Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Sinar Sang Surya: Jurnal Pusat Pengabdian kepada Masyarakat

Memanfaatkan Peluang Bisnis ditengah Pandemi Covid 19 – Pelatihan Toko Online pada Kelompok Budidaya Perikanan SRINARA Jati Imantoro; Karnila Ali; Fitriani Fitriani; Andiana Rosid
SINAR SANG SURYA Vol 5, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v5i2.1699

Abstract

AbstrakDua tahun belakangan pendemi Covid19 memberikan pengaruh buruk terhadap banyak sektor usaha, tidak terkecuali sektor usaha kuliner yang mengalami penurunan omset. Menurunnya trend permintaan di sektor kuliner juga memberikan efek domino di sektor hulu yang salah satunya adalah para supplier bahan baku ikan, dan dalam kasus ini adalah pembudidaya perikanan. Selain penurunan permintaan di sektor usaha kuliner, permintaan produk ikan di level rumah tangga juga menurun karena banyak pasar tradisional ditutup akibat kebijakan social distancing. Akibatnya para pembudidaya perikanan mengalami kesulitan untuk menjual hasil panen mereka, harga terus mengalami penurunan, dan tidak sedikit dari pembudidaya yang harus menghentikan kegiatan mereka, dan beralih ke profesi lain. Kelompok Budidaya Perikanan (Pokdakan) Srimulyo Mina Sejahtera (Srinara) merupakan salah satu Pokdakan yang terpaksa menghentikan kegiatan produksi mereka akibat kondisi pandemi. Untuk meningkatkan penjualan dan menggali potensi produk di sekitar Pokdakan Srinara, Tim Pengabdian Dosen D3 Kuangan dan Perbankan Universitas Muhammadiyah Metro menggelar seminar kewirausahaan dan inovasi bisnis, pengenalan fintech, pelatihan pembuatan dan maksimalisasi toko online. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini diantaranya adalah memberikan seminar kewirausahaan dan inovasi bisnis untuk menggali potensi peserta, praktik pembuatan toko online dan terahir adalah maksimalisasi pengelolaan toko online. Hasil pengabdian ini adalah meningkatnya penegetahuan peserta pada pengelolaan toko online, pengetahuan pada proses transaksi online berbasis  fintech, terbentuknya beberapa toko online dari peserta Pokdakan Srinara dengan beberapa produk yang ditawarkan.Kata Kunci: Kewirausahaan, Pelatihan Toko Online, Kelompok Budidaya Perikanan (Pokdakan)AbstractIn the last two years, the Covid-19 pandemic had a negative impact on many business sectors, without exception the culinary sector businesses that force culinary entrepreneurs to stop their work. The declining trend of demand in the culinary sector also has a domino effect in the upstream sector, one of which is the suppliers of fish raw materials and in this case fish cultivators. Beside of the decline in demand in the culinary sector, the demand for fish products at the household level also decreased because many traditional markets were closed due to social distancing policies. As a result, fish cultivators have difficulty selling their harvests and prices continue to decline, and not a few of the cultivators have to stop their activities, and switch to other professions. The Fisheries Cultivation Group (Pokdakan) Srimulyo Mina Sejahtera (Srinara) is one of the Pokdakan that has stopped their production activities due to the pandemic conditions. To increase sales and explore product potential around the Srinara Pokdakan area, the D3 Finance and Banking Team of the University of Muhammadiyah Metro held training on the creation and optimization of online shop. The methods used in this training include providing entrepreneurship and business innovation seminars to explore the potential of participants, the practice of making online shop and finally maximizing online shop management. The result of this service is the formation of several online shops from Srinara Pokdakan participants with several products offered.Keywords: Entrepreneurship, Online Shop Training, Fisheries Cultivation Group
PENDAMPINGAN DALAM PEMANFAATAN INSENTIF PAJAK KEPADA PELAKU UMKM KOTA METRO PADA MASA PANDEMI COVID-19 Ardiansyah Japlani; Karnila Ali; Nina Lelawati
SINAR SANG SURYA Vol 6, No 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v6i2.2190

