cover
Contact Name
Fauzi Ramadhan Karim
Contact Email
mr.awinwijaya@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
fauzi@anfa.co.id
Editorial Address
Jl. Arjuno I/1172
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Afeksi: Jurnal Psikologi
Published by ANFA MEDIATAMA
ISSN : -     EISSN : 29618762     DOI : -
Core Subject : Education,
Afeksi: Jurnal Psikologi yang berfokus pada psikologi manusia, diterbitkan oleh Anfa Mediatama. Artikel yang dimuat dalam jurnal ini merupakan hasil penelitian atau kajian ilmiah terkini yang kritis dan komprehensif. Kami mengundang para peneliti atau praktisi untuk membahas masalah tersebut.
Articles 259 Documents
Gangguan Bipolar pada Remaja Lantu, Gloria Natalie; Ginting, Hestria Br; Pantow, Syalomitha; Sembor, Giva Syaloom; Ninda, Herlina Sianly; Sengkey, Stevi Becher; Wantah, Mario Erick
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja sebagai usia transisi merupakan usia yang peka terhadap pengalaman gangguan bipolar. Tidak semua remaja mampu untuk melalui perubahan-perubahan yang terjadi pada masa transisi dengan baik, bahkan di antara mereka mulai mengalami berbagai peristiwa yang tidak mengenakkan. Remaja yang tidak memiliki kesiapan dalam menghadapi berbagai permasalahan hidup dapat menjadi salah satu faktor yang menyebabkan potensi risiko remaja mengalami depresi, bahkan hingga ke tahap memiliki gangguan bipolar. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana gangguan bipolar dapat terjadi pada remaja dan mencari tahu bagaimana upaya dalam menyebarkan informasi mengenai permasalahan gangguan bipolar pada remaja. Metode penelitian ini adalah Literature Review atau tinjauan pustaka dan menggunakan penelitian deskriptif. Metode penelitian ini menggunakan desain literature review dengan jenis scooping review yang merupakan metode dengan cara mengindentifikasi literatur yang ada secara menyeluruh dan mendalam serta memiliki keterkaitan dengan topik yang akan diteliti. Data penelitian literature review merupakan data sekunder yang diperoleh bukan dari pengamatan langsung, namun dari data penelitian sebelumnya. Hasil dari penelitian ini yaitu menjelaskan tentang pengertian gangguan bipolar, gejala bipolar, usia penderita bipolar, penyebab gangguan bipolar, cara mendiagnosis gangguan bipolar dan penanganan gangguan bipolar.
Dampak Gangguan Kepribadian Ambang pada Kesejahteraan Individu: Analisis Studi Literatur Wantah, Mario Erick; Sengkey, Steve Bechler; Renwarin, Barbara; Moningka, Grace; Laoh, Meyrillia Christina; Kolondam, Delight; Lamara, Alif
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gangguan Kepribadian Ambang (Borderline Personality Disorder/BPD) adalah gangguan mental serius yang ditandai dengan ketidakstabilan emosi, impulsivitas, dan kesulitan membangun hubungan interpersonal. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis dampak BPD terhadap kesejahteraan individu dengan meninjau literatur serta data kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita BPD memiliki risiko tinggi untuk mengalami gangguan mental komorbid (60-70%), perilaku impulsif yang berujung pada percobaan bunuh diri (10-15%), dan penurunan kualitas hidup hingga 50% dibandingkan populasi umum. Intervensi psikologis yang komprehensif, seperti terapi regulasi emosi dan dukungan sosial keluarga, terbukti mampu memperbaiki kesejahteraan penderita secara signifikan.
