Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima

Persepsi Mahasiswa Farmasi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang terhadap Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19 Noviyanto, Fajrin; Ardianto, Teguh; Halimatusyadiah, Leni; Shobah, Afifah Nur
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.77

Abstract

The purpose of this study was to find out how students perceive online learning during this pandemic. This study uses a qualitative descriptive method consisting of data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. The subjects of this study were active Pharmacy students of STIKes Salsabila Serang from semesters 2, 4, 6 and 8, totaling 376 respondents. The data in this study were obtained using a questionnaire instrument distributed through Google Form with a Likert scale from 1 to 5: 1 means strongly disagree and 5 means strongly agree. There are three aspects of questions in the questionnaire distributed, these aspects are 1) aspects of teaching and learning, 2) aspects of lecturer competence, and 3) aspects of facilities and infrastructure. Of the three aspects, aspect 1 is in the Medium category with an average perception value of 3.40, aspect 2 is in the high category with an average perception of 3.94, and aspect 3 is in the high category with an average perception of 3.85. Furthermore, from the results of the recapitulation of the percentage of respondents' answers as a whole, it can be concluded that in general, Pharmacy students at STIKes Salsabila Serang have high perception of online learning with a perception average value of 3.72.   Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran secara daring di masa pandemi ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa aktif STIKes Salsabila Serang pada prodi S1-Farmasi dari semester 2, 4, 6 dan 8 yang berjumlah 376 responden. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan instrument angket yang disebar melalui Google Form dengan skala likert dari 1 sampai 5: 1 berarti sangat tidak setuju dan 5 berarti sangat setuju. Terdapat tiga aspek pertanyaan yang ada pada angket yang disebar, aspek tersebut yaitu 1) aspek belajar mengajar, 2) aspek kompetensi dosen, dan 3) aspek sarana dan prasarana. Dari ketiga aspek tersebut, aspek 1 masuk dalam kategori Sedang dengan nilai rerata persepsi 3,40, aspek 2 masuk kategori tinggi dengan rerata persepsi 3,94, dan aspek 3 masuk kategori tinggi dengan rerata persepsi 3,85. Selanjutnya, dari hasil rekapitulasi persentase jawaban reponden secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa secara umum mahasiswa STIKes Salsabila prodi S1-Farmasi memiliki persepsi tinggi pada pembelajaran daring dengan persentase nilai rerata persepsi 3,72.
Uji Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Beluntas (Pluchea Indica) dan Daun Kecombrang (Etlingera Elatior) terhadap Pertumbuhan Pseudomonas Aeruginosa dan Propionibacterium Acnes Nur Shobah, Afifah; Noviyanto, Fajrin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.78

Abstract

The purpose of this study was to determine the extracts of beluntas leaves (P. indica) and kecombrang leaves (E. elatior) that could be useful as antibacteria for Pseudomonas aeruginosa and Propionibacterium acnes and to determine the inhibition zone produced from extracts of beluntas leaves (P. indica) and kecombrang leaves (E. elatior) which is used as an antibacterial for P. aeruginosa and P. acnes. The results of this study indicate that the combined extract concentration has significantly different results in the combination treatment of beluntas and kecombrang leaves extracts which were tested on the test bacteria P. acnes producing an inhibition zone of 0 mm (negative control); 7.13 mm (combination of 5% extract concentration); 8.2 mm (combination of 10% extract concentration); 11.18 mm (combination of 50% extract concentration) and positive control clindamycin is 26.3 mm. The results of the test combination of the extract with the test bacteria P. aeruginosa there was no inhibition zone, except for the positive control of 12.1 mm chloramphenicol.   Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui ekstrak daun beluntas (P. indica)  dan daun kecombrang (E.  elatior) dapat bermanfaat sebagai antibakteri Pseudomonas aeruginosa dan Propionibacterium acnes dan untuk mengetahui zona hambat yang dihasilkan dari ekstrak daun beluntas (P. indica)  dan daun kecombrang (E. elatior) yang digunakan sebagai antibakteri P. aeruginosa dan P. acnes. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada konsentrasi kombinasi ekstrak memiliki hasil yang berbeda secara signifikan pada perlakuan kombinasi ekstrak  daun beluntas dan kecombrang  yang dilakukan uji pada bakteri uji P. acnes yang menghasilkan daya hambat berturut-turut sebesar 0 mm (kontrol negatif); 7,13 mm (kombinasi konsentrsai ekstrak 5%); 8,2 mm (kombinasi konsentrasi ekstrak 10%); 11,18 mm (kombinasi konsentrasi ekstrak 50%.) dan kontrol positif klindamisin 26,3 mm.  Hasil dari pengujian kombinasi konsentrasi ekstrak dengan bakteri uji P. aeruginosa tidak terdapat zona hambat, kecuali pada kontrol positifnya yaitu kloramfenikol sebesar 12,1 mm.
Minat Konsumen terhadap Penggunaan Hand Sanitizer di Komplek Margahayu Raya, Bandung Rindarwati, Asti Yunia; Noviyanto, Fajrin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v4i2.81

