cover
Contact Name
RIZKI ANANDA
Contact Email
edukasi2019@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
edukasi2019@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN
ISSN : 26568063     EISSN : 26568071     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Fokus dan scope Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan meliputi hasil kajian ilmiah di bidang pendidikan baik yang dilakukan oleh guru, dosen maupun peneliti independent. Kajian tersebut meliputi, filsafat pendidikan, psikologi pndidikan, bimbingan dan konseling pendidikan, metodologi pendidikan, analisis kebijakan pendidikan, pengelolaan pendidikan, analisis kepemimpinan dan penelitian-penelitian lainnya di bidang praktis pendidikan.
Arjuna Subject : -
Articles 24 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 5 (2025): Oktober" : 24 Documents clear
Penggunaan Scrapbook sebagai Media Reflektif untuk Mengembangkan Literasi Visual Siswa dalam Pembelajaran Sosiologi di Tingkat SMA Utami, Patrisia Rahayu; Rihatiningsih, Septi; Fitriana, Dina; Utami, Tri; Yunianti, Reni Kartini Kristin Dian
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8566

Abstract

Pembelajaran sosiologi di sekolah masih didominasi pendekatan tekstual sehingga belum mengoptimalkan pengembangan literasi visual dan kemampuan reflektif siswa. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penerapan media scrapbook sebagai media reflektif untuk meningkatkan literasi visual dalam pembelajaran sosiologi di SMA Negeri 2 Temanggung. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui angket terbuka, wawancara semi-terstruktur, dan analisis dokumen hasil karya scrapbook siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan scrapbook meningkatkan motivasi, kreativitas, dan kemampuan analisis sosial siswa. Persentase keterampilan mengorganisasi informasi sosial meningkat dari 44,4% menjadi 88,9%; menafsirkan fenomena sosial secara visual dari 50% menjadi 91,7%; kreativitas visual dari 52,8% menjadi 91,7%; dan refleksi kritis dari 41,7% menjadi 86,1%. Scrapbook juga mendorong keterlibatan aktif dan kolaboratif siswa dalam mengaitkan konsep sosiologi dengan pengalaman nyata. Simpulan penelitian menunjukkan bahwa scrapbook efektif sebagai media reflektif untuk mengembangkan literasi visual dan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran sosiologi.
Implementasi Program Madrasah Riset dalam Meningkatkan Berpikir Kritis (Critical Thingking) Siswa Rahmah, Eka Naelia
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8543

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tantangan  perkembangan zaman abad 21 di era revolusi industri 4.0 saat ini peserta didik dituntut memiliki keterampilan berpikir kritis. Salah satu solusinya adalah implementasi Program yang inovatif yaitu program madrasah riset.Tujuan Penelitian untuk menganalisis implementasi program riset dalam meningkatkan berpikir kritis (Critical Thingking) siswa. Metode penelitian  menggunakan metode penelitian kualitatif, Informannya berjumlah 11 Informan. Adapun Hasil penelitian ini yaitu Implementasi Program Madrasah Riset dalam Meningkatkan berpikir kritis Siswa MAN 2 Jakarta Timur berjalan dengan baik, terlihat dari 3 tahapan implementasi Madrasah riset pertama tahap Perencanaan, dengan diawali MAN 2 ditetapkan sebagai madrasah penyelenggara riset tahun 2020, merumuskan sasaran dan tujuan penyelenggaraan program serta strategi untuk mencapai tujuan yang di harapkan. Kedua tahap Pelaksanaan program madrasah Riset melalui pembelajaran riset, kegiatan KIR (Karya Ilmiah Remaja), pembinaaan dan pelatihan riset, pelaksanaan mulok riset. Ketiga tahap Evaluasi program madrasah riset ini disesuaikan dengan capaian target dalam pembelajaran dan rubrik penilaiannya menyesuaikan dengan tugas yang diberikan. Adapun Program Madrasah Riset ini dapat meningkatkan berpikir Kritis siswa terlihat dari 6 aspek dari mulai siswa dapat melaksanakan interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, ekspalansi dan pengaturan diri atau regulasi diri dengan baik, sehingga dengan melaksanakan program madrasah riset ini siswa terlatih dalam berpikir kritis
Kajian Literatur tentang Peran Kolaborasi Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Siswa Sekolah Dasar Sudiningtiyas, Anan; Novani, Dinda; Rahayu, Mugiya Tri; Trisnawati, Eka
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8575

