cover
Contact Name
Dr. Lalu Muhaimi, M.Pd
Contact Email
jipp_info@unram.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jipp_info@unram.ac.id
Editorial Address
Mailing Address Jl. Majapahit No. 62 Mataram Principal Contact Dr. Lalu Muhaimi, M.Pd Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram Jl. Majapahit No. 62 Mataram, Lombok, Indonesia Phone: 082191356473 Email: lalu_muhaimi16@unram.ac.id
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan
Published by Universitas Mataram
ISSN : 25027069     EISSN : 26208326     DOI : https://doi.org/10.29303/jipp.v5i1.99
Core Subject : Education,
JIPP (Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan) (ISSN Print 2502-7069 and ISSN Online 2620-8326) is a peer-reviewed journal published biannually by Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) University of Mataram, Mataram, Lombok, Indonesia. The journal publishes research and conceptual articles in the field of teaching and learning theories and activities focusing on science education, social science education, linguistics and literature education, language teaching and the like. This journal is published in both printed and online versions. JIPP is in the processes of being accredited and then become a member of cross-reference so that all the articles being published by JIPP will automatically have unique DOI number.
Articles 127 Documents
Search results for , issue "Vol. 10 No. 1 (2025): Februari" : 127 Documents clear
Assessment Keterampilan Menulis Ilmiah Mahasiswa Melalui Implementasi Model Pembelajaran Berbasis Riset Berbantuan Media Contoh, Template dan Pedoman Penulisan Makalah Syazali, Muhammad; Widiada, I Ketut; Rahmatih, Aisa Nikmah; Hasnawati, Hasnawati; Hayati, Ilmi Solihana; Elvira, Baiq Olivia Dwita
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3147

Abstract

The low level of students' writing skills indicates that concrete efforts are needed to overcome these problems. In this study, we assessed students' scientific writing skills through the implementation of a research-based learning model (RBL) assisted by media Examples, Templates and Guidelines for writing papers (ETG). The research was conducted at the PGSD Study Program at Mataram University. The sample consisted of 64 students from two different batches, namely second-year students and third-year students. The instrument used to measure students' scientific writing skills was a science research paper document that they wrote individually. The scores obtained were converted into quantitative scores with a range of 0 - 100, qualitative scores (E - A) and then interpreted into 5 categories (very poor - excellent). The quantitative values were further analyzed using descriptive statistics to obtain mean, standard deviation, minimum value, maximum value and percentile data. Meanwhile, the qualitative values and their interpretation were analyzed using percentages. The results of the analysis showed that the students' scientific writing skills were at a value of 77.27. This quantitative value has grade B with good interpretation. From the results of the percentage analysis, it is known that as many as 47% of students have achieved a score of 75 and above, where the grade is B to A. Based on this data, it can be concluded that the implementation of the PBR model assisted by ETG media is effective in facilitating students to develop their scientific writing skills.
Analysis of Learning Media Use in SD Negeri Bangunjiwo Septikasari, Zela; Devinda, Devinda; Perwitasari, Ningrum
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3148

Abstract

The success of the learning process is largely determined by the teacher's ability to deliver material and use learning media. Good learning media depends on the availability of facilities and infrastructure in schools, teacher creativity, teacher capacity building, and funding support in making learning media. This study aims to analyze (1) The use of learning media at SD Negeri Bangunjiwo, (2) The obstacles faced by teachers and students during learning using learning media. This research is a descriptive qualitative research using interview and observation data collection techniques. Respondents in this study were the Principal, Low Grade Teacher and Low Grade Students. The results showed that (1) teachers prepare learning media tailored to students' learning styles, (2) obstacles faced when using media are funds, facilities and infrastructure that are less supportive, and different students' knowledge related to learning media. The conclusion of the research is that the use of learning media is proven to improve student learning outcomes. Support from external school parties is needed in providing learning media that can maximize learning activities at school.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Problem-Based Learning Berbasis Gamifikasi Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SMPN 15 Mataram Azwah, Nur; Hidayat, Rahmat; Aini, Lutfi Qurratul
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3151

