Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran

The Philosophical Foundation of English Textbook “Buku Bahasa Inggris” for Vocational High School Student Grade XII 2018 Revision Uyunnasirah Hambali; Abd Rajab; Rasmi Rasmi; Wahyuddin Wahyuddin
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2021): May - August
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.4.2.2021.1263

Abstract

English Textbook is the one important thing for teaching English in the school. Thus, the teacher should know that English textbook function and the philosophical foundation. This study aimed to find out the philosophical foundation of Buku Bahasa Inggris for Senior High Schools Grade XII 2018 revision. This study used content analysis inferential. The object of the study was English textbook “Buku Bahasa Inggris” for Vocational High School grade XII 2018 revision. The step of the study began to read the English textbook, making note, coding the data, collecting the data, categorize and classify and analysis. Sample of this textbook were 4 chapters of 11 chapters that were chapter 1,2,3 and 5. Inferential data of this study that found by using construct analysis. The result of construct analysis show some conclusion. Based on analysis content inferential, the researcher found six of philosophical foundation of English textbook of Buku Bahasa Inggris for Vocational High School Grade XII 2018 revision. They were Progressivism, Social Reconstruction, Humanism, Existentialism, Perennialism, and Essentialism. Thus, Progressivism, Social Reconstruction and Humanism were the most appearing on the English textbook “Buku Bahasa Inggris”. The researcher conclude that the English textbook applied student centered learning and problem solving where we can find from the English textbook.
Peranan Orang Tua dan Guru dalam Mengatasi Degradasi Moral Anak di Sekolah MA Muhammadiyah Pokobulo Sudarsono Sudarsono; Sulvahrul Amin; Abd Rajab
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2021): May - August
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.4.2.2021.1335

Abstract

Peranan Orang Tua dan Guru dalam Mengatasi Degradasi Moral pada Anak MA Muhammadiyah Pokobulo. jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan sosiologi dan pendekatan psikologi yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan orang tua dan guru dalam mengatasi degradasi moral pada anak di MA Muhammadiyah Pokobulo lokasi penelitan ini yaitu Di kecamatan bontoramba kabupaten jeneponto. Informan kunci dalam penelitian ini adalah guru MA Muhammadiyah Pokobulo dan sebagai informan tambahan yaitu orang tua dan siswa MA Muhammadiyah Pokobulo. Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penanan orang tua dan guru dalam mengatasi degradasi moral pada anak di MA Muhammadiyayh Pokobulo yaitu: memberikan keteladanan, orang tua dan guru memberikan keteladanan baik itu berbicara lemah lembut maupun bicara sopan santun terhadap sesama, memberikan nasehat, orang tua dan guru memberikan nasihat kepada anak jika mereka mendapati anak atau siswanya melakukan kesalahan, tentunya dengan nasihat lemah lembut. Selanjutnya melalui pembiasaan orang tua dan guru membiasakan anaknya untuk bersikap sopan santu, membiasakan tata karma kepada sesamanya serta memberikan hukuman dan penghargaan. Hambatan yang dihadapi orang tua dan guru dalam mengatasi degradasi moral pada anak di MA Muhammadiyah Pokobulo yaitu:: faktor lingkungan, lingkungan salah satu penyebab menurunnya moral anak, sehingga orang tua perlu memberikan arahan dan bimbingan kepada anak agar tidak terlalu jauh dalam melangkah. Faktor pembawaan, danpengaruh gadget. Gadget merupakan salah satu membuat menurunnya degradasi moral pada anak karena ketika orang tua atau guru tidak mengontrol apa yang mereka nonton setiap harinya maka anak bisa mengalami perubahan