Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN POLA ASUH OTORITER ORANG TUA DENGAN PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH PADA SISWA SMA KATOLIK KARITAS TOMOHON Jeremy F. T. E. Lukouw; Deetje J. Solang; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 2 No. 3 (2021): September
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.44 KB) | DOI: 10.36582/pj.v2i3.3545

Abstract

Permasalahan penelitian ini adalah apakah ada hubungan pola asuh otoriter orang tua dengan penyesuaian diri di sekolah pada siswa kelas XI-XII SMA Katolik Karitas Tomohon tahun ajaran 2021/2022? Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik korelasional. Tujuan menggunakan teknik penelitian tersebut adalah peneliti ingin meneliti adakah hubungan antara kedua variabel tersebut. Subyek penelitian adalah siswa kelas kelas XI-XII SMA Katolik Karitas Tomohon dengan menggunakan teknik pengambilan sampel random sampling. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan skala pola asuh otorier orang tua dan skala penyesuaian diri di sekolah. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Terdapat hubungan negatif yang signifikan antara pola asuh otoriter orang tua dengan penyesuaian diri di sekolah pada siswa kelas XI-XII SMA Katolik Karitas Tomohon, karena r hitung (-0.418) > r tabel (0,286).
ANALISIS PENGARUH MEDIA SOSIAL FACEBOOK TERHADAP KEBAHAGIAAN PADA LANSIA DI KELURAHAN MATANI KOTA TOMOHON Maryanti D. Sitorus; Jofie H. Mandang; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 2 No. 4 (2021): Desember
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.856 KB) | DOI: 10.36582/pj.v2i4.3550

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh media sosial facebook terhadap kebahagiaan pada lansia di Kota Tomohon. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif fenomenologi. Subjek dalam penelitian ini berjumlah dua orang. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara semi-terstruktur dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial memberikan dampak positif bagi subjek, dengan menggunakan media sosial facebook subjek dapat berkomunikasi dengan keluarga dan teman-teman lama subjek. Facebook juga berperan penting bagi subjek untuk menghilangkan rasa kesepian yang dialami oleh subjek pada saat berada di rumah. Kata Kunci : media sosial, facebook, kebahagiaan, lanjut usia
HUBUNGAN KEBERSYUKURAN DENGAN KEBAHAGIAAN PADA PEGAWAI RUMAH DETENSI IMIGRASI DI MANADO Valensia A. Kudati; Deetje J. Solang; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 2 No. 4 (2021): Desember
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.836 KB) | DOI: 10.36582/pj.v2i4.3553

Abstract

Tujuan penelitiaan ini adalah untuk mengetahui hubungan kebersyukuran dengan kebahagiaan pada pegawai Rumah Detensi Imigrasi di Manado, dan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kebersyukuran dengan kebahagiaan yang dilihat dari jenis kelamin, lama bekerja dan tingkat pendidikan. Penelitian ini dilakukan pada pegawai Rumah Detensi Imigrasi di Manado dengan sampel penelitian sebanyak 52 pegawai tetap. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan Teknik sampling total dimana semua anggota populasi akan menjadi sampel penelitian. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kuantitatif korelasi. Hasil penelitiaan ini menunjukan bahwa 1). Kebersyukuran dengan kebahagiaan memiliki hubungan positif; 2). Kebersyukuran dengan kebahagiaan yang dilihat dari jenis kelamin tidak memiliki perbedaan yang signifikan; 3). Kebahagiaan dan kebersyukuran dilihat dari lama kerja tidak memiliki perbedaan yang signifikan; serta 4). Kebersyukuran dan kebahagiaan yang ditinjau dari tingkat pendidikan juga tidak memiliki perbedaan yang signifikan.
PENGARUH IKLIM ORGANISASI TERHADAP STRES KERJA PEGAWAI LPP TVRI STASIUN SULAWESI UTARA Agnes Manggu; Deetje J. Solang; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 2 (2022): Juni
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36582/pj.v3i2.5650