Abstract

Pendidikan merupakan fondasi utama bagi kemajuan suatu bangsa. Melalui pendidikan, individu dapat mengembangkan potensi diri dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas integrasi elemen gamifikasi dalam model pembelajaran berbasis masalah (PBL) terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas VII-B SMP Negeri 15 Mataram. Metode penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kurt Lewin, yang meliputi siklus perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi kinerja pengajar dan siswa, serta tes pilihan ganda, dan dianalisis menggunakan deskriptif persentase dengan kriteria ketuntasan CIPP untuk perbaikan pembelajaran. Melalui analisis data tes dan observasi, penelitian ini mencatat peningkatan yang signifikan pada capaian pembelajaran siswa setelah penerapan model pembelajaran tersebut. Proporsi siswa yang mencapai ketuntasan belajar meningkat secara bertahap dari 60% menjadi 70% pada siklus pertama, dan mencapai 80% hingga 85% pada siklus kedua. Temuan ini mengindikasikan bahwa mekanisme gamifikasi dalam konteks PBL mampu merangsang motivasi intrinsik siswa dan meningkatkan keterlibatan aktif mereka dalam proses pembelajaran, sehingga berdampak positif pada hasil belajar Bahasa Indonesia.
Penggunaan Media Permainan Ular Tangga Sifat Cahaya dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 7 Cakranegara Miftahurrahmah, Miftahurrahmah; Zain, Moh. Irawan; Muslehudin, Muslehudin
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3154

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN 7 Cakranegara dengan menggunakan media pembelajaran ular tangga sifat cahaya pada mata pelajaran IPAS. Penelitian ini dilakukan pada bulan juli 2024 dikelas V A pada semester ganjil 2024/2025. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas. metode ini dilakukan melalui empat tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi tindakan. Keempat tahap tersebut merupakan siklus yang berlangsung secara berulang-ulang dengan langkah-langkah yang sama. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran ular tangga sifat cahaya dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V A SDN 7 Cakranegara. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar siswa dari pra siklus, siklus I hingga ke siklus II. Pada saat pra siklus nilai rata-rata yang diperoleh ialah 58,6. Pada siklus 1 hasil belajar mengalami peningkatan tetapi masih dikatakan rendah karena nilai rata-rata yaitu 66.67.  Dari penggunaan media ular tangga yang dilakukan pada siklus 1 terdapat perbaikan yang diterapkan pada siklus 2 guna untuk lebih meningkatkan hasil belajar yang ingin dicapai. Sehingga pada siklus 2 terdapat peningkatan yang semula nilai rata-rata 66.667 meningkat menjadi 81.25.  sehingga dapat dikatakan bahwa media ular tangga sifat-sifat cahaya berhasil dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan Kuis Interaktif (Wordwall) Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas VI SD Negeri 29 Cakranegara Yunanda Pradiani, Ni Putu Wika; Musaddat, Syaiful; Lestari, Eka Indah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3159

Abstract

Dalam era perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, pendidikan memiliki peran krusial sebagai pondasi utama dalam membentuk generasi yang memiliki kompetensi serta kesiapan menghadapi tantangan masa depan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia peserta didik kelas VI di SD Negeri 29 Cakranegaea dengan menggunakan model Pembelajaran Problem Based Learning berbantuan kuis interaktif (Wordwall). Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan sebanyak dua siklus. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VI SD Negeri 29 Cakranegara yang berjumlah 30 peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model Problem Based Learning berbantuan kuis interaktif (Wordwall) dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran Bahasa Indonesia yaitu hasil belajar peserta didik pada siklus I yang tuntas sebanyak 20 peserta didik atau 67%, pada siklus II meningkat menjadi 29 peserta didik atau 97% yang tuntas belajar. Penelitian ini dikatakan berhasil karena mencapai indikator kinerja yaitu 97% dari seluruh peserta didik dengan KKM 70.
Penerapan PBL Modifikasi Media Papan Ranking Satu pada Topik Cookies untuk Fase F Anggia, Forza; Astuti, Nugrahani; Handajani, Sri; Widagdo , Andika Kuncoro
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3160