Abstract

The level of Indonesian people's awareness of personal hygiene are still poor. One effective way to maintain a healthy body is to keep your hands clean. Hand sanitizer is one of the antiseptic ingredients in the form of a gel that is often used by the public as a practical hand washing medium. Determine consumer interest in the use of hand sanitizers in the Margahayu Raya Resident was the purpose of this research. This research was conducted using a questionnaire method that is distributed online. The sampling technique used a total sampling method with a total of 40 respondents. The method used to analyze consumer interest in The Use of Hand Sanitizers is descriptive analysis with the help of SPSS version 26 software. Based on the results of the study, it is stated that respondents have an interest in the use of hand sanitizers> 4 times a day, liquid / spray packaging, price < Rp. 25,000, information from social media, the hand sanitizer brand that is often used is Antis, and feels refreshing when used. Respondents are also very interested in using hand sanitizers to keep their hands clean and feel comfortable when it used. Tingkat kesadaran masyarakat Indonesia terhadap kebersihan diri masih sangat rendah. Salah satu cara yang sangat efektif untuk menjaga kesehatan tubuh adalah dengan menjaga kebersihan tangan. Hand sanitizer merupakan salah satu bahan antiseptik berupa gel yang sering digunakan masyarakat sebagai media pencuci tangan yang praktis. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui minat konsumen terhadap penggunaan hand sanitizer di Komplek Margahayu Raya. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuesioner yang disebar secara online. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode total sampling dengan jumlah responden sebanyak 40 orang. Metode yang digunakan untuk menganalisis minat konsumen terhadap penggunaan hand sanitizer yaitu dengan analisis deskriptif dengan bantuan software SPSS versi 26. Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa responden memiliki minat terhadap penggunaan hand sanitizer sebanyak 4 kali dalam sehari, kemasan berbentuk cair/spray, harga < Rp. 25.000, media informasi dari media sosial, merk hand sanitizer yang sering digunakan antis dan rasa menyegarkan saat digunakan. Responden juga sangat tertarik dalam penggunaan hand sanitizer untuk menjaga kebersihan tangan dan rasa yang nyaman saat digunakan.
Skrining Penggunaan Obat Off-Label pada Pasien ISPA Anak di Puskesmas Cikeusik Provinsi Banten Tahun 2021 Noviyanto, Fajrin; Maelani, Anita; Mursyid, Abdillah; Haerunisa, Dinda
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i2.94

Abstract

Acute respiratory tract infection (ARTI) is a disease that often occurs in Indonesia, especially in children. The population of children is high risk of receiving off-label prescription drugs. This study was aimed to evaluate the off-label use of drugs in prescribing with acute respiratory tract infection. This researchis a descriptive observational. Data was collected by the prescription in children aged February to march 2022. In this study, 92 prescriptions were obtaind with a diagnosis of ARTI. The use of off-label drug was 5.0% with the off-label age category (2.1%), off-label dose (1.4%), off-label route of administration (1.4%). The type of off-label drug most commonly prescribed in children with ARTI is chlorpheniramine maleate. It can be concluded in children with ARTI disease is quite high that is 5.0%. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) termasuk penyakit yang banyak terjadi pada Indonesia terutama di usia anak. pada populasi anak beresiko menerima peresepan obat off-label dikarenakan terbatasnya data efikasi obat untuk anak. Penenlitian ini bertujuan untuk menskrining penggunaan obat secara off-label di peresepan pasien ISPA pada anak. Penelitian ini merupakan penelitan naratif observasional. Pengumpulan data menggunakan peresepan obat dengan penaksiran ISPA pada anak usia 0-18 tahun. pada penelitian ini dilakukan pada bulan Februari-Maret 2022. pada penelitian ini didapatkan 92 resep dengan penaksiran ISPA. Penggunaan Obat off-label di ISPA sebanyak 5.0% menggunakan kategori offlabel usia (2.1%), kategori off-label takaran (1.4%), kategori off-label rute pemberian (1.4%). Jenis obat off-label paling banyak diresepkan untuk ISPA anak yaitu Klorfeniramin maleat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan bisa disimpulkan bahwa penggunaan obat off-label pada penyakit ISPA anak relatif tinggi yaitu 5.0%.
Identifikasi Flavonoid total dan Vitamin C pada Ekstrak buah Alkesa (Pouteria campechiana (Kunth) Baehni) menggunakan Spektrofotometri UV-VIS Kholifah, Eva; Agustian, Lolo; Noviyanto, Fajrin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v6i2.120

Abstract

Buah Alkesa (Pouteria campechiana (Kunth) Baehni) adalah buah yang mengandung antioksidan yang sangat tinggi buah alkesa ini menjadi sumber karbohidrat, vitamin, mineral, serat dan mengandung senyawa flavonoid, saponin, dan vitamin C. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar vitamin C dan flavonoid total pada ekstrak buah alkesa dengan menggunakan metode spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian ini menunjukan kandungan metabolit sekunder buah alkesa adalah flavonoid dan saponin, kadar vitamin C yang diperoleh pada ekstrak buah alkesa sebesar 1,2816% sedangkan kadar flavonoid total sebesar 0,2533%. Pada penelitian ini menunjukan buah alkesah mengandung flavonoid dan vitamin c yang bisa dikembangkan dalam produk farmasi.