Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Pasir Laut

HUBUNGAN KELIMPAHAN MAKROZOOBENTOS DENGAN TEKSTUR SEDIMEN BAR, DAN BAHAN ORGANIK DI PERAIRAN PANTAI MANGKANG WETAN, SEMARANG Nugroho, Adhi; Muskananfola, Max Rudolf; Sulardiono, Bambang
Jurnal Pasir Laut Vol 4, No 1 (2020): Februari
Publisher : Magister Manajemen Sumberdaya Perairan, Departemen Sumberdaya Akuatik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1412.616 KB) | DOI: 10.14710/pasir laut.2020.30520

Abstract

Perairan Pantai Mangkang Wetan merupakan salah satu daerah pesisir utara Kota Semarang yang berhadapan langsung dengan Perairan Laut Jawa. Wilayah ni dimanfaatkan masyarakat untuk kegiatan perikanan, pariwisata, dan juga digunakan untuk jalur transportasi kapal. Adanya pasang surut air laut, proses erosi dan sedimentasi yang terjadi di sepanjang pesisir Kota Semarang sehingga dapat mempengaruhi distribusi tekstur sedimen bar, bahan organik, maupun kelimpahan makrozoobentos. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara sedimen bar, bahan organik, dan kelimpahan makrozoobentos. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 15 April dan 23 April 2019 menggunakan teknik purposive random sampling dengan total 4 stasiun. Sampel yang diambil adalah substrat dan makrozoobentos. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan makrozoobentos tertinggi saat pasang diperoleh di stasiun satu yaitu 4333 ind/m2 dengan KR 59,39% dan terendah di stasiun dua 329 ind/m2 dengan KR 4,51% sedangkan pada saat surut kelimpahan tertinggi ditemukan di stasiun dua sebanyak 8831 ind/m2 dengan KR 64,41% dan terendah di stasiun tiga sebanyak 603 ind/m2 dengan KR 4,38%. Genus makrozoobentos yang mendominasi adalah gastropoda dengan spesies Cerithidea cingulata. Pengaruh stasiun dan pasang surut terhadap kelimpahan makrozoobentos tidak signifikan atau tidak beda nyata. Hubungan kelimpahan makrozoobentos dengan bahan organik signifikan.
Isolasi dan Karakterisasi Jamur dari Sedimen Mangrove Tapak, Semarang Millatia, Zulfa; Sabdaningsih, Aninditia; Muskananfola, Max Rudolf
Jurnal Pasir Laut Vol 6, No 2 (2022): September
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2022.48286

Abstract

Ekosistem mangrove merupakan salah satu ekosistem yang dinamis karena dipengaruhi oleh pasang surut, mendapatkan resapan air tawar dari daratan, tempat akumulasi mineral dan terdapat aktivitas makro dan mikroorganisme. Mikroorgansime di dalam sedimen mangrove terbagi menjadi bakteri, jamur dan aktinomisetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi jamur yang terdapat dalam sedimen mangrove. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2021 – Januari 2022 dengan metode eksploratif dimana penelitian ini bertujuan untuk menggali data dan informasi mengenai jamur yang hidup dalam sedimen mangrove. Metode penelitian ini dibagi menjadi dua tahap yaitu tahap pertama isolasi dan purifikasi isolat jamur dari sampel sedimen. Tahap kedua yaitu karakterisasi isolat jamur yang didapatkan berdasarkan pengamatan secara makroskopik. Hasil yang didapatkan dari isolasi dan purifikasi isolat jamur dari sampel sedimen mangrove sebanyak 13 isolat jamur dimana 11 isolat diduga golongan kapang dan 2 isolat golongan khamir.
Analisis Hubungan Panjang Berat dan Faktor Kondisi Teripang (Stichopus horrens) Berdasarkan Hasil Tangkapan Nelayan di Perairan Karimunjawa Lestari, Abid; Muskananfola, Max Rudolf; Hartoko, Agus; Rudiyanti, Siti
Jurnal Pasir Laut Vol 8, No 1 (2024): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2024.61055

