Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Mahseer : Jurnal Ilmu-ilmu Perairan dan Perikanan

Identifikasi Kebutuhan Bahan Material untuk Pembuatan Kapal Kayu Tradisional di Kampung Jawa, Kota Banda Aceh Syahputra, Faisal; Nataya, Anim Hajar; Mukhlis, Mukhlis; Naufal, Agus; hayati, Nur; Thaib, Azwar; Nazlia, Suraiya; Handayani, Lia
MAHSEER: Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Vol 4 No 2 (2022): Juli : Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/mahseer.v4i2.230

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kayu apa saja yang digunakan dalam pembuatan kapal kayu tradisional, serta memahami alasan penggunaan kapal kayu yang belum ditinggalkan oleh masyarakat Gampong Jawa. Data penelitian dianalisis dengan metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian kayu yang digunakan yaitu kayu Alaban (Manee) dengan kelas awet I dan kelas kuat I, Balau (Seumantok) dengan kelas awet I dan kelas kuat I,II, Meuranti dengan kelas awet III,IV dan kelas kuat II,IV dan Bungur yang memiliki tingkat kekuatan yang tinggi dan tahan terhadap serangan organisme laut. Kapal kayu masih digunakan karena kayu lebih mudah digunakan dan lebih ekonomis. Alasan pekerja kapal tidak menggunakan fiber sebab biayanya yang lebih tinggi.
IDENTIFIKASI SOSIAL EKONOMI PETAMBAK KOTA BANDA ACEH Syahputra, Faisal; Novita, Cut Rizky; Nazlia, Suraiya; Naufal, Agus; Nurhayati, Nurhayati; Thaib, Azwar; Handayani, Lia
MAHSEER: Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Vol 5 No 2 (2023): Juli : Jurnal Ilmu - Ilmu Perairan dan Perikanan
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/mahseer.v5i2.787

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tambak, biota dan kondisi ekonomi tambak. Metode yang yang digunakan adalah analisa deskriptif dengan pendekatan kuantitatif terhadap pengamatan langsung kondisi tambak menggunakan citra satelit dan SIG. Teknik pengumpulan data adalah teknik sampling jenuh. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil Jenis tambak yang digunakan masyarakat kota Banda Aceh antara lain : Ekstensif, Semi intensif dan Intensif, yang paling banyak di gunakan oleh petambak adalah sistem ekstensif. Jenis biota yang dibudidayakan oleh petambak antara lain: Udang Vanamei (49%), Bandeng (26%), Udang Windu (10%), dan Biota lainnya (15%). Hal ini dikarenakan salinitas yang rendah merupakan pilihan alternatif mengingat mulai muncul penyakit infeksi pada tambak air asin. Jumlah modal yang dikeluarkan oleh petambak persiklus bervariasi, tergantung dari luas tambak, biota, dan sistem budidaya yang digunakan. Adapun jumlah modal yang dikeluarkan yang paling besar terdapat pada budidaya udang vaname sistem intensif 95%. Hal ini dikarenakan besarnya biaya sarana dan prasarana yang digunakan serta input produksi. Modal terkecil terdapat padabudidaya udang windu dengan sistem ekstensif yaitu 76%. Hal ini dikarenakan minimnya petambak yang membudidayakan udang windu yaitu 10%, dan 87,5 % pembudidaya masih menggunakan sistem ekstensif. Namun demikian jumlah modal yang dikeluarkan hampir sama halnya denga keuntungan yang didapatkan.