Abstract

ABSTRAK Kebijakan social distancing dan physical distancing akibat pandemi COVID-19 menimbulkan gangguan pada rantai nilai dunia usaha sehingga menyebabkan berbagai dampak pada perekonomian Indonesia yang berakibat timbulnya goncangan pada sektor-sektor dalam perekonomian. Salah satu sektor yang mengalami goncangan terparah adalah sektor UMKM khususnya di Kota Metro. Kebijakan yang ditempuh oleh pemerintah untuk mengurangi goncangan tersebut adalah dengan cara memberikan stimulus ekomoni berupa insentif pajak. Insentif pajak yang diberikan ternyata belum dapat mengakomodir semua kebutuhan Usaha UMKM dalam menghadapi dampak pandemi COVID-19. Hal tersebut mendorong pengabdi untuk mengetahui kebutuhan sektor UMKM dalam menghadapi dampak negatif akibat pandemi COVID19, manfaat insentif pajak pada sektor UMKM, dan alternatif solusi kebijakan insentif pajak bagaimana yang dapat untuk mengatasi masalah ekonomi pada sektor UMKM akibat pandemi COVID-19. Pengabdian ini menggunakan metode pendampingan soialisasi pemanfaatan insentif pajak kepada pelaku usaha UMKM di Kota Metro. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa terdapat dua kebutuhan sektor UMKM yang belum direspons dalam kebijakan insentif pajak oleh pemerintah, yaitu dukungan untuk menaikkan permintaan dan konsumsi, serta kemudahan akses kredit usaha. Tim Pengabdi merekomendasikan untuk diberikannya insentif pajak pertambahan nilai untuk menaikkan permintaan dan konsumsi, dan insentif pajak untuk platform dan pemberi pinjaman dalam fintech lending untuk kemudahan akses kredit usaha. Kata kunci : Insentif pajak, PelakuUMKM, Pandemi Covid19  ABSTRACT The social distancing and physical distancing policies due to the COVID-19 pandemic have disrupted the value chain of the business world, causing various impacts on the Indonesian economy which resulted in shocks to sectors in the economy. One of the sectors that experienced the worst shocks was the MSME sector, especially in Metro City. The policy taken by the government to reduce the shock is by providing economic stimulus in the form of tax incentives. The tax incentives provided have not been able to accommodate all the needs of MSME businesses in facing the impact of the COVID-19 pandemic. This encourages servants to find out the needs of the MSME sector in dealing with the negative impacts of the COVID-19 pandemic, the benefits of tax incentives in the MSME sector, and alternative tax incentive policy solutions that can be used to overcome economic problems in the MSME sector due to the COVID-19 pandemic. This service uses the method of assisting the socialization of the use of tax incentives to MSME business actors in Metro City. The results of this service indicate that there are two needs of the MSME sector that have not been responded to in the tax incentive policy by the government, namely support to increase demand and consumption, and ease of access to business credit. The Service Team recommends providing value added tax incentives to increase demand and consumption, and tax incentives for platforms and lenders in fintech lending for easy access to business credit.Keywords: Tax incentives, SMEs, the Covid-19 pandemic
Asistensi Relawan Pajak Di Masa Pandemi Covid’19 Karnila Ali; Nedi Hendri; Gustin Padwa Sari
SINAR SANG SURYA Vol 7, No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v7i1.2547

