cover
Contact Name
Emmy Syafitri
Contact Email
esyafitri@dharmawangsa.ac.id
Phone
+6282277137173
Journal Mail Official
jpm_reswara@dharmawangsa.ac.id
Editorial Address
Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 Medan Kontak : Tel. 061 6635682 - 6613783 Fax. 061 6615190 Surat Elektronik : jpm_reswara@dharmawangsa.ac.id
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 27164861     EISSN : 27163997     DOI : https://doi.org/10.46576/rjpkm
Reswara adalah Jurnal pengabdian kepada masyarakat yang ditertbitkan dan dikelola oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Dharmawangsa (LPkM UNDHAR). Jurnal ini diharapakan dapat menjadi alat informasi dan sosialisasi mengenai hasil-hasil pengabdian dari seluruh civitas akademika tentang berbagai macam inovasi dan solusi-solusi dalam berbagai persoalan dalam masyarakat. Artikel yang dimuat dalam Reswara meliputi hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat yang mempunyai relevansi dengan: Bidang pembangunan manusia dan daya saing bangsa Pengentasan kemiskinan berbasis sumber daya lokal Pengelolaan wilayah pedesaan dan pesisir berkearifan lokal Bidang peternakan, perikanan, dan kehutanan Pengembangan ekonomi, kewirausahaan, koperasi, industri kreatif, dan UMKM Pengembangan teknologi berwawasan lingkungan Bidang ilmu dan teknologi komputer Bidang sastra dan budaya Bidang hukum Bidang komunikasi dan soial politik Bidang pendidikan yang berorientasi integrasi nasional dan harmoni sosial
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 958 Documents
Pelatihan Asertif bagi Mahasiswa di Kota Palembang sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Nengyanti, Nengyanti; Aulia, Nurul; Juliantina, Juliantina; Lionita, Widya
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v6i2.6349

Abstract

Kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi menjadi persoalan serius yang menghambat pencapaian kesetaraan gender. Meskipun telah tersedia berbagai regulasi nasional, namun kasus kekerasan terhadap perempuan, khususnya mahasiswa terus terjadi. Upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual membutuhkan usaha bersama. Oleh karena itu, untuk mencegahnya, kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertajuk Pelatihan Asertif bagi Mahasiswa Sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual dilakuan kepada 23 mahasiswa di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sriwijaya. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam berkomunikasi secara asertif dengan menekankan pada pemberdayaan individu untuk mencegah kekerasan seksual. Pelatihan ini mengajarkan kemampuan menyatakan pendapat, menetapkan batasan, dan mengelola konflik secara tegas namun tetap menghormati hak orang lain. Metode seperti pemaparan materi, role playing, diskusi kelompok, serta survei pre-test dan post-test digunakan dalam pelaksanaan program pengabdian ini. Hasil menunjukkan peningkatan dalam pemahaman peserta tentang kekerasan seksual dan komunikasi asertif. Sebanyak 100% peserta memahami indikator kekerasan seksual, dan 95,7% menyatakan mampu menerapkan perilaku asertif. Pelatihan ini juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan kekerasan seksual di kampus. Pelatihan ini terbukti efektif dalam membangun keterampilan komunikasi asertif sebagai langkah preventif untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman dan inklusif. Perluasan cakupan pelatihan direkomendasikan untuk masa depan
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pembuatan Mochi Melon Hidroponik Kusniar, Niken Nadif Ulfiya; Habibullah, M. Noor; Levia, Zachdyna Aurelya; Marfuah, Siti; Alfiansyah, Achmad Thoriq Habib; Anisa, Firda; Nurdiansyah, Denny; Kusna, Siti Labiba
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v6i2.6028

