Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Contribution of Potato Farming Income to Household Income in Sungai Asam Village, Kayu Aro Barat District, Kerinci Regency Wawan Sumarno; Gusriati Gusriati; Febri Yanda
Baselang Vol 3, No 2: OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsl.v3i2.102

Abstract

The study aims to analyze the contribution of income from potato farming to total household income in Sungai Asam Village, Kayu Aro Barat District, Kerinci Regency. This study will be conducted from May to June 2023. The method of conducting research is the survey method. The number of sampling population in this study using the census method was 68 respondents. Data analysis using quantitative descriptive analysis). The contribution of income from potato farming to household income is 53.13% of the total income of potato farmers and is included in the medium category.
TEKNOLOGI SILASE JERAMI JAGUNG HIBRIDA SEBAGAI PAKAN TERNAK DI NAGARI TUIK IV KOTO MUDIEK KECAMATAN BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN Afrijon Afrijon; Murnita Murnita; Gusriati Gusriati
Jurnal Hilirisasi IPTEKS Vol 6 No 4 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jhi.v6i4.723

Abstract

The feed is a very important aspect to support the success of a livestock business. Ruminant livestock relies heavily on forage. The availability of forage fluctuates greatly, being abundant in the rainy season and scarce in the dry season. Corn stover (straw) is one of the agricultural by-products that has the potential to be used as a substitute for ruminant animal feed. The purpose of this activity is: (1) Socializing farmers' efforts to use hybrid corn straw as animal feed (silage), and (2) Increasing farmers' knowledge and skills in using hybrid corn straw as animal feed (silage). This activity took place in Nagari Tuik IV Koto Mudiek, Batang Kapas District, Pesisir Selatan Regency. The methods used are: Provision, Coordination, Taking students to the location, Socialization and Counseling, Practice, Monitoring, Assessment and Follow-up. The results of hybrid corn straw silage technology as animal feed are an increase in the knowledge and skills of cattle breeders regarding the aspect of animal feed in the form of silage, which is sourced from agricultural waste, namely hybrid corn straw with the addition of brown sugar and fine bran. As proof of success, it can be seen from partners actively participating in training and committing to making animal feed (silage) again, namely 100%, and partners gain a good understanding of animal feed, silage, benefits, advantages, deficiencies and functions of additives as well as skills in processing and re-making silage from corn straw increased on average by 88.75%.
MUTU GIZI DAN KERAGAMAN KONSUMSI PANGAN RUMAH TANGGA STUNTING DI KECAMATAN RANAH PESISIR, KABUPATEN PESISIR SELATAN Gusriati; M Faizal; Cici Rahmadhani; Sarli Yaleri; Sintia Efrinelti
Journal of Scientech Research and Development Vol 5 No 2 (2023): JSRD, December 2023
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jsrd.v5i2.225

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik sosial ekonomi rumah tangga stunting dan menganalisis pola konsumsi pangan rumah tangga stunting di Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisi Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2023. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan jumlah sampel sebanyak 46 orang. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitaf dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS versi 20. Hasil penelitian sebagai berikut: untuk umur ibu rata-rata 33,91%, umur ayah rata-rata 35,8%, pendidikan ayah rata-rata SMP, pendidikan ibu rata-rata SMP, jumlah anggota keluarga rata-rata ≤4 orang, pendapatan rumah tangga rata-rata Rp2.500.000 - Rp3.000.000 perbulan, untuk pengetahuan gizi dengan skor 251 (kategori baik), kondisi rumah permanen sebanyak 30 RT, sumber penerangan rata-rata PLN, dan yang memiliki kendaraan sebanyak 35RT.Pola Konsumsi pangan pada rumah tangga stunting memiliki skor PPH 81,00%. Faktor yang berpengaruh signifikan secara parsial terhadap skor PPH rumah tangga stunting adalah pendapatan rumah tangga, dan yang berpengaruh tidak signifikan yaitu pendidikan ibu, pendidikan ayah, jam kerja efektif, jumlah anggota keluarga, pengetahuan gizi, dan ibu bekerja/tidak.
Analisis Pendapatan Rumah Tangga Petani Karet Di Nagari Koto Baru Kecamatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya Gusriati, Gusriati; Sumarno, Wawan; Putri, Westi Yolanda
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Teknik, Komputer, Agroteknologi dan Sains (Marostek) IN PRESS
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56248/marostek.v3i1.89