Abstract

Penelitian ini mengkaji efektivitas model Problem Based Learning (PBL) yang dimodifikasi dengan media papan ranking dalam pembelajaran topik cookies bagi siswa SMK kuliner fase F. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas guru dan siswa, hasil belajar, serta respon siswa terhadap pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode pretest-posttest kelompok tunggal dengan perangkat pembelajaran berupa RPP, LKPD, handout, dan asesmen. Instrumen yang digunakan meliputi lembar observasi aktivitas guru dan siswa, asesmen formatif, serta angket respon siswa, dengan analisis data secara kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru mencapai rata-rata 84% (sangat baik), aktivitas siswa 86% (sangat baik), hasil belajar meningkat dengan nilai sig < a = 0,05 dan nilai gain sebesar 69,7% (sangat baik), serta respon siswa mencapai rata-rata 90% (sangat baik). Kesimpulannya, penerapan PBL modifikasi papan ranking pada topik cookies terbukti sangat efektif, meskipun penelitian ini memiliki keterbatasan dalam akurasi hasil dan sebaiknya diterapkan oleh guru yang memiliki kompetensi teruji serta dengan jumlah populasi yang sesuai standar penelitian.
Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kurangnya Keaktifan Siswa dalam Pembelajaran Biologi di Kelas X B MA Plus Nurul Islam Sekarbela Suryani, Erni; Kusmiyati, Kusmiyati
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3165

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya keaktifan siswa dalam pembelajaran Biologi di kelas X B MA Plus Nurul Islam Sekarbela. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang menyebabkan kurang aktifnya siswa dalam proses pembelajaran disebabkan oleh kurangnya minat belajar siswa dalam pembelajaran biologi, dalam pembelajaran guru menggunakan metode pengajaran yang kurang bervariasi, seperti ceramah yang monoton, sehingga membuat siswa merasa bosan, siswa merasa proses pembelajaran kurang efektif, kurang fokus, karena jam pelajaran biologi berada di jam ketiga. Dapat disimpulkan bahwa kurang aktifnya siswa dalam pembelajaran Biologi disebabkan oleh faktor dari dalam siswa, faktor dari guru dan lingkungan sekolah.
Pengembangan E-LKPD Berbasis Liveworksheet Pada Pokok Bahasan Produk Hidangan dari Mie Untuk Peserta Didik Fase F Anggari Putri, Merysha Fany; Astuti, Nugrahani; Miranti, Mauren Gita; Dewi, Ila Huda Puspita
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3167

