Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Cultivating Upper Secondary Students' Mathematical Reasoning-Ability and Attitude towards Mathematics Through Problem-Based Learning Napitupulu, E. Elvis; Suryadi, Didi; Kusumah, Yaya S.
Journal on Mathematics Education Vol 7, No 2 (2016)
Publisher : Department of Doctoral Program on Mathematics Education, Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.239 KB) | DOI: 10.22342/jme.7.2.3542.117-128

Abstract

This paper reports some results of a research attempted to cultivate students' mathematical reasoning ability (MRA) by means of implementing problem-based learning (PBL) model. The population was upper secondary students of public schools in Bandung. Cluster sampling technique applied to take sample of amount 158 students from middle-level schools. Data were teachers' assessment on students’ performance in last two months, prior mathematical knowledge (PMK) and MRA test, observations, and interview. Two-factors ANOVA then used to analyze the data. Findings showed that overall students in PBL-classroom achieved better MRA than their counterparts in conventional one though the category in both classrooms was low. Interaction between PBL and PMK factor towards MRA did not emerge. Most part of the participants viewed PBL neither positive nor negative. On the contrary, they assessed that the tasks given made and demanded them thinking and learning more actively than ever. The findings showed adopting PBL in schools to facilitate students getting their higher order thinking skills is a reasonable choice, especially schools having middle or high ability students.Keywords: problem-based learning (PBL), mathematical reasoning ability 
Analysis of Student’s Mathematical Communication Skills through Problem Based Learning Models Assisted by Augmented Reality Batubara, Ismail Hanif; Saragih, Sahat; Simamora, Elmanani; Napitupulu, E. Elvis; Sari, Indah Purnama
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 5, No 1 (2022): Budapest International Research and Critics Institute February
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i1.3704

Abstract

This study aims to determine whether the increase in mathematical communication skills of students who received the Problem Based Learning Learning Model based on Augmented Reality was higher than the increase in mathematical communication skills of students who did not receive a problem-based learning model. Students' mathematical communication skills measured in this study include students' abilities in terms of modeling, namely:Presenting real objects, pictures, or diagrams into mathematical ideas, Drawing is Expressing mathematical ideas orally or in writing in the form of images or visuals and Reporting, namely Using language, notation and mathematical structures to present and communicate ideas to draw conclusions. This research is a quasi-experimental study with a population of all students of SMP Muhammadiyah 04 Medan Indonesia. Two classes are selected at random from the available classes. The experimental class was treated with a culture-based Problem Based Learning learning model with Augmented Reality assistance, while the control class was not given any treatment. Data analysis was carried out using parametric statistics, namely the t-test. The results showed that the increase in students' mathematical communication skills who were taught through the culture-based Problem Based Learning learning model assisted by Augmented Reality was higher than the increase in the mathematical communication skills of students who were not given the Augmented Reality-assisted culture-based Problem Based Learning learning.
Keterampilan Berpikir Kritis Matematis Berbasis Budaya Melayu Deli Melalui Model Problem Based Learning Nur Rahmi Rizqi; Rizqi, Nur Rahmi; Saragih, Sahat; Napitupulu, E. Elvis; Maharani, Israq
PRISMA Vol 12, No 2 (2023): PRISMA
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jp.v12i2.3259

Abstract

Penelitian memiliki tujuan mengetahui ada pengaruh keterampilan berpikir kritis matematis berbasis Budaya Melayu Deli menggunakan model problem based learning . Metodenya adalah eksperimen semu (quasi experiment). Populasinya ialah peserta didik kelas XI IPA. Penelitian ini dilangsungkan di Kabupaten Serdang Bedagai di suatu SMA dengan sampel penelitian peserta didik kelas XI IPA 2 dan XI IPA 3. Bentuk penelitian ialah bentuk only posttest control group design dengan materi persamaan garis singggung lingkaran. Berdasarkan hasil uji normalitas kelas control senilai 0,109 dan kelas eksperimen senilai 0,080 sehingga dikatakan normal. Taraf signifikan pengujian uji homogenitas lebih besar dari 0,05 terlihat hasil dari homogenitas sebesar 0,81 sehingga dinyatakan homogen. Dilihat uji hipotesis taraf signifikan < 0,05 terlihat bahwa hasil dari t post-test pada taraf signifikan senilai 0,000 maka Ha punditerima dan ditolaknya H0 berarti terdapat pengaruh antara keterampilan berpikir kritis matematis berbasis Budaya Melayu Deli terhadap model problem based learning.
Analisis Proses Jawaban Siswa Ditinjau dari Kemampuan Komunikasi Matematis Rahim, Rani; Saragih, Sahat; Napitupulu, E. Elvis
PRISMA Vol 12, No 2 (2023): PRISMA
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jp.v12i2.3236

