cover
Contact Name
Abdur Rasyid
Contact Email
ochid87@gmail.com
Phone
+6285224669735
Journal Mail Official
jipipapanda@gmail.com
Editorial Address
Jalan cigasong-Cirebon Majalengka, Jawa Barat 45476
Location
Kab. majalengka,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia
Published by Papanda Publisher
ISSN : -     EISSN : 2830781X     DOI : https://doi.org/10.56916/jipi
Core Subject : Education,
Jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Papanda Publisher. Jurnal ini terbit setiap 6 bulan atau dua kali dalam satu tahun. Artikel-artikel yang diterbitkan jurnal ini adalah artikel karya ilmiah, studi pustaka atau hasil penelitian yang dilakukan oleh pendidik di Indonesia, baik itu guru, dosen, maupun mahasiswa calon guru. Kajian dalam jurnal ini mencakup multidisiplin keilmuan yang berkaitan dengan pendidikan, dengan tujuan memajukan pendidikan di Indonesia.
Articles 56 Documents
Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Puzzle Huruf Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan pada Anak Usia 4-5 Tahun Lita, Lita; Erviana, Yurita; Hidayanti, Maria; Nurlatifah, Ira; Wulandari, Ayu; Syamsul, E. Mulya
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1455

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan membaca permulaan pada anak kelompok A usia 4-5 tahun di TK Ade Irma Suryani. Anak-anak belum mampu mengenal simbol huruf dan suara hewan atau benda di sekitar, serta belum mampu membuat coretan bermakna maupun meniru huruf A–Z secara tertulis dan lisan. Salah satu upaya stimulasi yang digunakan adalah melalui media pembelajaran puzzle huruf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media puzzle huruf terhadap kemampuan membaca permulaan anak usia 4-5 tahun. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain pre-eksperimen one-group pretest-posttest. Sampel sebanyak 20 anak dipilih secara purposif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan uji T berpasangan. Hasil menunjukkan rata-rata skor pretest sebesar 37,05 dan posttest sebesar 50,10. Persentase perkembangan kemampuan membaca permulaan sebelum intervensi adalah 25% Belum Berkembang (BB), 45% Mulai Berkembang (MB), 30% Berkembang Sesuai Harapan (BSH), dan 0% Berkembang Sangat Baik (BSB). Setelah penggunaan media puzzle huruf, persentase berubah menjadi 0% BB, 10% MB, 40% BSH, dan 50% BSB. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat perbedaan signifikan antara skor pretest dan posttest, yang berarti media pembelajaran puzzle huruf berpengaruh positif terhadap peningkatan kemampuan membaca permulaan anak kelompok A usia 4-5 tahun.
Tinjauan Literatur Strategi Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Aulia Safitri; Rilo Pambudi Triantoro; Muhammad Febri Mawardi; Aslamiah; Celia Cinantya
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1566

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji peran strategi kepemimpinan transformasional kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Melalui studi pustaka terhadap berbagai literatur dan hasil penelitian terdahulu, ditemukan bahwa kompetensi guru, khususnya dalam aspek profesionalisme dan pedagogik, masih belum memenuhi standar yang diharapkan. Kepemimpinan transformasional, yang ditandai oleh empat dimensi utama—pengaruh ideal, motivasi inspirasional, stimulasi intelektual, dan perhatian individual—terbukti mampu mendorong pengembangan profesional guru secara berkelanjutan serta menciptakan iklim kerja yang kolaboratif dan inovatif di lingkungan sekolah. Temuan studi ini menunjukkan bahwa penerapan kepemimpinan transformasional berkontribusi signifikan terhadap peningkatan performa dan kualitas pembelajaran, terutama melalui pemberdayaan guru, peningkatan partisipasi dalam pengambilan keputusan, serta penumbuhan budaya belajar yang positif. Artikel ini merekomendasikan pentingnya integrasi prinsip-prinsip kepemimpinan transformasional dalam kebijakan pendidikan, program pelatihan, dan sistem sertifikasi kepala sekolah agar lebih adaptif terhadap tuntutan perubahan dan mampu memfasilitasi transformasi pendidikan yang berkelanjutan
Penggunaan Media Flash Card untuk Meningkatkan Minat Belajar Aksara Sunda Siswa Kelas V SDN Bantargedang Rachmawan, Mrestu; Suryana, Dudung; Mahendra, Hatma Heris
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1719

