Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif E-Modul Digital Mikro Nurhijrah
Information Technology Education Journal Vol. 3, No. 3, September (2024)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif berupa e-modul digital mikro untuk mendukung pembelajaran teknik menghias kain, serta menganalisis efektivitasnya dalam meningkatkan kompetensi siswa. Metode pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) yang melibatkan lima tahapan utama: analisis kebutuhan, perancangan media, pengembangan prototipe, implementasi uji coba, dan evaluasi produk. E-modul yang dikembangkan dirancang dengan struktur materi yang terorganisir dalam topik mikro, dilengkapi fitur interaktif seperti video tutorial dan kuis otomatis. Uji coba dilakukan pada 30 siswa SMK jurusan Tata Busana yang mempelajari teknik menghias kain. Data dikumpulkan melalui pretest dan posttest untuk mengukur peningkatan pemahaman siswa, kuesioner untuk mengetahui tanggapan serta observasi langsung selama proses pembelajaran.Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai siswa meningkat signifikan, dari 62,3 pada pretest menjadi 84,1 pada posttest (p < 0,05). Sebanyak 90% siswa menyatakan e-modul membantu mereka memahami materi dengan lebih baik. 85% siswa merasa lebih termotivasi untuk belajar teknik menghias kain menggunakan e-modul dibandingkan metode konvensional, dan Fitur video tutorial dianggap sangat membantu oleh 95% siswa, karena memberikan penjelasan visual yang detail. E-modul digital mikro merupakan media pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam teknik menghias kain. Media ini tidak hanya mendukung pembelajaran mandiri, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang interaktif dan menarik. Penelitian ini merekomendasikan implementasi e-modul secara luas dengan pengembangan fitur tambahan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis teknologi. Kata Kunci: Pengembangan, Media Pembelajaran Interaktif, E-Modul, Digital Mikro 
Penyusunan Artikel Ilmiah Bagi Guru SMP Di Kabupaten Majene Amir, Johar; Syamsudduha; Dalle, Ambo; Nurhijrah; Irmawati
Jurnal Hasil-Hasil Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Volume 01 Nomor 01 (Oktober 2022)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jhp2m.v1i1.3754

Abstract

Pelatihan ini diharapkan dapat menginspirasi guru/peserta tentang media kreatif dan inovatif dalammenambah pengetahuan dan pengalaman membuat judul, pendahuluan, metode, hasil, pembahasan, dan daftarpustaka sebagai aspek pengembangan penyusunan artikel ilmiah. Setidaknya, semua peserta (20 orang) telah berhasilmembuat artikel ilmiah, satu kelompok mampu menyusun judul dengan baik, dua kelompok berhasil membuatpendahuluan yang menarik, satu kelompok lagi yang mampu menyusun metode, hasil, pembahasan, dan daftarpustaka yang dihasilkan peserta workshop. Meskipun tidak semua peserta mengahasilkan aspek penyusunan artikelilmiah yang sempurna, mereka sudah mengetahui bahan yang dibutuhakan, langkah, dan cara pengaplikasian aspektersebut dalam penyusunan artikel ilmiah. Untuk mengatasi permasalahan guru/peserta ditempuh dalam tiga tahapankegiatan yaitu workshop, pendampingan, dan refleksi yang dilakukan secara langsung.
Pelatihan Bordir Digital sebagai Upaya Pemberdayaan Laboran PKK dalam Meningkatkan Kompetensi Profesional: id Hamidah Suryani; Nurhijrah; Syarifah Suryana; Mangesa, Riana T; Haerani
V-MACHINE: Vocational and Mechanical Community Service Journal Vol. 2 No. 1 (2025): Mei
Publisher : Program Studi Sarjana Terapan PTM FT UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69712/machine.v2i1.8379

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi profesional laboran jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) melalui pelatihan bordir digital. Perkembangan teknologi dalam industri fashion dan pendidikan vokasional menuntut tenaga laboran untuk memiliki kemampuan yang adaptif, khususnya dalam penguasaan aplikasi dan pengoperasian mesin bordir digital. Metode pelatihan dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif yang meliputi tahapan identifikasi kebutuhan, pengenalan aplikasi desain bordir digital (seperti PE-Design dan Wilcom), praktik pembuatan desain bordir sederhana, hingga proses transfer file desain ke mesin dan pengoperasian mesin bordir. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan peserta dalam menggunakan aplikasi bordir digital serta kemampuan untuk menghasilkan produk bordir yang sesuai dengan desain. Pelatihan ini tidak hanya memperkuat peran laboran sebagai pendukung kegiatan praktik pembelajaran di laboratorium, tetapi juga membuka peluang pengembangan usaha mandiri berbasis keterampilan digital. Kegiatan ini merekomendasikan perlunya pelatihan lanjutan dan pengadaan fasilitas yang lebih representatif untuk mendukung keberlanjutan peningkatan kualitas laboran di lingkungan pendidikan vokasional.
Peningkatan Keterampilan Etiket Sosial melalui Pelatihan Berbusana dan Sikap Duduk Formal untuk Ibu-Ibu PKK Sinjai Nurhijrah; Hamidah Suryani; Syarifah Suryana; Besse Qur'ani; Israwati Hamsar
Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat (AbdiMas)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/abdimas.v3i1.8394

