cover
Contact Name
Abdur Rasyid
Contact Email
ochid87@gmail.com
Phone
+6285224669735
Journal Mail Official
jipipapanda@gmail.com
Editorial Address
Jalan cigasong-Cirebon Majalengka, Jawa Barat 45476
Location
Kab. majalengka,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia
Published by Papanda Publisher
ISSN : -     EISSN : 2830781X     DOI : https://doi.org/10.56916/jipi
Core Subject : Education,
Jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Papanda Publisher. Jurnal ini terbit setiap 6 bulan atau dua kali dalam satu tahun. Artikel-artikel yang diterbitkan jurnal ini adalah artikel karya ilmiah, studi pustaka atau hasil penelitian yang dilakukan oleh pendidik di Indonesia, baik itu guru, dosen, maupun mahasiswa calon guru. Kajian dalam jurnal ini mencakup multidisiplin keilmuan yang berkaitan dengan pendidikan, dengan tujuan memajukan pendidikan di Indonesia.
Articles 56 Documents
Pentingnya Nilai-Nilai Sosial Dan Perilaku Sosial Pada Siswa Ratih Widiawati; Yoyo Zakaria Ansori
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i1.313

Abstract

Nilai-nilai sosial memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam hidup bersama, dalam hal pembentukan pribadi manusia sebagai masyarakat, kemajuan masyarakat, dan perkembangan sosial budaya. Nilai-nilai sosial dapat berfungsi sebagai tolak ukur masyarakat dalam upaya menegakkan moral yang baik dan pola perilaku yang berlaku di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk 1). mengetahui bagaimana siswa menerapkan nilai-nilai sosialnya 2.) Mengetahui bagaimana menanamkan nilai-nilai sosial pada siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi literatur. Berdasarkan pembahasan tersebut diketahui bahwa banyak faktor yang menjadi penyebab berkurangnya nilai-nilai sosial siswa terkait moral, perilaku, dan norma, beserta berbagai dampaknya terhadap kehidupan dan solusi yang dapat digunakan untuk mengatasi dampak tersebut. Oleh karena itu penting bagi guru untuk mengenalkan konsep nilai-nilai sosial kepada siswa.
Peningkatan Keterampilan Berpikir Kreatif Menggunakan Model Pembelajaran PAIKEM Pada Mata Pembelajaran Ips di Sekolah Dasar seka ayu wardani Wardani; Ujiati Cahyaningsih
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i1.317

Abstract

Rendahnya keterampilan berpikir kreatif siswa khususnya pada siswa Sekolah Dasar yang disebabkan kurangnya model pembelajaran yang memberikan kepada siswa tentang kreaktifitas saat pembelajaran di kelas. Untuk mengetahui peningkatan keterampilan berpikir kreatif siswa khususnya pada siswa Sekolah Dasar, model yang digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa yaitu model PAIKEM. PAIKEM merupakan model pembelajaran yang memiliki arti Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan. Penerapan pendekatan PAIKEM ini diharapkan permasalahan yang dialami oleh guru maupun siswa dalam pembelajaran dapat diatasi dan membuat pembelajaran yang dilaksanakan lebih bermakna bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan keterampilan berpikir kreatif siswa dengan menggunakan model pembelajaran PAIKEM di Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan penelitian Systematic Literature Review (SLR). Berdasarkan pembahasan ini, model PAIKEM efekif untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa, karena siswa berkesempatan untuk berinteraksi dengan lingkungan, bahan ajar dan sesama peserta didik, utamanya dalam menghadapi tantangan atau tugas-tugas yang harus diselesaikan dalam pembelajaran. Guru dituntut untuk kreatif, yaitu merancang dan melaksanakan PAKEM. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan gambaran untuk mengembangkan penelitian selanjutnya mengenai peningkatan keterampilan berpikir kreatif melalui model pembelajaran PAIKEM pada mata pelajaran IPS di Sekolah dasar.
Model Discovery Learning Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Cerita Pada Siswa SD Tri Sandya Wijaya Kusuma; Mukarramah Mustari
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i1.319

Abstract

Penerapan model discovery learning dalam pembelajaran bahasa indonesia dapat di gunakan untuk meningkatkan keterampilan menulis pada siswa di sekolah dasar, salah satu contohnya yaitu dengan menulis teks cerita menggunakan model pembelajaran discovery learning. Dalam penelitian ini peneliti bertujuan untuk mengetahui: 1) model pembelajaran discovery learning pada kemampuan menulis teks cerita pada siswa sekolah dasar, 2) Cara penggunaan model pembelajaran discovery learning dalam upaya meningkatkan kemampuan menulis teks cerita pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian studi pustaka sistematis, langkah penelitiannya yaitu menemukan artikel yang sesuai dengan dua kata kunci, memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, lolos penilaian kualitas terdiri dari penilaian pernyataan penelitian, metodologi, dan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengunaan model discovery learning dalam meningkatkan keterampilan menulis teks cerita pada siswa sekolah dasar sangat berpengaruh sangat baik pada siswa, yaitu siswa dapat berfikir secara kritis dan memanfaatkan lingkungan di sekitarnya untuk mendapatkan sebuah ide atau gagasan dalam menentukan tema pada teks ceritanya, serta siswa dapat melatih kreativitas dan mengembangkan ide, imajinasinya sehingga dapat menuangkannya dengan menuliskan pada teks cerita yang dibuatnya
Penggunaan Quizizz sebagai Media Asessment untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPS Kelas IX-E di SMPN 3 Cilimus Muhammad Sidik
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i1.424