Abstract

Teripang (Stichopus horrens) merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomis penting. Stichopus horrens merupakan teripang dengan peminat besar di industri konsumsi dan produksi sehingga berpengaruh terhadap aspek biologisnya. Ketersediaan data panjang berat dan faktor kondisi dapat menjadi informasi penting untuk pengelolaan sumber daya teripang di kemudian hari. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan panjang berat dan faktor kondisi teripang Stichopus horrens. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2023 di perairan Tanjung Gelam, Karimunjawa. Pengumpulan data dilakukan pada malam hari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan melakukan pengambilan sampel dengan teknik sensus sampling. Pengambilan sampel dilakukan dengan penyelaman langsung pada kedalaman 10 – 20m dengan waktu penyelaman dua jam. Data yang diambil adalah data panjang (cm) dan berat (gr). Analisis data dilakukan menggunakan software Microsoft Excel. Total sampel yang didapatkan sejumlah sepuluh ekor, hasil analisis didapatkan sifat pertumbuhan teripang allometrik negatif, yaitu pertambahan panjang lebih cepat dari pada pertambahan beratnya.
KEMAMPUAN MANGROVE Avicennia sp., DAN Rhizophora sp. DALAM FITOREMEDIASI LOGAM BERAT TIMBAL (Pb), TEMBAGA (Cu) DAN KADMIUM (Cd) DI KAWASAN MANGROVE, TRIMULYO, GENUK, SEMARANG Dharmaningtyas, Nimas; Muskananfola, Max Rudolf; Taufani, Wiwiet Teguh
Jurnal Pasir Laut Vol 6, No 1 (2022): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2022.54066

Abstract

Fitoremediasi merupakan upaya penggunaan tanaman dan bagian-bagiannnya untuk dekontaminasi limbah pencemaran logam berat yang berasal dari lingkungannya, seperti timbal (Pb), tembaga (Cu), dan kadmium (Cd), dimana salah satu tanaman yang digunakan adalah mangrove. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan fitoremediasi pada mangrove jenis Avicennia sp. dan Rhizophora sp. Terhadap timbal (Pb), tembaga (Cu) dan kadmium (Cd). Penelitian dilakukan pada Juli - Oktober 2020. Metode penelitian menggunakan metode survei yaitu metode pengumpulan data yang digunakan untuk penelitian deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode acak sederhana. Sampel yang diambil yaitu sedimen, akar dan daun mangrove. Sampel kemudian dianalisa dengan menggunakan AAS (Atomic Absorption Spectrophotometer). Nilai temperatur pada stasiun I dan II masing-masing yaitu 28,85º C dan 29,83º C. Nilai pH 7,0 dan 7,1 Do 8,9 dan 8,7 dan nilai salinitas 7,6 ppt dan 32,0 ppt. Nilai BCF spesies Avicennia sp. pada pada logam Pb, Cu, dan Cd masing-masing 0,669; 0,414 hasil TCF spesies Avicennia sp. 0,879; 0,900; dan 0. Hasil perhitungan BCF spesies Rhizophora sp. pada pada logam Pb, Cu, dan Cd masing-masing 1,650; 0,060 dan 0, hasil perhitungan TCF spesies Rhizophora sp. masing-masing 0,373; 0,400 dan 0 . Berdasarkan hasil nilai BCF dan TCF didapatkan bahwa kedua spesies mampu melakukan fitoremediasi terhadap logam berat.
Kesuburan Perairan Berdasarkan Kandungan Nutrien Pada Ekosistem Mangrove Di Kawasan Hutan Mangrove Pasar Banggi, Rembang - Jawa Tengah Romadhony, Muchammad Yusuf; Hartoko, Agus; Muskananfola, Max Rudolf
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 1 (2023): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.52274