Abstract

Desa Cengkir, Bojonegoro, berhasil mengembangkan budidaya melon hidroponik dengan kualitas premium, namun pemasarannya terbatas pada ukuran buah segar yang lebih kecil. Masyarakat yang mengandalkan sektor pertanian membutuhkan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah produk mereka. Kolaborasi dengan mahasiswa KKN menghasilkan solusi berupa pengolahan melon hidroponik menjadi produk bernilai tambah, seperti mochi melon, untuk membuka peluang pasar baru dan meningkatkan kesejahteraan petani. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan nilai tambah melon hidroponik sekaligus memberdayakan masyarakat dengan produk lokal bernilai ekonomi tinggi. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan meliputi pemilihan melon, pengolahan buah menjadi selai, pembuatan adonan mochi berbasis tepung ketan, serta sosialisasi dan pelatihan mengenai proses pembuatan secara manual. Selama pelatihan, peserta diberikan pengetahuan tentang penyesuaian cita rasa dan tampilan agar produk mochi melon menarik perhatian konsumen. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mochi melon berhasil meningkatkan nilai tambah melon hidroponik dan menarik minat masyarakat sebagai camilan unik dan inovatif. Peningkatan keterampilan peserta terlihat dari persentase kemampuan mereka yang meningkat dari 40% menjadi 85%. Produk mochi melon yang dihasilkan berhasil menarik minat masyarakat lokal, dengan 90% peserta memberikan tanggapan positif. Selain itu, terdapat peningkatan signifikan dalam penjualan mochi melon yang meningkat 60% dalam sebulan setelah pelatihan, serta peningkatan pengetahuan masyarakat yang tercermin dari skor pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan rata-rata sebesar 50%. Kesimpulannya, Mochi melon berhasil meningkatkan nilai tambah melon hidroponik dan memberdayakan masyarakat melalui pengolahan produk lokal yang bernilai ekonomi. Inovasi ini memiliki potensi untuk menjadi produk unggulan daerah dan membuka peluang pasar baru
Low Input Sebagai Implementasi Sustainable Agriculture di Kelompok Tani Sumber Rejeki, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman Sambodo, Reo; Astriani, Dian; Dinarto, Wafit
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v6i2.3842

Abstract

Kabupaten Sleman merupakan salah satu wilayah sentra produksi pertanian yang memiliki potensi besar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun, Kelompok Tani Sumber Rejeki yang berada di Kapanewon Tempel menghadapi tantangan serius terkait kenaikan harga pupuk kimia, terutama pupuk non-subsidi, yang berdampak langsung pada peningkatan biaya produksi. Sebagai respons terhadap kondisi tersebut, Program Studi Agroteknologi melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis pemberdayaan, dengan pendekatan partisipatif yang menekankan prinsip pertanian berkelanjutan dan penggunaan input rendah (low input). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kapasitas anggota kelompok tani dalam mengelola sistem pertanian yang ramah lingkungan dan berbiaya efisien. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pengukuran perubahan pengetahuan menggunakan pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada pemahaman masyarakat tentang pertanian berkelanjutan (60%), pupuk organik (12%), dampak penggunaan pupuk organik (36%), manfaat pupuk organik bagi tanaman (20%), serta bahan-bahan yang dapat digunakan sebagai pupuk organik (20%). Selain itu, minat masyarakat untuk menerapkan praktik pertanian berkelanjutan meningkat dari 20% menjadi 80% setelah sosialisasi dilakukan. Temuan ini mengindikasikan bahwa pendekatan partisipatif dan sosialisasi intensif efektif dalam meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat untuk bertransformasi menuju sistem pertanian yang berkelanjutan.
Penerapan Bisnis Digital Pada Kelompok Penggerak PKK Desa Paya Geli Zahri, Cut; Firah, Al; Zulham, Zulham; Harun, Harun; Himawan, Rizky; Putri, Audi Amelia; Ningrum, Apriya
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v6i2.6329