Abstract

Pendidikan karakter merupakan fondasi utama dalam pembentukan kepribadian peserta didik sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pentingnya kolaborasi antara orang tua dan guru dalam mewujudkan pendidikan karakter di sekolah dasar. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode systematic literature review (SLR) terhadap artikel ilmiah terbit tahun 2019–2025 yang diperoleh melalui aplikasi Publish or Perish dari Google Scholar. Dari 987 artikel awal, dilakukan proses penyaringan berdasarkan kesesuaian topik, kelayakan publikasi, dan akses teks penuh hingga tersisa 6 artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil kajian menunjukkan bahwa kolaborasi orang tua dan guru berperan penting dalam membentuk nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, disiplin, kemandirian, dan akhlakul karimah melalui tiga model utama: komunikasi langsung dan informal, program sekolah seperti parenting class dan pelaporan digital, serta kolaborasi tripusat pendidikan. Tantangan yang muncul meliputi keterbatasan waktu, kesenjangan sosial ekonomi, dan minimnya komunikasi dua arah. Solusi yang diusulkan adalah pelatihan parenting, pemanfaatan teknologi digital, dan penguatan forum komunikasi sekolah-keluarga. Kolaborasi antara orang tua dan guru menjadi komponen inti dalam keberhasilan pendidikan karakter siswa sekolah dasar
Pengembangan E-Modul Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Pada Siswa SMA kelas XI Miraza, Syafrila Aini; Dalimunte, Elvina Yanti Br
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8186

Abstract

Materi mengenai struktur dan fungsi jaringan tumbuhan adalah salah satu satu topik biologi yang sulit dipahami siswa karena bersifat abstrak dan memerlukan visualisasi yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan e-modul interaktif yang memenuhi syarat. digunakan sebagai media belajar alternatif untuk siswa SMA kelas XI. Pengembangan e-modul ini memadukan konten visual, video penjelasan, hingga evaluasi interaktif mandiri secara komprehensif untuk materi jaringan Oleh karena itu, hal ini memberikan pengalaman belajar yang lebih berarti. Penelitian ini menerapkan metode Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D yang dibatasi pada tahap define, design, dan development. Hasil dari uji validasi menunjukkan bahwa e-modul memperoleh nilai kelayakan sangat baik dari ahli materi (86,84%) dan ahli media (79,16%). Aspek isi dan kebahasaan dinilai sangat baik, sedangkan penyajian, konsistensi desain, dan kebermanfaatan masih perlu ditingkatkan. E-modul ini dinilai mudah digunakan dan berpotensi mendorong pembelajaran mandiri yang efektif. E-modul ini juga dianggap bermanfaat sebagai referensi ajar bagi guru biologi dalam menerapkan pembelajaran berbasis teknologi. Secara keseluruhan, e-modul ini layak digunakan dan berpotensi meningkatkan pengetahuan siswa pada topik yang kompleks melalui pendekatan pembelajaran visual dan interaktif
Peran Self-Efficacy terhadap Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa: Pendekatan Regresi Linear Sederhana Ainiyah, Hilda Rosa; Nugrahani, Rizka Fibria
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8537

Abstract

Fenomena prokrastinasi akademik yang cukup tinggi di kalangan mahasiswa mendorong perlunya kajian terhadap faktor psikologis yang berperan, salah satunya adalah self-efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh self-efficacy terhadap prokrastinasi akademik pada mahasiswa. Self-efficacy mengacu pada keyakinan individu terhadap kemampuannya dalam menyelesaikan tugas. Hal ini dianggap sebagai salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kecenderungan prokrastinasi akademik pada mahasiswa. Penelitian ini melibatkan 356 mahasiswa (laki-laki = 81; perempuan = 275) dengan rentang usia 17 sampai 23 tahun (mean usia = 19.35; SD usia = 1.468). Pengambilan sampel diambil menggunakan teknik convenience sampling. Data dikumpulkan menggunakan skala Generaal Self-Efficacy (GSE) dan Academic Procrastination-Short Form (APS-S). Hasil penelitian menggunakan analisis regresi linier sederhana menunjukkan bahwa self-efficacy berpengaruh signifikan dengan arah negatif terhadap prokrastinasi akademik. Artinya, semakin tinggi tingkat self-efficacy mahasiswa, maka semakin rendah tingkat prokrastinasi akademik mahasiswa, maupun sebaliknya. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan untuk mengembangkan strategi intervensi guna meningkatkan self-efficacy mahasiswa dalam rangka mengurangi kecenderungan tingkat prokrastinasi akademik pada mahasiswa
Assessment For Learning: Continuous Improvement dalam Pembelajaran Suciati, Suciati; Mulyani, Mulyani
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8589

