cover
Contact Name
Danial
Contact Email
dhanyfkbs@gmail.com
Phone
+6285256014012
Journal Mail Official
jurnalalqalamiaimsinjai@gmail.com
Editorial Address
Jl Sultan Hasanuddin no 20, Kec Sinjai Utara,Kabupaten Sinjai, Kab. Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan, 92612
Location
Kab. sinjai,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam Dan Pendidikan
ISSN : 18584152     EISSN : 27155684     DOI : https://doi.org/10.47435/al-qalam.v16i1
Core Subject : Religion, Education,
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan merupakan jurnal peer-reviewed open-access yang didirikan untuk menyebarluaskan pengetahuan mutakhir di bidang kajian islam dan pendidikan islam. Para editor pada akan meninjau semua naskah yang dikirimkan yang kemudian dievaluasi oleh minimal dua Peninjau melalui proses peninjauan double-blind. Hal ini dilakukan untuk memastikan kualitas naskah yang diterbitkan dalam jurnal tersebut. Jurnal Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan menerima naskah berkualitas tinggi dari proyek penelitian dalam, yang meliputi: kajian keislaman dan pendidikan agama Islam mulai dari proses pendidikan agama Islam, problematika dalam pendidikan islam, serta perkembangan kajian keislaman dan pendidikan terbaru (Pendekatan, Metode, Media, Strategi, serta Evaluasi Pendidikan Islam).
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 246 Documents
AJARAN AL-MAHABBAH SEBAGAI UPAYA MENGATASI KERESAHAN MANUSIA DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19 Hajar, Andi
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 12 No 1 (2020): Volume 12 Nomor 1 Juni 2020
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v2i1.366

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keadaan manusia saat ini yang dihadapkan pada berbagai persoalan khususnya pandemi corona-covid-19. Ada beberapa ilmuwan yang menawarkan solusi atas persoalan tersebut, namun tujuan dalam tulisan ini akan diungkapkan pentingnya ajaran mahabbah untuk mengantarkan manusia dalam menyikapi persoalan yang melanda negeri ini sehingga tidak menimbulkan sikap yang mencerminkan kekeringan atau kehampaan spiritual. Al-Mahabbah dapat dipahami sebagai suatu keinginan atau kecenderungan hati kepada suatu objek tertentu (Tuhan) yakni merasakan cinta secara mendalam kepada Allah swt. Kaum sufi senantiasa terus berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah swt., dengan melalui berbagai maqam agar mata batin dapat tercerahkan serta memiliki kesadaran yang tinggi akan kasih sayang Ilahi yang selalu dirasakannya dalam setiap dekapan keluar masuknya nafas yang tiada henti. Penelitian ini adalah Kajian Pustaka (library research) dengan menggunakan metode analisis deskriptif dalam hal ini penulis berusaha menyeleksi data-data yang valid dan relevan berhubungan dengan judul yang diangkat dalam penulisan jurnal ini. Sumber data yang dikumpulkan memiliki 2 klasifikasi, yaitu: Primary Source and Secondary Source. Sumber data dalam dalam penelitian ini adalah melalui bantuan aplikasi internet untuk menelusuri buku, jurnal, artikel dan lain-lain). Selanjutnya, penulis menganalisis data yang diperoleh selama penelitian dengan beberapa tahap, yaitu: pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mencari dan mengumpulkan berbagai jenis data yang mendukung. kemudian mengolah data tersebut melalui tekhnik reduksi, yakni merangkum, memilih hal pokok, memfokuskan pada hal yang penting kemudian dicari sesuai tema dan polanya. Untuk menganalisa isi dan naskah teks, penulis menggunakan pendekatan sufistik.
KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN INTERAKSI PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK SD INTEGRAL RAHMATULLAH TOLITOLI Abrar, Andi Muhammad
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 12 No 1 (2020): Volume 12 Nomor 1 Juni 2020
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v2i1.367