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengevaluasi strategi pembelajaran guna meningkatkan minat belajar aksara Sunda pada siswa kelas V SDN Bantargedang melalui penggunaan media flash card. Pendekatan yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model spiral dari Kemmis dan Taggart, yang terdiri atas empat tahap: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing satu pertemuan, dengan partisipasi sebanyak 26 siswa. Teknik pengumpulan data meliputi angket minat belajar, observasi aktivitas guru dan siswa, serta dokumentasi proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada seluruh aspek yang diamati. Perencanaan pembelajaran meningkat dari 93,33% menjadi 100%; skor angket minat belajar siswa meningkat dari 88,46% menjadi 100%; aktivitas guru dari 97,33% menjadi 100%, dan aktivitas siswa meningkat dari 73,08% menjadi 96,15%. Temuan ini mengindikasikan bahwa media flash card tidak hanya memperkuat ketertarikan siswa terhadap materi, tetapi juga mendorong keterlibatan aktif dalam proses pembelajaran. Media flash card terbukti efektif sebagai alat bantu pembelajaran dalam meningkatkan minat belajar siswa terhadap aksara Sunda. Implementasi media ini direkomendasikan sebagai alternatif strategi pengajaran yang mendukung pelestarian budaya lokal dalam konteks pendidikan dasar.
The Influence of Using Digital Comic Strips on the Vocabulary Mastery of Eighth Graders at SMPN 6 Cilegon Insam, Verosita; Syafrizal; Sadji Evenddy, Sutrisno
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1782

Abstract

This study aims to examine the effectiveness of using digital comic strips to improve vocabulary mastery among eighth-grade students at SMPN 6 Cilegon. The problem addressed is the low vocabulary achievement caused by conventional teaching methods that are less engaging and lack contextual relevance. To address this, digital comics integrating visual and narrative elements were applied in classroom instruction. The research employed a quasi-experimental design with two groups: an experimental group and a control group, each consisting of 17 students. A vocabulary test was used as the research instrument, administered before and after the intervention. The results showed that students who learned with digital comic strips demonstrated better vocabulary retention, higher motivation, and more consistent learning outcomes. Difficult words were more easily understood when presented through visual and narrative contexts. The study concludes that digital comic strips are an effective and inclusive instructional medium for vocabulary learning in English as a Foreign Language (EFL) settings. It is recommended that this media be integrated into curriculum design to enhance language learning outcomes.  
Implementasi Model Project Based Learning Berbasis Kunjungan Industri pada Konsep Bioteknologi untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Muhapilah, Selpi; Rasyid, Abdur; Sugandi, M Kurnia
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v3i2.1800

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh model Project Based Learning (PjBL) berbasis kunjungan industri terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi bioteknologi. Masalah yang diangkat adalah rendahnya keterampilan proses sains akibat minimnya pengalaman belajar yang kontekstual dan aplikatif. Penelitian ini menggunakan metode kuasi-eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group. Subjek penelitian adalah 56 siswa kelas IX MTs Miftahul Huda Majalengka pada semester genap tahun ajaran 2023/2024, terdiri atas kelompok eksperimen dan kontrol, masing-masing 28 siswa, yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian mencakup tes keterampilan proses sains berbentuk uraian, lembar observasi, dan angket respon siswa. Kelompok eksperimen mendapat perlakuan berupa pembelajaran PjBL dengan kunjungan industri ke lokasi produksi yoghurt, sedangkan kelompok kontrol hanya menggunakan bahan ajar tanpa kunjungan. Hasil menunjukkan rata-rata skor N-Gain kelompok eksperimen sebesar 0,63 (kategori sedang–tinggi), dan kelompok kontrol sebesar 0,41 (kategori sedang). Produk proyek siswa kelompok eksperimen juga lebih baik dibandingkan kontrol. Respon siswa terhadap pembelajaran menunjukkan kategori sangat baik (78,27%). Dapat disimpulkan bahwa model PjBL berbasis kunjungan industri efektif meningkatkan keterampilan proses sains dan memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna.
Analisis Tantangan Manajerial dalam Optimalisasi Anggaran Terbatas: Studi Kasus Pemanfaatan Dana BOS/BOP di Sekolah Raudatul Amin Aulia Safitri; Nur Adzkia Kamilah; Siti Raisyah; Tri Ananda Setiyani; Ahmad Suriansyah; Ratna Purwanti
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1849