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat mengharuskan setiap orang mengikutinya,begitu juga dengan kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Paya Geli agar bisa ikut bersaing dengan kompetitor lain dalam berwirausaha. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan anggota PKK dengan dilakukan pelatihan dalam mengelola bisnis serta memasarkan dengan teknologi digital. Metode pelaksanaan yang dilakukan dengan memberikan teori bagaimana memulai bisnis digital, mengelola keuangan serta memasarkannya. Kemudian dilakukan praktek untuk mengetahui seberapa besar peningkatan pengetahuan anggota PKK mengikuti pelatihan tersebut. Disamping itu juga pengabdi melakukan pretest dan posttest di setiap sesi materi keterampilan melalui observasi sesuai prosedur. Dari hasil pretest dan posttest terjadi peningkatan yang signifikan yaitu hampir semua peserta mendapatkan pengetahuan yang lebih dari kegiatan ini. Hal ini dibuktikan para peserta bisa mempraktekkan bagaimana melakukan sablon digital ke baju dan mug/gelas secara baik serta memahami penggunaan alat-alat yang dihibahkan dari tim pengabdi.
CAREER PREPARATION TRAINING SEBAGAI LANGKAH MENGHADAPI TANTANGAN KARIR DI ERA NEW NORMAL Pratiwi, Dian; Mutmainah, Mutmainah
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v2i1.907

Abstract

Semakin pesatnya perkembangan teknologi serta semakin terbatasnya lapangan pekerjaan membuat persaingan dalam dunia kerja semakin tinggi. Angkatan kerja dihadapkan pada berbagai kondisi yang sulit terlebih karena adanya pandemi di tahun 2020 ini. Banyak sektor industri yang tertekan sehingga berdampak pada berkurangnya lowongan pekerjaan. Ini tentunya semakin diperparah oleh kondisi di mana jumlah angkatan kerja terus-menerus meningkat seiring semakin bertambahnya jumlah lulusan baik dari perguruan tinggi maupun sekolah menengah atas. Untuk itu, penting sekali program peningkatan kompetensi bagi para lulusan melalui beberapa kegiatan pelatihan dan kursus. Salah satu kegiatan dapat dilakukan dengan pemberian training program career preparation. Career preparation adalah program yang dilakukan untuk memberikan materi berupa persiapan karir seperti pembuatan curriculum vitae yang menarik, pembuatan akun Linkedin, pelatihan wawancara serta materi tentang sosialisasi kursus gratis yang bisa diakses dari rumah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan sebagai bentuk respon atas permasalahan yang terjadi di masyarakat khususnya pada kelompok nonformal. Dengan berkolaborasi, tim pelaksana memilih kelompok sasaran yang memiliki permasalahan dalam hal persiapan tantangan karir. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin berat saat ini. Sasaran program training ini adalah anggota IOSON Lingkar Penggerak. IOSON Lingkar Penggerak merupakan organisasi nonformal yang bergerak di bidang kemanusiaan yang anggotanya sebagian besar berusia 16-30 tahun. Metode kegiatan pelatihan dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting dan dibagi dalam beberapa sesi. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan peserta dalam menyusun curriculum vitae yang menarik, mampu memanfaatkan aplikasi Linkedin untuk menemukan lowongan pekerjaan, serta memiliki kemampuan yang bagus dalam menghadapi wawancara kerja
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN POSYANDU KEMBOJA KELURAHAN TASIKMADU KOTA MALANG DALAM MENCEGAH STUNTING Rahman, Fathur; Herwiningsih, Sri
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v2i2.1124

Abstract

Stunting telah menjadi masalah Kelurahan Tasikmadu. Disini ada 25 balita terindikasi stunting. Karena itu perlu ada sosialisasi dan pendampingan kepada masyarakat Tasikmadu. Tujuan dari kegiatan ini adalah menemukan akar masalah dan solusi dalam pencegahan stunting. Mitra dalam kegiatan ini adalah Posyandu Kemboja dan PKK Kelurahan Tasikmadu. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk ceramah, diskusi dan simulasi. Hasil kegiatannya yaitu pemberian tablet pada ibu hamil untuk tambah darah sejak dinyatakan hamil, pemberian makanan tambahan untuk ibu hamil, posyandu pro aktif mendatangi keluarga balita supaya mengikuti program imunisasi dasar lengkap, pemberian vitamin A, memperbaiki pola pikir dan pola asuh untuk balita. Selain itu, keluarga balita menjadi prioritas penerima program kampung tangguh pangan dan kesehatan di Kelurahan Tasikmadu 
PELATIHAN PENGELOLAAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) DALAM MENUMBUHKAN MINAT BACA MASYARAKAT Yanuarsari, Revita; Muchtar, Hendi Suhendraya
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v3i1.1577

