Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA CONSTRUCT 2 DALAM PEMBELAJARAN QIRA’AH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 YOGYAKARTA Rohman, Habibur
????????? (LISANUNA): Jurnal Ilmu Bahasa Arab dan Pembelajarannya Vol 9, No 2 (2019): ?????? (LISANUNA): Jurnal Ilmu Bahasa Arab dan Pembelajarannya (Juli-Desember 20
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan keguruan- UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/ls.v9i2.6741

Abstract

Pengembangan Media Construct 2 dalam Pembelajaran Qir??ah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Yogyakarta. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana membuat media construct 2 dalam pembelajaran qir??ah di MTs N 1 Yogyakarta dan untuk mengetahui bagaimana respon siswa terhadap media construct 2. Penelitian media ini menggunakan penelitian R & D model Borg and Gall yang terdiri dari 10 langkah yaitu : potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revisi produk dan produksi masal. Prosedur penelitian ini terbatas sampai tahap uji coba pemakaian. Produk ini ditinjau oleh dosen pembimbing, ahli materi, ahli media dan teman sejawat (peer reviewer) dan direspon oleh 31 peserta didik MTs N 1 Yogyakarta. Instrument yang digunakan berupa angket untuk melihat kualitas produk dan angket respon peserta didik untuk melihat tanggapan peserta didik terhadap produk. Hasil penelitian dan respon berupa data kuantitatif, kemudian dianalisis dengan kriteria penilaian dan persentase keidealan untuk menentukan kualitas produk. Hasil penelitian pengembangan berupa media pembelajaran construct 2. Berdasarkan hasil penilaian, menurut para ahli media construct 2 dalam pembelajaran qir??ah memiliki kualitas sangat baik dengan persentase keidealan 83,16% . Sedangkan respon yang dihasilkan menurut 31 peserta didik yaitu 81,5%. Dari hasil penilaian tersebut, dapat disimpulkan bahwa media construct 2 ini layak dan dapat dijadikan media pembelajaran.
PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (SURVEI PADA PENGGUNA HANDPHONE CROSS/EVERCOSS DI DUSUN CUMPLENG DESA BRENGKOK KECAMATAN BRONDONG KABUPATEN LAMONGAN) Habibur Rohman
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 16, No 1 (2014): NOVEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.403 KB)

Abstract

This study aims to identify and explain the influence of the Promotion Mix consists of Advertising, Sales Promotion, and Publicity either jointly or partially on Purchase Decision and determine which variable who has the most dominant influence Buying Decision Process variable. Type of research is explanatory research with quantitative approach. Research sites in the hamlet village Cumpleng Brengkok Brondong District of Lamongan. The samples used were 112 respondents with a sampling technique used was accidental sampling. Methods of data collection questionnaire. Analysis of the data used is descriptive analysis and multiple linear regression analysis to test hypotheses and test hypotheses F t. The results showed that the promotion mix variables have a significant influence on purchase decision. The results  show that partially, all variables consisting of the Promotion Mix Advertising, Sales Promotion and Publicity has a significant influence on the Buying Decision Process variables. Advertising variable has the most dominant influence on the Variable of Buying Decision Process than other variables. Keywords: Advertising, Sales Promotion, Publicity and Buying Descision Process ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan adanya pengaruh Bauran Promosi yang terdiri dari Periklanan, Promosi Penjualan, dan Publisitas baik secara bersama-sama atau secara parsial terhadap Keputusan Pembelian serta mengetahui variabel mana yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap variabel Proses Keputusan Pembelian. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian di Dusun Cumpleng Desa Brengkok Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan. Sampel yang digunakan sebanyak 112 orang responden dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah  accidental sampling. Metode pengumpulan data kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan  uji hipotesis F dan uji hipotesis t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Bauran Promosi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, semua variabel Bauran Promosi yang terdiri dari Periklanan, Promosi Penjualan dan Publisitas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel Proses Keputusan Pembelian. Variabel Periklanan mempunyai pengaruh paling dominan terhadap variabel Proses Keputusan Pembelian dibanding variabel lainnya. Kata Kunci: Periklanan, Sales Promotion, Publisitas, dan Proses Keputusan Pembelian
Pengembangan Media Construct 2 dalam Pembelajaran Qira’ah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Yogyakarta Habibur Rohman
Edulab : Majalah Ilmiah Laboratorium Pendidikan Vol 4 No 1 (2019)
Publisher : Laboratorium Pendidikan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/edulab.2019.41-03

