p-Index From 2020 - 2025
6.897
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Kurios Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat BIA': Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Jurnal Teologi Berita Hidup Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) VISIO DEI: JURNAL TEOLOGI KRISTEN GUNA WIDYA: JURNAL PENDIDIKAN HINDU Jurnal Pendidikan dan Konseling Jurnal Abdi: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Manna Rafflesia PASCA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Christian Humaniora Jurnal Shanan Luxnos : Jurnal Sekolah Tinggi Teologi Pelita Dunia Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi SCRIPTA : Jurnal Teologi dan Pelayanan Kontekstual Jurnal Teologi Cultivation EDULEAD: Journal of Christian Education and Leadership Pute Waya Sociology of Religion Jornal Jurnal Penelitian Agama Hindu Didache: Journal of Christian Education Kinaa: Jurnal Kepemimpinan Kristen dan Pemberdayaan Jemaat Transformasi Fondasi Iman Kristen dalam Pelayanan Pastoral di Era Society 5.0 Jurnal PkM Setiadharma Illuminate: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani Melo: Jurnal Studi Agama-agama Journal Of Human And Education (JAHE) Dedicatio: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Bangun Abdimas Guna Widya : Jurnal Pendidikan Hindu Innovative: Journal Of Social Science Research Sinar Kasih: Jurnal Pendidikan Agama dan Filsafat Solusi Bersama : Jurnal Pengabdian Dan Kesejahteraan Masyarakat
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat

Spiritualitas Pandemik: Tinjauan Fenomenologi Ibadah Di Rumah Hasahatan Hutahaean; Bonnarty Steven Silalahi; Linda Zenita Simanjuntak
Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat Vol 4, No 2 (2020): Juli
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Simpson

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.04 KB) | DOI: 10.46445/ejti.v4i2.270

Abstract

This research departs from the facts in the reality that we faced since the determination of the COVID-19 pandemi in Indonesia. The churches convert every activity from the church into homes. This phenomenon brings researchers to the spirituality of the congregation during a pandemi with devotions at home. A qualitative approach with a methodological method is used to obtain teaching from these experiences on the spiritual side. With a sample of one hundred respondents from four Churches Congregation who held every devotion activities at home, they realized that the opportunity to understand God's sovereignty upon the whole world, and increasingly surrendered to Him (arround 94%). The respondent composition is dominated by attending live streaming (96%) while doing devotion at home with church printed-out services is 3%. Several respondents found 2.6% sharing the Word by themself in the devotion session at home. By this research, there is hope for churches to take a serious look to the digital field by forming a digital commission/department or another designation with the task of serving the online services because advances in information technology become tools that cannot be ignored for the advancement of church services and developments. The pandemi did not pose a threat to the congregation to grow and rush on the spiritual side. Penelitian ini berangkat dari fakta di lapangan yang ada sejak penentuan pandemik korona jenis baru di Indonesia. Gereja-gereja mengalihkan ibadah di gereja menjadi di rumah-rumah. Fenomena ini membawa peneliti kepada sisi spiritualitas jemaat selama pandemik dengan ibadah di rumah. Pende-katan kualitatif dengan metode metodologi dipakai untuk mendapatkan pengajaran dari pengalaman ter-sebut bagi sisi spiritualitas. Dengan sample seratus responden dari empat jemaat yang mengadakan iba-dah di rumah, di temukan hasil diantaranya menyadari kesempatan untuk melihat kuasa Tuhan atas seisi dunia, dansemakin berserah pada-Nya (sekitar 94%). Komposisi responden didominasi mengikuti ibadah dengan live streaming (92%) sedangkan ibadah di rumah dengan tata ibadah dari gereja sebanyak 5%. Dari sejumlah responden didapati 2,6% berbagi Firman Tuhan (sharing) pada sesi khotbah dalam kebak-tian di rumah. Dengan penelitian ini ada harapan kepada gereja-gereja untuk menatap dengan serius bidang digital dengan (misalnya) membentuk komisi/sie khusus digital atau sebutan lain dengan tugas pa-da pelayanan dunia daring karena kemajuan teknologi informasi menjadi tools yang tidak dapat diabaikan demi kemajuan pelayanan dan perkembagan gereja. Masa pandemik tidak menjadi ancaman kepada warga jemaat untuk bertumbuh dan bergegas dalam sisi spiritualitas.
Efektifitas Strategi Pelayanan Pastoral Konseling Kepada Pasien Panti Rehabilitasi Narkoba Linda Zenita Simanjuntak; Malik Malik; Hasahatan Hutahaean
Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat Vol 5, No 1 (2021): January 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Simpson

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.517 KB) | DOI: 10.46445/ejti.v5i1.352

