Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengembangan Model Pemberdayaan Ekonomi Yang Menjamin Perolehan Nafkah Berkelanjutan Bagi Masyarakat Petani Lahan Kering Di Kecamatan Sekotong Kabupaen Lombok Barat Candra Ayu; Wuryantoro; Muhammad Nursan; Aeko Fria Utama FR; Dudi Septiadi
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 1 (2022): Januari - Maret
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.342 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i1.1845

Abstract

Kecamatan Sekotong merupakan salah satu wilayah pertanian lahan kering di Kabupaten Lombok Barat, untuk mendukung penghidupan masyarakat secara berkelanjutan maka perlu kegiatan pengolahan lebih lanjut mengenai produk pangan olahan yang berasal dari bahan baku lokal sehingga dapat menghasilkan nilai tambah. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu untuk wawasan berfikir kreatif kelompok masyarakat untuk mengembangkan kegiatan pengolahan produk pertanian lahan kering yang menjadi sumber penghidupan terutama di musim kemarau, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang alternatif produk pangan olahan dan teknik pembuatannya serta meningkatkan pengetahuan tentang manajemen keuangan dan analisis ekonomi suatu unit usaha untuk menjamin konyuitas operasional kegiatan produktif hasil binaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini di Kecamatan Sekotong. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini menggunakan metode partisipatif yang dilakukan dengan tahapan-tahapan meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi implementasi model pemberdayaan ekonomi masyarakat. Hasil pengabdian kepada masyarakat mampu meningkatkan wawasan berfikir kreatif kelompok masyarakat sehingga memiliki motivasi kuat untuk mengembangkan kegiatan pengolahan produk pertanian lahan kering yang menjadi sumber penghidupan terutama di musim kemarau, pengetahuan dan keterampilan masyarakat meningkat tentang alternatif produk pangan olahan serta teknik pengolahannya dari berbagai hasil pertanian lahan kering di Kecamatan Sekotong, dan adanya peningkatan pengetahuan kelompok masyarakat tentang manajemen keuangan dan analisis ekonomi suatu unit usaha untuk menjamin konyuitas operasional kegiatan produktif hasil binaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini di Kecamatan Sekotong.
PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI MELALUI USAHA TANAMAN BUAH DAN JAMUR TIRAM DI LAHAN PEKARANGAN MASYARAKAT DESA BEBIDAS KABUPATEN LOMBOK TIMUR Candra Ayu; Wuryantoro Wuryantoro
Jurnal Abdi Insani Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v7i2.322

Abstract

Desa Bebidas di Kabupaten Lombok Timur merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Pulau Lombok yang berada di kaki Gunung Rinjani. Desa ini terdampak langsung bencana gempa di tahun 2018 dan pemulihan ekonominya relatif lambat. Penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat untuk memanfaatkan potensi sumberdaya alam dan manusia yang meliputi potensi produk hasil pertanian/perkebunan, potensi lahan pekarangan, potensi tenaga kerja masyarakat serta potensi kawasan pariwisata Taman Terasering Desa Bebidas yang terhubung dengan kawasan wisata Sembalun. Kegiatan penyuluhan ini memanfaatkan potensi tersebut dengan melibatkan peran aktif mahasiswa peserta KKN Tematik Unram tahun 2019. Tujuan kegiatan adalah pemberdayaan ekonomi melalui diversifikasi tanaman buah-buahan dan jamur tiram dan pengembangan agroindustri. Hasil usaha binaan dapat dipasarkan di kawasan wisata sehingga mempercepat kebangkitan sektor wisata Desa Bebidas sekaligus meningkatkan pendapatan keluarga petani mitra. Mitra Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah Kelompok Tani Bebidas Permai di Desa Bebidas – Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur. Pelaksanaan kegiatan dengan metode pendekatan tindak-partisipatif (Participatory Action), meliputi tahap persiapan, tahap pengadaan bahan-bahan kegiatan pengabdian serta tahap pelatihan, praktek, dan pembinaan langsung oleh tim kegiatan pengabdian pada masyarakat. Hasil kegiatan pengabdian dapat menumbuhkan kesadaran dan motivasi bisnis masyarakat mitra serta mampu mengadopsi inovasi yang disuluhkan sehingga meningkatkan pendapatan keluarga petani secara berkelanjutan serta mendukung bangkitnya sektor pariwisata Desa Bebidas –Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur
Penguatan Ekonomi Petani Desa Tanak Awu Sebagai Desa Penyangga Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika – Lombok Tengah Melalui Vertikultur Hortikultura Dan Tanaman Pangan Di Halaman Pekarangan Candra Ayu; Wuryantoro; Nurtaji Wathoni; Ibrahim; Andi Iva Mundiyah; Muhammad Nursan
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 4 (2022): Oktober-Desember 2022
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (637.405 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i4.2216