Abstract

Asesmen merupakan salah satu bagian penting yang menjadi perhatian dalam kurikulum nasional (merdeka). Berdasarkan fungsinya, salah satu asesmen yang penting dilakukan adalah Assessment for learning. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam teori, prinsip, karakteristik, strategi, dan implementasi Assessment for learning sebagai bentuk perbaikan proses pembelajaran secara berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui telaah sistematis terhadap berbagai sumber ilmiah, seperti artikel jurnal, buku, dan dokumen lainnya yang relevan dengan asesmen dan Assessment for Learning.  Hasil kajian menunjukkan bahwa Assessment for learning merupakan bagian penting dari proses pembelajaran yang berorientasi pada bagaimana murid belajar, bukan pada hasil akhir (skor), sehingga asesmen ini bertujuan memantau kemajuan belajar dan memperbaiki proses belajar secara berkelanjutan. Karakteristikk utama Assessment for learning adalah pemberian umpan balik yang cepat dan spesifik menyasar permasalahan dalam proses pembelajaran, serta melibatkan murid dalam proses pembelajaran dan asesmen agar pembelajaran menjadi bermakna. Implementasi Assessment for learning dalam pembelajaran matematika menunjukkan bahwa melalui asesmen, guru dapat memantau perkembangan pemahaman murid, serta memberikan scaffolding yang tepat sebagai umpan balik untuk membantu murid mengkonstruksi pengetahuan dan keterampilannya secara mandiri
Analisis Tingkat Kognitif Soal HOTS pada Materi Konfigurasi Elektron dalam Pembelajaran Kimia SMA/MA: Studi Konten Pohan, Rini Permatasari; Nawawi, Effendi
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8115

Abstract

Pengembangan soal yang mengukur kemampuan keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS) merupakan aspek fundamental yang mendukung pembelajaran kimia yang bermakna. Studi ini dirancang untuk mengevaluasi tingkat kognitif dari soal HOTS pada materi konfigurasi elektron dalam pembelajaran kimia SMA/MA. Kajian ini mengisi celah penelitian sebelumnya yang lebih banyak menilai aspek validitas atau kesukaran soal tanpa mengkaji kedalaman kognitif berdasarkan taksonomi berpikir. Pendekatan deskriptif kualitatif diterapkan dalam penelitian ini melalui metode studi konten. Analisis data dilakukan terhadap sepuluh butir soal pilihan ganda yang disusun oleh para guru kimia dan digunakan dalam evaluasi pembelajaran. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa mayoritas soal mengukur keterampilan berpikir pada level kognitif rendah hingga sedang, dan hanya sedikit yang mencapai kategori HOTS (level analisis, evaluasi, atau mencipta). Dari total soal, 7 dinyatakan valid, sedangkan 3 lainnya tidak valid. Dari segi reliabilitas, soal pada KD 1 tergolong tidak reliabel. Analisis tingkat kesukaran menunjukkan 60% soal tergolong sedang, 40% mudah, dan tidak ada yang tergolong sukar. Temuan ini menunjukkan perlunya perbaikan dalam penyusunan soal agar lebih menantang secara kognitif dan sesuai dengan karakteristik soal HOTS.
Efektivitas Flipbook Berorientasi Tari Sekar Jempiring dalam Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa di Sekolah Menengah Atas Dewi, Ni Kadek Siwi Cipta; Arnyana, Ida Bagus Putu; Dewi, Ni Putu Sri Ratna
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8515

Abstract

Minimnya penggunaan media kontekstual yang memadukan unsur kearifan lokal dalam pembelajaran biologi berpengaruh terhadap rendahnya hasil belajar siswa pada materi sistem gerak manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan hasil belajar kognitif antara kelas eksperimen dan kontrol, serta menilai efektivitas media flipbook berorientasi Tari Sekar Jempiring dengan model Problem Based Learning (PBL). Penelitian menggunakan metode eksperimen semu dengan desain pretest-posttest non-equivalent control group. Populasi terdiri dari 140 siswa kelas XI SMA Negeri 1 Pekutatan dengan sampel acak sederhana berupa kelas XI B2 (36 siswa) sebagai kelompok eksperimen yang belajar menggunakan flipbook berorientasi Tari Sekar Jempiring dengan setting PBL, dan XI B1 (36 siswa) sebagai kelompok kontrol yang belajar dengan PBL tanpa flipbook. Instrumen yang digunakan berupa tes pilihan ganda dengan analisis data secara deskriptif dan inferensial. Hasil uji-t independen menunjukkan nilai -4,520 dengan signifikansi 0,0001, menandakan adanya perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Nilai effect size sebesar 1,065 menunjukkan kategori tinggi, sehingga dapat disimpulkan bahwa media flipbook berorientasi Tari Sekar Jempiring dengan model PBL efektif meningkatkan hasil belajar kognitif siswa pada materi sistem gerak manusia
Penggunaan Simulator Digital untuk Meningkatkan Keterampilan Kolaborasi dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Bentuk Molekul Firdausiyah, Ghilmani; Muntholib, Muntholib; Dasianto, Dasianto
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8510