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui kompetensi Pedagogik guru pendidikan agama Islam (PAI) dalam meningkatkan interaksi pembelajaran di SD Integral Rahmatullah Tolitoli. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, melalui observasi dan wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, verifikasi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa:1. Guru PAI memiliki Kompetensi pedagogik berupa : pemahaman terhadap peserta didik, perancangan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis, pemanfaatan teknologi pembelajaran, evaluasi pembelajaran, pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 2. Upaya guru PAI meningkatkan interaksi pembelajaran yaitu pertama, Interaksi guru terhadap peserta didik dengan cara, pengaturan kelas, menjelaskan materi pelajaran, mengajukan pertanyaan pada peserta didik, pemberian point/ nilai, pemberian latihan soal pada peserta didik, memeriksa hasil kerja peserta didik, pengulangan materi pelajaran, pemberian tugas belajar, pemberian tugas diskusi. Kedua, Interaksi peserta didik terhadap guru dengan cara menjawab pertanyaan guru, mengerjakan soal, mengerjakan tugas diskusi, mencatat pelajaran, mengulangi materi pelajaran, mengerjakan tugas di depan.
PENGARUH KEKERASAN RUMAH TANGGA TERHADAP KEPRIBADIAN DAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SEKOLAH MADRASAH TSANAWIYAH MUHAMMADIYAH SONGING Nur, Taufiq; Ar, Amran
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 12 No 1 (2020): Volume 12 Nomor 1 Juni 2020
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v2i1.368

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kekerasan rumah tangga terhadap kepribadian dan prestasi peserta didik menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei untuk penjelasan. Hasil penelitian disimpulkan pertama terdapat pengaruh antara kekerasan rumah tangga dengan kepribadian peserta didik dimana r hitung lebih besar dari r tabel (rh > rt ) maka Ha diterima, dengan demikian hasil dari 0,601 itu signifikan baik pada taraf 5% mauun 1%. Kedua terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kekerasan rumah tangga dengan prestasi peserta dimana r hitung lebih besar dari r tabel baik pada pada taraf kesalahan 5% (0.374). dan 1% (0.478), sedangkan untuk r hitung adalah 0,567 signifikan baik pada taraf 5% mauun 1%. Ketiga terdapat pengaruh kekerasan rumah tangga dengan kepribadian dan prestasi peserta didik dimana nilai korelasi ganda (R) adalah 3,252 > 0,308 hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara kekerasan rumah tangga terhadap kepribadian dan prestasi peserta didik di Sekolah Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Songing.
UPAYA PEMERINTAH INDONESIA DALAM DERADIKALISASI RADIKALISME STUDI KASUS “KEBERADAAN KELOMPOK ISIS TAHUN 2019” Hamidiyah, Athiyatul; Ningsih, Vevis Hikmawati; Adi, Depict Pristine
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 12 No 1 (2020): Volume 12 Nomor 1 Juni 2020
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v2i1.369

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan upaya pemerintah Indonesia dalam deradikalisasi radikalisme dengan studi kasus keberadaan kelompok ISIS tahun 2019. Dalam artikel ini membahas tentang upaya-upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam memberantas radikalisme yang dilakukan oleh kelompok radikal melalui deradikalisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi pustaka (Library Research) dengan penyajian data secara deskriptif. Studi pustaka yang dimaksud pada penelitian ini adalah dengan megumpulkan data dari lapangan (Perpustakaan) seperti buku, jurnal, laporan hasil penelitian, website dan lain sebagainya yang memiliki informasi relevan dengan topik penelitian. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa terdapat berbagai upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia dalam deradikalisasi radikalisme yang dilakukan oleh kelompok ISIS. Dalam menangani radikalisme, pemerintah membentuk Badan Nasional Penanggulanngan Terorisme (BNPT). Salah satu program BNPT dalam menangani radikalisme yaitu dengan deradikalisasi. Program deradikalisasi, dibedakan kedalam dua jenis. Yang pertama adalah program deradikalisasi diluar lapas, dan yang kedua adalah program deradikalisasi yang dijalankan di dalam lapas. Pemerintah juga melakukan upaya lain dalam melindungi seluruh elemen masyarakat dan fasilitas public yaitu dengan melakukan koordinasi dengan stakeholder, menyusun database dan membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) sistem keamanan serta sosialisasi sistem keamanan. BNPT juga bekerjasama dengan lembaga, organisasi, tokoh dan juga pihak luar, diantaranya BIN, Densus AT 88, serta melakukan kerjasama bilateral dengan negara-negara dunia dalam menangani radikalisme yang ada di Indonesia.
IMPLEMENTASI METODE PEMBIASAAN PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Berlianti, Reri; Kurniawan, Kurniawan; Cikdin, Cikdin
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 12 No 2 (2020): Volume 12 Nomor 2 Desember 2020
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v12i2.384