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap stres kerja pegawai, tingkat stres kerja pegawai, serta ada tidaknya perbedaan stres kerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Stasiun Sulawesi Utara yang dilihat dari jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir dan status kepegawaian. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan jenis penelitian yaitu penelitian asosiatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 120 pegawai LPP TVRI Stasiun Sulawesi Utara dengan teknik sampling yang digunakan yaitu teknik nonprobability sampling menggunakan sampling jenuh, akan tetapi data yang berhasil peneliti kumpulkan yaitu sebanyak 110 responden. Instrumen yang digunakan yaitu skala iklim organisasi sebanyak 35 item dan skala stres kerja sebanyak 20 item. Hasil penelitian diuji menggunakan analisis regresi sederhana, dengan bantuan program IBM SPSS 26. Berdasarkan pengujian, diperoleh hasil bahwa ada pengaruh iklim organisasi yang signifikan terhadap stres kerja pegawai. Adapun pengaruh iklim organisasi yang dihasilkan yaitu sebesar 27,2% terhadap stres kerja pegawai LPP TVRI Stasiun Sulawesi Utara. Peneliti juga melakukan uji lanjutan untuk melihat tingkat stres pegawai. Tingkat stres kerja pegawai berada pada kategori sedang dan tidak ada perbedaan stres kerja pegawai yang dilihat dari jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir dan juga status kepegawaian.
HUBUNGAN SELF CONSCIOUSNESS DENGAN KUALITAS HIDUP REMAJA YANG MENGALAMI JERAWAT DI DESA KALI SELATAN KECAMATAN PINELENG Belinda T. Undap; Maria J. Wantah; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 2 (2022): Juni
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36582/pj.v3i2.5653

Abstract

This study aims to determine the relationship between self-consciousness and quality of life in adolescents who experience acne in Kali Selatan village, Pineleng sub-district. This research uses quantitative methods. The subjects in this study were 48 adolescents who experienced acne in Kali Selatan village, Pineleng sub-district, using a saturated sample using a sampling technique. The research instrument is the WHOQOL-BREF (2004) scale and the self-consciousness scale (SCS-R) adapted from Scheier & Carver (2003) which has been modified by researchers. Test the hypothesis using the Pearson correlation. The results of the hypothesis test showed the pattern of relationship between self-consciousness and quality of life is significant. This shows that the H1 hypothesis is accepted. The H1 hypothesis is that there is a relationship between self-consciousness and the quality of life of adolescents who experience acne in Kali Selatan Village, Pineleng District.
PERKEMBANGAN SOSIO-EMOSIONAL ANAK DENGAN ORANGTUA YANG MENGALAMI PERCERAIAN DI ASRAMA PUTERI WALTERUS Jansi Pangkey; Mozes M. Wullur; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 3 (2022): September
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/pj.v3i3.5672

Abstract

The purpose of this research is to identify and analyze the socio-emotional development of children of divorced parents. The method used in this research is qualitative and the type of research is a case study. The subjects of this research are the eighth grader of junior high school whose parents divorced. Data collection methods used are interviews and observation. Research data validation uses source triangulation in which the researcher interviews the closest people to the subject. The results of this research evidences that children’s social-emotional development tends to be influenced by parental divorce. It is reflected in the expression of emotions, relationships with other people, behavior, and also the results of the study.
STRATEGI KOPING STRESS PADA WANITA USIA DEWASA MADYA YANG BELUM MENIKAH Mitchikko I. G. Rau; Mozes M. Wullur; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 3 (2022): September
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/pj.v3i3.5675

Abstract

The purpose of this study is to find a more precise picture of the focus of the study on coping strategies for unmarried young adult women. This study uses qualitative research methods, this type of research is descriptive research of one type in qualitative methods because the analysis does not use numbers. The subject in this study was one unmarried young adult woman who was domiciled in Kaskasen II, Ling. VIII, Kec. North Tomohon, Tomohon City. The sampling method used in this study was purposive sampling. Based on the results of the study, there are two influences on the occurrence of stress, namely internal and external factors (internal). The way the subject is used to avoid stress is to do coping strategies. Coping strategies are attempts to control, reduce, or learn to tolerate stressful situations that lead to stress. This study found various types of coping centered on the problems used by the subject and led to problem solving or eliminating problems that cause stress participants. The subject does not take aggressive action to eliminate the source of the problem or pressure, only the subject utters aggressive sentences. Then the subject also manages his feelings to manage the stress he's facing. In addition, this self-control is a form of adaptation or adjustment to the pressures experienced by the subject. The process of making distance is also carried out by the subject to avoid problems. One of the actions taken by the subject is to be rarely at home and spend a lot of time outside and to find yourself busy.
HARAPAN (HOPE) WANITA DARI KELUARGA BROKEN HOME DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN MENIKAH DI KABUPATEN MINAHASA Ivannia Sonnia Christabela Montolalu; Tellma Monna Tiwa; Gloridei Lingkanbene Kapahang
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 6, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v6i1.1442

