cover
Contact Name
Rusman Rasyid
Contact Email
humanounkhair@gmail.com
Phone
+6285382904237
Journal Mail Official
humanounkhair@gmail.com
Editorial Address
Gedung LPPM Lt. 2, Jl. Yusuf Abdulrahman Kampus 2 Kelurahan Gambesi Kecamatan Kota Ternate Selatan
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
Humano: Research Journal
Published by Universitas Khairun
ISSN : 19786115     EISSN : 25979213     DOI : https://doi.org/10.33387/humano.v14i2
Humano: Jurnal Penelitian (HJP) adalah salah satu jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Khairun yang memuat tentang hasil riset di bidang ilmu noneksakta atau sosial humaniora meliputi aspek-aspek sosial, politik, ekonomi, hukum dan budaya. HJP terbit sebanyak dua kali dalam setahun yaitu bulan Juni dan November. HJP menerima tulisan berbentuk riset kuantitatif, kualitatif, maupun gabungan antara keduanya dari akademisi, praktisi, peneliti, dan mahasiswa yang relevan dengan topik ilmu noneksakta dan sosial humaniora.
Articles 144 Documents
STRATEGI PENILAIAN OBJEK WISATA CENGKEH AFO SEBAGAI UPAYA PENGUATAN SEKTOR PARIWISATA DI TERNATE Sunaidin Ode Mulae; Rusli M Said
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 1 (2019): Periode Juni
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/hjp.v10i1.1344

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan dari faktor internal serta peluang dan ancaman dari faktor eksternal objek wisata cengkeh Afo sebagai tujuan wisata rempah-rempah di Ternate, dan untuk mengetahui strategi pengembangan objek wisata cengkeh Afo sebagai destinasi tujuan wisata rempah-rempah (Spices tourism). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif (descriptive research) atau eksplanatory terhadap masalah-masalah berupa fakta-fakta saat ini dari suatu populasi. Teknik pengumpulan data pada penelitian menggunakan metode observasi (pengamatan), wawancara (interview), dokumentasi dan kajian pustaka. Hasil yang ditemukan adalah aksesbilitas di cengkeh afo cukup baik, amenitas sangat menunjang, atraksi cukup bagus. Simpulan pada penilaian terhadap objek wisata cengkeh afo berada pada diagram batang yang menunjukan bahwa faktor internal dan ekternal pada objek wisata cengkeh afo dari penilaian 26 responden menemukan sangat variatif yaitu pda responden nomor 1 sampai 26 mempunyai penilaian terhadap objek wisata terendah 14,18% sampai pada tertinggi 89,55%, atau keseluruhan 867,22%, dalam hal ini menunjukan bahwa potensi objek wisata cengkeh afo dapat dikembang menjadi tujuan wisatawan yang cukup baik.
MASYARAKAT MADANI DALAM PERSPEKTIF NURCHOLISH MADJID (SUATU TINJAUAN DALAM ETIKA DEMOKRASI) Syahrir Ibnu; Oktosiyanti MT Abdullah; Abd. Firman Bunta
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 1 (2019): Periode Juni
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.358 KB) | DOI: 10.33387/humano.v10i1.1378

Abstract

ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana pengaruh Civilitymasyarakat madani perspektif Nurcholish Madjid dalam memacu kultur demokrasi. Metode yang dipakai dalam penelitian ini, yaitu; jenis penelitian kepustakaan (library research), dengan teknik pengumpulan data dokumentasi, menghimpun, mengola data berupa buku-buku karangan Nurcholish Madjid sebagai sumber data primer dan literatur lain sebagai sumber data sekunder. Analisis data yang gunakan ialah analisis data kualitatif dengan bertolak pada hermeneutik. Hasil penelitian menunjukan, civility sebagai paranata kehidupan demokrasi. Ia memberi formasi subjek warga negara untuk bertindak secara penuh (full citizens). Semangat civility mencerminkan sikap warga negara untuk menerima berbagai pandangan politik dan tingkah laku sosial. Internalisasi semangat civility akanmewujudkan keterbukan dan pengakuan akan hak-hak asasi dan hak-hak partikuler dalam arena demokrasi. Langkah utama memacu kultur demokrasi perlu dilakukan adanya profesionalisasi politik oleh para pelaku politik, dan adanya rekognisi sosial, melalui peralihan paradigma distributif kepada paradigma pengakuan. 
PENGAWASAN PEMERINTAH KECAMATAN TERHADAP PENGELOLAAN ANGGARAN DANA DESA DI KECAMATAN SAHU TIMUR KABUPATEN HALMAHERA BARAT Yahya Yunus; Amirudin Umasangadji
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2019): Periode November
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/humano.v10i2.1504

