cover
Contact Name
Bagus Shandy Narmaditya
Contact Email
bagus.shandy.fe@um.ac.id
Phone
+6282234019099
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Graha Rektorat Lantai 6 Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang 5 Malang 65145
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Karinov
ISSN : -     EISSN : 26206161     DOI : https://doi.org/10.17977
Jurnal Karinov concerns on the scientific enhancements in the context of community services. This journal also involves community and partnership relationship dealing with the existing phenomena. In more detail, the focus of this journal includes, but not limited to (1) Social Humanities, (2) Education, (3) Science and Technology, (4) Regional Development and (5) Community Empowerment.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 244 Documents
Optimasi Penggunaan Limbah Ubi Kayu Menjadi Pupuk Organik: Menuju Pertanian Ramah Lingkungan Berbasis Circular Economy Cerya, Efni; Darussyamsu, Rahmawati; Amelia, Kiki
Jurnal KARINOV Vol 7, No 3 (2024): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v7i3p148

Abstract

Kenagarian Situjuh Gadang merupakan sebuah nagari yang memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, dengan ubi kayu sebagai komoditas utama. Namun, limbah ubi kayu yang dihasilkan masih belum terkelola secara optimal dan memiliki eksternalitas negative terhadap lingkungan. Untuk mengatasi permasalahan ini, solusi berbasis circular economy diusulkan, yaitu mengubah limbah ubi kayu menjadi pupuk organik yang bermanfaat bagi pertanian dan lingkungan. Dengan menggunakan metode learning by action, pengabdian kepada masyarakat Universitas Negeri Padang (UNP) ini berupa pelatihan kepada petani ubi kayu telah dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam pengolahan limbah menjadi pupuk organik. Dengan solusi ini, diharapkan dapat mengurangi pencemaran, meningkatkan keberlanjutan pertanian, serta memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat. Kata kunci— Pengabdian Masyarakat, Peningkatan Kualitas Lingkungan, Limbah Ubi Kayu Abstract Kenagarian Situjuh Gadang is a nagari that has great potential in the agricultural sector, with cassava as the main commodity. However, the cassava waste produced is still not managed optimally and has negative externalities to the environment. To overcome this problem, a circular economy-based solution is proposed, namely converting cassava waste into organic fertilizer that is beneficial to agriculture and the environment. By using the learning by action method, community service by Universitas Negeri Padang (UNP) in the form of training for cassava farmers has been carried out to improve understanding and skills in processing waste into organic fertilizer. With this solution, it is hoped that it can reduce pollution, improve agricultural sustainability, and provide economic added value for the local community. Keywords— Community Service, Environmental Quality Improvement, Cassava Waste
Pengenalan Konsep Blue Economy Untuk Peningkatan Kemandirian Pangan dan Ketahanan Maritim Kawasan Pantai Watulimo Prayitno, Putra Hilmi; Annisya', Annisya'; Istiqomah, Ni'matul; Ningrum, Linda Agustin; Saputri, Dela Refi Novi; Anggraeni, Sefira Oktavia
Jurnal KARINOV Vol 7, No 3 (2024): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v7i3p177

Abstract

Indonesia adalah negara maritim, namun Indonesia masih menunjukkan bahwa keberlanjutan industri dan perikanan masih rendah. Hal ini dikarenakan kurangnya penerapan konsep blue economy pada masyarakat peisir. Di kawasan pantai watulimo, kabupaten trenggalek memiliki banyak potensi pada pantainya. Akan tetapi potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat lokal. Ketika ditinjau dari analisis situasi menunjukkan bahwa pantai di kawasan watulimo saat ini presentase wisatawan mulai menurun karena kalah saing dengan pantai-pantai baru. Selain itu karena pantai di watulimo banyak difokuskan pada perikanan, sehingga banyak limbah dan biota laut menjadi terganggu. Oleh karena itu solusi dari permasalahan terbut bisa berupa pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai penerapan konsep blu economy sehingga bisa berdampak baik bagi masyarakat lokal dan lingkungan. Kemudian memberikan pendampingan dan edukasi kepada masyarakat lokal wilayah pesisir mengenai kemandirian pangan melalui potensi yang mereka miliki dan pertahanan maritim. Kata kunci—Blue Economy, Kemandirian Pangan, Ketahanan Maritim Abstract Indonesia is a maritime country, but Indonesia still shows that the sustainability of industry and fisheries is still low. This is due to the lack of application of the blue economy concept in coastal communities. In the Watulimo coastal area, Trenggalek Regency has a lot of potential on its beaches. However, this potential has not been optimally utilized by the local community. When reviewed from the situation analysis, it shows that the beach in the Watulimo area is currently the percentage of tourists starting to decline because it is less competitive with new beaches. In addition, because the beach in Watulimo is focused on fisheries, so that a lot of waste and marine biota are disturbed. Therefore, the solution to this problem can be in the form of providing education to the community regarding the application of the blue economy concept so that it can have a good impact on the local community and the environment. Then provide assistance and education to local coastal communities regarding food independence through the potential they have and maritime defense. Keywords— Blue Economy, Food Independence, Maritime Resilience
Pendidikan Politik Untuk Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat Desa Khusnia, Hartin Nur; Junaidi, Ahmad; Muhlis, Muhlis; Yohanes, Yulanda Trisula Sidarta
Jurnal KARINOV Vol 7, No 2 (2024): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v7i2p126

