Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi, gaya kepemimpinan, dan kompensasi terhadap motivasi kerja dan kinerja pegawai, serta pengaruhnya melalui motivasi kerja di PT PLN (Persero) UP2D Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis jalur (path analysis) untuk menguji pengaruh langsung dan tidak langsung variabel-variabel yang diteliti. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu memilih responden yang memenuhi kriteria tertentu, dengan jumlah sampel 72 orang. Teknik Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara, angket (kuesioner), dan observasi. Angket digunakan untuk mengumpulkan data persepsi responden tentang variabel-variabel penelitian, sementara wawancara dan dokumentasi digunakan untuk memperoleh informasi tambahan yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi, gaya kepemimpinan, dan kompensasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja, dengan nilai T hitung > 1.667 dan P value < 0.05 untuk ketiga variabel. Selanjutnya, variabel-variabel tersebut juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai, dengan nilai T hitung > 1.667 dan P value < 0.05. Selain itu, motivasi kerja terbukti dapat memediasi pengaruh budaya organisasi, gaya kepemimpinan, dan kompensasi terhadap kinerja. Pengaruh tidak langsung (indirect effect) budaya organisasi, gaya kepemimpinan, dan kompensasi terhadap kinerja melalui motivasi kerja juga signifikan, dengan nilai T hitung > 1.667 dan P value < 0.05. Hasil ini menunjukkan bahwa motivasi kerja berperan sebagai mediator yang menghubungkan faktor-faktor tersebut dengan kinerja pegawai di PT PLN (Persero) UP2D Makassar. The purpose of this study was to analyze the influence of organizational culture, leadership style, and compensation on employee work motivation and performance, and their influence through work motivation at PT PLN (Persero) UP2D Makassar. This study used a quantitative approach with path analysis to test the direct and indirect effects of the variables studied. The sample was taken using a purposive sampling technique, namely selecting respondents who meet certain criteria, with a sample size of 72 people. Data Collection Techniques The data collected consists of primary and secondary data. Primary data was obtained through interviews, questionnaires, and observations. Questionnaires were used to collect data on respondents' perceptions of the research variables, while interviews and documentation were used to obtain additional relevant information. The results showed that organizational culture, leadership style, and compensation have a positive and significant influence on work motivation, with a T value of > 1.667 and P value < 0.05 for the three variables. Furthermore, these variables also have a positive and significant influence on employee performance, with a T value of > 1.667 and P value < 0.05. In addition, work motivation is proven to mediate the influence of organizational culture, leadership style, and compensation on performance. The indirect effect of organizational culture, leadership style, and compensation on performance through work motivation is also significant, with a T value of > 1.667 and P value < 0.05. These results indicate that work motivation acts as a mediator that connects these factors with employee performance at PT PLN (Persero) UP2D Makassar.