Abstract

Pengawasan pemerintah kecamatan terhadap pengelolaan anggaran dana Desa di Kecamatan Sahu Timur Kabupaten Halmahera Barat, sudah dilakukan di Desa Awer dan Desa Aketola, namun pengawasan itu tidak dapat berjalan dengan baik, karean ada keweangan lain yang diberikan oleh Inspektorat Daerah. tahun 2017 pemerintah Kecamatan tidak melakukan pengawasan terhadap anggaran dana Desa, oleh karena pengawasan akan dilakukan secara langsung melalui pemerintah kabupaten yakni BPMD dan Inspektorat.Faktor yang berpengaruh  pengawasan pemerintah kecamatan terhadap pengelolaan anggaran dana Desa di Kecamatan Sahu Timur Kabupaten Halmahera Barat, yakni faktor adanya campur tangan dari APDESI dan faktor terbatasnya pengawai pengawas pemerintah kecamatan, kedua faktor ini kenyataanya melemahkan wewenang pemerintah kecamatan dalam melakukan pengawasan terhadap anggaran dana Desa.
EFEKTIVITAS PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENGHIMPUNAN DANA MASYARAKAT SECARA ILEGAL DENGAN MODUS INVESTASI DI KOTA TERNATE Tri Syafari; Basto Daeng Robo
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 1 (2019): Periode Juni
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/hjp.v10i1.1386

Abstract

Banyak masyarakat Kota Ternate menjadi korban tindak pidana penghimpunan dana masyarakat secara ilegal dengan modus investasi disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor ekonomi dimana masyarakat ingin mendapatkan keuntungan yang berlipat tanpa memikirkan akibat yang akan terjadi dikemudian hari, faktor lingkungan dimana masyarakat hanya melihat para nasabah lain disekitar mereka adalah orang-orang yang memiliki strata pekerjaan dan pendidikan yang baik sehingga masyaraat lainnya ikut yakin dengan kegiatan penghimpunan dana ilegal tersebut dan faktor penerapan hukum terhadap pelaku yang selama ini belum maksimal dan belum dapat memberikan efek jera bari para pelaku lainnya dengan beranggapa bahwa jika ia melakukan tindak pidana tersebut hanya dihukum beberapa tahun dan setelah bebas masih dapat menikmati hasil dari kejahatannya. Disisi lain penegakan hukum tindak pidana penghimpunan dana masyarakat secara ilegal dengan modus investasi di Kota Ternate belum bejalan secara efektif. hal mana pada proses penyidikan masih terdapat banyak pelaku lain yang belum di proses hingga saat ini, selain itu pada tahap penuntutan dan putusan pengadilan, nampak jelas belaum adanya keseriusan oleh para penuntut umum maupun hakim untuk menerapkan hukuman maksimal bagi para pelaku agar dapat meberikan rasa keadilan bagi para nasabah yang menjadi korban serta dapat menjadi pelajaran bagi pelaku lain sehingga takut dan jera untuk melakukan tindak pidana penghimpunan dana masyarakat secara ilegal dengan modus investasi.
Lesson study berbasis sekolah sebagai komunitas belajar guru abad 21 In Abdullah; Eva Marthinu; Endang Purwati
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 1 (2019): Periode Juni
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/humano.v10i1.1413

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana lesson study berbasis sekolah di SMK Pembangunan mampu menjadi komunitas belajar guru pada abad 21. Penelitian ini merupakan penelitian penelitian deskriptif dengan metode study kasus (case study).  Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara dilakukan secara tatap muka, sementara observasi dalam penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi. Berdasarkan hasil wawancara, LSBS ini memberi kontribusi podsitif bagi seluruh guru model. Hasil pengamatan menunjukkan: kemampuan guru model dalam mendesain perencanaan pembelajaran (lesson design) sebesar 89% dan kemampuan guru model dalam menerapkan pembelajaran (open class) sebesar 90%. Sedang hasil pengamatan kemampuan guru merefleksi pembelajaran menjadi lebih variative
STRATEGI PENGEMBANGAN KAMPUNG WISATA BERBASIS MASYARAKAT KEPULAUAN DI PULAU HIRI Rahmah DO Subuh; sunaidin ode mulae
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2019): Periode November
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/humano.v10i2.1448