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah : (1) untuk mengetahui jenis-jenis  sumber pendapatan rumah tangga petani karet di Nagari Koto Baru Kecamatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, (2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan rumah tangga petani karet di Nagari Koto Baru Kecamatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya. Penelitian ini dilaksanakan selama Bulan Agustus-September tahun 2022. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive), data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan program SPSS versi 2020. Hasil penelitian menunjukkan (1) Sumber-sumber pendapatan rumah tangga petani karet ada tiga yaitu pendapatan utama  (usaha tani karet), pendapatan dari usahatani non karet sektor pertanian  (usahatani sayuran, buah-buah buahan, usahatani cabe, usahatani  padi sawah) dan usaha non pertanian (pedagang, tukang ojek, buruh tani, tukang parkir, kerajinan rotan, tukang jahit). (2) Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap pendapatan rumah tangga petani karet secara parsial yaitu  harga karet, tingkat pendidikan, biaya tenaga kerja, pekerjaan sampingan. Sedangkan yang  berpengaruh tidak signifikan secara parsial yaitu luas lahah karet, umur petani, jumlah tanggungan Keluarga, biaya pupuk, pekerjaan sampingan.
ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI CABAI MERAH [CAPSICUM ANNUUM L] DI KECAMATAN PARIAMAN UTARA KOTA PARIAMAN Gusriati; Elmita Yufira; Murnita; Mahmud
Journal of Scientech Research and Development Vol 6 No 2 (2024): JSRD, December 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jsrd.v6i2.865

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan usahatani cabai merah dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelayakan usahatani cabe merah di Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2023. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja [purposive], data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa [1] Berdasarkan hasil analisis R/C Ratio bahwa usahatani cabai merah di lokasi penelitian layak untuk diusahakan dengan R/C 2,21 [2] Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kelayakan usahatani cabai merah secara parsial yaitu produksi, modal, berpengaruh tidak signifikan harga, teknologi, biaya tenaga kerja. Secara simultan [bersama–sama] variabel harga [X1], produksi [X2], modal [X3], teknologi [X4], biaya tenaga kerja [X5], berpengaruh signifikan terhadap kelayakan usahatani cabai merah di Kecamatan Padang Pariaman.
ANALISIS PERILAKU KONSUMEN DALAM MEMBELI MINUMAN KOPI SOLOK RADJO DI ERA NEW NORMAL (Studi Kasus pada Coffee Shop Rimbun Espresso and Brew Bar Kota Padang) Hengky Pratomo; Gusriati; Herda Gusvita
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/kdpa0613

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik konsumen dan menganalisis faktor- faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli minuman kopi Solok Radjo di era new normal studi kasus di Coffee Shop Rimbun Espresso And Brew Bar Kota Padang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2020. Populasi di dalam penelitian ini adalah konsumen minuman kopi Solok Radjo di Coffee Shop Rimbun Espresso And Brew Bar Kota Padang dengan kriteria: umur responden ≥17 tahun dan mengkonsumsi minuman kopi berbahan baku Solok Radjo. Berdasarkan kriteria tersebut terdapat 30 responden. Metode penentuan responden dengan menggunakan accidental sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen yaitu kultur , sub kultur, kelas sosial, kelompok acuan, keluarga, peran dan status, umur dan tahap siklus hidup, pekerjaan , motivasi, persepsi, pengetahuan, dan kepercayaan dan sikap. Secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap perilaku konsumen minuman kopi Solok Radjo, hal ini ditunjukkan dengan hasil pengujian uji F dengan nilai signifikansi F sebesar 0,000 atau F <0,005. Secara parsial kultur, kelompok acuan, peran dan status, umur dan tahap siklus hidup, motivasi, persepsi, dan kepercayaan dan sikap berpengaruh signifikan terhadap perilaku konsumen minuman kopi Solok Radjo, hal ini ditunjukan dengan hasil pengujian uji t dengan nilai signifikan t < 0,005) yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga ditarik kesimpulan bahwa perilaku konsumen minuman kopi Solok Radjo di Coffee Shop Rimbun Espresso and Brew Bar dipengaruhi secara signifikan.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOYALITAS KONSUMEN KOPI PADA MASA NEW NORMAL DI COFFEE SHOP KOTA PADANG Ade Rudi Julianto; Amnilis; Gusriati
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/9q6c0x68

