Globalisasi yang terjadi saat ini membawa masyarakat Indonesia melupakan pendidikan karakter bangsa. Padahal, pendidikan karakter merupakan suatu pondasi bangsa yang sangat penting dan perlu ditanamkan sejak dini kepada anak-anak. Oleh karena itu, salah satu yang diterapkan adalah pembentukan karakter religius siswa melalui kegiatan keagamaan sebagaimana di Sekolah formal guru telah mengkonsep pembentukan karakter religius untuk meningkatkan kepribadian siswa dan meningkatkan religius siswa melalui pembelajaran PAI serta melalui kegiatan keagamaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis field research. Informan penelitian ini adalah waka kurikulum, guru PAI dan siswa. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Adapun teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan cara mereduksi data, memaparkan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa, strategi pembentukan karakter religius siswa melalui kegiatan keagamaan di SMA BSS Malang terdiri dari 3 (tiga): Pertama, strategi pemahaman, Kedua strategi pembiasaan, Ketiga strategi keteladanan. Implikasi pembentukan karakter religius siswa melalui pembelajaran PAI di SMA BSS Malang adalah meningkatkan keimanan siswa dan ketaqwaan kepada Allah, membentuk akhlaqul karimah