cover
Contact Name
Ahmad Yani
Contact Email
ahmadyani.publichealth@gmail.com
Phone
+6281245936241
Journal Mail Official
ahmadyani.publichealth@gmail.com
Editorial Address
Jl. Hang Tuah No 114 Palu
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
ISSN : -     EISSN : 25976052     DOI : https://doi.org/10.56338/mppki
Core Subject : Health,
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) periodic scientific journal that is published by Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu. with ISSN Number: 2597-6052 (Online - Electronic). This journal accepts scientific papers in the form of research articles and review articles in the field of health promotion and behavior science. The focus and scopes of the journal include: Health Literacy Community health empowerement and culture Health promoting hospital Health promotion in institution including tourism and industry Health media and communication technology Health promotion for infectious and non infectious diseases Lifestyle diseases including reproductive health,sexuality and HIV/AIDS Health promoting Occupational health and safety Health behaviour and education Intervention strategies in health promotion
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)" : 30 Documents clear
Pengaruh Metode Pemberian ASI terhadap Durasi Pemberian ASI: Systematic Literature Review: Breastfeeding Methods and It’s Impact on Duration of Breastfeeding: Systematic Literature Review Lilis Dwi Kristyaningrum; Tri Krianto
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.3744

Abstract

Latar Belakang: Pemberian ASI memiliki banyak manfaat dan dampak Kesehatan baik bagi ibu maupun bayi. Proses menyusui merupakan pemberian ASI kepada anak, baik itu melalui menyusu langsung pada payudara, pemberian ASI perah (secara manual atau dengan pompa) melalui botol/sendok/cangkir tanpa menyusui langsung atau kombinasi keduanya, namun sebagian besar penelitian tentang menyusui hingga saat ini belum mempertimbangkan metode pemberian ASI kepada bayi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara metode menyusui baik itu menyusui secara langsung (direct breastfeeding) , memberikan ASI Perah (Exclusive Pumping) dan kombinasi keduanya terhadap durasi menyusui. Metode: Tinjauan sistematik menggunakan panduan PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Review or Meta-Analysis). Pencarian data menggunakan search engine yaitu Pubmed, SAGE Journal dan Proquest mulai tahun 2013 sampai dengan tahun 2023. Penulis menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi untuk mengidentifikasi studi yang akan direviu. Ditemukan 12 studi yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil: Studi menunjukkan bahwa ibu yang memberikan ASI secara Exclusve pumping beresiko memiliki durasi menyusui yang lebih pendek dibandingkan yang menyusui langsung atau kombinasi keduanya. Hubungan tersebut juga dipengaruhi oleh beberapa faktor sosial budaya terkait yaitu status umur, pendidikan, IMT, status bekerja, paritas dan juga metode persalinan. Kesimpulan: Temuan studi dapat memberikan informasi bahwa terdapat hubungan antara metode menyusui dengan durasi menyusui. Perlu dilakukan sosialisasi untuk masing-masing metode menyusui tersebut untuk mendapatkan durasi menyusui yang optimal.
Pola Hidup Lansia yang dapat Mengakibatkan Hipertensi di Puskesmas Karangmulya Kabupaten Garut Tahun 2023: Older Lifestyles than Can Lead to Hypertension at the Karangmulya Health Centre Garut Regency in 2023 Widia Rahmi Pratiwi; Ayu Laili Rahmiati; Gunawan Irianto; Agus Riyanto; Dyan Kunthi Nugrahaeni
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4047

Abstract

Latar belakang: Jumlah penderita hipertensi di Kabupaten Garut tahun 2022 sebanyak 159.435. Wilayah kerja Puskesmas Karangmulya merupakan penduduk terbanyak mengalami rujukan dan terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya yaitu sebesar 3,6% menjadi 37,4% sehingga perlu dilakukan penanggulangan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok, aktivitas fisik dan stress dengan kejadian hipertensi pada lansia. Metode: Penelitian ini menggunakan desain kasus kontrol. Sampel penelitian merupakan lansia ?60 tahun yang menderita hipertensi sebanyak 66 orang sebagai kasus dan yang tidak menderita hipertensi sebanyak 66 orang sebagai kontrol di Puskesmas Karangmulya Kabupaten Garut yang tercatat dalam data BP Lansia tahun 2023. Perbandingan jumlah kasus dan kontrol adalah 1:1 sehingga total 132 sampel yang dihitung menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner. Analisis data yang dilakukan menggunakan analisis univariat dan bivariat (uji chi square dan OR). Hasil: Hasil analisis didapatkan variabel merokok (p=0,014, OR=5,151 95% CI 1,393-19.042), aktivitas fisik (p=0,046, OR=0,450 95% CI 0,218-0,931) dan stress (p=0,005, OR=3,095 95% CI 1,442-6,642). Kesimpulan: Terdapat hubungan diantara kebiasaan merokok, aktivitas fisik dan stress dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan p values < 0,05.
Pengembangan Media Edukasi Anemia & Pangan Halal Sumber Zat Besi Berbasis Video, Website, & E-Leaflet: Development of Educational Video, Website, and E-Leaflet about Anemia and Halal Food Source of Iron Alfiah, Elma; Andi Mukramin Yusuf; Amalina Ratih Puspa
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4187