Abstract

The number of young people who fall into the trafficking of drugs is increasing. The phenomenon of the number of prisons and detention centers inhabited by people assisted by drug cases is no longer a secret. It is not uncommon for church youth to be counted on that number so that components of the Church such as pastors, assemblies, service activists, and other elements of society deserve to give a more serious portion of attention. Because the face of the future church cannot be separated from the Church Youth today. This research departs from this fact and the services of North Sumatra STT students at the Rehabilitation Center in Medan. More than fifteen years of experience in this area is worth exploring through field research. The method used is qualitative and with 28 people who are the objects of research from the Rehabilitation Center. Data were obtained from students who actively carry out mentoring services to Rehabilitation Institutions, Rehabilitation Institution Managers, and patient families from some of the objects (patients). The results show that there are five steps; understanding the counselee, giving loving help, the role of a father, and family prayer, provides a better change despite the variety of outcomes (cures) of people who have participated in the rehabilitation program. Pastoral care and the care of family or parents add to the healing process. This has something to do with spirituality and the pattern of pastoral Christian counseling services provided. But on the other hand, the formation of habits in serving students of the Theological College (STT) needs to be pursued through pastoral counseling services with assistance to people who are addicted and follow rehabilitation programs. ABSTRAKKaum muda yang terjerumus kepada penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan semakin bertambah. Fenomena banyaknya Lapas dan Rutan dihuni oleh warga binaan kasus narkoba bukan rahasia lagi. Tidak jarang pula pemuda gereja yang terhitung pada bilangan itu sehingga komponen Gereja seperti pendeta, majelis, aktifis pelayanan dan elemen masyarakat lainnya patut untuk memberi porsi perhatian yang lebih serius. Sebab wajah gereja masa depan tidak terlepas dari Pemuda Gereja masa kini. Penelitian ini berangkat dari fakta tersebut dan pelayanan mahasiswa STT Sumatera Utara di Panti Rehabilitasi di Medan. Pengalaman lebih lima belas tahun pada bidang ini patut untuk ditelusuri melalui penelitian lapangan. Metode yang digunakan adalah kualitatif dan dengan 28 orang yang menjadi objek penelitian dari Panti Rehabilitasi. Data diperoleh dari mahasiswa yang aktif melaksanakan pelayanan pendampingan ke Panti Rehabilitasi, Pengelolah Panti Rehabilitasi dan keluarga pasien dari sebagian objek (pasien). Hasilnya menunjukkan adanya lima langkah; memahami konseli, memberi pertolongan penuh kasih, peran Ayah, dan doa keluarga, memberikan perubahan yang lebih baik meski adanya keragaman outcome (kesembuhan) dari orang-orang yang pernah mengikuti program rehabilitasi tersebut. Pendampingan pastoral dan perhatian keluarga atau orang tua menambah daya proses penyembuhan. Hal ini ada sangkut pautnya dengan spiritualitas dan pola pelayanan pastoral konseling Kristen yang diberikan. Namun di sisi lain pembentukan kebiasaan dalam melayani bagi mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi (STT) perlu diupayakan melalui pelayanan pastoral konseling dengan pendampingan kepada orang-orang yang kecanduan dan mengikuti program rehabilitasi.
Co-Authors Alexander Sumampouw Amid, Markus Arung P Marumbona Asmat Purba Aziz, Lukgimin Bantara, Beny Christison Benny Zakaria Berek, Filmon Berton Bostang Hamonangan Silaban Bilo, Dyulius Thomas Bonar Simarmata Bongsu Parhusip Bonnarty Steven Silalahi Bostang Hamonangan Silaban Charles Marulan Gultom Depari, Regita Desman Josafat Boys Dominggus Pote Elda Theresia Elirani Gea Emia Kesya Ruliati Ginting Gea, Elirani Gerhard E Sipayung Ginting, Emia Kesya Ruliati Ginting, Gundari Gundari Ginting Hasugian, Romiana Hendra Agung Saputrsa Samaloisa Herlince Rumahorbo Hermanto Sihotang Hisar Siregar Iman Setia Telaumbanua James Anderson Lola Jansakti Saddu Saly Januaster Siringoringo Jennyus Zai Jonidius Illu Jufri Jufri Keluanan, Yane Henderina Leonard Halle Linda Zenita Simanjuntak Linda Zenita Simanjuntak Luhut Sinaga Luis Jimmy Sitompul Lukgimin Aziz Lusia Rahajeng Malik Malik Malik Malik, Malik Manalu, Tambun Mangentang, Matheus Mariani Barus Marthen Palar Marthen Semry Eknoe Mau, Marthen Mau, Musa Megawati Siagian Meka, Minar Aprinita Merina Lilin Mesal, Mesal Minar Aprinita Meka Moimau, Aprianus Ledrik Narsing L Marriba Nurliani Manurung, Budi Halomoan Siregar Pakpahan, Rugun Panjaitan, Saut Togi Marihot Pasaribu, Novelia Pingkanita Mese Kasse Purnamasari Siagian Rangga, Okta Refamati Gulo Regita Depari Resteti Sarumaha Riste Tioma Silaen Robert Patannang Borrong Romiana Hasugian Rossinta Sembiring Sabudin, Nikodemus Sakerebau, Immerius Saut Togi Marihot Panjaitan Sefendi Sefendi Sefendi, Sefendi Septinus Hia Simarmata, Adarsan Sinaga, Arilamson sinaga, luhut Sindar Siregar Sirait, Fitri Sitepu, Wahyuni Sorimuda Sarumpaet Sozanolo Zamasi Stenly Reinal Paparang Sukanto Limbong Tambunan, Tiur Mida Tampubolon, Desmiyanti Thomas Pandawa Efrata Tarigan Thomson Siallagan Tiur Mida Tambunan Ulisaut Parningotan Nainggolan Wahyuni Sitepu Waruwu, Misi Astuti Wibowo, Moses Yeremia Hia Yusuf L. M.