Abstract

Penelitian tindakan kelas dilatarbelakangi oleh rendahnya motivasi belajar siswa kelas IX-E IPS SMPN 3 Cilimus pada saat observasi awal. Beberapa faktor penyebab rendahnya motivasi belajar siswa antara lain metode pengajaran guru yang monoton, kurangnya penggunaan media pembelajaran, kurangnya sarana prasarana penunjang seperti proyektor. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penggunaan media penilaian quizizz terhadap motivasi belajar siswa di salah satu kelas IX SMPN 3 Cilimus. Metode penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang didasarkan pada model penelitian tindakan kelas dari Kemmis dan Mc Taggart. Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam beberapa tahapan dalam setiap siklusnya yaitu perencanaan, pelaksanaan penelitian, observasi dan juga refleksi. Data peningkatan motivasi belajar siswa diambil dari teknik observasi sedangkan data peningkatan hasil belajar siswa diambil dari tes menggunakan Quizizz setelah beberapa kali pertemuan. Hasil penelitian dengan menggunakan media penilaian quizizz dapat meningkatkan motivasi belajar siswa sebesar 30,63%, hal ini dibuktikan dari hasil lembar observasi motivasi belajar siswa dimana pada setiap siklusnya meningkat yaitu pada siklus I sebesar 51,56% dengan kategori rendah kemudian pada Siklus II menjadi 67,50% dengan kategori tinggi dan terakhir pada siklus III menjadi 82,19% dengan kategori sangat tinggi. Selain itu meningkatkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 11,40 dari siklus I ke siklus III, selain itu ketuntasan klasikal meningkat sebesar 37,50% yang menunjukkan bahwa penelitian ini berhasil dan mencapai target. Hal ini dibuktikan oleh pada siklus I rata rata hasil belajar siswa pada pelajaran IPS yaitu sebesar 73,44 dengan presentase ketuntasan 50% dan masih dibawah nilai ketuntasan minimum, pada siklus ke II rata rata nilai hasil belajar menjadi 80,78 dengan presentase ketuntasan 71,88 dan walaupun terjadi peningkatan dari siklus I, namun belum mencapai ketuntasan minimum, pada siklus ke III nilai rata rata hasil belajar siswa pelajaran IPS sudah mencapai 84,84 dengan presentase ketuntasan 87,50%.
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar M Riki Mauli, Riki; Aziziy, Yunia Nabila
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i2.292

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model Inquiry Learning pada pembelajarantematik terpadu berdasarkan beberapa penelitian terdahulu, yang dilihat dari seberapa besarpeningkatkan hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran tersebut. Penelitian inidilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa di sekolah dasar yang dikarenakan masih banyak guruyang kurang menerapkan model pembelajaran inovatif dan penerapan karakteristikpembelajaran tematikterpadu yang masih belum terlihat, guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional yangberpusat pada guru sehingga siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran InquiryLearning merupakan rangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankan pada proses berfikir kritis dananalistis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari permasalahan yang dipertanyakan. Metodepenelitian ini yaitu studiliteratur (Library Research) ataupenelitian kepustakaan. Dengan mengumpulkan15 jurnal terakreditasi yang relevan dengan topik lalu dianalisis sejauh mana peningkatan hasil belajarsiswa dengan diterapkannya model pembelajaran Inquiry Learning. Dari hasil analisis data menunjukanbahwa model pembelajaran Inquiry Learning efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
Pengaruh Model Project Based Learning Berbantuan Media Color Paper Terhadap Kemampuan Menulis Permulaan Siswa Jannah, Elya Maliyatul; Yanto, Ari
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i2.327

Abstract

Skills are the result of the learning process in the psychomotor domain, which is formed to resemble learning outcomes in the cognitive domain. Skill is the ability to do or do something well. The purpose of this opinion, ability is the skills and potential possessed by a person to master a skill he has from birth. This ability is something that will happen like the exercise that is used to do something. Beginning writing skills are needed to practice writing skills at the beginning of low grade children. With the aim to be trained in writing. Project Based Learning (PjBL) is a learning model that uses a project or activity as a medium. Students carry out exploration, assessment, interpretation, synthesis, and information to produce various forms of learning outcomes. The method of writing this scientific work is to use literate studies (library research). The results of this study are expected to provide an overview for developing further research regarding the project based learning model and integrated into other learning.  
Peningkatan Minat Belajar Siswa pada Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar melalui Pemanfaatan Multimedia Kiki, Kiki Suryadi Puta; Haryanti, Yuyun Dwi
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i2.334