Abstract

Latar belakang: Berbagai pendekatan dapat dilakukan dalam upaya mengatasi anemia, salah satu diantaranya adalah melalui pemberian edukasi dan promosi gizi seimbang, gaya hidup bersih dan sehat, dan fortifikasi makanan. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media edukasi berbasis video, website, dan e-leaflet terkait anemia dan pangan halal sumber zat besi dalam rangka mengatasi anemia pada remaja. Metode: Desain penelitian ini adalah quasy experiment. Penelitian dilakukan di Kabupaten Bogor dari bulan Maret hingga bulan November 2021. Pengembangan media secara menyeluruh diselenggarakan pada 5 bulan pertama, sedangkan intervensi media dilakukan setelahnya. Responden di dalam penelitian ini terbagi atas 3 kelompok, yaitu kelompok video, kelompok website, dan kelompok e-leaflet; dengan masing-masing kelompok terdiri atas 25 siswa/i. Hasil: Penelitian ini menghasilkan 3 (tiga) media edukasi berupa video, website, dan e-leaflet yang dikembangkan berdasarkan masukan dari para guru. Seluruh media di dalam penelitian ini secara signifikan mampu meningkatkan pengetahuan siswa/i yang dilihat melalui peningkatan skor pengetahuan. Media terbaik dipilih berdasarkan kemampuannya dalam meningkatkan pengetahuan siswa/i yang dilihat melalui perubahan skor pengetahuan yang paling tinggi dari sebelum dan setelah pemaparan media, yang di dalam penelitian ini ditunjukkan oleh media edukasi video (peningkatan skor sebanyak 23.7 poin). Kesimpulan: Media edukasi dalam bentuk video merupakan media yang terbaik dalam meningkatkan pengetahuan terkait anemia dan pangan halal sumber zat besi
Efektifitas Aromatherapi Lemon terhadap Mual & Muntah Pada Kehamilan Trimester I : Literature Review: Effectiveness of Lemon Aromatherapy Against Nausea & Vomiting in the First Trimester of Pregnancy: Literature Review Nabila Shafa Aisya; Isna Hudaya; Atika Zahria Arisanti
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4195

Abstract

Latar belakang: Mual dan muntah saat kehamiilan (morning sickness) dirasakan sekitar 70-80% perempuan pada masa kehamilan banyak terjadi pada masa kehamilan 5-12 minggu. Mual dan muntah saat kehamilan bila keadaan ini tidak segera ditangani mampu menyebabkan hiperemesis gravidarum yang dipaparkan terjadi kurang lebih 0,05-2% dari seluruh kehamilan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan menelaah lebih dalam lagi prihal efektiitas pada aromaterapi lemon terhadap pengaruh aromaterapi terhadap mual serta muntah (emesis gravidarum) Metode: Tinjauan ini menggunakan beberapa sumber mencakup studi pencaarian sistematis database terkomputerisasi (Pubmed serta Google Shcoolar) yang diambil pada waktu 5 tahun terakhir dari tahun 2017-2021. Kriteria dalam menemukan kunci penelusuran literature review yaitu “mual dan muntah”, “aromaterapi lemon”, “ibu hamil”, dan “emesis gravidarum”. Hasil: Mual dan muntah adalah ciri khas keluhan kehamilan yang hampir tak terelakkan, dengan prevalensi diperkirakan 35% sampai 91% pada wanita hamil. Efek fisik dan psikologis yang luar biasa ada pada wanita yang mengalami gejala ini, bersama dengan kendala yang signifikan dalam gaya hidup ibu hamil, yang berdampak serius pada kualitas hidup pada keluarga, serta kemampuan dalam melakukan kegiatan sehari-hari, fungsi sosial serta pula tingkat stres ibu hamil. Kesimpulan: Sesudah meneliti literatur review pada 4 publikasi ilmiah yang telah relevan yaitu prihal pengaruh pemberian aromaterapy lemon pada mual serta muntah pada ibu hamil trimester I di dapatkan ternyata adanya efek terhadap intervensi aromaterapy lemon pada mual serta muntah ibu hamil trimester I.
Faktor Dominan terhadap Kejadian BBLR di Kecamatan Bunguran Timur: The Dominant Factors on the Incidence of Low Birth Weight in Bunguran Timur Sub-district Anisa Permatasari; Diah Mulyawati Utari
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4199