Abstract

Penelitian ini berusaha mengungkap gambaran implementasi metode pembiasaan dalam pembalajaran PAI pada siswa kelas 2 Sekolah Dasar Muhammadiyah 1A Ujung Tanjung, Kabupaten Lebong, Bengkulu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpul data yaitu wawancara virtual dan menggunakan media Whatsapp, karena mengingat bahwa kondisi saat penelitian masih dalam menjaga jarak sosial di masa pamdemi Covid-19. Setelah data terkumpul, tahapan selanjutnya adalah tahap analisis data yaitu pemilihan data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menemukan simpulan bahwa pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru PAI SD Muhammadiyah 1A dengan menggunakan metode pembiasaan terdapat beberapa tahapan antara lain: memilih materi yang tepat ketika akan menerapkan metode pembiasaan; menjelaskan materi yang cara memberikan contoh praktis yang mudah di pahami dan diikuti oleh siswa; mengajak siswa untuk bersama mempraktekkan setelah materi diberikan;dan memerintahkan siswa untuk membiasakan materi yang telah diberikan secara mandiri baik di sekolah maupun di rumah
MODEL PEMBELAJARAN REMI (RAJIN, EFEKTIF, MENYENANGKAN DAN IMAJINATIF) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA Anggraini, Desi; Arbaini, Wiwin; Arsil, Arsil
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 12 No 2 (2020): Volume 12 Nomor 2 Desember 2020
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v12i2.392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan gambaran tentang penerapan model pembelajaan REMI (raji, efektif, mengenyangkan, dan imajinatif) dalam meningkatkan kemampuan perpikir kritis siswa di MTs N 01 kepahiang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan guru al-Qur’an dan hadis menjadi informan kunci dalam penelitian ini. Guna memperoleh data yang dapan dipertanggungjawabkan, penelitian ini menggunakan teknik observasi dan wawancara. Setelah data terkumpul barulah data dipilih atau direduksi, selanjutnya disajikan dan ditarik kesimpulan sebagai jawaban pertanyaan penelitian. Penelitian ini memperoleh simbulan bahwa Pertama, model pembelajaran REMI mempunyai peran positif bagi siswa dalam mengikuti pembelajaran, motivasi belajar siswa meningkat dan mereka menyatakan tertarik untuk belajar materi Qur’an hadis yang selama ini dianggap membosankan; Kedua, kemampuan siswa setelah diterapkan model pembelajaran REMI mengalami peningkatan dan ada perbedaan yang signifikan pada kemampuan berfikir kritis antara siswa yang memiliki sikap posisif dan sikap negatif terhadap mata pelajaran Al-Quran Hadist kelas VIII MTs 01 Kepahiang.
PENINGKATAN NILAI KEMANDIRIAN PESERTA DIDIK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER PADA MATA PELAJARAN PAI KELAS XI IPS 2 DI SMA NEGERI 9 KABUPATEN SINJAI Jamaluddin, Jamaluddin; Judrah, Muhammad; Harmilawati, Harmilawati; Qadrianti, Laeli
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 11 No 2 (2019): Volume 11 Nomor 02 Desember 2019
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v11i2.424