Abstract

Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Kecamatan Pujut bertujuan mempercepat pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata. Enam desa penyangga KEK Mandalika, termasuk Desa Tanak Awu diintervensi pemerintah agar mendapat manfaat ekonomi. Namun, produktivitas usahatani lahan kering di desa penyangga ini sangat rendah sehingga memiskinkan petani dan kurang modal untuk pembelian input produksi termasuk biaya irigasi dan upah pekerjasehingga areal tanam tidak maksimal. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan menguatkan ekonomi keluarga petani lahan kering berbasis pengoptimalan pemanfataan potensi lahan pekarangan dan potensi kerja kelompok perempuan melalui pengembangan vertikultur tanaman hortikultura dan tanaman pangan. Pelaksanaan kegiatan dengan pendekatan tindak-partisipatif (Participatory Action), meliputi tahap: pembentukan kelompok keluarga petani mitra; persiapan lokasi, bahan/alat/tanaman; penyuluhan dan praktek pengembangan vertikultur di lahan pekarangan dan evaluasi kegiatan.Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa masyarakat peserta kegiatan menunjukkan respon yang sangat positif terhadap seluruh program kegiatan mulai dari penyuluhan sampai dengan kegiatan pelatihan atau praktek budidaya sistim vertikultur. Terjadi peningkatan ranah kognitif dan afektif peserta penyuluhan baik pengetahuan terkait media tanam dan sistim tanam vertikutur, jenis tanaman yang bisa dibudidayakan. Peserta menyadari bahwa meskipun lahan pekarangan sempit masih bisa dilakukan budidaya dengan sistim vertikultur. Selain itu dari aspek psikomotorik peserta pengabdian juga meningkat, dimana peserta penyuluhan telah mampu melakukan teknik budidaya tanaman hortikultur dan tanaman pangan dengan sistim verikultur. Jika petani beserta keluarganya menerapkan sistim budidaya secara sungguh-sungguh, maka kegiatan ini selain meningkatkan jumlah pangan juga berpotensi meningkatkan perekonomian keluarga
Pengembangan Pertanian Berkelanjutan Berbasis Pertanian Organik Sistem Polybag Di Halaman Pekarangan Desa Lepak, Kecamatan Sakra Timur, Kabupaten Lombok Timur Candra Ayu; Kindran Raudaty; M. Robial Yasin; Baiq Regina Rahmayani; Rifaldy Indrayana
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 6 No 1 (2023): Januari - Maret
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v6i1.3266