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan etiket sosial, khususnya dalam hal tata cara berbusana dan sikap duduk formal, bagi Ibu-Ibu PKK di Kabupaten Sinjai. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peran ibu-ibu PKK sebagai representasi perempuan dalam berbagai acara resmi yang membutuhkan penampilan yang sopan, percaya diri, dan sesuai norma sosial. Metode pelatihan dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif dengan tahapan identifikasi kebutuhan, penyampaian materi etiket sosial, demonstrasi berbusana sesuai acara, teknik berjalan dan duduk, hingga simulasi kehadiran dalam acara formal. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peserta, yang ditunjukkan dengan kenaikan skor dari pre-test ke post-test, serta umpan balik positif mengenai manfaat pelatihan. Peserta juga menunjukkan antusiasme tinggi dan menyatakan pelatihan ini menambah rasa percaya diri mereka dalam tampil di ruang publik. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang dalam mendukung penguatan peran perempuan dalam kehidupan sosial yang beretika dan profesional. Kata Kunci: Etiket sosial, pelatihan berbusana, sikap duduk formal, ibu-ibu PKK, keterampilan sosial.
PKM Pembuatan Souvenir Bros bagi Ibu-Ibu PKK Kabupaten Sinjai Syarifah Suryana; Nurhijrah; Israwati; Besse; Hamidah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat (AbdiMas)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/abdimas.v3i1.8438

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas ibu-ibu PKK di Kabupaten Sinjai dalam bidang kerajinan tangan, khususnya pembuatan bros sebagai produk ekonomi kreatif. Pelatihan difokuskan pada teknik dasar pembuatan bros menggunakan bahan kawat stainless dan manik-manik yang mudah diperoleh dan bernilai ekonomis. Metode pelaksanaan meliputi pemberian materi teori tentang bahan dan alat, praktik langsung pembuatan bros, serta pendampingan dan evaluasi hasil karya peserta. Kegiatan dilaksanakan selama satu hari dan diikuti oleh 25 peserta. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta mampu memahami teknik dasar pembuatan bros dan menghasilkan karya yang rapi, estetik, serta berpotensi dikembangkan menjadi produk usaha rumahan. PKM ini tidak hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga membuka peluang pemberdayaan ekonomi bagi perempuan di tingkat desa.
Exploitation Of Natural Plant Dyes In Silk Fabrics For Aesthetic Fashion Products Asiani Abu; Nurhijrah
JAF: Journal of Agricultural and Farming Vol. 2 No. 1 (2024): JAF: Journal of Agricultural and Farming, Maret 2024
Publisher : ASIAN PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In order to revive the use of natural dyes for silk clothing, it is necessary to develop natural dyes by exploiting natural dye sources from various plants that are abundant in South Sulawesi. The purpose of this study is to qualitatively analyze the colors produced by various plants for dyeing silk fabrics. The research was conducted at the silk production center in Sengkang, Wajo Regency, Sulawesi Province, South Sulawesi from March to May 2016. The data collection methods used in this study were observation in the field, interviews, and documentation. The results showed that many types of plants spread in South Sulawesi can be used as dyes for silk materials. Exploration of Natural Dyes through the process of extracting stems, roots, leaves of flowers or fruits from plants used as coloring materials, through the process The mordanting process is carried out before the Dyeing Process with Natural Dyes so that the absorption of natural dyes against silk materials increases. The fixation process is carried out after the dyeing process with natural dyes so that natural dyes absorbed in silk materials have good fastness. The process of dyeing silk with natural dyes from plants so that it can be further developed.
Effect of Project-Based Learning on the Learning Independence of Undergraduate Students in the Family Welfare Education Program Nurhijrah; Israwati Hamsar
Information Technology Education Journal Vol. 4, No. 3, August (2025)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/intec.v4i3.9615