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan nilai kemandirian peserta didik denganmenggunakan model pembelajaran Advance Organizer pada mata pelajaran pendidikanagama Islam kelas XI IPS 2 SMA Negeri 9 Kabupaten Sinjai. Penelitian ini adalah penelitiantindakan kelas (classroom action research) yang melibatkan peserta didik kelas XI IPS 2SMA Negeri 9 Kabupaten Sinjai sebagai subjek. Data penelitian diperoleh melalui observasidan angket dengan menggunakan instrumen lembar observasi peserta didik dan lembarangket/respon peserta didik terhadap tindakan yang dilakukan. Hasil penelitian menunjukkanbahwa Penggunaan model pembelajaran Advance Organizer pada mata pelajaranpendidikan agama Islam kelas XI IPS 2 SMA Negeri 9 Kabupaten Sinjai, dapat meningkatkannilai kemandirian peserta didik. Ini dapat diukur berdasarkan hasil observasi dan lembarangket yang diisi pada siklus I dan siklus II, dimana pada siklus I hasil observasipeningkatan nilai kemandirian peserta didik yaitu 49,56%, kemudian pada siklus IIobservasi peningkatan nilai kemandirian peserta didik yaitu 86,31%. Jadi kemampuanpeningkatan nilai kemandirian peserta didik berdasarkan hasil observasi dari siklus I kesiklus II meningkat sebanyak 36,75%. Adapun hasil lembar angket yang diisi oleh masingmasing peserta didik pada siklus I mencapai rata-rata 68,50%, kemudian pada siklus II hasillembar angket peserta didik mencapai rata-rata 84,42%. Jadi kemampuan peningkatan nilaikemandirian peserta didik berdasarkan hasil angket dari siklus I ke siklus II meningkatsebanyak 15,92%. Adanya peningkatan nilai kemandirian peserta didik menunjukkanefektifnya model pembelajaran Advance Organizer digunakan pada mata pelajaranpendidikan agama Islam
GURU KREATIF; Suatu Tinjauan Teoritis Ismail, Ismail
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 11 No 2 (2019): Volume 11 Nomor 02 Desember 2019
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v11i2.425

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang guru yang kreatif. Metodologipenelitian yang digunakan adalah metode penelitian Library Research.Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data yangberkaitan dengan guru dan konsep kreatif dari beberapa buku kemudianmemberikan deskripsi lalu di simpulkan. Hasil pembahasan pada tulisan iniadalah pertama, kreatif adalah kemampuan untuk membuat atau menciptakan halhal baru atau kombinasi baru berdasarkan data, informasi dan unsur-unsur yangada. Kedua, guru kreatif adalah guru yang mampu menciptakan inovasi-inovasidalam pendidikan, mampu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dalam duniapendidikan.
KONSEP PENDIDIKAN MULTIKULTURAL (PERSPEKTIF PAULO FREIRE) pala, sudirman; Rahman, Hardianto; Kadir, Muhammad
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 11 No 2 (2019): Volume 11 Nomor 02 Desember 2019
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v11i2.426

