Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Apresiasi Dan Reward  Guru Terhadap Pembentukan Motivasi Belajar Siswa Di SDN Sungai Andai 3 Sovarinda, Irena; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya; Widyarini, Tika Puspita; Fauzi, Zain Ahmad
Joyful Learning Journal Vol. 13 No. 4 (2024): Joyful Learning Journal: Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Apresiasi merupakan salah metode dalam menghadapi siswa, Apresiasi yang diberikan dari guru guna meningkatkan motivasi belajar pada siswa. Biasanya dapat berupa pujian, hadiah, serta penghargaan. Apresiasi yang diberikan ini diduga mampu meningkatkan motivasi siswa dalam pembelajaran. Karna siswa yang merasa dirinya dihargai akan cenderung lebih bersemangat dan terlibat dalam proses pembelajaran. Pemberian reward yang tepat dan adil dapat meningkatkan rasa bangga dan semangat belajar siswa, sehingga berdampak positif pada produktivitas perkembangan siswa. Namun, tantangan yang dihadapi dalam penggunaan reward adalah memastikan bahwa penghargaan yang diberikan adil, transparan, dan relevan dengan kebutuhan siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus untuk mengetahui lebih dalam bagaimana apresiasi guru terhadap pembentukan motivasi belajar pada siswa sekolah dasar Di SDN Sungai Andai 3. Metode kualitatif yang digunakan merupakan studi kasus, dengan tujuan mendapatkan pemahaman mendalam mengenai penggunaan apresiasi di sekolah. Di SDN Sungai Andai 3 guru turut serta dalam melakukan apresiasi yang dilakukan oleh para guru dengan memberikan reward, pujian, serta dukungan untuk anak. Anak berani memberikan kesan bahwasannya mereka pantas untuk mendapatkan apresiasi atas hal telah mereka lakukan untuk mengutarakan pendapatnya.
Kemampuan dan Pemahaman Belajar Anak Slow Learner: Dari Pendampingan Khusus Menjadi Kemandirian Belajar Nur Aliyah, Siti; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya; Ridhaningtyas, Latifa Putri; Annisa, Muhsinah
Joyful Learning Journal Vol. 13 No. 4 (2024): Joyful Learning Journal: Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fenomena slow learner sering terjadi pada anak usia sekolah dasar, di mana anak tersebut mengalami tantangan untuk memahami materi pelajaran dan biasanya memiliki hasil belajar yang lebih rendah, pada kasus ini anak tersebut memerlukan perhatian khusus dari wali kelas dan guru pendamping khusus. Penelitian ini memiliki tujuan untuk memahami bagaimana peran dari guru wali kelas dan guru pendamping khusus (GPK) dapat membantu siswa slow learner melalui bimbingan yang sabar dan pendekatan belajar yang disesuaikan, termasuk dukungan tambahan dalam membaca dan menulis, Selain itu orang tua juga berperan aktif dalam mengawasi perkembangan belajar anaknya dirumah. Metode penelitian menggunakan jenis pendekatan kualitatif berbasis studi kasus digunakan dengan melibatkan guru wali kelas, GPK dan kepala sekolah SDN Sungai Andai 3 sebagai narasumber. Hasil menunjukkan bahwa kolaborasi antara GPK, wali kelas, dan orang tua menjadi faktor terpenting dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kemandirian siswa. Hal ini terbukti dengan adanya siswa slow learner yang didak didampingi oleh GPK lagi pada saat proses pembelajaran.
Game Based Learning (GBL) Terintegrasi Teknologi Dalam Peningkatan Minat baca Siswa di SDN Kampung Baru TAUFIK ARRAHMAN; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya; Pratiwi, Diani Ayu; Agusta, Akhmad Riyandi
Joyful Learning Journal Vol. 13 No. 4 (2024): Joyful Learning Journal: Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The problem addressed in this study is the significant changes brought about by the digital era in education, including a decline in students' reading interest due to dependency on technology. Reading skills are essential to support learning and critical thinking. An effort to address this issue is by implementing the Game-Based Learning (GBL) model utilizing technology. The research subjects are fifth-grade students at SDN Kampung Baru, Pelaihari Subdistrict, Tanah Laut Regency, South Kalimantan. The research method used is qualitative with a case study approach, involving the school principal, teachers, and students as participants. The results indicate that GBL creates an enjoyable learning environment, enhances reading interest, and motivates students. This study concludes that the GBL model aligns with contemporary developments by providing digital access and offering an effective approach without burdening students.