Abstract

ABSTRAK Pada Tahun 2021 Tax Center Univeristas Muhamamdiyah Metro dipercaya oleh Direktorat Jendral Pajak Kantor Wilayah Bengkulu dan Lampung untuk melakukan program “Pelayanan Pendampingan Pelaporan Pajak bagi Wajib Pajak Orang Pribadi kepada Masyarakat Luas”. Keterlibatan pengabdi dalam pelayanan tersebut memotivasi untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana Asistensi para Relawan Pajak dan Wajib Pajak Orang Pribadi atas program yang dibuat yang juga menjadi tujuan dari pengabdian ini. Pengabdian ini terdiri dari 20 mahasiswa sebagai Relawan Pajak  dan Civitas Akademika Universitas Muhammadiyah Metro yang mendapatkan layanan tersebut. Target yang dicapai melalui kegiatan Program Relawan Pajak Metro melalui Pendampingan Pelaporan SPT Tahunan selama 2 bulan mewujudkan Civitas Akademika dan masyarakat Kota Metro menjadi Wajib Pajak yang patuh dan taat pada peraturan perpajakan dengan melaporkan SPT Tahunan dan mempertanggungjawabkan kewajiban perpajakannya. Pengabdian ini terkait Asistensi Relawan Pajak dalam Pelaporan SPT Tahunan dalam rangka meningkatkan kontribusi Universitas dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dari bidang perpajakan masih sangat jarang, sehingga pengabdian ini menjadi yang pertama dilakukan dan dapat dijadikan sebagai literasi utama untuk penelitian serupa berkaitan dengan kontribusi Universitas bagi masyarakat luas dari sisi perpajakan. Kata Kunci: Relawan Pajak, Lapor SPT Tahunan, Wajib Pajak, Tax Center                        ABSTRACT  In 2021 the Tax Center of the Muhamamdiyah University of Metro was trusted by the Directorate General of Taxes for the Bengkulu and Lampung Regional Offices to carry out the "Tax Reporting Assistance Service for Individual Taxpayers to the wider Community".The involvement of servants in these services motivates them to find out more about the Assistance of Tax Volunteers and Individual Taxpayers for the program that is made which is also the goal of this service. This service consists of 20 students as Tax Volunteers and the Academic Community of Muhammadiyah Metro University who receive these services. The target achieved through the Tax Volunteer Program activities through Assistance in Reporting Annual SPT for 2 months is to realize the Academic Community and the people of Metro City to become taxpayers who are obedient and obedient to tax regulations by reporting Annual SPT and accounting for their tax obligations. This service related to Tax Volunteer Assistance in Annual SPT Reporting in order to increase the contribution of Universities in encouraging community economic growth in terms of taxation is still very rare, so this service is the first to be done and can be used as the main literacy for similar research related to the University's contribution to society from a tax point of view.Keywords: Tax Volunteers, Annual SPT Report, Taxpayer, Tax Center
Daycare Lansia Aisyiyah Sebagai Pusat Pemberdayaan Lansia di Kota Metro Rahayu, Sri Retnaning; Darmayanti, Elmira Febri; Rolia, Eva; Nasikah, Durotun; Ali, Karnila; Azzahra, Merissa; Sahputra, Bagus Surya; Pradipta, Reyhan Singgih; Amelia, Shinta; Ramadani, Nafa Wulan
SINAR SANG SURYA Vol 9, No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v9i2.4492

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan DayCare Lansia Aisyiyah sebagai pusat pemberdayaan lanjut usia di Kota Metro. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia, termasuk di Kota Metro, yang membutuhkan perhatian khusus dalam aspek kesehatan, spiritual, sosial, dan ekonomi. Metode pelaksanaan pengabdian dibagi dalam dua tahap, yaitu tahap pra pelaksanaan yang mencakup survei lokasi, perancangan desain, serta pengadaan sarana, dan tahap pelaksanaan yang meliputi peningkatan fasilitas DayCare dan pelaksanaan program pemberdayaan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada infrastruktur layanan lansia, seperti toilet ramah lansia, ruang ibadah, dan sarana pendukung lainnya. Program rutin seperti pengajian, pelatihan keterampilan, dan pemeriksaan kesehatan telah berjalan dengan baik dan mendapatkan respons positif dari peserta lansia. Selain itu, kegiatan ini menghasilkan berbagai luaran seperti publikasi artikel ilmiah, video kegiatan, artikel media massa, dan pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual. Dampak kegiatan terlihat pada meningkatnya kualitas hidup lansia, terciptanya interaksi sosial yang positif, serta keterlibatan aktif masyarakat dan akademisi dalam mendukung keberlanjutan program. Kegiatan ini diharapkan menjadi model pengabdian yang dapat direplikasi di daerah lain, serta menjadi kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih ramah dan memberdayakan bagi lansia.Kata kunci : Pemberdayaan lansia, layanan day care, kesehatan lansia, pengabdian masyarakat, Kota Metro. 
Sosialisasi Warisan Budaya dan Batik Lampung Di Malaysia Ali, Karnila; Lelawati, Nina; Fitriani, Fitriani; Darmayanti, Elmira Febri
SINAR SANG SURYA Vol 9, No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v9i2.4363