Abstract

This research development aims to find out how to make media construct 2 in learning qirā'ah at MTs N 1 Yogyakarta and to find out how students respond to media construct 2. This media research uses the R&D research model of Borg and Gall which consists of 10 steps: potential and problems, data collection, product design, design validation, design revisions, product trials, product revisions, trial usage, product revisions, and mass production. The procedure of this research is limited to the testing phase of usage. This product was reviewed by supervisors, material experts, media experts and peers (peer reviewers) and responded by 31 MTs N 1 Yogyakarta students. The instrument used in the form of a questionnaire to see product quality and student questionnaire responses to see students' responses to the product. Research results and responses in the form of quantitative data, then analyzed with assessment criteria and percentage of ideals to determine product quality. The results of research development in the form of instructional media construct 2. Based on the results of the assessment, according to experts construct media 2 in learning qirā'ah has a very good quality with a percentage of ideals 83.16%. While the response generated according to 31 students is 81.5%. From the results of the assessment, it can be concluded that media construct 2 is feasible and can be used as a learning medium.
Pengaruh Pendapatan Ekonomi, Pendapatan Daerah Terhadap Anggaran Belanja Modal Pemerintah Provinsi Jawa Tengah M. Rizal Amri Chusen; Habibur Rohman; Arga Christian Sitohang
Eqien - Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 11 No 1 (2022): EQIEN- JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dr Kh Ez Mutaqien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.833 KB) | DOI: 10.34308/eqien.v11i1.796

Abstract

krisis ekonomi yang melanda negara republic indonesia sejak tahun 1997 membawa dampak hampir pada semua aspek atau sector kehidupan. Dampak tersebut menimpa tidak hanya sector privat seperti pasar modal tetapi juga pada sector public (pemerintah) seperti pemerintah daerah. Anggaran daerah merupakan rencana keuangan yang menjadi dasar dalam pelayanan public. Di indonesia, dokumen anggaran daerah disebut anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), baik untuk provinsi maupun kabupaten dan kota. Dalam UU No. 32/2004 disebutkan bahwa untuk pelaksanaan kewenangan pemerintah daerah, pemerintah pusat akan mentransfer dana perimbangan yang terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan bagian daerah dari dana bagi hasil yang terdiri dari pajak dan sumber daya alam. Pemerintah Daerah mengalokasikan dana dalam bentuk anggaran belanja modal dalam APBD untuk menambah aset tetap. Alokasi belanja modal ini didasarkan pada kebutuhan daerah akan sarana dan prasarana, baik untuk kelancaran tugas pelaksanan pemerintah maupun untuk fasilitas publik. Oleh karena itu, dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, pemerintah daerah seharusnya mengubah komposisi belanjanya. Selama ini belanja daerah lebih banyak digunakan untuk belanja rutin yang relatif kurang produktif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif, karena penelitian yang dilakukan merupakan penelitian yang bertujuan menjelaskan suatu fenomena, empiris. Metode dokumentasi merupakan data yang digunakan melalui studi pustaka yaitu pengumpulan data dengan mempelajari buku atau bahan bacaan yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti.Penelitian ini menggunakan variabel dan definisi operasional sebagai berikut: • Belanja modal Adalah belanja langsung yang digunakan untuk membiayai kegiatan investasi (menambah aset). • Pertumbuhan ekonomi Adalah proses kenaikan output per kapita diproksi dengan Produk Domestik Regional Bruto Per Kapita. • PAD (Pendapatan Asli Daerah) Adalah Pendapatan Asli Daerah yang terdiri dari Hasil Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Pendapatan dari Laba Perusahaan Daerah dan lain-lain Pendapatan Yang Sah. • DAU (Dana Alokasi Umum) Adalah transfer yang bersifat umum dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah untuk mengatasi ketimpangan horisontal dengan tujuan pemerataan kemampuan keuangan antar daerah. Berdasarkan table yang telah diujikan diatas nilai t-diketahui nilai t-hitung sebesar 0,436 t-tabel -0,056 dengan signifikansi 0,6920,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa pendapatan asli daerah tidak berpengaruh terhadap belanja modal pemerintah provinsi jawa tengah. Setiap kenaikan pendapatan asli daerah tidak berpengaruh terhadap belanja modal pemerintah provinsi jawa tengah dalam kurun waktu 2017-2021.Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang telah diujkan dan pembahasan yang dikemukakan pada bagian sebelumnya maka dapat disimpulkan dalam penelitian ini adalah bahwa pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh terhadap anggaran belanja modal pemerintah provinsi jawa tengah dengan nilai koefisien -5,92 yang artinya apabila variable pendapatan asli daerah tidak mengalami perubahan atau tetap maka anggaran belanja modal provinsi jawa tengah -5,92% dan koefisien regresi sebesar 0,210 yang artinya bahwa setiap kenaikan pendapatan asli 1% menyebabkan tidak berpengaruhnya meningkat belanja modal pemerintah provinsi jawa tengah sebesar 0,210%. Pengaruh signifikan ini dapat diketahui dari nilai t-hitung t-tabel yaitu (0,4360,056) pada alfa 5%(0,05) sedangkan nilai koefisien determinasi sebesar 0,059 nilai ini menyatakan bahwa belanja modal pemerintah provinsi jawa tengah sebesar 05,9% dipengaruhi oleh pendapatan asli daerah dan sisanya dipengaruhi oleh variable lain diluar penelitian ini.
Analisis Kelayakan Usahatani Selada Hidroponik Di Desa Kelorarum Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan Habibur Rohman; I Made Suparta
Moneter : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Vol. 2 No. 3 (2024): Juli : Moneter : Jurnal Ekonomi dan Keuangan
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/moneter.v2i3.717