Abstract

ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi  objek wisata dan strategi pengembangannya  di Pulau Hiri. Metode yang digunakan pada penelitian yaitu survei dan pendampingan. Hasil yang ditemukan pada penelitian ini adalah Potensi wisata di Pulau Hiri terdiri atas wisata alam, seni dan budaya. Wisata alam telah di buat spot foto yang menyajikan pemandangan alam kepada pelancong untuk mengabadikan moment saat berada di pulau Hiri. Wisata seni dan budaya seperti masyarakat Kota Ternate pada umumnya karena masyarakat Pulau Hiri sebagian besar menggunakan bahasa dan budaya Ternate. Penelitian ini bersamaan dengan program berkarya bermasyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa dan dosen pembimbin lapangan pada empat kelurahan yakni Togolobe, Mado, Faudu, Dorari Isa menemukan bahwa potensi wisata di empat kelurahan pulau Hiri ini dapat menjadi alternatif wisata bagi masyarakat kota Ternate, nasional dan internasional. Simpulan pada penelitian ini adalah Strategi dikembangkan pada sektor pariwisata pada empat kelurahan dengan dibuatkan kawasan wisata spot foto untuk mengabadikan moment saat pelancong berada di Pulau Hiri. Kemudian, disiapkan rambu-rambu wisata dalam bentuk informasi sapta pesona sekaligus kelompok sadar wisatanya.Kata kunci: Strategi, pengembangan,wisata, pulau Hiri
KOTA TERNATE PADA MASA PEMERINTAHAN BELANDA (1866-1942) Rusli M Said
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2019): Periode November
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/humano.v10i2.1603

Abstract

Penelitian ini berjudul Kota Ternate Pada Masa Pemerintahan Belanda (1866-1958). Permasalahan  yang  akan  dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana dinamika pemerintahan Belanda di Kota Ternate dalam kurun waktu 1866-1942? Untuk mendapatkan  jawaban  atas  permasalahan -permasalahan  tersebut,  maka metode yang digunakan adalah metode sejarah yang  terdiri  dari empat tahap, yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Dalam menga-- nalisis Kota Ternate Pada Masa Pemerintahan Belanda, digunakan konsep kota dan teori kota. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kota Ternate merupakan salah satu kota pen-ting di Indonesia. karena pertama, setelah pemerintahan VOC dinyatakan berakhir, kota Ternate kembali diperintah oleh bangsa Belanda dan Inggris. Kedua, Pemerintah Belanda memberikan status kota Ternate sebagai Ibukota Karesidenan. Pada saat kota Ternate menjadi ibukota Karesidenan tahun 1866-1921, pemerintahan dipimpin oleh se --- orang residen. Para residen yang memerintah kota Ternate, diantaranya sebagai berikut: M.H.W. Nieuwenhuijs, D. Boes Lutjens, F. Schenk, Mr. S.C.J.W. Van Musschenbroek, A.J. Langeveldt van Hemert, P.F. Laging Tobias, Owen Maurits de Munnick, T.G.V. Boreel, D.F. van Braam Morris, Frederik Sigismund Alexander de Clercq, Jacob Bensbach, van Oldenborg, van Roos, Ch.L.J. Palmer van den Broek, A. Verbeke, Ch.L.J. Palmer Van den Broek, K.A. James, J.J. Ouwerling. Ketiga, tahun 1921-1942, kota Ternate dijadikan Belanda sebagai ibukota Afdeling di bawah pimpinan residen Hovenkamp dan B.J. Haga yang berkedudukan di Ambon.                                                                       Kata Kunci: Ternate, Pemerintahan, Belanda.
OPTIMALISASI PELAPORAN GRATIFIKASI DI UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI (UPG) KOTA TERNATE DALAM RANGKA PENCEGAHAN TINDAK PIDANA KORUPSI Arisa Murni Rada; Salha Marsaoly
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2019): Periode November
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/hjp.v10i2.1398