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemampuan komunikasi matematis siswa pada pembelajaran dan untuk menganalisis masing-masing jawaban berdasarkan tingkat kemampuannya. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan instrumen yang digunakan terdiri dari tes kemampuan komunikasi matematis. Subjek pada penelitian ini adalah siswa/i kelas X SMA Negeri 1 Pariangan Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah memberikan soal tes komunikasi matematis siswa untuk mengumpulkan informasi dari hasil tes tersebut. Tes komunikasi matematis siswa yang diberikan sebanyak 4 soal tes. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat 4 indikator kemampuan komunikasi matematis yang dikembangkan dan menjadi acuan analisis jawaban siswa yaitu (1) menuliskan situasi atau ide-ide matematika ke dalam gambar (drawing), (2) menuliskan ide matematika ke dalam model matematika, (3) menjelaskan secara tertulis gambar ke dalam ide matematika, dan (4) menjelaskan prosedur penyelesaian. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa siswa yang memiliki kemampuan tinggi sebanyak 7 orang (19,44%), siswa yang memiliki kemampuan sedang sebanyak 10 orang (27,78%), dan siswa yang memiliki kemampuan rendah sebanyak 19 orang (52,78%). Sedangkan hasil análisis dapat disimpulkan bahwa jawaban siswa ditinjau dari indikator kemampuan komunikasi matematis siswa. 
Penilaian Dinamis pada Kemampuan Berpikir Kritis Situngkir, Friska Ledina; Saragih, Sahat; Napitupulu, E. Elvis
PRISMA Vol 12, No 2 (2023): PRISMA
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jp.v12i2.3263

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi kesulitan yang dialami siswa dalam memecahkan masalah berpikir kritis matematis. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan adalah metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII-2 dengan jumlah siswa 36 orang yang telah mempelajari persamaan linear dua variabel.  Siswa memerlukan bantuan dalam memecahkan masalah instrument dalam keterampilan berpikir kritis, baik dalam bentuk penilaian dinamis maupun dalam bentuk kategori deskriptif. Siswa membutuhkan waktu lebih lama untuk menafsirkan dan mengungkapkan informasi dalam pertanyaan berpikir kritis dan mengungkapkannya secara tertulis. Siswa dapat menyajikan informasi ketika mereka mulai berpikir tentang masalah dan solusi yang akan disajikan. Hasil penelitian ini adalah siswa mengembangkan pemahaman keterampilan berpikir kritis yang lebih banyak karena banyak siswa dalam penelitian ini yang sangat tidak terbiasa dengan pertanyaan berpikir kritis sehingga banyak dari mereka yang kurang memahami masalah berpikir kritis. Penilaian dinamis dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Penelitian ini mungkin menunjukkan bahwa penggunaan penilaian dinamis dalam konteks pendidikan atau pelatihan dapat membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik atau individu yang menjadi subjek penelitian. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa penilaian dinamis memungkinkan untuk lebih baik menilai perkembangan kemampuan berpikir kritis seiring waktu, daripada penilaian dinamis yang hanya memberikan gambaran pada satu titik waktu tertentu. Penelitian ini mungkin menyiratkan bahwa diperlukan instrumen penilaian yang lebih baik dan lebih relevan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis, terutama dalam konteks penilaian dinamis. Dampak pada pembelajaran penilaian dinamis pada proses pembelajaran dan hasil akhir. Penelitian ini bisa menunjukkan bahwa penggunaan penilaian dinamis memiliki potensi untuk meningkatkan pembelajaran dan pencapaian siswa atau individu. Diperlukan penelitian lebih lanjut termasuk eksplorasi lebih lanjut terhadap metode penilaian dinamis, studi lebih mendalam mengenai pengaruhnya pada kemampuan berpikir kritis, dan evaluasi dampak jangka panjang dari penggunaan penilaian dinamis.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA Nasution, Ibrahim Yusup; Napitupulu, E. Elvis
MES: Journal of Mathematics Education and Science Vol 9, No 2 (2024): Edisi April
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/mes.v9i2.8593

Abstract

The research aims to determine the mathematical problem-solving abilities of students who are taught using the Problem-Based Learning model or direct learning model. As well as to see an overview of the process of students' mathematical problem-solving abilities in terms of the students' answer process. The population in this study was all students at SMP Negeri 2 Pantai Labu for the 2022/2023 academic year, totaling 210 students and the sample for this research was 61 students from class VIII-1 and class VIII-3. This type of research is experimental research. The data used is a PAM test with 15 questions and a mathematical problem-solving ability test in the form of a description with 3 questions. After the prerequisite tests are carried out, the data is declared Normal and Homogeneous, then the data can be carried out further tests. The results of data analysis of mathematical problem-solving abilities in the Problem-Based Learning learning model were an average of 63.439 with a standard deviation of 8.0608 and in the direct learning model the average was 45.727 with a standard deviation of 6.1296. To test the hypothesis, it was concluded that the mathematical problem-solving abilities of students taught using the Problem-Based Learning learning model were better than students taught using the direct learning model.
Problem Based Learning Berbantuan Geogebra untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geometri Analitik Suwanto, Fevi Rahmawati; Hasratuddin; Fauzi, Kms. Muhammad Amin; Napitupulu, E. Elvis
Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 3 No. 3 (2023): November
Publisher : Department of Mathematics Education Program IPI Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/plusminus.v3i3.1507

