.) Pada Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) Rendi Irawan; Muhammad Sarjan; Irwan Muthahanas
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v3i2.5163

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan beberapa konsentrasi ekstrak daun paitan (Tithonia diversifolia) terhadap hama kutu kebul (Bemisia tabaci Genn.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2023 di Desa Sembalun Kabupaten Lombok Timur. Parameter yang diamati adalah populasi hama, intensitas serangan, jumlah umbi dan berat umbi. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 ulangan yang terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (Ekstrak Paitan 20 ml/1000 ml air), P2 (Ekstrak paitan 30 ml/1000 ml air), P3 (Ekstrak Paitan 40 ml/1000 ml air), P4 (Ekstrak Paitan 50 ml/1000 ml air), dan P5 (Ekstrak Paitan 60 ml/1000 ml air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pestisida nabati (paitan) mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama kutu kebul. Penggunaan konsentrasi ekstrak 20 ml/1000 ml air (P1) sudah mampu memberikan pengaruh yang berbeda dengan perlakuan control (P0). Ada kecenderungan semakin tinggi konsentrasi yang diberikan maka kemampuan dalam menekan perkembangan populasi maupun intensitas serangan hama semakin tinggi begitu juga sebaliknya.
Efektivitas Penggunaan Beberapa Konsentrasi Pestisida Nabati Daun Paitan (Tithonia diversifolia) terhadap Populasi dan Intensitas Serangan Hama Ulat Grayak (Spodoptera litura F.) pada Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) Rifaldi Syahwal; Muhammad Sarjan; Irwan Muthahanas
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan beberapa konsentrasi ekstrak daun paitan (Tithonia diversifolia) terhadap hama ulat grayak (Spodoptera litura F.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2023 di Desa Sembalun Kabupaten Lombok Timur. Parameter yang diamati adalah populasi hama, intensitas serangan, jumlah umbi dan berat umbi. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 ulangan yang terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (Ekstrak Paitan 20 ml/1000 ml air), P2 (Ekstrak paitan 30 ml/1000 ml air), P3 (Ekstrak Paitan 40 ml/1000 ml air), P4 (Ekstrak Paitan 50 ml/1000 ml air), dan P5 (Ekstrak Paitan 60 ml/1000 ml air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas beberapa penggunaan konsentrasi pestisida nabati daun paitan mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama ulat grayak. Konsentrasi ekstrak daun paitan 20 ml/1000 ml air (P1) sudah mampu memberikan pengaruh yang berbeda dengan perlakuan kontrol (P0). Ada kecenderungan semakin tinggi konsentrasi pestisida nabati daun paitan yang diberikan maka semakin mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama ulat grayak.
Pengaruh Keberadaan Hama Kutu Kebul (Homoptera: Aleyrodidae) terhadap Tingkat Hasil Beberapa Varietas Kentang (Solanum tuberosum L.) di Sembalun Lombok Timur Puput Mei Ardiyani; Muhammad Sarjan; Ruth Stella Petrunella
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i1.7157

Abstract

Kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan tanaman hortikultura yang banyak dibudidayakan dan dikonsumsi di Indonesia. Salah satu faktor penghambat dalam budidaya kentang adalah keberadaan hama seperti kutu kebul yang berperan sebagai hama langsung maupun vektor virus tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keberadaan hama hama kutu kebul terhadap tingkat hasil pada beberapa varietas tanaman kentang (Solanum tuberosum L.) Penelitian dilaksanakan di Desa Sembalun, Lombok Timur dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari tiga varietas sebagai perlakuan dan enam ulangan. Data dianalisis menggunakan ANOVA yang dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) 5% serta analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antar varietas terhadap populasi dan intensitas serangan kutu kebul. Tertinggi didapatkan pada varietas Granola yaitu dengan populasi 81,58 individu dan intensitas serangan 11,20%. Hasil umbi kentang tertinggi didapatkan pada varietas Titan dengan jumlah yaitu 29,50 umbi dan berat umbi yaitu 1,23 kg. Temuan ini menunjukkan bahwa varietas Titan lebih tahan terhadap serangan kutu kebul dan dapat direkomendasikan untuk budidaya kentang di daerah Sembalun.
Pengaruh Berbagai Konsentrasi Pestisida Nabati Daun Paitan (Tithonia diversifolia) terhadap Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera litura F.) pada Tanaman Edamame (Glycine max (L.) Merril) Yati; Muhammad Sarjan; Hery Haryanto
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i2.7160

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh penggunaan beberapa konsentrasi ekstrak daun paitan (Tithonia diversifolia) terhadap hama ulat grayak (Spodoptera litura F.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juli 2024 di Desa Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. Parameter yang diamati adalah populasi hama, intensitas serangan, jumlah polong dan berat polong. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 perlakuan dengan 4 ulangan yang terdiri dari P0 (Kontrol), P1 (Ekstrak Paitan 30 ml/1000 ml air), P2 (Ekstrak paitan 40 ml/1000 ml air), P3 (Ekstrak Paitan 50 ml/1000 ml air), P4 (Ekstrak Paitan 60 ml/1000 ml air), dan P5 (Ekstrak Paitan 70 ml/1000 ml air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pestisida nabati (paitan) mampu menekan populasi dan intensitas serangan hama ulat grayak. Penggunaan konsentrasi ekstrak 30 ml/1000 ml air (P1) sudah mampu memberikan pengaruh yang berbeda dengan perlakuan control (P0). Ada kecenderungan semakin tinggi konsentrasi yang diberikan maka kemampuan dalam menekan perkembangan populasi maupun intensitas serangan hama semakin tinggi begitu juga sebaliknya.