Abstract

Latar Belakang: Berat badan lahir sebagai indikator kesehatan yang sangat penting dan merupakan faktor utama kelangsungan hidup dan tumbuh kembang bayi di masa yang akan datang. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor dominan terhadap kejadian BBLR di Kecamatan Bunguran Timur. Metode: Penelitian ini menggunakan desain case control. Sampel pada penelitian ini diambil berdasarkan jumlah kunjungan ibu hamil bulan Januari sampai Desember 2021 dan ibu bersalin selama bulan Januari sampai Desember 2021 dan Januari sampai April 2022. Hasil: Hasil penelitian diperoleh nilai pvalue pekerjaan (p=1,000), umur (p=0,727), paritas (p=1,000), pemeriksaan ANC (p=0,748), LILA (p=0,640), dan tinggi badan ibu (p=0,037) dan faktor dominan terhadap kejadian BBLR adalah tinggi badan ibu. Kesimpulan: Perlunya optimalisasi pelayanan kesehatan yang berkesinambungan (continuum of care) yang berfokus pada sasaran 1000 HPK dan remaja putri melalui pendekatan keluarga, sehingga dapat meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Kesiapan pertumbuhan yang optimal terutama tinggi badan wanita, karena pada saatnya seorang wanita akan melalui proses kehamilan dimana tinggi badan ibu berhubungan dengan berat lahir bayi.
Aplikasi “Terapi” Usaha Berbasis Teknologi Digital untuk Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Kota Palu: Digital Technology-Based Business "Terapi" Application to Improve Palu City Health Services M. Fakhrul Hardani; M. Rinaldhi Tandah; Ririen Hardani
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4201

Abstract

Latar belakang: Teknologi digital sudah banyak digunakan dalam dunia perbisnisan, contohnya dalam pelayanan kefarmasian. Banyak apotek - apotek online didirikan pada sebuah platform aplikasi yang sudah terkenal, tetapi sangat disayangkan hal ini menyebabkan hilang pula peran seorang apoteker didalam platform tersebut. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah membuat perangkat lunak berbasis mobile apps yang bekerja dengan sistem apotek online tanpa menghilangkan peran apoteker dan menentukan sistem regulasi penyerahan obat pada aplikasi Terapi Metode: Mobile apps terapi dibuat dengan menggunakan android studio, penentuan data dan informasi, penentuan system dispensing obat, desain aplikasi, penambahan fitur aplikasi, pembuatan logo aplikasi, pembuatan data base , desain interface aplikasi Hasil: aplikasi Terapi akan menampilkan 6 fitur utama yaitu menu Obat, Apotek, Apoteker, Rumah Sakit, Gawat Darurat, dan Order. Pengujian dilakukan dengan metode Black Box Testing dengan hasil pengujian valid. Regulasi dispensing obat pada penggunaan aplikasi Terapi menganut system penyerahan obat berdasarkan golongan obat. Golongan obat keras & psikotropik tidak dapat dilayani melalui aplikasi terapi karna terkait penggunaan yang harus diawasi, efek samping dan toksisitas obat. Pemesanan obat yang tidak dilayani, pengguna akan diarahkan aplikasi untuk mendapatkan obat langsung pada apoteker dan dokter praktek Kesimpulan: aplikasi Terapi akan menampilkan 6 fitur utama yaitu menu Obat, Apotek, Apoteker, Rumah Sakit, Gawat Darurat, dan Order. Regulasi dispensing obat pada penggunaan aplikasi Terapi menganut system penyerahan obat berdasarkan golongan obat. Golongan obat keras & psikotropik tidak dapat dilayani melalui aplikasi terapi karna terkait penggunaan yang harus diawasi, efek samping dan toksisitas obat. Pemesanan obat yang tidak dilayani, pengguna akan diarahkan aplikasi untuk mendapatkan obat langsung pada apoteker dan dokter praktek.
Determinan dan Penatalaksanaan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Luas: Determinants and Management of Stunting in the Work Area of Padang Luas Public Health Center Anggraeni, Septi; Ahmad Zacky Anwary; Eka Handayani
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4205