DAMPAK AKTIVITAS FISIK TERHADAP KESEHATAN MENTAL DAN KESEJAHTERAAN DALAM PENGATURAN KONSELING Setyaningrum, Dhiya Ayu; Pratama , Rivan Saghita; Purwoto , Septyaningrum Putri
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aktivitas fisik berperan penting dalam mendukung kesehatan mental, terutama terkait konseling untuk mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan dampak positif aktivitas fisik terhadap kesehatan mental dan kesejahteraan psikologis dalam pengaturan konseling. Metode penulisan yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif digunakan dalam penelitian ini melalui studi pustaka. Hasil yang didapatkan yaitu aktivitas fisik menunjukkan bahwa gerakan tubuh yang melibatkan energi ini memainkan peran penting dalam kesehatan fisik dan mental. Aktivitas fisik terbagi dalam tiga tingkat: ringan, sedang, dan berat. Selain memperkuat tubuh, aktivitas fisik juga memengaruhi kesehatan mental melalui pelepasan hormon seperti endorfin, yang meningkatkan suasana hati. Kesimpulannya, integrasi aktivitas fisik dalam konseling dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan depresi, serta meningkatkan kesejahteraan psikologis dan fisik secara keseluruhan.
Tingkat Kecemasan State dan Trait Pendonor Darah di Mobil Unit Donor Darah yang Diselenggarakan di Kampus I Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar Rosha, Shinta Mei; Rahmat, Abdul
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kecemasan state dan trait pada pendonor darah di Kampus I Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar. Dengan menggunakan metode kuantitatif, penelitian ini melibatkan 30 responden yang merupakan taruna dan taruni yang mendonorkan darah untuk pertama kalinya. Instrumen yang digunakan adalah State Trait Anxiety Inventory (STAI) yang terdiri dari dua bagian: kecemasan sesaat (state anxiety) dan kecemasan dasar (trait anxiety). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 93,4% responden mengalami kecemasan sedang pada state anxiety dan 96,7% pada trait anxiety. Kecemasan ini berhubungan erat dengan reaksi vasovagal yang sering terjadi setelah proses donor. Temuan ini menekankan pentingnya pemahaman tentang kecemasan pendonor untuk meningkatkan pengalaman donor darah dan mengurangi risiko kejadian buruk. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi penyelenggara kegiatan donor darah dalam merancang strategi yang lebih baik untuk mendukung pendonor, terutama di kalangan generasi muda.
EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY (CBT) DALAM MENURUNKAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA SISWA KELAS XI DI SMAN 4 PANDEGLANG TAHUN AJARAN 2024/2025 Noorfathah, Muwardi; Ikhsan, Muhamad; Fikriyani , Devi Nurul
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan berbicara adalah dimana seseorang merasa cemas, gugup dan tidak nyaman pada saat melakukan presentasi dan merasa takut jika berbicara didepan umum. Hal tersebut bisa disebabkan oleh faktor internal dalam diri sendiri, namun bisa juga disebabkan karena adanya pikiran negatif yang muncul dari pengalaman yang tidak menyenangkan pada saat melakukan presentasi, munculnya pemikiran tersebut menimbulkan perasaan takut dan cemas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik cognitive behavioral therapy untuk menurunkan kecemasan berbicara siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis quasi eksperimental design. Populasi dan sampel penelitian adalah siswa kelas XI SMAN 4 Pandeglang yang dibagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen diberikan perlakuan dengan bimbingan kelompok menggunakan teknik cognitive behavioral therapy dan kelompok kontrol tidak diberikan perlakuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket kecemasan berbicara yang disusun oleh peneliti sedangkan teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diberikan perlakuan terdapat perbedaan skor rata-rata pretest dan posttest. Pengujian hipotesis menggunakan hasil uji T. Sig (2-tailed) adalah 0,000 < 0,05. Interpretasi yang dapat disimpulkan yakni adanya perbedaan skor kecemasan berbicara kelas kontrol dan eksperimen. Dengan demikian dapat dimaknai bahwa Ha diterima dan Ho ditolak.
