Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS – GAMES - TOURNAMENTS) TERHADAP HASIL BELAJAR PADA POKOK BAHASAN BUNYI DI KELAS VIII SEMESTER II DI SMP NEGERI PERISAI KUTACANE Tri Astuti Mardiana; Maulida Ulfah; Indah Fitria Rahma; Sheila Fitriana
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.365

Abstract

Penelitian ini bertujuan ingin melihat apakah ada pengaruh model pembelajaran kooperatif Tipe TGT terhadap hasil belajar materi pokok Bunyi pada siswa kelas VIII SMP Negeri Prisai Kutacane Tahun Pembelajaran 2008/2009. Untuk mendapatkan data tersebut diatas, maka populasi adalah semua siswa kelas VIII, sedangkan sebagai sampel diambil sebanyak 40 orang dan dibagi menjadi 2 kelas yaitu 20 orang sebagai kelompok VIIIA yang belajar menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe TGT dan 20 orang sebagai kelompok VIIIB yang belajar menggunakan pembelajaran konvensional. Metode dalam penelitian ini dengan eksperimen. Tes yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk objektif tes sebanyak 25 soal. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa, hasil belajar fisika siswa pada materi pembahasan Bunyi meningkatkan dengan persentase peningkatan yang signifikan sebesar 27,49% dengan rata-rata nilai hasil belajar siswa kelas eksperimen 74,2 dan kelas kontrol 58,2. Ada pengaruh yang signifikan pembelajaran model pembelajaran kooperatif Tipe TGT terhadap hasil belajar pada pokok pembahasan Bunyi dikelas VIII SMP Negeri Perisai Kutacane
Effectiveness of Cooperative Problem Solving (CPS) Learning with the Science Process Skills Approach on the subject of Simple Harmonic Motion Rizaldi, Rachmat; Hasanah.S, Uswatun; Syahwin; Fitriana, Sheila; Mardiana, Tri Astuti
Schrödinger: Journal of Physics Education Vol. 5 No. 4 (2024): December
Publisher : Cahaya Ilmu Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37251/sjpe.v5i4.1377

Abstract

Curpose of the study: The purpose of the research that has been carried out is to analyze the effectiveness of cooperative problem solving learning with the science process skills approach in improving students' understanding of the subject of simple harmonic motion. Methodology: The method used is a quasi-experiment with a pretest-posttest control group design. The subject of the study was students of class X science from two high schools who were selected purposively. The data was analyzed with a Statistical Descriptive Test to describe the learning outcome data from two sample classes. Main Findings: The results of the analysis showed that the average posttest score of the experimental class was higher than that of the control class. The average score of the experimental class showed a high improvement category, while the control class only achieved a moderate category. CPS learning with the SPS approach has proven to be effective because it combines group cooperation and scientific exploration. Students can associate theory with practice, so that the understanding of concepts becomes more deep. Novelty/Originality of this study: This study introduces a novel integration of Cooperative Problem Solving (CPS) with Science Process Skills (SPS) in teaching Simple Harmonic Motion. Unlike traditional methods, this approach fosters both collaborative problem-solving and scientific thinking, enhancing students' conceptual understanding and practical application. It advances existing knowledge by demonstrating how CPS-SPS synergy can bridge theoretical physics and real-world problem-solving skills effectively.
Development of virtual lab-assisted guided inquiry teaching materials to improve science literacy on momentum and impulse material Fitriana, Sheila; Riska, Fati Matur; Decenni Amelia; Rachmat Rizaldi; Syahwin; Tri Astuti Mardiana
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 12 No 1 (2025): Compton: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika
Publisher : Prodi Pendidikan Fisika Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v12i1.19860

Abstract

The development of science and technology in the 21st century necessitates strong scientific literacy among students, yet Indonesian students' PISA scores in this area remain low. Conventional physics teaching materials often lack interactivity and fail to engage students actively, especially for abstract topics like momentum and impulse. This research addresses the gap by developing guided inquiry-based teaching materials assisted by virtual laboratories (V-Lab) for momentum and impulse, aiming to improve senior high school students' scientific literacy. The study employed a Research and Development (R&D) method focusing on the define, design, and develop stages. Module feasibility was assessed through validation by material and media experts using questionnaires (1-4 Likert scale), yielding quantitative scores and qualitative feedback. Initial field testing involved 32 10th-grade students and utilized readability questionnaires, learning interest questionnaires, and pre-post science literacy tests, analyzed descriptively. Results showed high feasibility: material expert validation at 91.6% (Very Good) and media expert validation at 84.0% (Very Good). Qualitative feedback affirmed the module's strengths and provided suggestions for refinement. Initial field testing indicated very good student readability (86.3%) and learning interest (82.0%). Science literacy improved from a pre-test average of 45.2% to a post-test average of 75.8%, with a Normalized Gain (N-Gain) of 0.56 (Medium effectiveness). The study concludes that the developed V-Lab assisted guided inquiry teaching materials are highly feasible and effective for enhancing students' science literacy. The module offers a valuable, interactive resource for physics education, with potential for wider application
Pembelajaran Berbasis Proyek dengan Sumber Belajar Potensi Lokal: Upaya Meningkatkan Kemandirian dan Kreativitas Siswa Lubis, Retnita Ernayani; Mardiana, Tri Astuti
Toga Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/toga.v2i1.1056