Abstract

Latar Belakang : Riset Kesehatan Dasar 2018 mencatat prevalensi Stunting di Provinsi Kalimantan Selatan menempati urutan ke 9 dari seluruh Provinsi di Indonesia. Puskesmas Padang Luas merupakan salah satu Puskesmas yang terletak di Kabupaten Tanah Laut dan merupakan Puskesmas dengan kasus stunting cukup tinggi dibandingkan Puskesmas lain yang ada di Kabupaten Tanah Laut. Tujuan penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis determinan stunting dan mengetahui gambaran penatalaksanaan stunting di wilayah kerja Puskesmas Padang Luas. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian kombinasi (mix method) dengan desain sequential explanatory. Populasi dalam penelitian ini adalah balita usia 12-59 bulan, dengan sampel sebesar 92 orang. Teknik analisis data meliputi teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif. Teknik analisis data kuantitatif yaitu dengan multiple logistic regression. Hasil : Tidak ada pengaruh pendidikan ibu terhadap kejadian stunting pada balita. Ada pengaruh pendapatan keluarga, riwayat berat bayi lahir, riwayat pemberian ASI dan pola makan terhadap kejadian stunting pada balita dengan besar pengaruh secara keseluruhan sebesar 53% terhadap kejadian stunting. Penatalaksanaan stunting di wilayah kerja Puskesmas Padang luas yaitu dengan Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan berupa makanan lokal, biskuit dan susu bubuk. Kesimpulan : Determinan kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Padang Luas adalah pendapatan keluarga, riwayat berat bayi lahir, riwayat pemberian ASI dan pola makan. Pola makan merupakan variabel yang mempunyai pengaruh terbesar dengan besar pengaruh 16,6.
Air Bersih dan Jamban Sehat terhadap Kejadian Stunting di Negara Berkembang: Literature Review: Clean Water and Healthy Latrines Against Stunting Incidents in Developing Countrie: Literature Review Sopianti, Maya; Alam Fajar, Nur; Sunarsih, Elvi; Windusari, Yuanita; Novrikasari
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4211

Abstract

Latar belakang: Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian global. Faktor tidak langsung yang mengakibatkan stunting yaitu water, sanitation and hygiene (WASH), merupakan sumber air minum , kualitas fisik air minum, kepemilikan jamban keluarga. Pada tahun 2018, lebih dari separuh balita stunting dunia berasal dari benua Asia (81,7 juta kasus), sedangkan lebih dari sepertiganya tinggal di Afrika (58,8 juta kasus) Tujuan: studi ini bertujuan untuk literatur review tentang Akses air bersih dan jamban sehat terhadap kedian stunting di negara berkembang Metode: Metode dalam penelusuran sumber data pada Literature Review ini yaitu dengan penelusuran database dari, Pubmed. Jurnal tersebut diseleksi berdasarkan kriteria inklusi. Memakai kata kunci “stunting” OR “sanitation” AND Water OR “toilet. Hasil: hasil analisis secara keseluruhan artikel menyatakan ada hubungan yang signifikan akses air bersih dan jamban sehat yang tidak memenuhi syarat dengan kejadian stunting di negara berkembang Kesimpulan: Penyediaan layanan dasar seperti air bersih dan jamban sehat mempunyai peran penting tidak hanya dalam memperbaiki lingkungan tetapi juga meningkatkan kesehatan anak melalui pengurangan stunting. Stunting dan kesehatan anak bergantung pada banyak faktor di tingkat rumah tangga dan masyarakat, sehingga memerlukan upaya bersama dari para pembuat kebijakan, peneliti, dan mitra sektor swasta.
Kepuasan Pasien terhadap Pelayanan Petugas Pendaftaran Rawat Jalan di Rumah Sakit : Patient Satisfaction with the Services of Outpatient Registration Officers at Hospital Silvia Astuti; Rosyidah, Rosyidah; Rochana Rulyandari
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4226