Abstract

Pendidikan multikultural menawarkan satu alternatif melalui penerapan strategi dan konseppendidikan yang berbasis pada pemanfaatan keragaman yang ada di masyarakat, khususnya yangada pada siswa seperti keragaman etnis, budaya, bahasa, agama, status sosial, gender, kemampuan,umur, dll. Karena itulah yang terpenting dalam pendidikan multikultural adalah seorang guru ataudosen tidak hanya dituntut untuk menguasai dan mampu secara profesional mengajarkan matapelajaran atau mata kuliah yang diajarkan. Lebih dari itu, seorang pendidik juga harus mampumenanamkan nilai-nilai inti dari pendidikan multikultural seperti demokrasi, humanisme, danpluralisme atau menanamkan nilai-nilai keberagamaan yang inklusif pada siswa. Pada gilirannya,out-put yang dihasilkan dari sekolah/ universitas tidak hanya cakap sesuai dengan disiplin ilmu yangditekuninya, tetapi juga mampu menerapkan nilai-nilai keberagamaan dalam memahami danmenghargai keberadaan para pemeluk agama dan kepercayaan lain. Konsep pendidikan Paulo Freiredalam ruang pembelajaran atau interaksi belajar mengajar adalah Paulo Freire sama sekali tidakmenginginkan ada perbedaan atau pengklasifikasian status sosial yang akhirnya kemudianmemunculkan kaum dominan dan yang didominan yang besar kemungkinan akan melahirkan sebuahkonflik. Jika dikotomi angtara mengajar dengan belajar sampai menyebabkan pihak mengajar tidakmau belajar dari peserta didik yang diajarnya, berarti sebuah ideology dominasi mulai tumbuh.Paulo Freire hadir membawa misi pendidikan kritis namun disisi lain, Paulo Freire tidak akan lupaakan pentinya sebuah perbedaan dan perbedaan itu harus saling menghargai, dan saling memahami.Akhirnya penulis perpendapat inilah salah satu bentuk konsep pendidikan multicultural menurutPaulo Freire
PENGEMBANGAN KULTUR SEKOLAH PADA MASA TRANSISI DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) MUHAMMADIYAH SINJAI Rahman, Hardianto
Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan Vol 11 No 2 (2019): Volume 11 Nomor 02 Desember 2019
Publisher : LP2M Universitas Islam Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-qalam.v11i2.427

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap perkembangan dan pengembangan kultursekolah di SMK Muhammadiyah Sinjai, yang secara khusus meliputi: (1) pengaruhpengembangan berbagai kelompok SMK dalam satu sekolah terhadap pengembangan kultursekolah, (2) kultur sekolah yang berkembang, dan (3) peran kepala sekolah, guru, karyawan,siswa, dan stakeholder dalam mengembangkan kultur sekolah pada masa transisi.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data penelitiandikumpulkan melalui metode wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan kepalasekolah, guru, siswa dan masyarakat sebagai stakeholder sekolah. Analisis data dilakukanmenggunakan Interactive Model dengan tahapan pengumpulan data, melakukan reduksidata kemudian display data dan hasilnya diformulasikan untuk mendapatkan kesimpulan:(1) Pengaruh perkembangan berbagai kelompok SMK dalam satu sekolah terhadapperkembangan kultur sekolah di SMK Muhammadiyah Kabupaten Sinjai, menimbulkanperubahan situasi terkait dengan penanganan perilaku siswa. Faktor berpengaruh dalamperkembangan kultur sekolah ini terpengaruh oleh 5 hal yaitu : a) perubahan jenis sekolah.;b) penambahan gedung dan kelas mitra yang tersebar di Desa Aska Kecamatan SinjaiSelatan dan Kecamatan Sinjai Tengah; c) perubahan jumlah siswa dari mayotitasperempuan ke mayoritas laki-laki; d) perkembangan psikologis pertumbuhan; e) Letakgeografis sekolah; (2) Pada masa transisi sekolah mengalami masa-masa sulit yangmenyebabkan situasi sekolah menjadi kurang baik diantaranya citra sekolah yang kurangbaik, jumlah peminat yang turun, dan kepedulian dan sikap disiplin yang rendah. Untukmengatasi hal tersebut dilakukan upaya perbaikan dengan mengembangkan kultur. Hasildari upaya pengembangan kultur ternyata berpengaruh baik terhadap perkembanganperilaku siswa dan juga penyelenggara pendidikan di sekolah; (3) Pengembangan kultursekolah yang dilakukan, sedikit demi sedikit sudah mulai dirasakan hasilnya di SMKMuhammadiyah Kabupaten Sinjai. Hal ini tercermin dalam kondisi sehari-hari yang mulaikondusif.Keberhasilan ini berkat peran masing-masing warga sekolah sesuain dengan porsidan kedudukan disekolah.

Page 10 of 25 | Total Record : 246