Abstract

Multimedia merupakan gabungan dari beberapa media untuk menyampaikan informasi. Contoh media yang dimaksud adalah teks, gambar, video, musik, bahkan animasi. Guru dapat memanfaatkan multimedia sebagai media yang digunakan dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa pada pembelajaran IPS di sekolah dasar melalui pemanfaatan multimedia. Metode yang digunakan adalah metode studi literatur dengan mengumpulkan beberapa sumber yang terpercaya dan relevan dengan penelitian ini.
Pengembangan Instrumen Assessment Psikomotor Pada Praktikum Isolasi DNA Buah dan Sayur Ramadhina, Nur Sekar; Sugianto; Subkhi, Nur
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v1i2.528

Abstract

Asesmen atau penilaian pembelajaran pada abad 21 yaitu penilaian autentik. Kurikulum 2013 diharapkan mampu meningkatkan dan menyeimbangkan penilaian autentik termasuk psikomotor. Penilaian masih berfokus pada ranah kognitif peserta didik dan belum mengikutkan ranah afektif dan psikomotor secara bersamaan. Hal ini disebabkan ketersediaan instrumen penilaian/ assessment psikomotor di sekolah masih terbatas. Tujuan dalam penelitian ini, yaitu: 1) Untuk mendeskripsikan karakteristik pengembangan instrumen assessment psikomotor pada praktikum isolasi DNA buah dan sayur kelas XII di SMA/MA; 2) Untuk menganalisis hasil validasi instrumen assessment psikomotor pada praktikum isolasi DNA buah dan sayur kelas XII di SMA/MA. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan (R&D). Sampel penelitian ini yaitu satu dosen Pendidikan Biologi dan tiga guru biologi SMA. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrument yang digunakan yaitu lembar validasi produk dan lembar wawancara terstrutur. Teknik pengumpulan data dengan cara memberikan lembar validasi produk melakukan dan wawancara tertrukstur ke validator. Penelitian menghasilkan produk instrument assessment psikomotor pada praktikum isolasi DNA buah dan sayur kelas XII di SMA/MA dengan 11 kata kerja oprasional dan 17 kinerja yang dinilai. Produk pengembangan tersebut secara umum termasuk dalam kriteria sangat valid dengan persentase 98,16%. Artinya, produk instrument assessment psikomotor tersebut layak digunakan untuk penilaian hasil belajar psikomotor dalam praktikum biologi di sekolah jenjang SMA/MA.
Konsep Gaya Menurut Perspektif Al-Qur’an dan Integrasinya dalam Pembelajaran Fisika Hasyim, Faiz; Haris, Abdul
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i2.533

Abstract

Hukum Newton merupakan konsep fisika yang membahas tentang gerak suatu benda. Gerak benda dalam hukum newton diakibatkan oleh gaya yang diterima oleh benda tersebut. Konsep tentang gaya sebagai penyebab gerak benda telah dijelaskan dalam Al-Qur’an salah satunya surat Ar-Rad ayat 11. Pembelajaran tentang gaya diperlukan integrasi terhadap Al-Qur’an agar peserta didik memiliki pemahaman bermakna terhadap materi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mempertegas bahwa integrasi konsep fisika tentang gaya dengan ayat Al-Qur’an sangat penting untuk dilakukan dalam pembelajaran fisika. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam artikel ini adalah studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep gaya dapat diintegrasikan dengan Al-Qur’an, serta dapat digunakan dalam pembelajaran fisika. Hasil studi literatur ini juga bisa digunakan untuk penelitian lebih lanjut terkait dengan pengaruh serta aplikasinya dalam pembelajaran fisika.
Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Problem Solving Berbasis Ill Structure Problem dalam Meningkatkan Metakognisi Siswa Yunia Nabila Aziziy; Rasyid, Abdur
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i2.542

Abstract

Pembelajaran IPA di MTsN Sumenep yang memberdayakan metakokgnisi belum dilakukan secara sengaja serta belum adanya diterapkannya model pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan metakognisi. Pembelajaran Cooperative Problem Solving merupakan model pembelajaran yang dapat mengembangkan metakognisi dengan membiasakan peserta didik memecahkan masalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan pembelajaran Cooperative Problem Solving yang dikembangkan dengan ill structured problem yang teruji mampu meningkatkan metakognisi peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini quasi experimental research dengan menggunakan desain Nonequivqlenty Control Group. Keefektifan model pembelajaran berdasarkan tes pemahaman konsep mengalami peningkatan rata-rata N-gain kelas eksperimen dengan kategori tinggi.