Abstract

Latar belakang kegiatan pengabdian ini adalah kurangnya minat baca masyarakat di Kampung Cibisoro Desa Bojongsari Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung. Pengabdian ini menggunakan metode observasi, wawancara, sosialisasi kepada tokoh masyarakat dan warga serta memberikan pelatihan pengelolaan taman bacaan masyarakat (TBM). Hasil kegiatan pelatihan ini membawa dampak positif yaitu meningkatnya minat baca masyarakat dan kunjungan ke taman bacaan karena pengelolaan taman bacaan sudah semakin membaik. Dengan meningkatnya minat baca warga maka wawasan warga bisa berkembang dengan pesat sehingga membawa dampak bagi peningkatan produktivitas dan kualitas sumber daya manusia.  
UPAYA PENGELOLAAN SAMPAH DI KAWASAN PARIWISATA AIR TERJUN DAIT DAN SETEGUNG Ellissi, Wike; Irawan, Ya’ Kurnia; Prastowo, Ade; Arisinta, Maris Stella
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v3i2.1838

Abstract

Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat memiliki 23 air terjun yang indah yang dijadikan sebagai tempat wisata. Obyek wisata air terjun di Kabupaten Landak yang populer dan memiliki potensi untuk lebih dikembangkan lebih lanjut sebagai tujuan pariwisata adalah Air Terjun Setegung dan Air Terjun Dait. Tim pengabdian masyarakat melakukan observasi awal ke objek tempat pariwisata Air Terjun Dait dan Air Terjun Setegung. Tim memperoleh informasi bahwa terdapat potensi pencemaran lingkungan melalui penumpukkan sampah yang terdapat di objek tersebut. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui jenis sampah yang terdapat dikawasan air terjun dan menemukan solusi pengelolaan sampah dikawasan air terjun. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi, observasi yang dianalisis dengan deskripsi persentase. Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan tim pengabdi menemukan beberapa jenis sampah di air terjun dait dan air terjun setegung seperti sampah plastik, kaca, kain, bahkan logam. Jenis-jenis sampah tersebut diantaranya adalah polyethylene terephthalate, low density polyethylene, polypropylene, polystyrene, fabricated metal product, kemasan kaca, dan pakaian. Selain itu, tim pengabdi masyarakat berhasil mengajak pemerintah dan masyarakat setempat terlibat dalam upaya pengelolaan sampah dengan terbentuknya kepengurusan pengelolaan sampah di area air terjun dait dan air terjun setegung. Kesadaran pengunjung juga terlihat dengan bebasnya area air terjun dari sampah
PEMBUATAN WEBSITE UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN HASIL KERAJINAN TANGAN DI DESA GUNUNGSARI, KAB. LOMBOK BARAT Nurwijayanti, Karina; Juhartini, Juhartini; Hambali, Hambali
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v3i2.1937