Abstract

Latar belakang: Kepuasan pasien adalah suatu standar penilaian kualitas pelayanan baik barang maupun jasa yang menjadi tolak ukur dan harus diperhatikan oleh suatu instansi dalam memberikan pelayanan. Di rumah sakit sangat perlu dilakukan survey kepuasan pasien, hal ini menjadi penting dan perlu dilakukan bersama dengan pengukuran dimensi mutu pelayanan kesehatan. Tujuan: Studi ini bertujuan untuk mengetahui penelitian kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pendaftaran rawat jalan di rumah sakit. Metode: Metode yang digunakan dalam penelusuran sumber data pada Narrative Literature Review terhadap sepuluh rujukan yang terindeks pada database Google Scholar, Garuda, dan Sinta dengan rentang terbit dari 2017 hingga 2023. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penelitian kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pendaftaran rawat jalan di rumah sakit pada database Google Scholar, Garuda, dan Sinta merupakan penelitian yang banyak diteliti di berbagai metode. Sesuai tema/topik penelitian kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pendaftaran rawat jalan di rumah sakit. Adapun analisis metode penelitian, kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pendaftaran rawat jalan di rumah sakit banyak diteliti menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Sepuluh rujukan yang dianalisis memiliki hasil yang beragam sesuai metode penelitian dan teori yang digunakan. Kesimpulan: Semua hasil penelitian pada sepuluh rujukan menyatakan bahwa kepuasan pasien di rumah sakit kebanyakan sudah memenuhi standar capaian yang ada, akan tetapi masih ada hal yang tetap perlu diperhatikan bahkan diperbaiki.
Perbedaan Tingkat Pengetahuan, Sikap, Tingkat Konsumsi Kalium dan Natrium pada Penderita Hipertensi Sebelum dan Sesudah Konseling Gizi Menggunakan Media Booklet: Differences in Levels of Knowledge, Attitudes, Levels of Potassium and Sodium Consumption in Hypertension Sufferers Before and After Nutrition Counseling Using Booklet Media Aniatus Solikha, Nanik; Ibnu Fajar; I Nengah Tanu Komalyna
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4229

Abstract

Latar belakang: Hipertensi merupakan penyakit yang masih banyak dijumpai di Indonesia. Perubahan gaya hidup dapat menyebabkan meningkatnya kejadian hipertensi, terutama di kota-kota besar. Prevalensi hipertensi terjadi peningkatan dari 27,8% pada tahun 2013 menjadi 34,1% pada tahun 2018. Di Provinsi Jawa Timur hasil pengukuran hipertensi yaitu 26,2% pada tahun 2013 meningkat menjadi 36,3% pada tahun 2018 (Riskesdas, 2018). Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan, sikap, tingkat konsumsi kalium dan natrium penderita hipertensi sebelum dan sesudah konseling gizi menggunakan media booklet di wilayah kerja Puskesmas Rampal Celaket, Kota Malang. Metode: Jenis Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimental design, dengan rancangan penelitian non randomized kontrol group pretest-posttest design. Subjek penelitian berjumlah 30 orang, terdiri atas 15 orang untuk kelompok perlakuan dan 15 orang untuk kelompok kontrol. Data yang diperoleh melalui metode dokumentasi, kuseioner, dan wawancara kemudian diansalisis menggunakan uji statistik paired sample t-test. Hasil: Terdapat perbedaan yang signifikan pada pengetahuan, sikap, tingkat konsumsi kalium dan natrium setelah diberikan konseling gizi pada kelompok perlakuan dengan nilai p-value <0,05 (p=0,00), (p=0,001), (p=0,002), (p=0,026). Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan pada pengetahuan, sikap, tingkat konsumsi kalium dan natrium pada pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Rampal Celaket Kota Malang.

Page 1 of 3 | Total Record : 30


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 8 No. 11: NOVEMBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 10: OCTOBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 9: SEPTEMBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 8: AUGUST 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 7: JULY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 6: JUNE 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 5: MAY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 4: APRIL 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 3: MARCH 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 2: FEBRUARY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 8 No. 1: JANUARY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 7 No. 12: DESEMBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 11: NOVEMBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 10: OCTOBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 9: SEPTEMBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 8: AUGUST 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 7: JULY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 6: JUNE 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 5: MAY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 4: APRIL 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 3: MARCH 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 12: DESEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 11: NOVEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 10: OCTOBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 9: SEPTEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 8: AUGUST 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 6: JUNE 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 5: MAY 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 4: APRIL 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 3: MARCH 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 2: FEBRUARY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 1: JANUARY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 12: DESEMBER 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 11: NOVEMBER 2022 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 10: OCTOBER 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 9: SEPTEMBER 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 8: AUGUST 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 7: JULY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 6: JUNE 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 5: MAY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 4: APRIL 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 3: MARCH 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 2: FEBRUARY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 1: JANUARY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 4: NOVEMBER 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 3: SEPTEMBER 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 2: MEI 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 1: JANUARI 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 3: SEPTEMBER 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 2: MEI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 1: JANUARI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 3: SEPTEMBER 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 2: MEI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 1: JANUARI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 1 No. 3: SEPTEMBER 2018 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 1 No. 2: MEI 2018 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 1 No. 1: JANUARI 2018 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) More Issue