Abstract

Realitas menunjukan bahwa praktik gratifikasi melemahkan kualitas pelayanan publik yang selaras dengan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik. Melalui Unit Pengendalian Gratifikasi yang telah dibentuk, diharapkan bisa meminimalisir praktik gratifikasi di lingkungan pemerintahan kota ternate. Pasca ditetapkan sejak tahun 2017, penulis tertarik untuk meneliti upaya dan kendala yang dihadapi oleh UPG Kota Ternate dalam mengoptimalkan pelaporan gratifikasi. Metode penelitian yang dipakai yakni penelitian hukum empiris. Hasil penelitian menunjukan bahwa Upaya yang dilakukan untuk memaksimalkan pelaporan gratifikasi di UPG dimulai dengan penataan struktur kelembagaan UPG, pengadaan perangkat aturan dalam bentuk standar operasional prosedur (SOP), mendorong penyediaan anggaran pengelolaan UPG dan menyusun rencana kerja jangka pendek dan jangka panjang. Pelaporan gratifikasi melalui kanal UPG Inspektorat Kota Ternate, masih terkendala oleh kurangnya SDM di sekretariat UPG Inspektorat Kota Ternate, yang mana pengelola UPG harus menanggung beban kerja ganda, selain mengelolan UPG juga memiliki tanggungjawab terhadap kerja-kerja reguler seperti pengawasan, audit dsb. sehingga hal ini akan mempengaruhi keprofesionalannya dalam bekerja. Selanjutnya, kendala yang teridentifikasi yakni kurangnya pengetahuan ASN tentang gratifikasi dan mekanisme pelaporan gratifikasi
ANALISIS YURIDIS PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS ANTARA PT. CIPTA TELEVISI PENDIDIKAN INDONESIA DAN PT. BERKAH KARYA BERSAMA Fatma Laha; Faissal Malik
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2019): Periode November
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/humano.v10i2.1503

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui Penyelesaian Sengketa Bisnis antara PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia dan PT. Berkah Karya Bersama, dan sejauhmana Kekuatan Hukum  Putusan Badan Peradilan dan Badan Arbitrase dalam Penyelesaian Sengketa Bisnis .Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan tipe penelitian bersifatdeskriptif. Pendekatan masalah yang digunakan adalah pendekatan normatif terapan.Data yang digunakan adalah  data sekunder  dengen menggunakan bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, danbahan hukum tersier. Pengumpulan data melalui studi pustaka, studi peraturan danstudi dokumen. Pengolahan data dilakukan dengan cara pemeriksaan data, seleksi analisis data dilakukandengan cara deskriptif dan kualitatif.Hasil Penelitian memunujukan  dasar pertimbangan sengketa  berdasarkan investment agreement PT. BKB  berkewajiban merestrukturisasi hutang PT. CTPI dengan  kompensasi  PT. BKB berhak mendapatkan 75% saham penyertaan pada PT. CTPI. Klausul  mencantumkan arbitrase sebagai jalur penyelesaian masalah jika terjadi sengketa. Namun,  PT. CTPI membawa sengketa ke PN Jkt. Pst.dengan tudingan kepada PT. BKB telah melakukan PMH PN Jakarta Pusat, Pengadilan Tinggi sampai ke tingkat PK di MA yang tetap memenangkan PT. CTPI,sesuai kewenang PN jakarta pusat tidak berhak untuk memeriksan perkara tsb.  Penyelesaian sengketa tsb adlh sengketa bisnis yang berhak adalah BANI sesuia kalusula yang terlah disepakati bersama. PT. BKB melakukan permohonan sengketa ke BANI, BANI memenangkan  PT. BKB.  Kekuatan Hukum untuk mengdili perkara keBNI sangat repat dikaukan PT.BKB. sedangkan putusan PN Jakrata Pusat tidak memiliki kekuatan hukum oleh karena itu MA membatalkan putusan nomor 24/PDT.ARB/2015/PN.JKT.PST. dengan deminkian putusan arbitrase bersifat final dan mempunyai kekuatan hukum tetap serta mengikat para pihak.
WUJUD KEBIJAKAN HUKUM PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI MALUKU UTARA Anshar Anshar; Rusdin Alauddin
Humano: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2019): Periode November
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/humano.v10i2.1683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis wujud muatan dari kebijakan hukum daerah mengenai pengelolaan sumber daya alam berbasis nilai-nilai kearifan lokal yang dianut oleh masyarakat Maluku Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa pertimbangan dan materi muatan yang termuat dalam Peraturan Daerah Nomor Peraturan Daerah Provinsi Maluku Utara Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pengelolaan Pertambangan Mineral Bukan Logam dan Batuan yang merupakan satu-satunya produk hukum daerah yang menjadi representasi dari kebijakan hukum pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam. Analisis ini menjelaskan bahwa muatan nilai-nilai kearifan lokal yang termuat dalam  kebijakan hukum yang mengatur pengelolaan sumber daya alam merupakan suatu kelaziman yang harus tetap dipertahankan dalam setiap program legislasi daerah. Hal ini dimaksudkan agar karakteristik dari nilai-nilai kearifan lokal tetap terpelihara dalam wujud materi dan substansi kebijakan hukum daerah yang mengatur mengenai pengelolaan sumber daya alam di Provinsi Maluku Utara

Page 7 of 15 | Total Record : 144