Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Efforts to Prevent Obesity in Primary School Children Through Intervention Nutritional Education and Physical Activity – School Based Rina Oktaria; Meri Neherta; Deswita Deswita
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 10 No 4 (2020): Oktober 2020
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v10i4.926

Abstract

One of the problems of excess nutrition that occurs in children and gets special attention in the world of health is obesity. The purpose of this study was to analyze the effectiveness of school-based nutrition education interventions and school-based physical activity in an effort to prevent obesity in school-age children. This research method starts from searching data using five databases, namely Science Direct, Taylor & Francis Online ( Tandfonline ), PubMed, DOAJ and SAGE with a range of 2015-2020 with a total of 2,125 articles. Articles searched for with the keyword "intervention and obesity and physical activity and diet and primary school". It was found that 15 articles met the criteria assessed using the JBI critical appraisal tools. The whole article states that nutrition education and school-based physical activity can affect BMI in school-age children with overweight and obesity. Nutrition education is provided by various methods as well as media. Physical activity is given with the type of fitness intensity, muscle strengthening and bone strengthening. The conclusion from the review of this article is that school-based nutrition education and physical activity interventions are proven to be influential in efforts to prevent obesity in school-age children.
Intervensi Pendidikan Gizi Terhadap Body Mass Index (Bmi) Pada Anak Usia Sekolah Dengan Obesitas : A Systematic Review Rina Oktaria; Vina Dwi Lestari; Bettrianto Bettrianto
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 9, No 1 (2023): Jurnal Ilmu Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v9i1.63

Abstract

 Latar Belakang : Salah satu masalah gizi yang terjadi pada anak-anak dan mendapatkan perhatian khusus di dunia kesehatan adalah obesitas.Tujuan : penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh intervensi pendidikan gizi terhadap body mass index (BMI) pada anak usia sekolah dengan obesitas.Metode : penelitian ini dimulai dari pencarian data menggunakan lima database yaitu Science Direct, Taylor & Francis Online (Tandfonline), PubMed, Google Scholar dan SAGE dengan rentang tahun 2015-2020 dengan jumlah 1.100 artikel. Artikel dicari dengan kata kunci “intervention AND nutrition AND obesity AND primary school”. Ditemukan 19 artikel memenuhi kriteria yang dinilai menggunakan the JBI critical appraisal tools.Hasil : telaah artikel yang telah dilakukan adalah pendidikan gizi diberikan dengan berbagai metode seperti ceramah, demonstrasi, kelompok kecil dan seminar. Media yang diberikan adalah leaflet, booklet, modul, komik, video dan poster. Setting pemberian pendidikan gizi dilakukan dengan school setting dengan hanya melibatkan anak dan family based setting yang melibatkan anak dan orang tua/wali.Kesimpulan : dari telaah artikel ini adalah  metode yang bisa diberikan adalah metode ceramah dengan durasi waktu minimal 15 menit dan durasi waktu maksimal adalah 90 menit. Media yang bisa diberikan adalah leaflet, booklet dan video dengan materi yang dilampirkan adalah tentang konsep obesitas, gizi seimbang dan piramida pangan sehat terkait gizi dan aktivitas fisik. Rekomendasi dalam penelitian adalah melakukan intervensi pendidikan gizi secara rutin untuk mengatasi obesitas pada anak usia sekolah. Kata Kunci: Anak Usia Sekolah, BMI, Obesitas, Pendidikan Gizi
PENERAPAN SENAM OTAK (BRAIN GYM) DALAM MENINGKATKAN KONSENTRASI PADA ANAK USIA PRASKEOLAH (4-6 TAHUN) DI KB IFFAT KOTA JAMBI Oktaria, Rina; Djelita, Adila Puspa; Simorangkir, Apni Riama
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 10, No 1 (2024): JURNAL ILMU ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v10i1.94