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengevaluasi: Kelayakan E-LKPD berbasis Liveworksheet serta menilai Respon peserta didik terhadap penggunaan E-LKPD berbasis Liveworksheet pada pokok bahasan produk hidangan dari mie untuk peserta didik fase F. Studi ini mengimplementasikan metode berupa model Research dan Development (R&D) dengan model pengembangan 4D berisikan 4 langkah yaitu Define (pendefinisian), Design (perancangan), Develop (pengembangan) dan Disseminate (penyebaran) sebagai acuannya. Namun, dalam studi inimodel pengembangan hanya digunakan sampai tahap Develop. Validasi E-LKPD melibatkan ahli media dan ahli materi. Untuk objek penelitian berupa E-LKPD dengan materi produk hidangan dari mie. Studi ini dilakukan di SMKN 4 Madiun kelas XI (fase F) keahlian kuliner berjumlah 31 peserta didik. Penggunaan instrumen dalam proses penilaian kelayakan E-LKPD terdiri dari tiga komponen, yaitu lembar validasi dari ahli media, lembar validasi dari ahli materi, dan angket untuk menilai respon peserta didik. Analisis data yang dilakukan dengan menerapkan teknik kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan: Kelayakan media E-LKPD dengan skor 86%, kelayakan materi E-LKPD dengan skor 98% termasuk ke dalam interpretasi sangat layak dan Respon peserta didik pada penerapan E-LKPD materi produk hidangan dari mie diperoleh skor 91% dengan interpretasi sangat baik. Hal ini diketahui bahwasannya E-LKPD berbasis liveworksheet pada materi produk hidangan dari mie dikatakan “Sangat Layak” sebagai alat pembelajaran dalam proses pembelajaran. Kekurangan dalam penelitian ini ialah instrument yang digunakan belum sampai pada tahap uji efektivitas E-LKPD dalam pembelajaran. Diharapkan penelitian selanjutnya E-LKPD berbasis liveworksheet pada materi produk hidangan dari mie dapat diteruskan sampai tahap penyebaran.
Peningkatan Hasil Belajar Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 39 Mataram Tri putri, Sunia; Jaelani, Abdul Kadir; Asiah, Nur
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3168

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang tujuannya untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran IPAS pada materi kebutuhan dan keinginan di siswa kelas IV SD Negeri 39 Mataram yang berjumlah 28 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes, dan wawancara. Model pembelajaran yang digunakan adalah Problem-Based Learning (PBL). Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem-Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPAS. Hasil pra-siklus menunjukkan tingkat ketuntasan sebesar 6 orang siswa atau 21,42% yang meningkat menjadi 46,42% atau 13 siswa pada Siklus I, dan selanjutnya naik menjadi 89,28% atau 25 siswa pada Siklus II. Penerapan Problem-Based Learning berhasil mencapai tujuan yang diharapkan dan secara efektif meningkatkan hasil belajar IPAS untuk siswa kelas IV di SD Negeri 39 Mataram. Model pembelajaran Problem-Based Learning dikenal dengan strategi pembelajarannya yang melibatkan siswa dalam memecahkan masalah yang kompleks dalam kehidupan nyata.
Penerapan Metode Demonstrasi Pada Pelatihan Pembuatan Brownies Kukus Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler di MAN 2 Mojokerto Rohmah, Mardhiyatu; Astuti, Nugrahani; Purwidiani, Niken; Bahar, Asrul
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i1.3172

Abstract

Adapun riset ini memiliki tujuan untuk menganalisis: (1) aktivitas instruktur, (2) aktivitas peserta pelatihan, (3) hasil belajar kognitif, (4) hasil belajar psikomotor, dan (5) respon peserta pelatihan terhadap penerapan metode demonstrasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek siswa MAN 2 Mojokerto kelas 10, 11, dan 12 yang mengikuti ekstrakurikuler tata boga. Populasi penelitian terdiri dari 60 siswa dengan sampel sebanyak 30 responden yang dipilih menggunakan teknik quota sampling. Data dikumpulkan melalui observasi dan analisis statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas instruktur berada dalam kategori sangat baik, dengan presentase 93% pada pendahuluan, 98% pada kegiatan inti, dan 90% pada penutup. Aktivitas peserta pelatihan juga dinilai sangat baik, dengan persentase 93% pada pendahuluan, 93% pada kegiatan inti, dan 95% pada penutup. Hasil belajar kognitif menunjukkan peningkatan signifikan dengan nilai sig 0,000 < 0,05, sedangkan hasil belajar psikomotor berada dalam kategori sangat baik, dengan nilai tertinggi 98 dan terendah 94. Respon peserta terhadap instruktur, metode demonstrasi, dan kegiatan pelatihan masing-masing memperoleh nilai 97%, 95%, dan 95% dalam kategori sangat baik. Dengan demikian, metode demonstrasi terbukti efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

Page 11 of 13 | Total Record : 127