Abstract

Desa Lepak merupakan salah satu desa di Kecamatan Sakra Timur Kabupaten Lombok Timur yang sebagian besar wilayahnya merupakan pertanian lahan kering. Selain itu, produktivitas pertaniannya juga rendah sehingga pendapatan petani rendah dan kekurangan modal untuk mengadopsi pemupukan secara optimal. Hal ini berarti pada musim kemarau (musim tanam III) masyarakat petani di Desa Lepak tidak bekerja di lahannya. Pelaksanaan KKN mahasiswa Universitas Mataram di Desa Lepak bertujuan untuk Pengembangan Pertanian Organik Sistem Polybag di Halaman Pekarangan yang didukung oleh kegiatan utama yakni pembuatan pupuk organik. Dengan program ini maka secara strategis dapat memotivasi masyarakat tani untuk melakukan pengembangan pertanian organik di lahan pertaniannya serta mengoptimalkan sumber daya tenaga kerja yang menganggur pada musim tanam III. Dampak jangka panjang jika masyarakat mengadopsi secara berkelanjutan adalah meningkatnya kesuburan dan produktivitas pertanian lahan kering dan pendapatan petani.
Peningkatan Kapasitas Bisnis Kelompok Usaha Cahaya Melalui Pelatihan dan Pendampingan Pengolahan Buah Jambu Mete di Desa Sigar Penjalin Sari, Ni Made Wirastika; Taslim Sjah; I Ketut Budastra; Sri Maryati; Idiatul Fitri Danasari; Ni Luh Sri Supartiningsih; Wuryantoro; Candra Ayu
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v4i2.124

Abstract

Pelatihan dan pendampingan merupakan salah satu kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan dan motivasi seseorang dan/atau kelompok dalam suatu kegiatan usaha, terlebih bagi Kelompok Usaha Cahaya di Dusun Rangsot Barat di Desa Sigar Penjalin, Kabupaten Lombok Utara. Kelompok usaha ini diketahui merupakan kelompok produktif yang telah mampu memproduksi kacang mete dan abon daging buah jambu mete. Dalam rangka meningkatkan nilai tambah dan nilai ekonomi buah jambu mete maka dilakukan pelatihan dan pendampingan pengolahan jambu mete menjadi beberapa produk olahan seperti minuman sari buah, sirup, dan selai jambu mete. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan peningkatan jenis produk usaha serta pendapatan anggota kelompok usaha. Pengabdian dilaksanakan dengan melibatkan anggota kelompok usaha cahaya, pemuda desa, pelaku UMKM (narasumber), dan akademisi (tim pengabdian Unram). Berdasarkan kegiatan yang dilakukan, peserta terlibat secara aktif dan antusias dalam menerima materi dan mempraktikkan tata cara pembuatan sirup dan selai jambu mete hingga didapatkan produk baru yang dapat ditawarkan kepada konsumen.
Pelatihan Pembuatan Tepung Pisang sebagai Sumber Makanan Bergizi untuk Menekan Angka Stunting di Desa Tegal Maja Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara Wuryantoro; Candra Ayu; Eka Nurminda Dewi Mandalika; M, Yusuf; Firdah Maharani
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v5i2.170

Abstract

Kabupaten Lombok Utara merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan jumlah stunting yang cukup tinggi. Stunting merupakan kegagalan pertumbuhan disebabkan oleh kurangnya nutrisi yang dapat diserap tubuh saat masih dalam kandungan dan setelah lahir, dan pada gilirannya dapat mempengaruhi kemampuan belajar anak. Tujuan kegiatan pengabdian adalah meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan keterampilan masyarakat dalam pencegahan stunting melalui makanan bergizi Desa Tegal Maja Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. . Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode partisipatif yang seluruh kegiatannya melibatkan masyarakat sasaran. Hasil kegiatan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan program pengabdian ini dapat terlaksana dengan yang baik. Keberhasilannya terlihat dari peserta penyuluhan yang merespon positif dan berpartisipasi aktif dalam seluruh kegiatan yang terprogram, mulai dari sosialisasi hingga pelaksanaan program. Transfer pengetahuan terkait pencegahan stunting yang mealalui makanana bergizi sehat dapat dipahami sangat baik oleh masyarakat. Kegiatan pelatihan peningkatan keterampilan masyarakat dalam pembuatan tepung dan produk olahannya telah berhasil dilaksanakan dengan baik. Peserta menunjukkan respon yang cukup baik dan berpartisipasi secara aktif dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pengabdian, serta terjadi peningkatan tidak saja pada aspek kognitif dan afektif namun juga pada. aspek psikomotorik. Para peserta sudah berani untuk melakukan kegiatan pembuatan tepung dan produk olahan pisang secara mandiri, dan memahami bahwa jika pisang dan produk olahan dikonsumsi secara rutin dapat menekan angka stunting.
Penguatan Kapasitas Petani melalui Penyuluhan Pupuk Organik Padat dalam Mendukung Pertanian Berkelanjutan di Desa Mertak Kabupaten Lombok Tengah Hidayati, Asri; Abdullah Usman; Muhamad Siddik; Candra Ayu; Mutiara Mita Kasia; Mardiana; Dudi Septiadi
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 8 No 3 (2025): Juli-September 2025
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v8i3.12823