Abstract

This research explains the feasibility level of hydroponic lettuce farming in Kelorarum Village, Tikung District, Lamongan Regency. This business is engaged in the production of hydroponic lettuce. This research used a descriptive analysis method which used 6 informants from hydroponic lettuce farming owners as research subjects. Data collected through interviews aims to analyze fixed costs, total costs, variable costs, demand and profits.The feasibility of the business carried out is by using R/C Ratio (Revenue Cost Ratio), B/C Ratio (Benefit Cost Ratio), BEP (Break Even Point) calculations in order to find out whether the business is feasible or not. The results of this research can provide education for business actors regarding the continuation of hydroponic lettuce farming in Kelorarum Village, Tikung District, Lamongan Regency.
Transformation of Islamic Education: A Study of Changes in The Transformation of The Education Curriculum Muh Ibnu Sholeh; Habibur Rohman; Eko Agus Suwandi; Akhyak; Nur Efendi; As'aril Muhajir
Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 20 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/jpai.v20i1.6770

Abstract

Purpose – This study aims to identify the best implementation strategies in transformative Islamic education, explore transformative Islamic education activities that can inspire transformative learning, and analyze the transformation of Islamic education in Indonesia through curriculum transformation. Design/methods/approach – This research approach uses library research. Literature studies are obtained from various sources such as scientific journals, books, seminar papers, and related publications. The paradigm of data analysis in this research uses content analysis which includes data collection, reduction, presentation and drawing conclusions. Findings – The researchers obtained three findings in this study. First, there are two best implementation strategies when implementing transformative education: A). To offer critical thinking opportunities b). To offer opportunities to act from a new perspective. Second, there are five transformative educational activities that can inspire transformative learning, including: a). Job shadowing; B). Scenario-based education; C). Cultural adaptation in the workplace; D). Career change; and e). Establish cooperation with various educational institutions. Third, one of the education transformations that has been carried out in Indonesia is by transforming the curriculum starting in 1947, 1964, 1968, 1973, 1975, 1984, 1994, 1997, 2004, 2006, 2013, and current curriculum. The independent learning (self-regulated learning) curriculum has reached its 22nd episode Research Implications/Limitations – Data sources are limited to online and offline scientific literature. Future researchers can use in-depth interview and observation techniques to make the results more reliable Originality/value – The findings of this study provide an overview of implementation strategies and transformative Islamic education activities in a new perspective.
Analysis of Instagram Media Account @Sapawargasby Surabaya City Government About Covid-19 Information Rohman, Habibur; Aesthetika, Nur Maghfirah
Indonesian Journal of Public Policy Review Vol 14 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3666.348 KB) | DOI: 10.21070/ijppr.v14i0.1149

Abstract

The Surabaya city government through the Department of Communication and Information Technology currently uses Instagram social media with the name @sapawargasby as a medium for publishing information, especially regarding Covid-19 during this Pandemic. The type and basis of this research is descriptive qualitative. The results of the study show that the seven characteristics of @sapawargasby are able to describe and define Surabaya itself, the available features are also used properly for means of publication and providing information. The @sapawarga account has fulfilled all the points of media wealth and government communication principles, so this account deserves to be one of the latest sources of information for Surabaya residents.
Model Penyelesaian Sengketa Pagar Rumah Berbasis Ekonomi Syariah di Desa Trasak Pamekasan Madura Maisaroh, Siti; Rohman, Habibur; Vicry, Jaysal; Mafluhah, Mafluhah
Jurnal Bisnis Mahasiswa Vol 5 No 1 (2025): Jurnal Bisnis Mahasiswa
Publisher : PT Aksara Indo Rajawali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60036/jbm.v5i1.304