Abstract

Nutrien memiliki peranan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan biota laut. Kandungan nutrien merupakan salah satu indikator terhadap kesuburan sebagai deskripsi kualitatif suatu perairan. Secara alamiah konsentrasi nutrien dalam perairan bervariasi dan dalam kondisi tertentu dapat terjadi keadaan di luar batas optimal bagi organisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan nutrien Nitrat, Fosfat, Organik Terlarut dan Makrozoobentos dan mengetahui tingkat kesuburan perairan Hutan Mangrove Desa Pasar Banggi, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif, sedangkan pemilihan lokasi pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling method. Kesimpulan pada penelitian ini adalah kandungan nutrien nitrat pada area penelitian menunjukkan variasi yang cukup besar yaitu antara kurang dari 0.02 - 0.621 mg/L tergolong dalam klasifikasi oligotrofik, Kandungan fosfat masih relatif sama di semua titik pengamatan yaitu kurang dari 0.018 mg/L. Kandungan C-organik bervariasi yaitu kurang dari 0,5 mg/L - 0.67 mg/L tergolong dalam klasifikasi oligotrofik, dan zat organik mencapai 4,74 mg/L - 34.128 mg/L, bentos jenis Terebralia sp dan Telescopium telescopium hidup pada seluruh lokasi pengamatan sementara hanya ditemukan di 3 stasiun pengamatan, bentos jenis Gyraulus  sp memiliki jumlah yang paling banyak ditemukan dan kandungan nutrien perairan tergolong rendah atau termasuk perairan oligotrofik. Sifat hidup makrozoobentos memberikan keuntungan untuk digunakan sebagai indikator biologi diantaranya memiliki habitat hidup yang menetap. Dengan demikian, perubahan-perubahan kualitas air tempat hidupnya akan berpengaruh terhadap komposisi dan kelimpahannya.
DISTRIBUSI DAN KELIMPAHAN JUVENIL IKAN DI KAWASAN PERAIRAN PANTAI MANGKANG WETAN, KECAMATAN TUGU, KOTA SEMARANG Delahoya, Christian; Solichin, Anhar; Muskananfola, Max Rudolf
Jurnal Pasir Laut Vol 6, No 1 (2022): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2022.54117

Abstract

Juvenil ikan termasuk fase kehidupan awal dari pertumbuhan ikan. Pada fase ini perkembangan organ tubuh belum terbentuk secara sempurna. Distribusi dan kelimpahan juvenil ikan bergantung pada kondisi perairan. Perairan Pantai Mangkang Wetan merupakan perairan yang terhubung langsung ke laut dan dipengaruhi oleh aktivitas daratan serta memiliki ekosistem mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi dan kelimpahan juvenil ikan serta hubungannya dengan pasang surut di kawasan Perairan Pantai Mangkang Wetan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus. Juvenil ikan yang berhasil teridentifikasi terdiri dari 14 famili, yang terdiri dari famili Carangidae, Engraulidae, Kuhliidae, Mugilidae, Gobiidae, Leiognathidae, Terapontidae, Platycephalidae, Chanidae, Triacanthidae, Scianidae, Sphyranidae, Sillaginidae, dan Siganidae. Juvenil ikan Mugilidae tertangkap paling banyak dari total pengambilan sampel yaitu 597 individu, sedangkan juvenil ikan yang tertangkap paling sedikit dari total pengambilan sampel adalah Terapontidae, Triacanthidae, dan Sillaginidae yaitu  masing-masing 1 individu. Rata-rata kelimpahan juvenil ikan pada saat pasang adalah 145 ind/375m3,sedangkan rata-rata kelimpahan juvenil ikan pada saat surut adalah 221 ind/375m3. Pasang surut berpengaruh terhadap kelimpahan juvenile ikan.
Struktur Komunitas Sumber Daya Teripang di Perairan Tanjung Gelam, Pulau Karimunjawa Pinasthi, Laili Salma; Hartoko, Agus; Muskananfola, Max Rudolf
Jurnal Pasir Laut Vol 8, No 1 (2024): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2024.60115