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan manajerial dan strategi optimalisasi dalam pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) di Sekolah Raudatul Amin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik purposive sampling untuk menentukan informan yang relevan, seperti kepala sekolah, bendahara, guru, dan komite sekolah. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara mendalam semi-terstruktur, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dengan teknik triangulasi untuk memastikan validitas data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen sekolah menghadapi tantangan seperti keterbatasan anggaran yang rigid, dilema dalam pengambilan keputusan, pengendalian keuangan yang rentan kesalahan administrasi, pelaksanaan program yang kurang optimal, dan pengawasan eksternal yang minim. Meskipun demikian, sekolah mampu mengembangkan strategi efektif melalui penerapan skala prioritas ketat, efisiensi biaya operasional, transparansi internal, optimalisasi sumber daya, dan peningkatan kolaborasi dengan komite sekolah. Penelitian ini juga menemukan bahwa dalam konteks sosial tertentu, kepercayaan masyarakat yang tinggi terhadap manajemen sekolah dapat berfungsi sebagai kontrol sosial informal yang efektif meskipun tingkat pengawasan formal rendah. Temuan ini memberikan implikasi penting bagi penguatan manajemen keuangan pendidikan yang berbasis pada konteks sosial dan budaya sekolah.  
Analisis Kebijakan Efisiensi Anggaran BOS/BOP dan Implikasinya terhadap Kualitas Layanan Pendidikan di RA Raudhatul Amin Aulia Safitri; Siti Raisyah; Tri Ananda Setiyani; Nur Adzkia Kamilah; Ahmad Suriansyah; Ratna Purwanti
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1850

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan efisiensi anggaran Bantuan Operasional Sekolah/Bantuan Operasional Pendidikan (BOS/BOP) di RA Raudhatul Amin serta implikasinya terhadap kualitas layanan pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik purposive sampling. Subjek penelitian meliputi kepala RA, bendahara BOS/BOP, guru, dan komite sekolah yang dipilih karena dinilai memahami secara mendalam pengelolaan dana pendidikan di lembaga tersebut. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis interaktif yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan efisiensi anggaran berdampak pada pergeseran prioritas pengelolaan dana dan pembatasan skala kegiatan yang dapat dilaksanakan. Sekolah tetap mampu menjalankan pembelajaran inti sesuai kurikulum, namun pengadaan alat peraga edukatif dan media pembelajaran baru menjadi terbatas. Strategi adaptasi yang diterapkan mencakup optimalisasi dana infaq, inovasi media pembelajaran berbahan daur ulang, penyesuaian skala kegiatan prioritas, dan penguatan kolaborasi dengan orang tua serta lembaga eksternal. Penelitian ini menegaskan pentingnya kreativitas, partisipasi komunitas, dan manajemen yang adaptif dalam menjaga mutu layanan pendidikan di tengah keterbatasan anggaran.
Kebijakan Pendidikan di Era Revolusi Industri 4.0: Analisis Literatur terhadap Integrasi Teknologi dalam Kurikulum Pambudi Triantoro, Rilo; Febri Mawardi, Muhammad; Medina Heru Arnafama, Putri; Suriansyah, Ahmad; Purwanti, Ratna
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1891