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang model penyelesaian sengketa pagar rumah berbasis ekonomi syariah di Desa Trasak Larangan Pamekasan Madura, Indonesia. Model ini bertujuan mengintegrasikan nilai-nilai lokal, seperti musyawarah, dan prinsip-prinsip ekonomi syariah, seperti Islah (perdamaian) dan Ta’awun (tolong-menolong), dalam penyelesaian konflik agraria. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode interpretif fenomenologi. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan pihak yang bersengketa, kepala desa, dan tokoh masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun penyelesaian teknis melalui hukum formal telah dilakukan, hubungan sosial antara pihak yang bersengketa tetap tidak pulih sepenuhnya. Pendekatan berbasis nilai-nilai lokal dan syariah terbukti lebih diterima oleh masyarakat dan lebih efektif dalam memulihkan hubungan sosial yang rusak. Berdasarkan temuan ini, penelitian ini menyarankan agar model penyelesaian sengketa berbasis ekonomi syariah dapat diadopsi dalam kebijakan mediasi di tingkat desa. Hal ini diharapkan dapat menciptakan solusi yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan sesuai dengan konteks sosial budaya masyarakat, serta meningkatkan efektivitas penyelesaian sengketa agraria di Indonesia.
Persinggungan Kepemimpinan Transformasional dengan Kepemimpinan Visioner dan Situasional Rohman, Habibur; Patoni, Achmad; Maunah, Binti
JMPI: Jurnal Manajemen, Pendidikan dan Pemikiran Islam Vol. 1 No. 1: June 2023
Publisher : Pondok Pesantren As-salafiyah Asy-syafi'iyyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71305/jmpi.v1i1.11

Abstract

Artikel ini menyajikan sebuah tinjauan abstrak tentang persinggungan antara kepemimpinan transformasional, kepemimpinan visioner, dan kepemimpinan situasional dalam konteks organisasi. Kepemimpinan transformasional, dengan penekanan pada pengaruh inspirasional yang kuat terhadap pengikut, kepemimpinan visioner dengan visi jangka panjang, dan kepemimpinan situasional yang menekankan adaptasi terhadap situasi yang berbeda, adalah tiga pendekatan kepemimpinan yang penting. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah pendekatan literatur dan tinjauan konseptual. Penelitian melibatkan analisis berbagai sumber referensi yang relevan, termasuk buku, jurnal, artikel, dan publikasi terkait lainnya. Melalui analisis literatur yang komprehensif, penelitian ini mengidentifikasi dan menganalisis persinggungan antara ketiga gaya kepemimpinan ini. Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa kepemimpinan transformasional, visioner, dan situasional memiliki hubungan yang kompleks dan saling mempengaruhi dalam konteks kepemimpinan organisasi. Terdapat persinggungan di mana kepemimpinan transformasional dapat mendorong pengembangan kepemimpinan visioner dan situasional, sementara kepemimpinan visioner dan situasional dapat memberikan arah dan kerangka kerja yang relevan untuk penerapan strategi kepemimpinan transformasional. Perbedaan dalam fokus waktu dan pendekatan kepemimpinan juga dapat mempengaruhi integrasi efektif antara ketiga gaya kepemimpinan ini. Dengan menggunakan metode penelitian ini, artikel ini memberikan wawasan yang penting tentang persinggungan antara kepemimpinan transformasional, kepemimpinan visioner, dan kepemimpinan situasional. Hasil penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang dinamika kepemimpinan organisasi dan membantu pemimpin dan praktisi organisasi dalam memilih dan menerapkan pendekatan kepemimpinan yang sesuai dengan situasi yang dihadapi.
PERAN KEPALA DESA DALAM PENYELESAIAN KONFLIK AGRARIA LOKAL (STUDI KASUS DI DESA SERA TENGAH KECAMATAN BLUTO) Vicry, Jaysal; Maisaroh, Siti; Mafluhah, Mafluhah; Rohman, Habibur
Governance Vol. 13 No. 1 (2025): Governance: Jurnal Ilmu Pemerintahan
Publisher : Sekolah Pascasarjana Universitas Islam "45" Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/governance.v13i1.10225

Abstract

As stated in Law Number 6 of 2014 on Village, the Village Head is required to maintain peace and order in the village community, so that if a conflict occurs in the community, it is the responsibility of the Village Head to resolve it. This study aims to analyze the role of the Chief of Village in resolving agraria conflicts, in this case land disputes in Sera Tengah Village, Bluto District. The research method uses a qualitative approach with data collection techniques using interviews and participatory observation. The results of this study are that the role of the Chief of Village is very significant in resolving agraria conflicts in Sera Tengah Village. The role of the Chief of Village, which is his responsibility, can resolve agraria conflicts without continuing to the court process. The resolution mechanism is in the form of Complaints to the Chief of Village or village apparatus, problem analysis, data/evidence analysis, mediation and ends with the decision process issued by the chief of village with the disputing parties witnessed directly by the Sera Tengah Village Apparatus.