Kolaborasi Guru Kelas Dan Guru Pendamping Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Inklusif Ningsih, Andriani; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya; Annisa, Muhsinnah; Novitawati
Joyful Learning Journal Vol. 13 No. 4 (2024): Joyful Learning Journal: Desember 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kolaborasi antara wali kelas dan Guru Pendamping Khusus (GPK)  dikelas IV SDN Sungai Andai 3 dalam pendidikan inklusif, serta peran dukungan dari orangtua dan sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran siswa secara menyeluruh di sekolah inklusif. Studi ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis tematik, pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap wali kelas, GPK, kepala sekolah dan orangtua siswa. Hasil menunjukkan kolaborasi yang baik antara wali kelas dan GPK dalam mendukung perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran inklusif yang didukung oleh fasilitas dan kebijakan sekolah. Tantangan muncul dari keterbatasan sumber daya dan pemahaman orangtua. Faktor komunikasi yang kurang efektif antara pihak sekolah dan orangtua turut menjadi hambatan. Sehingga solusi yang diusulkan mencakup pelatihan berkala untuk para pengajar, peningkatan fasilitas pembelajaran, dan sosialisasi yang lebih intensif dengan orangtua agar dapat lebih memahami pentingnya pendidikan inklusif sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran inklusif dikelas IV SDN Sungai Andai 3.
Implementasi Pendekatan Deep Learning Melalui Model Pembelajaran Project Based Learning di Sekolah 3T Bulkis, Putri; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 2 No. 6 (2025): Desember 2025 - Januari 2026
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana Deep Learning secara tidak langsung diimplementasikan melalui model Project Based Learning (PjBL) di sekolah dasar wilayah 3T, yang menghadapi keterbatasan sarana dan prasarana. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus eksploratif, dengan sumber data berupa wawancara semi-terstruktur serta observasi langsung di kelas; unit analisis adalah guru dan siswa yang terllibat dalam proyek pembelajaran di sekolah 3T. Temuan utama menunjukkan bahwa meskipun sarana teknologi sangat terbatas, guru mengadaptasi PjBL dengan memanfaatkan bahan lokal dan pertanyaan pemantik, sehingga menciptakan praktik pembelajaran yang mencerminkan Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning. Siswa menunjukkan peningkatan partisipasi, kreativitas, dan refleksi dalam proses proyek, serta keterlibatan emosional yang tinggi saat presentasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa adaptasi kontekstual PjBL dapat menjadi sarana efektif untuk menumbuhkan Deep Learning di lingkungan marginal, dengan implikasi penting bagi desain pelatihan guru dan kebijakan pendidikan di daerah 3T.
Integrasi TPA dalam Pembelajaran melalui Kolaborasi dengan Praktisi dalam Menjaga Keseimbangan Akademik dan Non Akademik Siswa Radhaina, Jannatul; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya
Jurnal Kajian Islam dan Sosial Keagamaan Vol. 3 No. 2 (2025): Oktober - Desember
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Current education demands a balance between pursuing academic scores and shaping students' religious character. However, full day schools often struggle to achieve this balance because students become quickly fatigued if religious lessons are placed at the end of the school day. Therefore, this qualitative research aims to deeply study how MI Al-Furqan implements the TPA (Qur'an Education Park) Integration Model and how the school collaborates with BKPMI (a practitioner organization) to maintain this balance. The findings show two main innovations: New Scheduling Arrangement and Staff Collaboration. The school moved the one-hour TPA lesson to the middle of the formal learning day, turning it into a positive break that is proven to overcome boredom, increase enthusiasm, and restore students' learning focus for the next general subjects. Collaboration with BKPMI practitioners as main teachers ensures the quality of students' Qur'an recitation and memorization (completing Iqra' volume 6 by 3rd grade). In conclusion, this model successfully resolves the time dilemma in full day school and provides a practical guide for other schools on how to use religious activities as a key driver (katalisator) that effectively boosts academic spirit and results
Implementasi Kelas Kreatif Berbasis Alam Di Sekolah Dasar Lingkungan Lahan Basah Fatimah, Siti; Suriansyah, Ahmad; Budi Harsono, Arta Mulya
Journal Educational Research and Development | E-ISSN : 3063-9158 Vol. 2 No. 2 (2025): Oktober - Desember
Publisher : GLOBAL SCIENTS PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Learning that is still centered on traditional classrooms often makes students less active and minimally involved with the environment. This research aims to analyze the implementation of nature-based creative classes as a strategy to increase learning comfort, motivation, and environmental care character in elementary school students in wetland areas. The research uses a qualitative case study design at SDN SN Sungai Miai 5 Banjarmasin with data collection through interviews, observations, and documentation. The research analysis unit is the teacher's adaptive practice in designing, managing, and growing a nature-based classroom culture. Research results show that the implementation of nature-based creative classes is an integrated strategy with five main themes: the concept of nature-based space, adaptive space arrangement, the impact of nature classes on comfort and learning focus, the role of teachers as designers and facilitators, as well as the formation of student values and characters. This finding confirms that the creativity and pedagogical leadership of teachers is able to produce contextual learning that is in accordance with the characteristics of the wetland ecosystem and can be replicated in schools with similar conditions.