Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Data-Driven Product Segmentation for Shallot Commodities using PCA and K-Means Clustering Approach Winati, Famila Dwi; Arifin, Miftahol; Faturohman, Muhammad Iqbal; Mulyani, Enci
JURNAL INFOTEL Vol 17 No 3 (2025): August
Publisher : LPPM INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM PURWOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/infotel.v17i3.1307

Abstract

The shallot industry plays a strategic role in the Indonesian economy, especially in the Brebes Regency as the largest production center. However, challenges in the form of price fluctuations and low value-added products still burden farmers. Previous research tends to focus on individual products without considering a holistic product clustering strategy. This study aims to address the gap by applying the K-Means clustering method combined with Principal Component Analysis (PCA) to identify patterns in shallot and processed product sales data. The research data includes sales of 308 products from 2022-2024. The variables analyzed include product type, size, number of sold, and turnover. The results of the analysis formed three main groups, which are group 0 (small products with low performance), group 1 (large products with superior performance) and group 2 (medium products with stable performance). The findings indicate the importance of more targeted marketing strategies and product diversification. The implications of this study include optimizing superior products, revitalizing low-performing products, and developing stable products to expand the market. A customized e-Commerce-based strategy per cluster can improve the financial performance of the organization and the welfare of shallot farmers in a sustainable manner.
PENINGKATAN KEMAMPUAN PAJAK PERANGKAT DESA DALAM MEWUJUDKAN KESADARAN PAJAK PEMERINTAH DESA TOTOSAN Arifin, Miftahol; Faisol, Moh.; Yandari, Aprilya Dwi
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 7 No 1 (2023): JANUARI - JULI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v7i1.2714

Abstract

Penggunaan dana desa ataupun anggaran dana desa pada Pemerintah Desa Totosan membuat bendahara desa berkewajiban untuk melakukan pemotongan/ pemungutan pajak dan membayarkannya ke kas negara. Terkait kewajiban tersebut, bendahara desa memiliki keterbatasan pada saat melakukan pemungutan atau pemotongan PPh serta pembayaran PPN seringkali meniru transaksi sebelumnya, sehingga sering terjadi kesalahan dalam perhitungannya. Tujuan pengabdian ini untuk memberikan edukasi dan meningkatkan kemampuan perangkat desa secara umum tentang tata cara perhitungan saat melakukan pemotongan/ pemungutan pajak dan pembayaran PPN melaui DJP online. Metode yang digunakan terdiri dari tahap (1) Focus Group Discussion (FGD) dengan Perangkat Desa; (2) Menyusun modul pelatihan “aspek perpajakan pada Pemerintah Desa”; (3) Melakukan pelatihan tata cara pemotongan/ pemungutan pajak dan penggunaan fitur DJP online; dan (4) Melakukan evaluasi dan rencana tindaklanjut. Hasil pengabdian ini memberikan edukasi bagi perangkat Desa Totosan tentang kewajiban pajak pemerintah desa. Pemerintah desa menyambut baik kegiatan ini karena memberikan pengetahuan baru di bidang perpajakan dan bermanfaat bagi pemerintah desa. Pasca kegiatan pelatihan terdapat perubahan tingkat pemahaman perangkat desa akan kewajiban pajak dengan nilai 3,71 sebelum pelatihan dan 7,56 setelah kegiatan pelatihan. Meningkatnya pemahaman perangkat desa tersebut dapat meningkatkan ketepatan dalam pemotongan/ pemungutan PPh dan PPN serta kesadaran pajak perangkat desa dalam memenuhi kewajiban pajaknya.
Edukasi Pengelolaan Keuangan dan Pajak untuk Keberlanjutan UMKM Pengrajin Alat Dapur Faisol, Moh.; Arifin, Miftahol; Yandari, Aprilya Dwi
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 7 No 2 (2023): AGUSTUS - DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v7i2.3733

Abstract

UD Moga Jaya melakukan kegiatan produksi alat dapur. Permasalahan yang dihadapi usaha ini adalah produksi yang dilakukan secara tradisional, manajemen usaha yang belum maksimal seperti belum ada pemisahan antara kepemilikan pribadi dan usaha, belum melakukan pencatatan keuangan, dan belum memahami aspek perpajakan. Atas kondisi tersebut tim pengabdi menawarkan metode kegiatan edukasi manajemen keuangan dan pencatatan serta perpajakan kepada mitra sasaran. Metode untuk melakanakan kegiatan tersebut terdiri dari tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah setelah dilakukan kegiatan evaluasi edukasi pada mitra sasaran, berdasarkan hasil evaluasi melalui kuisioner terdapat peningkatan pemahaman peserta (mitra sasaran). Di mana sebelum edukasi dilakukan tingkat pemahaman mintra terkait dengan manajemen keuangan dan pencatatan serta perpajakan rata-rata sebesar 1.90 dan sesudah kegiatan edukasi rata-rata sebesar 5.81. Peningkatan pemahaman tersebut memberikan bukti bahwa ada usaha dan keseriusan yang dilakukan oleh mitra dalam mengembangkan usahanya serta transfer knowledge yang dilakukan oleh tim pengabdi.
Pengembangan Sumber Daya Manusia Dan Budaya Organisasi Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Pada Amanda Cafe Arifin, Miftahol; Anwar, Syaiful; Widyastuti, Endang; Hermanto, Bambang
Jurnal Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol. 9 No. 2 (2023): Edisi Bulan Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jmbi.v9i2.1102

Abstract

Sumber   daya manusia merupakan suatu faktor terpenting sebagai penunjang bagi suatu perusahaan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.Tanpa adanya sumber daya manusia, perusahaan tidak dapat menjalankan aktivitas atau pun kegiatan perusahaannya dengan baik. Dengan adanya fasilitas lengkap maupun teknologi canggih serta biaya besar yang digunakan tidak akan ada harganya apabila tidak ada faktor terpenting dalam kehidupan perusahaan yaitu sumber daya manusia untuk memelihara, menjaga dan memanfaatkan dengan sebaik-baiknya sarana dan fasilitas yang telah disediakan dengan baik. Budaya organisasi yang kuat meningkatkan konsistensi perilaku. Budaya-budaya yang kuat menekankan para karyawan agar dapat menyesuaikan diri dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam budaya-budaya tersebut, budaya-budaya dengan nilai yang kuat tersebut membatasi ukuran-ukuran nilai dan gaya yang dapat diterapkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumber daya manusia merupakan hal yang mendasar, sehingga diperlukan suatu strategi untuk pengembangan sumber daya manusia. Tahapan pengembangan sumber daya manusia dimulai dari saat rekruitmen, pengalaman kerja dan mengikut beberapa pelatihan dan pendidikan berjenjang. Budaya organisasi dapat menjadi pembentuk cara kerja serta karakter karyawan agar sesuai dengan tujuan perusahaan demi cara kerja yang lebih efisien dan lebih menguntungkan. Tetapi perlu adanya perubahan budaya organisasi untuk menyesuaikan zaman dan menyesuaikan lingkungan yang juga ikut berkembang. Kegunaan mengikuti lingkungan yang ada adalah agar dapat diterima oleh masyarakat dengan baik.