Abstract

This study examines the effect of Project-Based Learning (PjBL) on the learning independence of undergraduate students in the Family Welfare Education program, particularly in the Educational Evaluation course. A quasi-experimental design with a pretest–posttest non-equivalent control group was employed, involving 80 students divided into experimental (PjBL) and control (conventional) classes. Findings indicate that students taught through PjBL demonstrated stronger gains in learning independence, especially in initiative, self-management, and intrinsic motivation. These results confirm the potential of PjBL to foster autonomy in non-technical higher education contexts. The novelty of this research lies in its application of PjBL within Family Welfare Education, a field where empirical evidence remains limited. The study contributes to the development of innovative pedagogical strategies aligned with the Merdeka Belajar–Kampus Merdeka policy and offers practical insights for lecturers to enhance student self-directed learning.
Studi Kasus: Perspektif Guru Senior dan Guru Baru dalam Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi di Sekolah Dasar Putri, Dinda Azahra; Arta Mulya Budi Harsono; Ahmad Suriansyah; Norhikmah; Nurhijrah
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 3 No. 4 (2025): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Desember 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v3i4.1330

Abstract

Pembelajaran berdiferensiasi menjadi salah satu strategi penting dalam Kurikulum Merdeka karena memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar sesuai kemampuan, minat, dan kebutuhan masing-masing. Praktik di lapangan menunjukkan bahwa guru memiliki pengalaman yang beragam dalam menerapkan pendekatan ini, sehingga diperlukan pemahaman yang lebih mendalam mengenai bagaimana guru memaknai dan menjalankannya di kelas. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan perspektif guru senior dan guru baru terhadap implementasi pembelajaran berdiferensiasi di sekolah dasar. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi konfirmasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru senior menerapkan pembelajaran berdiferensiasi melalui perencanaan yang lebih sistematis berdasarkan hasil asesmen awal, sedangkan guru baru memusatkan perhatian pada kreativitas media dan fleksibilitas kegiatan belajar. Kedua guru menghadapi kendala pada aspek waktu, manajemen pembelajaran, serta penyesuaian strategi dengan keberagaman siswa. Temuan ini memberikan gambaran empiris mengenai pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi pada konteks sekolah dasar serta menegaskan pentingnya dukungan kelembagaan dan penguatan kompetensi guru agar pelaksanaan diferensiasi dapat berjalan lebih efektif.
Pelatihan Branding Bagi Peserta Kursus Menjahit Yayasan Pendidikan Adhiputeri Makassar Hamidah Suryani; Nurhijrah; Ridwan, Wardimansyah; Fitry Purnamasari; Jusuf, Luthfiani
Jurnal Edukasi dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2025): Desember 2025
Publisher : Yayasan Insan Literasi Cendekia (INLIC) Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/jepkm.v4i2.304

Abstract

Sewing courses organized by the Adhiputeri Education Foundation in Makassar have equipped 20 participants with technical skills, yet these skills are not fully supported by the ability to build a brand and promote products digitally. Limited understanding of branding concepts, visual identity, and the use of social media makes their products less competitive and mostly confined to local markets. This community service program aims to enhance participants’ knowledge and skills in designing brand identity and managing digital promotion. The method employed consists of participatory training and mentoring through interactive lectures, discussions, demonstrations, and hands-on practice in creating logos and promotional materials using Canva, followed by simulated use of social media platforms. The results indicate improved understanding of branding, the ability to design logos and digital promotional materials, and increased confidence in marketing products through online platforms. Overall, the program contributes to strengthening economic independence based on sewing skills.
Pengabdian Kepada Masyarakat: Pembuatan Produk Bakery dengan Teknik Steam Qur'ani, Besse; Widodo, Slamet; Ratnawati T; Syamsuriah; Nurhijrah
Jurnal Edukasi dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2025): Desember 2025
Publisher : Yayasan Insan Literasi Cendekia (INLIC) Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/jepkm.v4i2.308

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan meningkatkan keterampilan mitra dalam memproduksi bakery steam yang sederhana, berkualitas, dan memiliki nilai jual. Kegiatan dirancang melalui kombinasi penyampaian materi dasar dan praktik langsung, meliputi pemilihan bahan, pembuatan adonan, teknik pengukusan, serta pengenalan variasi produk yang mudah diterapkan. Melalui metode ceramah, tanya jawab, dan demonstrasi, peserta mengalami peningkatan pengetahuan dan kemampuan dalam produksi bakery steam. Kegiatan ini juga menghasilkan dokumentasi foto dan video yang dipublikasikan sebagai luaran edukatif dan bentuk transparansi kegiatan. Selain itu, peserta dibekali pemahaman dasar manajemen usaha, seperti perhitungan biaya produksi, penentuan harga jual, dan strategi pemasaran sederhana melalui media sosial. Secara keseluruhan, PKM ini tidak hanya memperkuat aspek teknis produksi, tetapi juga membuka peluang bagi mitra untuk mengembangkan usaha kecil yang berkelanjutan dan bernilai ekonomis.