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan pendidikan di era Revolusi Industri 4.0 melalui studi literatur, dengan fokus pada integrasi teknologi dalam kurikulum. Di tengah kemajuan teknologi yang pesat, kebutuhan akan penguatan kompetensi digital pendidik menjadi mendesak, terutama dalam konteks implementasi kebijakan Merdeka Belajar. Penelitian dilakukan menggunakan metode studi pustaka dengan analisis konten terhadap berbagai sumber ilmiah dan kebijakan terkait. Subjek kajian mencakup puluhan artikel yang menyoroti integrasi TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge) dalam praktik pendidikan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi teknologi tidak cukup hanya dengan menyediakan perangkat digital, melainkan harus didukung oleh pelatihan berkelanjutan, kesiapan pedagogis guru, serta kebijakan yang adaptif. Temuan utama menunjukkan bahwa meskipun TPACK telah banyak diterapkan, sebagian besar intervensi masih fokus pada aspek teknologi semata dan mengabaikan keseimbangan antara pedagogi dan konten. Tantangan lainnya meliputi kesenjangan akses teknologi antar daerah dan dominasi studi deskriptif jangka pendek. Kesimpulannya, integrasi teknologi dalam kurikulum memerlukan pendekatan holistik yang mencakup desain pelatihan kontekstual, dukungan kebijakan yang jelas, dan kolaborasi antara sekolah, pemerintah, dan sektor industri. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan intervensi TPACK berbasis konteks lokal dan studi longitudinal untuk menilai dampaknya secara berkelanjutan.
Analisis Implementasi Sila Pertama Pancasila dalam Pembentukan Nilai Religius Siswa Sekolah Dasar Negeri Cilingga Septiani, Anisa; fajar pratama2, Febri; Hadi Wijaya , Rizki
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i1.1601

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi sila pertama Pancasila dalam pembentukan nilai religius siswa kelas IV di SD Negeri Cilingga, Kota Tasikmalaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dengan melibatkan 10 siswa kelas IV, guru Pendidikan Agama Islam, wali kelas, dan kepala sekolah sebagai subjek penelitian. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik analisis model interaktif Miles dan Huberman yang mencakup pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa memahami sila pertama Pancasila sebagai keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan pentingnya menghormati keberagaman agama. Selain itu, siswa secara konsisten menunjukkan perilaku religius seperti keterlibatan dalam salat dhuha, tadarus Al-Qur'an, dan sikap saling menghormati antar teman yang berbeda keyakinan. Keberhasilan pembentukan nilai religius ini didukung oleh peran aktif guru, kepala sekolah, dan lingkungan sekolah yang menerapkan program pembiasaan religius secara terstruktur dan berkelanjutan. Temuan ini menegaskan pentingnya penguatan pendidikan karakter berbasis sila pertama Pancasila sejak pendidikan dasar.
Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Dalam Proses Pembelajran IPS Pada Siswa Sekolah Dasar Madyarini, Dyan Desi; Wijayanti, Dwi
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v4i2.1957

Abstract

Konsep pendidikan karakter sangat relevan dengan pembelajaran IPS, karena IPS adalah disiplin ilmu yang berfokus pada kajian hubungan dan dinamika interaksi antara individu maupun kelompok dalam lingkup kehidupan bermasyarakat serta kebudayaan yang melingkupinya. Studi ini bertujuan untuk mengkaji bentuk, pendekatan, dan kendala proses internalisasi nilai karakter dalam kegiatan IPS di lingkungan pendidikan dasar. Penelitian ini menerapkan pendekatan deskriptif kualitatif, melalui studi pustaka untuk menggali data konseptual dan teoritis. Prosedur analisis data dilakukan melalui tiga tahapan utama, yaitu reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan berdasarkan informasi yang telah diseleksi. Temuan studi mengindikasikan bahwa internalisasi nilai karakter dalam IPS SD efektif dalam menunjang pembentukan sikap serta pembentukan kepribadian siswa. Proses ini dilakukan secara terstruktur melalui integrasi nilai karakter dalam modul ajar, pembelajaran kontekstual dan partisipatif, serta evaluasi reflektif. Penanaman nilai karakter diperkuat tidak hanya melalui pembelajaran, tetapi juga lewat keteladanan guru dan pembiasaan perilaku positif secara konsisten di dalam maupun luar sekolah. Internalisasi nilai karakter di sekolah terkendala oleh orientasi kurikulum yang berfokus pada penguasaan materi, keterbatasan pemahaman guru, minimnya sumber daya, pengaruh negatif media digital, dan lemahnya praktik keteladanan di lingkungan sekolah. Untuk mengatasinya, diperlukan pendekatan komprehensif dan terpadu yang melibatkan kolaborasi antara pendidik, institusi sekolah, orang tua siswa, dan komunitas masyarakat.