Abstract

Kolaborasi menjadi salah satu keterampilan penting yang perlu dikuasai siswa dalam menghadapi tantangan abad 21, karena selain berperan dalam pembelajaran kolaborasi sangat diperlukan manusia sebagai makhluk sosial dalam memecahkan masalah kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kolaborasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran kimia menggunakan media simulator digital. Media ini tidak hanya mempermudah pemahaman konsep abstrak, namun menjadi sarana eksplorasi bersama yang mendorong interaksi, diskusi, dan pemecahan masalah. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan dalam dua siklus tindakan. Subjek penelitian ini adalah 32 siswa kelas X-2 SMA Brawijaya Smart School tahun pelajaran 2024/2025. Instrumen yang digunakan adalah tes, angket, lembar observasi, dan catatan lapangan. Adapun teknik analisis data yang digunakan meliputi analisis data secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya peningkatan rata-rata keterampilan kolaborasi dari prasiklus 59,87%, siklus 1 74,63%, dan siklus 2 81,45%. Hasil belajar siswa juga meningkat dari prasiklus 0%, siklus 1 53%, dan siklus 2 81%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan simulator digital pada materi bentuk molekul efektif dalam meningkatkan keterampilan kolaborasi dan hasil belajar siswa, serta diharapkan dapat menjadi acuan bagi guru untuk mengintegrasikan simulator digital dalam pembelajaran abad 21.
How Microlearning Can Benefit Education: A Study of Factors and Trends in the Use of Microlearning Ranggana, Alfaza; Rasim, Rasim; Megasari, Rani
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 7, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v7i5.8558

Abstract

Microlearning has become one of the approaches that has become increasingly in demand in the last two decades along with the increasing need for flexible and digital technology-based learning. This research aims to define the concept of microlearning and identify research trends and factors that drive its implementation. The method used is a bibliometric analysis of microlearning-themed publications obtained from the ScienceDirect database from the initial appearance of the term until 2024. The analysis was carried out based on three main aspects, namely the frequency of publications, the number of citations, and the network of co-emergence and co-authorship. The results of the study show a significant increase in the number of microlearning-related publications over the past two decades. The publications with the highest citations were mostly from the pre-COVID-19 pandemic period, while 99% of documents did not show a strong pattern of authorship collaboration. In addition, microlearning is defined through three main factors, namely mobile device use, social connectedness, and time constraints. These findings confirm that research on microlearning remains relevant and has the potential to be an important foundation for the development of digital learning strategies in the future

Page 1 of 3 | Total Record : 24


Filter by Year

2025 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 5 (2025): Oktober Vol 7, No 4 (2025): Agustus Vol 7, No 2 (2025): In Press Vol 7, No 1 (2025): February Vol 6, No 6 (2024): December Vol 6, No 5 (2024) Vol 6, No 4 (2024) Vol 6, No 3 (2024) Vol 6, No 2 (2024): In Press Vol 6, No 2 (2024) Vol 6, No 1 (2024) Vol 5, No 6 (2023): December Vol 5, No 6 (2023) Vol 5, No 5 (2023): October Vol 5, No 5 (2023) Vol 5, No 4 (2023) Vol 5, No 4 (2023): August Vol 5, No 3 (2023): June Vol 5, No 3 (2023) Vol 5, No 2 (2023) Vol 5, No 2 (2023): April Vol 5, No 1 (2023): February Vol 5, No 1 (2023) Vol 4, No 5 (2022): October Pages 6401-7346 Vol 4, No 4 (2022): August Pages 5501-6400 Vol 4, No 3 (2022): June Pages 3201-5000 Vol 4, No 2 (2022): April Pages 1601- 3200 Vol 4, No 1 (2022): February Pages 1-1600 Vol 4, No 6 (2022): December 2022 Vol 4, No 6 (2022) Vol 4, No 5 (2022) Vol 4, No 4 (2022) Vol 4, No 3 (2022) Vol 4, No 2 (2022) Vol 4, No 1 (2022) Vol 3, No 6 (2021): December Pages 3500-5500 Vol 3, No 5 (2021): October Pages 1880-3500 Vol 3, No 4 (2021): August Pages 1101-2382 Vol 3, No 3 (2021): June Pages 631-1091 Vol 3, No 2 (2021): April Pages 250-630 Vol 3, No 1 (2021): February, Pages 1-260 Vol 3, No 6 (2021) Vol 3, No 5 (2021) Vol 3, No 4 (2021) Vol 3, No 3 (2021) Vol 3, No 2 (2021) Vol 3, No 1 (2021) Vol 2, No 3 (2020): December, Pages 215-250 Vol 2, No 2 (2020): August, Pages 113-214 Vol 2, No 1 (2020): April, Pages 1-112 Vol 2, No 2 (2020) Vol 2, No 1 (2020) Vol 1, No 3 (2019): December Pages 97- 137 Vol 1, No 2 (2019): August Pages 56-96 Vol 1, No 1 (2019): April, Pages 1-55 Vol 1, No 3 (2019) Vol 1, No 2 (2019) Vol 1, No 1 (2019) More Issue