Abstract

Perbedaan paling mendasar antara batik Malaysia dan Indonesia dapat dilihat dari sejarahnya. Jika melihat dari beberapa referensi, batik Malaysia merupakan karya seni. Asal usul batik Malaysia sendiri dikatakan sebagai karya seni yang berasal dari wilayah pesisir timur Malaysia. Perbedaan lainnya antara batik Malaysia dan juga batik Indonesia terletak pada teknik pembuatan batiknya. Jika di Indonesia kita mengenal dua teknik pembuatan batik yaitu menggunakan cap dan juga tulis. Pada batik tulis pengrajin batik akan membuat pola dan corak batik menggunakan canting dan juga lilin. Lain halnya dengan batik Malaysia, teknik pembuatan batik menggunakan cara melukis dengan istilah mencolet dimana corak dibuat dengan menggunakan kuas pada sebuah kain. Branding membantu batik Lampung menciptakan identitas yang unik dan mudah dikenali oleh konsumen di Malaysia. Dengan branding yang kuat, produk batik Lampung akan memiliki ciri khas yang membedakan mereka dari batik Malaysia. Branding Batik Lampung dapat dilihat dari simbol berupa desain motif, warna maupun kemasan yang menjadi ciri khas.Namun, meskipun batik Lampung memiliki ciri khas tersendiri, pengembangan dan pemanfaatan batik sebagai produk unggulan daerah masih terbatas, baik dari sisi produksi, kualitas, maupun pemasaran.. Oleh karena itu, diperlukan upaya strategis untuk mensosialisasikan dan mengoptimalkan potensi batik Lampung melalui program pengabdian kepada masyarakat ini yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan UMKM batik Lapung dalam menghasilkan batik yang berkualitas, sekaligus memperkenalkan budaya dan produk batik Lampung ke pasar Internasional. Kegiatan ini juga bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai budaya, kain tapis dan batik yang ada di Lampung dipasar Internasional
Co-Authors Afdal Mazni Agustian, Didiek Wijaya Alfandi, Ashari Mahendra Amelia, Shinta Anak Agung Gede Sugianthara Andina Pramesti Awalia Andriyani Dwi Puspitasari Angelica, Aulia Antono, Akbar Dwi Aprilawati, Niputu Irma Ardiansyah Japlani, Ardiansyah awalia, andina pramesti Azyasa, Mutiara Wika Azzahra, Merissa Bambang Suhada Bambang T Tri Saputra Dani Anggoro Darmayanti, Elmira Febri Dick Ratna Sari Didiek Wijaya Agustian Dina Fitriani Dinda Fali Rifan Elita Herdiana Elli Fitriyani Fahmi Andi Ningrum Faiz Dwi Nugroho Febiyanto Febriyanto Febriyanto Febriyanto FIKA MUDRIKAH Fitriani Fitriani Fitri Fitriani Fitriani Fitriani Fitriani Ganis Delvia Gustin Padwa Sari, Gustin Padwa I Gusti Bagus Wiksuana Istiqomah, Nur Ayu Jati Imantoro Jati Imantoro Jati Imantoro, Jati Jawoto Nusantoro Jawoto Nusantoro Lelawati, Nina Maharani, Nur Muhammad Anif Afandi Muharomi, Wungu Mutiara Wika Azyaza Naelia Zaini Nani Septiana Nasikah, Durotun Nedi Hendri Nina Lelawati Nur Wahyu Ningsih Nuraini Nuraini Nurul Fitriani Oktaviani, Leni Prabowo, Bob Ardi Pradipta, Reyhan Singgih Rahmah Dianti Putri Ramadani, Nafa Wulan Rangga Aditya Raniana, Vina Reza Gunarti Rizki Iza Maulana Rolia, Eva Rosid, Andiana Rosydalina Putri Sahputra, Bagus Surya Saputra, Bambang T Tri Sari, Ida Yunita Septiana, Nani Shella Rintia Siti Khoiroh Sobri, Rian Mochammad Sri Retnaning Rahayu Sri Retnaning Rahayu, Sri Retnaning Sugiyarto Sugiyarto Suharto Suharto Suwarto Suwarto Suyanto Suyanto Suyanto Suyanto Theo, Ahmad Hadi Utami, Agustina Surya Wuri, Sela Prela Yenca Tasya Vara Renca Zuhroh, Zerina Amalia