Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA Rantung, Margareth; Sitorus, Destiani Estrela Hendrina; Siwij, Devie
Jurnal Administrasi, Kebijakan, dan Kepemimpinan Pendidikan (JAK2P) Vol 6, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : UNM (Universitas Negeri Makasar)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jak2p.v6i1.72528

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Pegawai yang ada di PT Bank Rakyat Indonesia Kantor Wilayah Manado. Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif, yaitu untuk mencari pengaruh antara variabel X terhadap variabel Y. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Kuesioner. Dengan sampel berjumlah 45 orang. Teknik Analisis data yang digunakan adalah Uji Normalitas, Uji Linearitas, dan Uji Hipotesis yaitu Uji t. Hasil penelitian menunjukan Motivasi Kerja berpengaruh secara signifikan dan linear terhadap kinerja pegawai. Dari hasil analisis data serta pembahasan dari bab sebelumnya maka penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Motivasi Kerja membawa pengaruh yang terhadap kinerja pegawai hal ini dapat dibuktikan dengan : Berdasarkan hasil analisis Uji t, nilai dari t hitung sebesar 5.949, sedangkan t tabel ialah sebesar 1.681, dengan penetapan kriteria besarnya bilai ttabel pada (df) = n-k-1 = 45-1-1 = 43 untuk taraf signifikan 0,05. Hal ini menunjukan bahwa thitung>ttabel, yaitu dengan nilai 5.949 > 1.681 maha H0 ditolak dan Ha diterima. Dari hasil pengajuan hipotesis tersebut terbukti bahwa “Ada Pengaruh yang signifikan antara Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Pegawai pada PT Bank Rakyat Indonesia Kantor Wilayah Manado”
EVALUASI KEBIJAKAN DIGITALISASI ADMINISTRASI PUBLIK MELALUI PENDEKATAN HUMAN-CENTERED GOVERNANCE DI KABUPATEN MINAHASA Rantung, Margareth Inof Riisyie; Abdussamad , Zuchri; Alhasni , Rahma A.
Sawala : Jurnal Administrasi Negara Vol. 13 No. 1 (2025): Sawala : Jurnal Administrasi Negara
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30656/sawala.v13.i1.yj521h44

Abstract

Digital transformation in public administration is a crucial part of bureaucratic reform in Indonesia. However, the effectiveness of digital public administration implementation in Minahasa Regency faces obstacles such as low digital literacy, limited infrastructure, inadequate civil service capacity, and minimal community involvement. This study aims to evaluate the implementation of digitalization policies using a human-centered governance approach through the CIPP evaluation model. This research employs a descriptive qualitative method through interviews, observations, and document studies. The results indicate that digitalization needs have not fully considered the social-geographical conditions, infrastructure and HR limitations hinder implementation, the digital service socialization process is suboptimal, and the digital services provided have not fully improved public satisfaction. This study emphasizes that a human-centered governance approach is essential to enhancing the effectiveness of local digital services. The findings contribute to integrating the real needs of citizens into the planning, implementation, and evaluation of public administration digitalization policies.
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Transfer Ke Daerah Terhadap Kemandirian Keuangan Daerah Pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Sulawesi Utara Debora, Deisy; Kantohe, Meidy; Tarore, Steven; Rantung, Margareth
Jurnal Administro : Jurnal Kajian Kebijakan dan ilmu Administrasi Negara Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Administro: Jurnal Kajian Kebijakan dan Ilmu Administrasi Negara
Publisher : LPPM Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/administro.v5i2.8339