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning/PjBL) dengan memanfaatkan potensi lokal sebagai sumber belajar kontekstual di tingkat sekolah menengah pertama. Potensi lokal, seperti pertanian, kerajinan, dan budaya tradisional, menjadi sarana pembelajaran yang autentik dan relevan dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam dengan guru dan siswa, serta dokumentasi hasil proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PjBL berbasis potensi lokal mampu meningkatkan kemandirian, kreativitas, dan keterlibatan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Selain itu, pendekatan ini memperkuat hubungan antara materi pelajaran dengan kehidupan nyata serta menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya dan lingkungan sekitar. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya integrasi potensi lokal ke dalam kurikulum sebagai upaya membentuk profil pelajar Pancasila dan menghadirkan pembelajaran yang bermakna dan transformatif.
Pengaruh Metode Pembelajaran Ekspositori Berbantuan Puzzle untuk Menstimulus Pemahaman Konsep Fisika Siswa Kelas XI MIA Pokok Bahasan Termodinamika Adji Chencana Suryadinata; Rachmat Rizaldi; Sheila Fitriana; Nana Mardiana; Syahwin, Syahwin; Tri Astuti Mardiana
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol. 15 No. 2 (2025): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v15i2.2758

Abstract

Proses kegiatan belajar mengajar di kelas sangat bergantung pada metode, media, dan materi pembelajaran yang dipilih oleh guru. Pemilihan metode dan media pembelajaran yang tidak tepat, dapat menghambat pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan oleh guru. Mata pelajaran termodinamika merupakan salahs atu pelajaranyang sulit untuk dipahami bagi siswa kelas XI MIA di MAS Proyek UNIVA Medan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh metode pembelajaran ekspositori berbantuan puzzle untuk menstimulus pemahaman konsep fisika siswa kelas XI pokok bahasan termodinamika. Metode di dalam penelitian ini merupakan quasi experiment dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan merupakan bagian dari nonequivalent control group design dan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel yang dipilih untuk penelitian ini merupakan kelas XI MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIA 2 sebagai kelas kontrol. Penelitian ini dilaksanakan di MAS Proyek UNIVA Medan pada bulan November 2024. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, kuisioner, dan tes objektif. Wawancara yang dilakukan kepada guru bidang studi digunakan untuk menentukan masalah yang dihadapi oleh kelas tersebut, sedangkan kuisioner digunakan untuk menemukan metode dan media yang cocok digunakan dalam mengatasi masalah tersebut. Tes objektif digunakan kepada siswa di kedua kelas untuk melihat perbedaan kenaikan nilai yang dialami oleh kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Hasil penelitian diperoleh terdapat pengaruh metode pembelajaran ekspositori berbantuan puzzle untuk menstimulus pemahaman konsep siswa dengan uji paired sample t test pada α = 0,05 diperoleh nilai sig. sebesar 0.00 dengan menggunakan perangkat lunak SPSS 26. Rata – rata nilai N – gain pada kelas kontrol adalah 0,29 tergolong kategori rendah, sedangkan rata – rata nilai N – gain kelas eksperimen adalah 0,63 tergolong kategori sedang. Terdapat perbedaan kenaikan nilai aspek aspek pemahaman konsep pada kelas eksperimen dan kelas kontrol, dengan rincian translasi sebesar 28,34%, interpretasi sebesar 19,05%, dan ekstrapolasi sebesar 20,41%.
Pelatihan Public Speaking bagi Pengurus OSIS dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Efektif di SMA YPK Medan Sarwandi, Sarwandi; Mariani Siregar; Ridwan Syahputra; Kesya Nirma Lumbantobing; Sri Wida Harahap; Mulkan Andika Situmorang; Tri Astuti Mardiana; Indah Fitria Rahma; Hendri Nasution
BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 05 (2025): ISSUE JUNI
Publisher : PT. Mifandi Mandiri Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan public speaking merupakan keterampilan penting yang perlu dimiliki oleh siswa, terutama anggota Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), guna mendukung peran mereka dalam kepemimpinan dan komunikasi di lingkungan sekolah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum bagi anggota OSIS SMA YPK Medan melalui pelatihan berbasis praktik dan metode interaktif. Pelatihan dilaksanakan melalui beberapa tahapan, yaitu pre-test untuk mengukur kemampuan awal, penyampaian materi mengenai teknik dasar public speaking, sesi praktik langsung, serta post-test untuk mengevaluasi hasil pelatihan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan kemampuan peserta dalam hal kepercayaan diri, penggunaan bahasa yang tepat, serta teknik penyampaian yang persuasif. Kegiatan ini memberikan dampak positif dalam pengembangan keterampilan komunikasi anggota OSIS dan diharapkan dapat memperkuat peran mereka sebagai pemimpin yang efektif di lingkungan sekolah maupun masyarakat.