Abstract

Pendidikan politik merupakan faktor utama dalam membangun kesadaran warga negara untuk berpartisipasi dalam politik. Tingkat partisipasi masyarakat desa Teniga, Lombok Utara pada saat Pemilihan Kepala Daerah 2019 lalu menunjukkan angka yang rendah dibandingkan dengan wilayah lainnya di Lombok Utara. Oleh karenanya, program pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat desa Teniga agar mereka aktif berpartisipasi dalam pemilihan umum maupun berbagai bentuk partisipasi politik lainnya. Metode yang digunakan dalam program pengabdian kepada masyarakat ini adalah (1) kolaborasi dengan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lombok Utara, serta (2) sosialisasi dan diskusi tentang urgensi partisipasi politik. Program pendidikan politik ini menimbulkan dampak positif bagi masyarakat, yaitu meningkatnya pengetahuan masyarakat desa Teniga tentang urgensi berpartisipasi dalam politik sehingga pada pemilihan umum mendatang diharapkan ada peningkatan baik dari kuantitas maupun kualitas. Kata kunci— Komunikasi Politik, Pendidikan Politik, Partisipasi Politik, Pemilihan Umum Abstract Political education is the main factor to build citizen awareness to participate in politics. The level of participation of the people of Teniga village, North Lombok during the 2019 Regional Head Election which showed a low figure compared to other regions in North Lombok. Therefore, this service program aims to provide political education to the people of Teniga village so that they actively participate in general elections and various other forms of political participation. The methods used in this community service program are (1) collaboration with the North Lombok Regency General Election Commission, as well as (2) outreach and discussion about the urgency of political participation. This political education program has had a positive impact on the community, namely increasing the knowledge of the Teniga village community about the urgency of participating in politics so that in the next election there will be an increase in both quantity and quality. Keywords— Political Communication, Political Education, Political Participation, General Elections
Penguatan Literasi dan Manajemen Keuangan Bagi Pekerja Migran Indonesia di KJRI Johor Bahru Malaysia Suswanto, Hary; Luk, Luk; Dian Wisika Prajanti, Sucihatiningsih; Turhan Yani, Muhammad
Jurnal KARINOV Vol 7, No 3 (2024): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v7i3p194

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi dan keterampilan manajemen keuangan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di KJRI Johor Bahru, Malaysia. Seiring dengan banyaknya PMI yang bekerja di luar negeri, khususnya di Malaysia, literasi keuangan menjadi hal yang sangat penting untuk dikuasai agar mereka dapat mengelola pendapatan dengan lebih bijaksana dan memaksimalkan kesejahteraan finansial mereka dan keluarga. Metode kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan diantaranya adalah penyuluhan, pelatihan manajemen keuangan sederhana, dan pendampingan dalam membuat perencanaan keuangan. Materi yang disampaikan pada kegiatan tersebut sangat beragam dimana mencakup pentingnya menabung, investasi dasar, pengelolaan utang, dan cara menghindari penipuan keuangan. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman dan kesadaran para PMI akan pentingnya literasi keuangan, serta memberikan mereka keterampilan praktis untuk mengelola pendapatan dengan lebih baik. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta lebih mampu menyusun anggaran, menyisihkan pendapatan untuk tabungan, dan membuat rencana keuangan jangka panjang. Dampak positif seperti ini diharapkan dapat berlanjut dan membantu PMI dalam mencapai stabilitas keuangan dan kesejahteraan yang lebih baik. Kata kunci—Literasi Keuangan, Pekerja Migran Indonesia, Manajemen Keuangan, KJRI Johor Bahru Abstract This community service activity aims to enhance financial literacy and management skills among Indonesian Migrant Workers (PMI) at the Indonesian Consulate General in Johor Bahru, Malaysia. Given the large number of PMI working abroad, particularly in Malaysia, financial literacy is crucial to help them manage their income wisely and maximize their financial well-being and that of their families. The methods employed in this activity include counseling, basic financial management training, and mentoring in financial planning. The material presented covers topics such as the importance of saving, basic investment, debt management, and how to avoid financial fraud. The activity successfully improved the participants' understanding and awareness of the importance of financial literacy and provided them with practical skills to better manage their income. Evaluation results indicated that participants became more capable of budgeting, setting aside income for savings, and making long-term financial plans. This positive impact is expected to be sustained and assist PMI in achieving better financial stability and well-being. Keywords— Financial Literacy, Indonesian Migrant Workers, Financial Management, KJRI Johor Bahru