cover
Contact Name
Dody Tri Kurniawan
Contact Email
dodytri@wiraraja.ac.id
Phone
(0328) 664272
Journal Mail Official
faperta@wiraraja.ac.id
Editorial Address
Jalan Raya Sumenep – Pamekasan Km. 5 Patian – Sumenep 69451
Location
Kab. sumenep,
Jawa timur
INDONESIA
CEMARA
ISSN : 20873484     EISSN : 24608947     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Pertanian Cemara (Cendekiawan Madura) terbit dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Mei dan Nopember Berisi tentang hasil penelitian, gagasan konseptual, kajian, dan aplikasi teori dalam bidang pertanian.
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)" : 13 Documents clear
PENGUKURAN KINERJA SUPPLY CHAIN OPERATION REFERENCE (SCOR) UMKM RUMPUT LAUT BUNGA SEROJA KABUPATEN SUMENEP Ridho, Ali Mujahidur; Hidayati, Dwi Ratna; Rum, Mokh
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3868

Abstract

Indonesia merupakan negara penghasil rumput laut dengan mayoritas produk dijual dalam bentuk raw material/bahan baku ke pasar global. Guna mendukung pengembangan sektor rumput laut dalam negeri, pengembangan UMKM menjadi salah satu kunci. Namun, kinerja UMKM seringkali terkendala dalam aktivitas manajemen supply chain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi kinerja UMKM Bunga Seroja yang merupakan pionir bisnis di bidang rumput laut di wilayah Kabupaten Sumenep. Kabupaten Sumenep merupakan sentral penghasil rumput laut di Provinsi Jawa Timur di Indonesia. Metode pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif, dengan memakai kerangka Supply Chain operation Reference (SCOR) yang meliputi plan, source, make, deliver dan return. Analisa kuantitatif menggunakan matrik SCOR dan dianalisa dengan menggunakan Deskriptif kuantitatif dan Central Tendency Analysis. Hasil analisis menunjukkan bahwa UMKM Bunga Seroja memiliki rata-rata performa kinerja kategori sedang (3,4). Aktivitas kegiatan produksi sampai pengiriman produk masih perlu pengembangan terutama pada aspek deliver, return, dan make. Selain itu, pemanfaatan teknologi berupa digitalisasi komunikasi dengan pelanggan perlu diperkenalkan kepada UMKM untuk memperbaiki kinerja.
EFEK APLIKASI CANGKANG KERANG HIJAU TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt) Elfarisna, Elfarisna; Budiawan, Mahfudin; Fitriah, Nurul; Rahmayuni, Erlina; Herman, Welly; Kurniati, Kurniati
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3869

Abstract

Penelitian bertujuan mengkaji efek aplikasi limbah Cangkang Kerang Hijau (CKH) sebagai amelioran terhadap pertumbuhan dan produksi jagung manis. Dilakukan di kebun percobaan Universitas Muhammadiyah Jakarta (Januari–April 2022), penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan lima perlakuan CKH (0, 5, 10, 15, dan 20 g/tanaman) serta pupuk dasar (urea, SP-36, KCl). Hasilnya menunjukkan bahwa pemberian CKH tidak memberikan pengaruh signifikan, namun CKH 20 g/tanaman menunjukkan tinggi tanaman dan jumlah daun tertinggi.
PELAPISAN BENIH EDAMAME MENGGUNAKAN MIKORIZA DI BERBAGAI MEDIA TANAM Nissa, Nur Khoirun; Fariroh, Indri
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3870

Abstract

Kendala teknik budidaya pada lahan salin serta rendahnya mutu benih bisa diatasi dengan pelapisan benih menggunakan mikoriza. Penelitian menggunakan RAK faktorial, yaitu pelapisan mikoriza (0 dan 12 g/kg benih) dan media tanam (tanah, pasir salin, tanah + pasir salin). Hasil penelitian yaitu perlakuan tidak berpengaruh terhadap persentase daya tumbuh, tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah biji/polong, persentase polong isi/tanaman. Benih yang dilapisi mikoriza menghasilkan bobot polong/tanaman lebih tinggi (51,3 g) dibandingkan tanpa pelapisan mikoriza (45,9 g).
ANALISIS KEPUTUSAN PETANI UNTUK ALIH PEKERJAAN KE NON PERTANIAN (Studi Kasus di PT. Bawang Mas Group Desa Blumbungan Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan) Ningsih, Kustiawati
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3871