PENGARUH SALARY TERHADAP WORK-LIFE BALANCE PADA PEKERJA GENERASI Z DI LINGKUNGAN SMA KRISTEN SHEKINAH TEMANGGUNG Prasetyo, Baskhoro Edo; Nugraha , Fajar; Sugiarti , Rini; Suhariadi , Fendy
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh gaji terhadap keseimbangan kehidupan-kerja (work-life balance/WLB) pada pekerja generasi Z di lingkungan SMA Kristen Shekinah Temanggung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam terhadap 6 karyawan generasi Z yang memiliki berbagai tingkat gaji dan lama bekerja di sekolah tersebut. Penelitian ini mengeksplorasi empat dimensi WLB, yaitu kehidupan pribadi yang mengganggu pekerjaan, pekerjaan yang mengganggu kehidupan pribadi, kehidupan pribadi yang meningkatkan kualitas pekerjaan, dan pekerjaan yang meningkatkan kualitas kehidupan pribadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan dengan gaji di bawah UMR Temanggung cenderung menghadapi tantangan dalam mempertahankan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, terutama akibat tekanan finansial yang membebani konsentrasi kerja. Sebaliknya, bagi partisipan dengan gaji lebih tinggi, meskipun pekerjaan yang intensif sering mengganggu kehidupan pribadi, mereka merasakan manfaat finansial yang mendukung kualitas hidup pribadi mereka. Di sisi lain, kehidupan pribadi yang seimbang dapat meningkatkan kualitas pekerjaan, sementara pekerjaan yang memberikan stabilitas finansial juga dapat meningkatkan kualitas kehidupan pribadi. Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa keseimbangan kehidupan-kerja sangat dipengaruhi oleh faktor gaji dan jenis pekerjaan, yang dapat mempengaruhi kinerja serta kepuasan pribadi karyawan. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya kebijakan perusahaan yang mendukung keseimbangan kehidupan pribadi dan pekerjaan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.
EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELLING UNTUK MENINGKATKAN SELF-EFFICACY SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SAKETI TAHUN AJARAN 2024/2025 Rahayu, Resti; Ikhsan , Muhamad; Arnita , Fitri
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok teknik modelling untuk meningkatkan self-efficacy siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis quasi eksperiment design. Bentuk penelitian yang digunakan adalah Non-equivalent Control Group Design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Saketi yang berjumlah 75 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 28 siswa yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang masing-masing berjumlah 14 orang dalam satu kelompok. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen skala self-efficacy yang disusun oleh peneliti. Skala tersebut telah melalui uji validitas dengan menggunakan expert judgment dan dinyatakan dengan validitas. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diberikan treatment terdapat perbedaan skor rata-rata pretest dan posttest. Pengujian hipotesis menggunakan hasil uji t diperoleh Asymp. Sig (2-tailed) adalah 0,000 < 0,05. Intervensi yang dapat disimpulkan yakni adanya perbedaan skor self-regulated learning kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan demikian dapat dimaknai bahwa layanan bimbingan kelompok dengan teknik modelling efektif untuk meningkatkan self-efficacy siswa di kelas VIII di SMPN 2 Saketi Tahun Ajaran 2024/2025..
HUBUNGAN LINGKUNGAN TEMAN SEBAYA DAN KUALITAS TIDUR DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA S-1 PSIKOLOGI ANGKATAN 2019 UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA Riyono, Bagus; Bashori, Khoiruddin
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/afeksi.v3i4.2620

Abstract

Tujuan peneIitian ini adaIah untuk mengetahui hubungan antara Iingkungan teman sebaya dan kuaIitas tidur dengan prestasi akademik mahasiswa S-1 PsikoIogi angkatan 2019 Universitas Ahmad DahIan Yogyakarta. SampeI peneIitian ini adaIah mahasiswa S-1 PsikoIogi angkatan 2019 Universitas Ahmad DahIan Yogyakarta. JumIah pupuIasi 320 dengan sampeI yang diambiI pada peneIitian ini sebanyak 147 mahasiswa. PeneIitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan aIat ukur berupa skaIa Iingkungan teman sebaya, skaIa kuaIitas tidur dan skaIa prestasi akademik. AnaIisis data peneIitian ini menggunakan teknik anaIisis regresi berganda dengan bantuan SPSS versi 25. Berdasarkan hasiI anaIisis data antara Iingkungan teman sebaya dengan prestasi akademik mendapat niIai koefisien R= 0,499 dan P= 0,000 (p<0,05). Dengan demikian hipotesis peneIitian diterima, artinya terdapat hubungan yang signifikan antara Iingkungan teman sebaya dan kuaIitas tidur dengan prestasi akademik mahasiswa S-1 PsikoIogi angkatan 2019 Universitas Ahmad DahIan Yogyakarta. Dari hasiI anaIisis ini diperoIeh bahwa Iingkungan teman sebaya dan kuaIitas tidur memberikan kontribusi sebesar 24,9% terhadap prestasi akademik dan sisanya 75,1% dipengaruhi oIeh faktor Iain diIuar peneIitian ini. Berdasarkan hasiI peneIitian ini dapat disimpuIkan bahwa semakin tinggi Iingkungan sosiaI teman sebaya dan kuaIitas tidur, maka semakin tinggi puIa prestasi akademik mahasiswa. SebaIiknya, semakin rendah Iingkungan teman sebaya dan kuaIitas tidur, maka semakin rendah puIa pretasi akademik mahasiswa.