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui loyalitas konsumen kopi pada masa new normal dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas konsumen kopi masa new normal di Coffee shop di Kota Padang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2020. Metode penentuan responden menggunakan teknik Non Probability yaitu dengan cara Acidental Sampling. Penelitian dilaksanaan di Coffee Shop Kota Padang dengan jumlah sampel sebanyak 150 orang. Penelitian ini menggunakan metode dasar deskriptif analitik. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif kuantitattif dengan analisa statistik regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa loyalitas konsumen kopi pada masa new normal di Kota Padang berada pada kategori loyal dengan nilai scor 3,85. Kualitas produk, kualitas pelayanan, desaign tempat, lokasi, harga produk, dan kepuasan pelanggan Coffee Shop di Kota Padang secara simultan (secara bersama-sama) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen kopi pada Coffee Shop di Kota Padang dengan nilai (sig 0,000 < 0,005). Sedangkan yang berpangaruh signifikan secara parsial adalah Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan, Desaign Tempat, dan Kepuasan Pelanggan dan yang tidak berpengaruh secara parsial adalah Lokasi dan Harga Produk. Nilai koefisien Determinasi sebesar 0,932. Diharapkan kepada pemilik Coffee Shop yang ada di Kota Padang tetap mempertahankan dan meningkatkan kualitas yang ada pada Coffee Shopnya. Baik itu kualitas pelayanan maupun kualitas produk sehingga bisa mempertahankan keloyalan dari konsumen.
ANALISIS KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA PETANI PADI SAWAH DI NAGARI IV KOTO MUDIEK KECAMATAN BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN Jendri Hardi; Gusriati; Herda Gusvita
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/42mt8t85

Abstract

This study aims to analyze the level of household welfare of lowland rice farmers from the GSR approach and to analyze the factors that affect the level of household welfare of lowland rice farmers in Nagari IV Koto Mudiek, Batang Kapas District, Pesisir Selatan District. This research was conducted in August 2020, with a sample size of 59 people from 147 populations. Data consisted of primary data and secondary data with descriptive quantitative data analysis using GSR analysis and multiple linear regression. The results showed that the level of household welfare of lowland rice farmers in Nagari IV Koto Mudiek, Batang Kapas District, Pesisir Selatan Regency was categorized as less prosperous household with a GSR value of 2.607% (> 1). Together, there is a significant influence on food expenditure, non-food expenditure, income from farming, age of the farmer, number of family dependents, education level and rice field area on the level of welfare. Partially which has a significant effect   on   the   welfare   level   of   food   expenditure,   non-food expenditure, education   level   and   rice   field   area.   The   coefficient   of determination (R2) is 0.851 or 85.1%.
ANALISIS PENGELUARAN KONSUMSI PANGAN RUMAH TANGGA DI SUMATERA BARAT Kiki Neksandi Mayuri; Gusriati; Herda Gusvita
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/hmxx6x22

Abstract

The purpose of this study was to determine household food consumption expenditure in West Sumatra and to analyze household income, non-food consumption   expenditure, and   population   influencing   household   food consumption expenditure in West Sumatra. This study uses secondary data from BPS West Sumatra in figures from 1998-2017. The data were processed using multiple linear regression analysis tools with the SPSS 25 program. The results showed that household food consumption expenditure in West Sumatra in the last twenty years, namely 1998-2017, has increased by 4.15%, with an average per year of 0,21%. Household income, non-food consumption expenditure and total population simultaneously (together) have a significant effect on household food consumption expenditure in West Sumatra with value (sig 0,000 <α 0.05). Then the partially significant influence is household income, non-food consumption expenditure, and population. The coefficient of determination is 0.985 (98.5%).
POLA PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM USAHATANI JAGUNG HIBRIDA (Zea mays L) DI NAGARI LUBUK GADANG TENGGARA KECAMATAN SANGIR KABUPATEN SOLOK SELATAN Sri Afri Yeni; Gusriati; Herda Gusvita
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/6spd5r57

Abstract

The purpose of this study was to analyze hybrid maize farming and study the pattern of decision making in hybrid maize farming in Nagari Lubuk Gadang Tenggara, Sangir District, South Solok Regency. This research was conducted in Nagari Lubuk Gadang Tenggara from April to May 2019. The research method used was descriptive method and survey technique with a population of 58 people from 237 farmers. Samples were taken by census. Data analysis used descriptive quantitative and qualitative, hybrid corn farming analysis and decision making pattern analysis in hybrid corn farming. The results showed that the production of hybrid maize in Nagari Lubuk Gadang Tenggara, Sangir District, South Solok Regency per planting season was 2.909.56 Kg / Ha, the revenue of Rp. 12,220,152.00 / Ha, income of Rp. 8,387,873.30 / Ha, the total cost of Rp. 4,252,585.91 / Ha, and a profit of Rp. 7,967,657.31 / ha, and the R / C ratio is 2.9. The most pattern of decision making in hybrid corn farming is pattern I (the decision is made by the husband alone without involving his wife).