Abstract

Perkembangan industri rokok sedang berkembang pesat di Kabupaten Pamekasan, khususnya di Desa Blumbungan. Perkembangan ini dapat berdampak pada keputusan petani untuk beralih pekerjaan dan turunnya tingkat produksi makanan karena kebutuhan industri, jumlah penduduk yang rendah karena kebutuhan industri, dan kemampuan petani yang masih relatif rendah untuk mendapatkan akses ke teknologi, modal, dan kekuatan kelembagaan. Selain itu, ada persaingan ketat saat ini di industri rokok. Dengan mempertimbangkan latar belakang ini, penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi keputusan petani di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, untuk beralih ke pekerjaan non-pertanian. Penelitian ini ditempatkan secara sengaja (purposive) di Desa Blumbungan Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan karena PT Bawang Mas Group termasuk pabrik rokok yang berkembang di Kecamatan Larangan. Dalam penelitian ini, 32 sampel diambil dari 112 populasi, menggunakan metode pengambilan sampel acak sederhana. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani untuk beralih pekerjaan menjadi buruh rokok di PT Bawang Mas Group, analisis regresi logistik digunakan. Tiga variabel ditemukan signifikan, masing-masing 0,061 untuk lowongan kerja, 0,083 untuk jarak, dan 0,083 untuk lingkungan ekonomi.
APLIKASI POC DAUN KELOR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL SAWI (Brassica juncea L) Kurniawan, Adi; Ihsan, Mohamad; Widiastuti, Libria
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3872

Abstract

Untuk mengetahui seberapa efektif konsentrasi dan juga interval waktu dalam penerapan POC daun moringa terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea, L), penelitian ini menggunakan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL). Dua perlakuan diuji dalam hal ini dengan konsentrasi POC daun moringa yang berbeda dan interval waktu aplikasi. Perlakuan konsentrasi terdiri dari pengenceran 25 ml/lt air, 50 ml/lt air dan 75 ml/lt air. Perlakuan interval terdiri dari interval tiga hari, interval lima hari, dan interval tujuh hari. Beberapa indikator yang diukur dan dimasukkan ke dalam analisis termasuk tinggi tanaman, jumlah daun, volume akar, berat segar tanaman dan berat konsumsi tanaman. Ditemukan dalam penelitian ini bahwa terdapat interaksi antara kedua faktor yang sangat diuji berkaitan dengan perlakuan interval waktu aplikasi POC daun moringa. Hanya volume akar yang merupakan satu-satunya variabel yang tidak terpengaruh secara signifikan oleh perlakuan ini. Berat segar tanaman meningkat paling signifikan ketika perlakuan POC daun moringa dilakukan pada 50ml/L air dan diterapkan setiap lima hari.
MULTIPLIKASI TUNAS PISANG CAVENDISH SECARA KULTUR IN VITRO MENGGUNAKAN NAA DAN BAP Khozin, Mohammad Nur; Pamungkas, Wahyu Eka; Restanto, Didik Pudji; Putri, Widya Kristiyanti
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3873

Abstract

Permintaan global terhadap pisang, khususnya jenis Cavendish (Acuminata L.), telah meningkat pesat dan kini mencakup 80 persen dari total permintaan dunia. Namun, budidaya pisang Cavendish menghadapi kendala berupa keterbatasan ketersediaan bibit. Kultur in vitro menjadi salah satu alternatif yang efektif untuk memperbanyak bibit dalam jumlah besar dan waktu yang lebih singkat. Penggunaan hormon NAA dan BAP dalam media kultur sering diterapkan untuk merangsang pembentukan tunas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi hormon NAA dan BAP dalam pembentukan tunas pisang Cavendish melalui teknik kultur in vitro. Penelitian dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari dua faktor, yaitu konsentrasi hormon NAA (0, 1, dan 2 ppm) serta BAP (4, 5, dan 6 ppm), dan diulang tiga kali sehingga total terdapat 36 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi konsentrasi 1 ppm NAA dan 4 ppm BAP memberikan hasil terbaik, dengan waktu tercepat pembentukan kalus (6 hari), waktu tercepat pembentukan tunas (7 hari), dan jumlah tunas terbanyak yaitu 42 tunas.
ANALISIS POSISI DAN TINGKAT KETERGANTUNGAN IMPOR BAWANG PUTIH INDONESIA DI PASAR INTERNASIONAL Maharani, Mutiara Ria Despita; Wulandari, Savira Putri; Aryawan, Febry; Nipu, Dian Karolin
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3874

Abstract

Total permintaan bawang putih domestik tidak selaras dengan produksi bawang putih nasional sehingga berpengaruh terhadap peningkatan volume impor bawang putih. Penelitian ini memakai metode deskriptif kuantitatif untuk menganalisis posisi serta tingkat ketergantungan Indonesia terhadap impor bawang putih di pasar internasional. Analisis data menggunakan ISP (Indeks Spesialisasi Perdagangan), IDR (Import Dependency Ratio) dan DKI (Derajat Keterbukaan Impor) periode tahun 2019 hingga 2023. Hasil penelitian menunjukkan posisi perdagangan bawang putih Indonesia ditunjukkan dengan nilai ISP rata-rata sebesar -0,9 persen. Nilai ini mengindikasikan daya saing bawang putih Indonesia rendah dan cenderung sebagai negara pengimpor. Tingkat ketergantungan impor bawang putih Indonesia tercermin dalam nilai rata-rata IDR sebesar 90,64 persen, sementara nilai rata-rata DKI mencapai 3,18 persen
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIH FUNGSI LAHAN DAN DAMPAK TERHADAP LINGKUNGAN DI KOTA PAREPARE MK, Pratiwi; Nuddin, Andi; Rahim, Iradhatullah; Rahim, Abd.
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3875