Abstract

Teripang merupakan salah satu echinodermata yang dapat ditemukan di perairan Tanjung Gelam, Karimunjawa dan bernilai ekonomis tinggi di pasaran domestik maupun internasional. Perairan Tanjung Gelam memiliki ekosistem terumbu karang yang disukai teripang, namun saat ini terjadi penurunan populasi teripang yang ditunjukkan dari semakin menurunnya jenis teripang karena adanya kegiatan penangkapan secara ekstensif. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui jenis teripang yang ada, struktur komunitas sumber daya teripang, kelimpahan relatif, indeks keanekaragaman, indeks keseragaman, indeks dominansi, dan kualitas perairan di Tanjung Gelam, Karimunjawa. Penelitian dilakukan pada bulan April – November 2023. Pengambilan sampel teripang dilakukan di 2 stasiun perairan Tanjung Gelam, Karimunjawa pada bulan Agustus 2023. Hasil data struktur komunitas menunjukkan bahwa pada Stasiun-1 (10-15 m) ditemukan 6 jenis teripang dengan kelimpahan tertinggi pada spesies Bohadschia argus dan Stichopus horrens dengan nilai masing-masing sebesar 28,6%, sedangkan nilai terendah terdapat pada spesies Bohadschia subrubra dan Isostichopus badionotus dengan nilai masing-masing sebesar 7,1%. Stasiun-1 memiliki indeks keanekaragaman senilai 1,649 (sedang); indeks keseragaman senilai 0,920 (tinggi); indeks dominansi senilai 0,214 (rendah). Di samping itu, pada Stasiun-2 ditemukan 5 jenis teripang dengan kelimpahan relatif tertinggi terdapat pada spesies Stichopus horrens dengan nilai 50,0% sedangkan nilai terendah pada spesies Holothuria flavomaculata dan Isostichopus badionotus dengan nilai kelimpahan relatif masing-masing sebesar 8,3%. Stasiun-2 (17-18 m) memiliki indeks keanekaragaman senilai 1,358 (sedang); indeks keseragaman senilai 0,844 (tinggi); indeks dominansi senilai 0,319 (sedang). Kedua stasisun memiliki nilai parameter kualitas air yang tidak berbeda signifikan dimana parameter suhu, salinitas, pH dan substrat tergolong optimal bagi kehidupan teripang.
Komposisi Hasil Tangkapan Udang Padatrap Net di Desa Babalan, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak Pratiwi, Galuh Alia; Hartoko, Agus; Muskananfola, Max Rudolf
Jurnal Pasir Laut Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2025.65907

Abstract

Udang Putih dan Udang Tenger adalah hasil tangkapan udang yang tertangkap trap net di Sungai Lepasan Babalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi dan distribusi ukuran hasil tangkapan udang dengan trap net, serta aspek biologi udang yang terdiri dari tingkat kematangan gonad dan hubungan panjang berat di Sungai Lepasan Babalan. Penelitian dilaksanakan di bulan April-Mei 2024. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah random sampling dan metode pengumpulan data dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil tangkapan utama trap net di Sungai Lepasan Babalan adalah udang putih (P. merguiensis) dan udang tenger (M. ensis). Modus ukuran panjang karapas udang putih berkisar 35,36 – 40,96 mm, sedangkan modus ukuran panjang karapas udang tenger berkisar 27,24 – 29,04 mm. Udang putih memiliki 44 ekor betina dengan tingkat kematangan gonad TKG I, sementara udang tenger memiliki 46 ekor betina dengan tingkat kematangan gonad TKG II. Hubungan antara panjang dan berat udang putih dan udang tenger berbeda-beda: udang putih jantan memiliki W = 0,0000501L3,253 dan betina dengan W = 0,0000405L3,319, sementara udang tenger jantan memiliki W = 0,000293L2,781 dan betina dengan W = 0,000155L2,975. Nilai CPUE tertinggi berada pada bulan Juli 2023 dengan jumlah 11,084 kg/trip.
Analisis Kesuburan Perairan dengan Menggunakan Metode Trophic Index (TRIX) di Waduk Jatibarang, Semarang Haikal, Faqilliansi; Haeruddin, Haeruddin; Muskananfola, Max Rudolf
Jurnal Pasir Laut Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2025.69044