Abstract

ABSTRAK Harapan merupakan sebuah kemampuan yang harus dimiliki individu dalam mencapai tujuan yang diinginkannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana Harapan (Hope) Wanita dari Keluarga Broken Home dalam Mengambil Keputusan Menikah di Desa Panasen Kecamatan Kakas Barat Kabupaten Minahasa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif studi kasus. Subjek dalam penelitian ini berjumlah dua orang, pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara semi terstruktur dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kedua subjek memiliki kemampuan harapan yang baik dalam mengambil keputusan menikah meskipun orang tua mereka bercerai. Subjek terbukti memiliki kemampuan harapan yang baik dibuktikan melalui Goal, Agency Thinking dan Pathway Thinking dengan 6 aspek, yaitu Harga Diri, Afeksi Positif, Persepsi Kontrol Perilaku, Pemecahan Masalah, Daya Saing, Optimis. Individu yang memiliki kemampuan harapan yang baik adalah individu yang mampu berusaha dalam mencapai tujuannya, salah satunya dalam mengambil keputusan menikah.Kata kunci : Harapan, Broken Home, Menikah.  
HUBUNGAN ANTARA PERILAKU ALTRUISME DENGAN KUALITAS KERJA PADA ANGGOTA POLISI UNIT DIREKTORAT PENGAMANAN OBJEK VITAL DI SULAWESI UTARA George Runtulalo; Harol R. Lumapow; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 4 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/pj.v4i1.6989

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku altruisme dengan kualitas kerja Anggota Unit Direktorat Pengamanan Objek Vital Polisi Daerah Sulawesi Utara. Perilaku Altruisme merupakan tindakan untuk tidak mementingkan diri sendiri demi kebaikan orang lain atau dengan kata lain sebagai tindakan menolong orang lain tanpa mengharapkan keuntungan. Kualitas Kerja adalah perilaku atau kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan harapan dan kebutuhan individu dalam melakukan suatu pekerjaan secara efektif dan efisien karena adanya kepuasan, motivasi, keterlibatan dan pengalaman, komitmen terhadap tugas-tugas dan kewajiban yang diberikan, baik tanggungjawab pribadi, sosial, intelektual maupun tanggung jawab moral dan spiritual. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling yaitu sampling jenuh. Adapun jumlah sampel sebanyak 57 orang. Metode analisis data yang digunakan adalah korelasi sederhana Prodect Moment dari Pearson. Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien korelasi empirik (rxy) sebesar -0.232 dimana nilai empirik lebih kecil dari nilai teortitik 0.256, dan nilai signifikansi Sig. (2-tailed) sebesar 0.082 > 0.05. berarti H0 diterima dan Ha ditolak, dimana tidak ada hubungan yang signifikan antara perilaku altruisme dengan kualitas kerja. Hasil penelitian menunjukkan arah hubungan negatif sebesar 05.1%.
PERBEDAAN SELF-REGULATED LEARNING PADA SISWA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI KELAS XII SMA NEGERI 2 TONDANO Zefanya M. Rembet; Harol R. Lumapow; Gloridei L. Kapahang
PSIKOPEDIA Vol. 4 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/pj.v4i1.6995

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan self regulated learning pada siswa laki-laki dan perempuan kelas XII SMA Negeri 2 Tondano. Self-regulated learning adalah keadaan atau proses konstruktif aktif dengan melibatkan metakognitif, secara motivasional dan perilaku dalam belajar, berusaha untuk memonitor, meregulasi dan mengotrol kognisi, motivasi dan perilaku agar sesuai dengan tujuannya dan kondisi kontekstual dari lingkungannya. Metode penelitian menggunakan desain penelitian komparatif. Pengambilan sampel yaitu nonprobability sampling dengan teknik sampling jenuh. Berdasarkan data populasi maka sampel dalam penelitian ini sebanyak 61 orang siswa yang terdiri dari 18 laki-laki dan 39 perempuan. Hasil penelitian diperoleh bahwa berdasarkan analisis uji Independent Sample T-test dari hasil equal variances assumed diketahui nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0.173 > 0.05 dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak, yang bermakna tidak ada perbedaan self-regulated learning siswa kelas XII berdasarkan gender laki-laki dan perempuan.