Abstract

Pertambahan penduduk yang tidak terkendali setiap tahun meningkatkan kebutuhan lahan pemukiman dan ekonomi, menyebabkan alih fungsi lahan pertanian. Penelitian ini menganalisis penyebab alih fungsi lahan di Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, serta dampaknya terhadap lingkungan. Dengan metode deskriptif kuantitatif, sampel 52 petani yang telah menjual lahan diambil untuk mengetahui faktor penyebab konversi lahan. Hasilnya menunjukkan bahwa kebutuhan rumah tangga, modal usaha, lahan kurang produktif, dan cuaca tak menentu menjadi penyebab utama. Dampak lingkungannya adalah meningkatnya banjir dan tanah longsor pada 2018-2023.
KEUNGGULAN KARAKTER AGRONOMI MENTIMUN VARIETAS RTS 23 Khasanah, Deah Anisatun; Rajiman, Rajiman; Megawati, Sari
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3876

Abstract

Upaya untuk meningkatkan produktivitas dilakukan dengan cara menyediakan varietas yang mempunyai keunggulan daya hasil tinggi dan ukuran sedang. Penelitian bertujuan untuk mengetahui keunggulan karakter agronomi mentimun varietas RTS 23. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2023 sampai Januari 2024 di Kebun Riset CV Tunas Java Mandiri, Karangsari, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) 4 perlakuan yang terdiri dari varietas RTS 23, varietas CU 699, varietas Monroe, dan varietas Ethana dengan 4 ulangan. Data dianalisis menggunakan analisis ragam dilanjutkan dengan BNJ 5%. Mentimun varietas RTS 23 mempunyai keunggulan karakter agronomi berupa kulit buah tipis berkisar 4,82-5 mm, daya simpan buah lebih lama yakni berkisar 5-7 hari setelah panen, dan produktivitas rerata 15,61 ton/ha dan cocok ditanam pada musim kemarau.
KOMPOSTER OTOMATIS PENGOLAHAN LIMBAH ORGANIK DI LABORATORIUM KEWIRAUSAHAAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI PSDKU SIDOARJO Devi, Susan Parismala; Rahmadhani, Ika Puspitasari Dyah; Syaifulloh, Achmad; Tri Mariono, Wahyu Putra; Munshif, Zayd Al
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v21i2.3877

Abstract

Limbah organik yang dihasilkan dari aktivitas praktikum di Laboratorium Kewirausahaan PSDKU Sidoarjo sebagian besar terdiri dari sisa makanan, bahan baku makanan, sisa tanaman, dan bahan-bahan alami lain yang digunakan dalam berbagai kegiatan praktikum kewirausahaan, seperti usaha kuliner, pertanian, atau produk berbasis bahan alami. Komposter organik aerob dengan sistem otomatisasi pada pengaduk dan penyemprot adalah alat atau sistem yang dirancang untuk mengelola limbah organik secara efektif dengan memanfaatkan proses pengomposan aerobik (menggunakan oksigen) yang dibantu oleh teknologi otomatisasi yang berfokus pada dua aspek, yaitu pengadukan otomatis dan penyemprotan otomatis, untuk mengoptimalkan proses pengomposan. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengembangkan komposter manual menjadi komposter otomatis yang mampu mengolah limbah organik, serta mengatur timer penyemprotan sehingga menghasilkan jumlah keluaran bioaktivator (EM4) yang sesuai takaran. Penelitian ini terdiri dari 3 tahap, yaitu perancangan desain komposter organik dengan sistem otomatisasi pengaduk dan penyemprot, pembuatan komposter otomatis, dan penerapannya pada limbah organik. Dari hasil penelitian, diperoleh waktu penyemprotan 58 detik untuk mengeluarkan cairan EM4 sebanyak 150 ml per 1 kg limbah organik.

Page 1 of 2 | Total Record : 13


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 22 No 1 (2025): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 21 No 2 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 21 No 1 (2024): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 20 No 2 (2023): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 20 No 1 (2023): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 19 No 2 (2022): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 19 No 1 (2022): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 18 No 2 (2021): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 18 No 1 (2021): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 17 No 2 (2020): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 17 No 1 (2020): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 16 No 2 (2019): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 16 No 1 (2019): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 15 No 2 (2018): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 15 No 1 (2018): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 14 No 1 (2017): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 12 No 1 (2015): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 11 No 1 (2014): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 10 No 1 (2013): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 9 No 1 (2012): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 8 No 1 (2011): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 7 No 1 (2010): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 6 No 1 (2009): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 5 No 1 (2008): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) Vol 4 No 1 (2007): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA) More Issue