Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU IBU RUMAH TANGGA DALAM MEMBUANG SAMPAH RUMAH TANGGA KECAMATAN MEDAN DELI, KOTA MEDAN Lubis, Suriati; Amran, Rika; Solekha, Umi; Agustina, Linur Ficca; Botahala, Loth
Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako) Vol. 10 No. 4 (2024)
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/htj.v10i4.1407

Abstract

Latar Belakang: Praktik pembuangan sampah yang baik merupakan faktor penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Namun, di Kecamatan Medan Deli, banyak faktor yang memengaruhi perilaku pembuangan sampah, terutama di kalangan warga lanjut usia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pembuangan sampah rumah tangga di kalangan lansia di Kecamatan Medan Deli. Metode: Penelitian ini menggunakan metode survei cross-sectional dengan teknik pengambilan sampel acak terhadap 110 warga lanjut usia di Kecamatan Medan Deli pada bulan November 2023. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji statistik untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 73,6% responden memiliki sikap positif terhadap pembuangan sampah yang bertanggung jawab. Sebanyak 70,9% responden menyatakan sarana prasarana pembuangan sampah tersedia di rumah mereka. Analisis statistik menunjukkan bahwa sikap (p-value 0,022), sarana prasarana (p-value 0,019), dan pengetahuan (p-value 0,000) secara signifikan mempengaruhi praktik pembuangan sampah. Kesimpulan: Keberadaan sarana prasarana yang memadai adalah faktor utama yang mempengaruhi sikap dan perilaku pembuangan sampah di kalangan lansia. Temuan ini penting untuk merancang kebijakan dan program pendidikan yang mendukung pengelolaan sampah yang berkelanjutan di komunitas tersebut.
Stunting sebagai Ancaman Kualitas Sumber Daya Manusia: Perspektif Gizi, Lingkungan, dan Sosial Amran, Rika; Nurwiyeni; Pratama, Revivo Rinda; Wahyuni, Sri
Scientific Journal Vol. 4 No. 4 (2025): SCIENA Volume IV No 4, July 2025
Publisher : CV. AKBAR PUTRA MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56260/sciena.v4i4.234

Abstract

Latar Belakang: Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh kronis pada anak balita yang umumnya tampak nyata setelah usia dua tahun. Kondisi ini disebabkan oleh kekurangan gizi berkepanjangan serta dipengaruhi oleh berbagai faktor lingkungan, sosial, dan ekonomi, dan berdampak serius terhadap perkembangan fisik dan kognitif anak. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan definisi, penyebab, metode penilaian, dampak, serta strategi pencegahan stunting, sekaligus menganalisis hubungan antara faktor ibu dan rumah tangga dengan kejadian stunting di Nagari Ampuan Lumpo, Sumatera Barat. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik korelatif dengan pendekatan potong lintang (cross-sectional) pada bulan Agustus 2024. Sebanyak 60 balita usia 24–36 bulan menjadi responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner terstruktur, dan status gizi dinilai berdasarkan indikator antropometri standar WHO. Analisis dilakukan untuk melihat hubungan antara stunting dengan jenis kelamin, berat badan lahir, tingkat pendidikan ibu, dan status sosial ekonomi. Hasil: Sebanyak 8,3% balita mengalami stunting. Tidak ditemukan hubungan yang bermakna antara status gizi dengan jenis kelamin, berat badan lahir, dan status sosial ekonomi (p > 0,05). Namun, terdapat hubungan bermakna antara tingkat pendidikan ibu dengan kejadian stunting (p < 0,005). Kesimpulan: Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang bersifat multidimensi. Pendidikan ibu terbukti berperan penting dalam pencegahan stunting. Oleh karena itu, intervensi yang terintegrasi melalui edukasi gizi, peningkatan akses layanan kesehatan, perbaikan sanitasi, dan perlindungan sosial sangat diperlukan, khususnya pada periode 1.000 hari pertama kehidupan.