Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Caksana: Pendidikan Anak Usia Dini

PENGEMBANGAN BUKU INTERAKTIF ARBO BERBASIS AUGMENTED REALITY DALAM MENSTIMULASI KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA ANAK USIA DINI Nur, Novita Rohmatin; Ningrum, Mallevi Agustin
Jurnal Caksana : Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Caksana: Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Prodi PG-PAUD, FKIP, Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jcpaud.v6i1.1668

Abstract

Sistem pembelajaran saat ini masih menggunakan media cetak dan papan tulis yang disebut sebagai media pembelajaran manual dan konvesional sering membuat anak kurang aktif dan malas untuk memperhatikan pelajaran. Khususnya dalam pembelajaran ilmu pengetahuan tentang angka, bentuk angka, penyebutan angka dan menuliskan angka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan buku interaktif ARBO yang efektif dan layak untuk mengenalkan angka pada anak usia 4-5 tahun. Penelitian ini termasuk Research and Development model ASSURE. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan kuisioner. Subjek uji coba penelitian ini dilakukan di TK Dharma Wanita 1 Kedungadem usia 4-5 tahun. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis wilcoxon match paris . Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif. Pengukuran data kuantitatif hasil validasi penilaian dari ahli media sebesar 95% sedangkan dari ahli materi mendapat nilai sebesar 81% yang termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil efektivitas dari 23 anak mendapat nilai dengan Asymp. Sig sebesar 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak H1 diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh buku interaktif ARBO berbasis Augmented Reality dalam menstimulasi kemampuan mengenal angka anak usia dini.
PENGEMBANGAN MEDIA CATUR EKSPRESI UNTUK MENSTIMULASI KEMAMPUAN MENGENAL EMOSI PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN Gemilang, Annisabella Ananda; Ningrum, Mallevi Agustin
Jurnal Caksana : Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Caksana: Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Prodi PG-PAUD, FKIP, Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jcpaud.v6i1.1667

Abstract

Penelitian pengembangan ini dilaksanakan bertujuan untuk dapat menghasilkan media catur ekspresi sebagai media pengenalan emosi anak usia 5-6 tahun terhadap stimulasi kemampuan mengenal emosi anak. Latar belakang masalah dalam penelitian ini karena kurangnya kemampuan anak dalam mengenali emosi diri dan orang lain yang disebabkan oleh kurangnya variasi penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran serta kurangnya penerapan materi mengenal emosi baik diri sendiri maupun orang lain. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah research and development (R&D). Model pengembangan yang dipakai menggunakan model ADDIE, penelitian dilakukan terdapat 5 tahapan: (1) Analysis, (2) Design, (3) Development, (4) Implementation, (5) Evaluation. Sebelum media dilakukan uji coba kepada anak, media yang dikembangkan divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Subjek penelitian pada peneilitian ini berjumlah 12 anak. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu berupa observasi, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian pengembangan berdasarkan validasi ahli materi dan ahli media menunjukkan bahwa media catur ekspresi memperoleh hasil 74% dari validasi ahli materi dikategorikan “baik” dan memperoleh skor 96% dari validasi ahli media dikategorikan “sangat baik”, hasil uji coba pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan mengenal emosi pada anak usia 5-6 tahun di TK Dwi Karya. Hasil efektivitas menggunakan paired sample T test dengan hasil 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak. Dengan arti adanya kenaikan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa media catur ekspresi sebagai media pembelajaran  untuk menstimulasi mengenal emosi anak usia 5-6 tahun sudah layak dan dikatakan efektif untuk digunakan sebagai media pembelajaran mengenal emosi dasar diri sendiri dan orang lain.