STUDI LITERATUR PERAN ORANG TUA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PILIHAN JURUSAN ANAK DI PENDIDIKAN TINGGI Ramadhani, Alya Putri; Ramdini, Eliya Husnatu; Husna, Fathma Nailal; Qurrota’aini, Zahira; Hakim, Ibrahim Al
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Generasi muda diakui sebagai tonggak penerus bangsa yang nantinya akan menjadi pemimpin. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan terlibat secara aktif di masyarakat, terutama dalam pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami peranan orang tua dalam memilih program studi anak di tingkat perguruan tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur, dengan mengumpulkan berbagai penelitian sebelumnya untuk mengeksplorasi peran orang tua dalam memilih keputusan jurusan anak di pendidikan tinggi. Selama masa remaja, pendidikan sangat krusial, karena mereka dihadapkan pada pilihan jurusan yang akan diambil di universitas. Orang tua memiliki peran penting dalam memberikan arahan serta dukungan secara emosional dan spiritual. Tidak adanya dukungan sosial dari orang tua dapat mempengaruhi keputusan yang diambil. Hubungan yang baik dan komunikasi yang efektif antara orang tua dan anak membantu dalam saling memahami serta menerima aspirasi dan harapan masing-masing, sehingga kesepakatan dapat tercapai dalam keputusan yang diambil.
HUBUNGAN LONELINESS DENGAN SELF-ESTEEM PADA WANITA DEWASA AWAL YANG OVERWEIGHT Clara, Cornellia; Soetikno, Naomi
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah berat badan yang berlebih atau biasa disebut dengan overweight merupakan isu kesehatan yang semakin meningkat di kalangan wanita yang ,maka dari itu peneliti ingin meneliti lebih lanjut mengenai hubungan antara loneliness dengan self-esteem pada wanita dewasa awal yang overweight. Masalah overweight merupakan salah satu issue kesehatan yang memiliki dampak psikologis, antara lain rendahnya tingkat self-esteem dan tingginya tingkat loneliness. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional, dan penelitian ini dilakukan kepada 102 orang wanita dewasa awal yang berusia 18-29 tahun yang mengalami overweight. Teknik pengumpulan data menggunakan alat ukur UCLA loneliness scale (Version 3) dan rosenberg self-esteem scale yang disebarkan dalam bentuk kuesioner dan secara online. Hasil dari olah data dari data yang diperoleh yang menggunakan SPSS menunjukkan bahwa hampir semua partisipan memiliki tingkat loneliness yang tinggi sebesar 80,4% dan self-esteem yang rendah sebesar 51%. Namun, dari hasil uji korelasi pearson menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara loneliness dan self-esteem. Melalui hasil dari analisis tambahan juga menunjukan bahwa perbedaan usia tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap loneliness dengan nila p = 0.226 maupun self-esteem dengan nilai p = 0.177. Penelitian ini mengindikasikan bahwa walaupun tingkat loneliness dan self-esteem pada wanita yang overweight cenderung menjadi menjadi perhatian berbagai pihak, tetapi hubungan antara kedua variabel tersebut belum dapat dibuktikan secara signifikan. Untuk para peneliti selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi hubungan ini.