Abstract

Sistem desentralisasi membuat pelimpahan kewenangan dari pemerintah pusat ke daerah untuk memanfaatkan sumber keuangan sendiri dan didukung dengan perimbangan keuangan antara pusat dan daerah. Namun masih ditemui provinsi yang memiliki kemampuan keuangan rendah. Hal ini diantaranya dapat dilihat dari indikator tingkat Kapasitas Fisal Daerah dengan kategori Sangat Rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Pendapatan Asli Daerah, dan Dana Transfer ke Daerah berpengaruh terhadap Kemandirian Keuangan Daerah pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Sulawesi Utara. Jenis penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif. Teknik mengumpulan data menggunakan data sekunder. Metode analisis yang dipakai adalah analisis regresi linier berganda yang sebelumnya data yang akan diolah terlebih dahulu di uji dengan menggunakan uji asumsi klasik. Sedangkan untuk pemrosesan data penelitian menggunakan program komputer SPSS versi 26.0. Hasil penelitian melalui pengujian secara simultan (uji F) Pendapatan Asli Daerah, dan Transfer ke Daerah mempunyai pengaruh terhadap Kemandirian Keuangan pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Sulawesi Utara. Setelah dilakukan pengujian secara parsial (uji t), Pendapatan Asli Daerah berpengaruh dengan hubungan positif terhadap Kemandirian Keuangan Daerah, sedangkan Transfer ke Daerah berpengaruh dengan hubungan negative terhadap Kemandirian Keuangan Daerah
Evaluasi Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa “Pelangi” Desa Lalue Kecamatan Essang Kabupaten Talaud Rantung, Margareth; Tundu, Revol; Karouw, Jesica; Tengker, Lidya
Jurnal Administro : Jurnal Kajian Kebijakan dan ilmu Administrasi Negara Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Administro: Jurnal Kajian Kebijakan dan Ilmu Administrasi Negara
Publisher : LPPM Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/administro.v6i1.9684

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) "PELANGI" di Desa Lalue, Kecamatan Essang, Kabupaten Talaud menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah Pemerintah Desa Lalue, pengelola BUMDesa "PELANGI", dan masyarakat Desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Program ini belum membantu usaha ekonomi masyarakat Desa, tidak mampu menciptakan lapangan kerja karena belum memanfaatkan potensi alam Desa untuk mendukung sumber pendapatan Desa. 2) Komunikasi antara pengelola tidak baik, tidak ada pelaporan pelaksanaan program terkait bisnis yang dijalankan. 3) Tidak ada sikap proaktif dalam menjalankan bisnis yang telah ditetapkan sehingga kurang partisipasi dari masyarakat. Rekomendasi yang diajukan adalah: 1) Dalam menyusun program BUMDesa "PELANGI" di Desa Lalue, sebaiknya menggunakan perencanaan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. 2) Sumber daya manusia yang mengelola BUMDesa "PELANGI" harus kompeten. 3) Pemerintah daerah harus memberikan perhatian lebih terhadap BUMDesa "PELANGI".
Optimizing School-Based Feeding Program Management: A Comparative Literature Review of Lessons from the Philippines for Indonesia Hansiden, Polii Einjelheart; Kijai, Jimmy; Rantung, Margareth
Iapa Proceedings Conference 2025: IAPA 2025 Hybrid Annual Conference & Congress INDIGESNOUS PUBLIC ADMINISTRATION
Publisher : Indonesian Association for Public Administration (IAPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30589/proceedings.2025.1334

Abstract

Improving student nutrition is a critical challenge in developing nations. As Indonesia prepares to launch its ambitious Makan Bergizi Gratis (MBG) program, this study presents a strategic roadmap by comparatively analyzing the Philippines’ established School-Based Feeding Program (SBFP). Institutionalized by law, the SBFP successfully rehabilitated 62% of severely wasted children and improved school attendance. However, the program offers crucial cautionary lessons. Severe Monitoring and Evaluation (M&E) data inconsistencies were found, with only 43% of beneficiaries being correctly verified. More critically, nutritional gains proved unsustainable, as only 48% of children maintained normal status 12 months post-program. Based on this analysis, strategic recommendations are formulated for Indonesia: establishing a permanent legal framework to ensure sustainability, adopting a hybrid logistics model (Central Kitchens in urban areas and Home-Grown School Feeding in rural regions), and mandating the integration of comprehensive nutrition education with a robust digital M&E system. These steps are essential to ensure accountability and transform a short-term intervention into a permanent human capital investment.