Abstract

Pupuk organik padat merupakan alternatif yang ramah lingkungan dan berpotensi meningkatkan produktivitas pertanian secara berkelanjutan. Dalam pengabdian masyarakat ini, dilakukan penyuluhan tentang pembuatan pupuk organik padat berbahan dasar limbah pertanian, seperti kotoran sapi, dedak, dan sekam. Tujuan dari kegiatan ini adalah; 1) memberikan pengetahuan, dan pemahaman kepada petani terkait urgensi memanfaatkan limbah pertanian menjadi pupuk organik padat, sehingga mendukung pertanian berkelanjutan; serta 2) memberikan keterampilan kepada petani melalui penyuluhan pembuatan pupuk organik padat yang lebih ramah lingkungan dan hemat biaya bagi petani. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan dan pelatihan. Peserta penyuluhan dan pelatihan sebanyak 20 petani. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di Dusun Bumbang, Desa Mertak, Kabupaten Lombok Tengah. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan kapasitas petani melalui tambahan wawasan dan pengetahuan mengenai pembuatan pupuk organik padat dan manfaatnya bagi pertanian. Petani memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang sumberdaya lokal yang dapat dimanfaatkan, seperti kotoran sapi, dedak, dan sekam, sebagai bahan baku pupuk organik padat. Petani juga mampu mempraktikkan pembuatan pupuk organik padat secara mandiri setelah mendapatkan pelatihan dan pendampingan. Kegiatan ini menunjukkan bahwa penyuluhan pembuatan pupuk organik padat berbahan dasar limbah pertanian merupakan langkah penting dalam memperkenalkan praktik pertanian yang berkelanjutan kepada petani. Diharapkan bahwa pengabdian masyarakat ini dapat memberikan dampak positif dalam penggunaan sumberdaya lokal, peningkatan produktivitas pertanian, dan keberlanjutan lingkungan.
Sosialisasi dan Pelatihan Pengolahan Buah Kelapa Menjadi Minyak Kelapa Murni Sebagai Inovasi Produk Usaha KWT Al-Ummahat Lendang Nangka Idiatul Fitri Danasari; Ni Made Wirastika Sari; Anwar; Siska Ita Selvia; Candra Ayu
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v5i1.138

Abstract

KWT Al-Ummahat merupakan salah satu kelompok wanita yang produktif di Desa Lendang Nangka Kecamatan Lombok Timur, salah satu produk andalan yang dihasilkan adalah minyak goreng kelapa. Melihat perkembangan produk tersebut maka dilakukan upaya diversifikasi produk KWT yaitu mengolah buah kelapa menjadi minyak kelapa murni atau Virgin Coconut Oil (VCO). Metode pengabdian kepada masyarakat dilakukan melalui beberapa tahapan dengan menekankan pada kegiatan sosialisasi dan pelatihan. Pengabdian dilakukan selama dua hari di Sekretariat KWT Al-Ummahat Desa Lendang Nangka sebanyak 20 peserta yang merupakan anggota KWT Al Ummahat. Hasil kegiatan pengabdian melalui sosialisasi dan pelatihan ini yaitu: 1) anggota KWT mengetahui manfaat dari minyak kelapa murni (VCO); 2) anggota KWT mengetahui cara dan proses pembuatan VCO; dan 3) anggota KWT memilki produk tambahan sebagai produk usaha bersama yaitu Virgin Coconut Oil (VCO) LENKA.