Abstract

Desa Gunungsari menjadi salah satu pusat kerajinan tangan dari bambu yang ada di Lombok Barat dimulai sejak tahun 1980-an, beraneka ragam kerajinan tangan yang telah di hasilkan mulai dari kursi, meja, sarang burung, tempat lampu, kandang ayam, lemari, berugak hingga tas dan pernak-pernik lainnya. Pemasaran dengan metode mulut ke mulut merupakan salah satu dalam prosudur kegiatan yang sangat inovatif dalam pemasaran produk kepada konsumen. Kedepan perlu adanya sebuah media pemasaran online yang lebih menarik serta memiliki jaringan yang luas dalam melakukan pemasaran produk, belum dijalankannya pemasaran berbasis teknologi informasi seperti pemasaran melalui website. Mengacu pada beberapa alasan seperti banyaknya pemilik UMKM yang belum mengenal komputer dan internet, minimmnya pengetahuan pemilik UMKM mengenai teknologi informasi dan internet, terutama pemasaran memalui online, kesulitan dalam memasarkan produk yang dihasilkan oleh UMKM di Desa Gunungsari dikarenakan masih membutuhkan biaya yang lumayan besar, sehingga diperlukan sebuah pelatihan dalam memanfaatkan media pemasaran scara online berupa marketplace berbasis web yang sudah ada untuk memasarkan produk yang dihasilkan UMKM. Tim pelaksana PkM akan memulai kegiatan pelatihan sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah disepakati bersama dengan para peserta. Kegiatan pelatihan menggunakan metode ceramah, diskusi (tanya jawab) dan Latihan mengoperasikan media menjualan online. Selama kegitan berlangsung, antusias pengrajin bambu dan pemilik UMKM cukup tinggi terlihat dari rasa ingin tahu mereka terhadap penjualan online dan bagaimana proses pengelolaan data mulai dari pengisi data produk yang akan di jual, mencoba mengelola data penjualan produk dan pembuatan laporan penjualan. kebutuhan tentang keterampilan IT semakin tinggi sehingga diperlukan kerjasama antara beberapa pihak untuk memberikan pelatihan bagi para pelaku UMKM yang tidak memiliki jiwa wiraswasta, dan menumbuh-kembangkan jiwa wiraswasta bagi peserta yang belum memilikinya serta mampu memberikan pemahaman mengenai komputer, internet dan pengenalan dan pemasaran produk secara online pada pengrajin bambu UMKM Gunungsari
PENGUATAN IDENTITAS, JATI DIRI, DAN KAPASITAS MASYARAKAT ADAT WAROPEN DI PROVINSI PAPUA BARAT Warami, Hugo; Sikoway, Hermanus; Makabori, Yan P.; Sanggenafa, Elisabeth L.M.; Yenusi, Kaleb A.
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i1.2079

Abstract

Kelembagaan masyarakat adat Waropen secara legal berdasarkan peraturan perundang-undangan belum terbentuk di Provinsi Papua Barat. Untuk itu, kegiatan ini menjadi urgensi yang harus dilakukan dalam rangka penguatan dan penataan kelembagaan adat. Tujuan kegiatan ini adalah untuk (1) membangun kesadaran dan solidaritas sosial; (2) mendorong kohesivitas sosial yang harmoni; (3) membentuk organisasi modern berbasis adat; (4) membangun organisasi sebagai benteng penerus nilai dan tradisi luhur; dan (5) ikut berpartisipasi dalam pembangunan. Luarannya adalah diharapkan berkontribusi dalam (1) memahami wilayah dan karateristik budaya Waropen yang sama dan berbeda pada setiap kampung, keret dan rumah; dan (2) menyusun kelengkapan organisasi lembaga adat dan kemasyarakatan dalam mendukung pelestarian adat dan budaya Waropen. Mitra dalam kegiatan ini adalah (1) Pemerintah Provinsi Papua Barat, (2) Pemerintah Kabupaten Waropen, (3) Pemerintah Kabupaten Manokwari, dan (4) Dewan Adat Daerah Suku Waropen Provinsi Papua. Metode kegiatan ini adalah participatory learning and action (PLA) dengan paradigma sosio-etnografis agar dapat belajar pada komunitas, menempatkan nilai yang sama antara pengetahuan dan pengalaman masyarakat adat, dan kapasitasnya dalam memberikan solusi atas masalah yang mempengaruhinya. Bentuk kegiatannya terdiri atas: (1) Musyawarah Besar, dan Pengukuhan. Hasil kegiatannya adalah terbentuknya kelembagaan: (1) Struktur Organisasi dan Tata Kerja Adat, (2) Peradilan Adat, dan (3) Kerukunan Keluarga Waropen