Abstract

Geometri Analitik sebagai salah satu mata kuliah wajib program studi Pendidikan Matematika. Penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan selama dua siklus ini bertujuan untuk memperbaiki proses dan hasil belajar Geometri Analitik mahasiswa program studi Pendidikan Matematika Universitas Negeri Medan. Penelitian melibatkan 36 mahasiswa yang dilaksanakan pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024. Data penelitian diperoleh melalui tes hasil belajar Geometri Analitik dan pengamatan langsung berupa catatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran yang dilakukan dengan menerapkan Problem Based Learning berbantuan GeoGebra dapat memperbaiki proses dan hasil belajar Geometri Analitik mahasiswa program studi Pendidikan Matematika Universitas Negeri Medan. Analytical Geometry is one of the mandatory subjects in the Mathematics Education study program. Classroom action research carried out over two cycles aims to improve the Analytical Geometry learning process and outcomes of students in the Mathematics Education study program at Medan State University. The research involved 36 students which was carried out in the odd semester of the 2023/2024 academic year. Research data was obtained through Analytical Geometry learning results tests and direct observations in the form of field notes. The results of the research show that learning carried out by applying Problem-Based Learning with the help of GeoGebra can improve the Analytical Geometry learning process and outcomes of students in the Mathematics Education study program at Medan State University.
PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS PESERTA DIDIK Akbar, Ilham; Hasratuddin, Hasratuddin; Napitupulu, E. Elvis
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 22 No 1 (2024): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/edukasi.v22i1.7304

Abstract

Penelitian ini didasari oleh rendahnya kemampuan peserta didik MTs Muhammadiyah 29 Stabat dalam memecahkan masalah matematika. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengembangkan LKPD Berbasis Pendekatan Saintifik yangvalid, praktis, dan efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah. Jenis penelitian mengacu pada Research and Developmentdengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII-1 MTs Muhammadiyah 29 Stabat sebanyak 26 orang. Teknik analisis data menggunakan uji kevalidan, kepraktisan, keefektifan, dan N-Gain Score. Rata-rata nilai hasil uji kevalidan oleh validator mencapai angka 88,99dengan persentase sebesar 88,99% berkriteria sangat valid. Rata-rata hasil uji kepraktisan mencapi angka84,16 dengan persentase sebesar 84,16% berkriteria praktis. Keefektifan dilihat berdasarkan pada: 1) ketuntasan belajar kelas ≥ 85% ; 2) mencapai 75% tujuan pembelajaran; 3) respon peserta didik positif dengan nilai 83,33; dan 4) waktu pembelajaran yang dilaksanakan dengan menggunakan LKPD minimal sama dengan waktu yang dihabiskan dengan pembelajaran tanpa LKPD.
Development of Problem-Based Learning Teaching Materials to Improve Mathematical Problem Solving Ability and Self-Efficacy Students Safitri, Dhiena; Napitupulu, E. Elvis; Khairani, Nerli
Jurnal Perspektif Vol 8, No 1 (2024): Jurnal Perspektif: Volume 8 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jp.v8i1.298

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan; Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis:  keabsahan bahan ajar pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan Self-Efficacy matematis siswa; kepraktisan bahan ajar tersebut; dan keefektifan proses pembelajaran dengan menggunakan TEAC. Menilai Self-Efficacy siswa setelah memanfaatkan bahan ajar. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Penelitian ini memiliki dua tahap yaitu merancang bahan ajar pembelajaran berbasis masalah dengan menggunakan paradigma pengembangan Four-D dan mengevaluasinya di kelas X IPS di salah satu SMAN di Kota Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Profesional menganggap bahan ajar pembelajaran berbasis masalah valid, praktis, dan efektif. Self-Efficacy matematis siswa meningkat dari uji coba I ke uji coba II setelah memanfaatkan sumber belajar berbasis masalah
Computational Thinking Skills in Understanding The Limit of Algebraic Functions Lisa, Lisa; Hasratuddin, Hasratuddin; Sinaga, Bornok; Napitupulu, E. Elvis; Panjaitan, Asmin
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 9 No. 2 (2024): Mathline: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/mathline.v9i2.549

Abstract

The purpose of this study was to determine the evaluation of computational thinking ability in understanding the limits of algebraic functions for students majoring in Tadris mathematics at Lhokseumawe State Islamic Institute. The research subjects were 1st semester students, totaling 6 students. Data collection techniques in this study used computational thinking ability tests and interviews, and then the data were analyzed based on computational thinking indicators, namely decomposition, pattern recognition, algorithm thinking, generalization, and abstraction. The results obtained from high computational thinking ability indicators that can be completed perfectly are decomposition, pattern recognition, algorithm thinking, and generalization/abtraction. With moderate computational thinking ability, students have been able to solve problems perfectly for indicators of decomposition and pattern recognition, but for indicators of thinking algorithms and generalizations or abstractions, they are still less precise. Low computational thinking ability has been able to measure decomposition indicators, but for pattern recognition indicators, thinking algorithms are still less precise in solving, while generalization and abstraction indicators do not answer.