Abstract

Sungai menjadi salah satu penyedia air yang bermanfaat bagi kehidupan manusia di berbagai kegiatan. Limbah hasil dari aktivitas manusia yang masuk ke perairan dapat mempengaruhi tingkat kesuburan perairan tersebut. Penelitian ini dilakukan di Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tentang bagaimana status kesuburan di perairan Waduk Jatibarang, dan juga untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kondisi kualitas perairan di Waduk Jatibarang. Metode yang digunakan pada penelitian kali ini yaitu metode deskriptif kuantitatif dengan penentuan lokasi pengambilan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Parameter yang digunakan pada penelitian kali ini meliputi parameter biologi, fisika, dan kimia. Parameter tersebut diambil secara langsung di lapangan kemudian dianalisis di laboratorium Pengelolaan Sumberdaya Ikan dan Lingkungan, hasilnya dihitung dengan rumus Giovanardi dan Vollenweider sehingga diperoleh nilai TRIX dari perairan di Waduk Jatibarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai dari setiap parameter tidaklah terlalu rendah ataupun tinggi, yang mana dapat disimpulkan bahwa nilai parameter pada perairan Waduk Jatibarang masih tergolong baik untuk organisme perairan tumbuh dan berkembang. Nilai dari tiap parameter ini bervariasi, yang mana disebabkan oleh aktivitas manusia yang terdapat dari masing masing stasiun berbeda. Berdasarkan pengukuran dan perhitungan yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa nilai TRIX di perairan Waduk Jatibarang berkisar antara 2,4-2,78 yang berarti terdapat peningkatan kadar N dan P, namun kondisinya masih dalam batas toleransi dan masih tergolong baik untuk organisme perairan tumbuh dan berkembang.
Co-Authors - Djuwito - Ruswahyuni - Subiyanto - Supriharyono A'in, Churun A’in, Churun Abiyoga, Reinaldi Adira Rizka Andaris, Adira Rizka Afwa, Rainuy Saninzita Agung Pamuji agung Suryanto Agus Hartoko Amalo, Nancy Marcelina Reinatha Amanina, Farha Tsabita Andri Okfan, Andri Anggoro, Sutrsino Anhar Solichin Aninditia Sabdaningsih Arif Rahman Arif Rahman Arofah, Rizka Ummi Ayu Istiqomah, Ayu Bambang Sulardiono Boedi Hendrarto Cahyo, Tri Nur Carleone de Prima, Carleone Chrysalina Indrastuti Churun A’in Delahoya, Christian Devi Kristi Purba Dewi Meynita, Dewi Dharmaningtyas, Nimas Diah Ayuningrum, Diah Dominig, Amryta Dwi Yulianto Dyah Prajna Swayati, Dyah Prajna Erzad, Avisha Fauziah Etty Silviana Wahyuningrum, Etty Silviana Eugene Ramarta da Linne Fadhilah Maharani Fajrin, Fadhilah Maharani Fajar Purnama, Muhammad Febbrianna, Vida Febrianto, Sigit Frida Aprilia Loinenak, Frida Aprilia Frida Purwanti Gultom, Christine Rosaline Haeruddin Haeruddin Haikal, Faqilliansi Hapsari, Rania Widia Hikmah, Nur Hikmah Hutami, Ganjar Hesti Indraswari Putri Khaeksi, Indraswari Putri Ittok Rochmad Choirudin Janisa Ferril Indriyastuti Kharisma Aji Winarto Kresnasari, Dewi Lakastri, Lavia Legina Lourenta Siregar Lestari, Abid Luthfieana Mentari, Luthfieana Marhana, Tasya Merlia Purnama Putri Millatia, Zulfa Mohamad Haekal Muchtar Yulianto Muhammad Fajar Purnama Muhammad Zainuri Mulia Delvi, Betlin Indriani Mulyaningsih, Dwi Mustofa Niti Supardjo Niniek Widyorini Nisak, Yuyun Khoirun Norma Afiati Nugroho, Adhi Nur Kharimah Oktaviana, Clarisa Ika Oktavianto Eko Jati Pinasthi, Laili Salma Prabowo, Danar Pratiwi, Galuh Alia Pujiono Wahyu Purnomo Purba, Chris Antoni P Purnama, Muhammad Rella Nur Taqwa Retnoayu Budiasih, Retnoayu Rizal Akbar Hutagalung, Rizal Akbar Rizki Pramuditya Kurniatama, Rizki Pramuditya Romadhony, Muchammad Yusuf Rudhi Pribadi Sahala Hutabarat Sefanya Roswaty Siahaan, Donal Sihombing, Yuni Harvesty Simanjuntak, Siska Lestari Sinulingga, Hiskia Arapenta Siti Rudiyanti Siti Widya Arfiatin Slamet Budi Prayitno Sofiyani, Risna Gina Sri Sedjati Supriharyono Supriharyono Suryanti Taufani, Wiwiet Teguh Viki Darusman Wahyu Permana Aji Wiarta, Rinto Widiyasari, Laurentina Kiki Wiwi Siti Rohmah, Wiwi Siti Yuliana, Eka Yulfa Yusty Amelia Zulistiana Mufaidah, Zulistiana