Abstract

The preschool age is a golden period in the process development. This period includes a sensitive period or sensitive period in children, for that children need to learn with high concentration, because of the consequences of the lack of concentration of children, the learning outcomes are not optimal. The purpose tihis study is find out the effectiveness of applying brain gymas management in increasing concentration in young children preschool 4-6 years. This type of research is descriptive with a case study method one subject group consists of 2 people for 3 days. Measurement using a questionnaire and then observed before and after carrying out the technique brain gym. The results obtained in this study obtained increased results in the value of concentration after doing brain exercises for 3 times the implementation of gymnastics brain. Before the brain exercise is carried out, the concentration value of An.M is 6 and after carrying out brain exercises for 3 times the concentration value of An. M increases to 15. While in An.H before carrying out value brain exercises An.H concentration is 5 and after doing brain exercises 3 times the concentration value of An. H increases to 10. This proves that the application of brain gymnastics can improve concentration in children. The conclusion is applying brain gym it can be proven increase concentration in children with a decrease in concentration in iffat KB Jambi in 2023. It is hoped that brain exercises can be applied by the iffat in the KB overcome concentration problems in children.Keywords : Brain Gym, Concentration, Preeschol 
Pengalaman Orang Tua Dalam Merawat Anak Yang Menderita Kanker Martawinarti, Rts Netisa; Oktaria, Rina; Andini, Febri Tri
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 9, No 2 (2023): JURNAL ILMU ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v9i2.91

Abstract

AbstrakKanker merupakan penyakit kronis penyebab penting kematian pada anak. Penyakit kronis yang diderita anak dalam hal ini kanker, dapat memberikan respon yang berbeda-beda pada keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengalaman orang tua dalam merawat anak yang menderita kanker. Metode penelitian ini dimulai dari pencarian data menggunakan lima database yaitu Science Direct, Taylor & Francis Online (Tandfonline), PubMed, DOAJ dan SAGE dengan rentang tahun 2017-2022 dengan jumlah 2.125 artikel. Artikel dicari dengan kata kunci “Understanding Parental Experiences in Caring for Children with Cancer”. Ditemukan 10 artikel memenuhi kriteria yang dinilai menggunakan the JBI critical appraisal tools. Keseluruhan artikel menyebutkan bahwa semua orang tua merasakan kondisi stress ketika pertama kali mengetahui anaknya menderita penyakit kanker, kondisi khusus pada anak menyebabkan setiap anak memerlukan perawatan secara khusus terhadap anak yang menderita kanker oleh orang tua. Kondisi ini menyebabkan orang tua sangat memerlukan dukungan dalam bentuk psikososial, material dan sosial terhadap orang tua dalam merawat anaknya yang menderita kanker. Kesimpulan dari telaah artikel ini adalah  dapat memberikan informasi, pengetahuan dan masukan pada orang tua dan praktisi kesehatan terutama yang merawat anak dengan riwayat kanker sehingga kualitas pemenuhan kebutuhan fisik, psikologis dan sosial anak dengan kanker akibat penyakit dan pengobatan medis dapat ditingkatkan.  Kata kunci: pengalaman orang tua, perawatan anak, kanker 
EDUKASI KESEHATAN RELAKSASI NAFAS DALAM UNTUK MENURUNKAN TINGKAT STRES PADA SISWA/SISWI SMK KESEHATAN BAITURRAHIM JAMBI Wahyuni, Tri; Tri Andini, Febri; Netisa Martawinarti, Rts; Oktaria, Rina; Suryati, Suryati
ABDIMAS Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIMAS)
Publisher : STIKES Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/pms.v2i1.21

Abstract

Latar Belakang : Stres adalah respons tubuh yang tidak spesifik terhadap setiap kebutuhan tubuh yang mengganggu, suata fenomena universal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan tidak dapat dihindari. Teknik relaksasi nafas dalam merupakan intervensi mandiri keperawatan dimana perawat mengajarkan kepada klien bagaimana cara melakukan nafas dalam (menahan inspirasi secara maksimal) dan bagaimana menghembuskan nafas secara perlahan. Selain dapat menurunkan intensitas nyeri, teknik relaksasi nafas dalam juga dapat meningkatkkan ventilasi paru dan meningkatkan oksigenasi darah. Tujuan : kegiatan Edukasi Kesehatan relaksasi nafas dalam Untuk Menurunkan Tingkat Depresi Pada Remaja di SMK Baiturrahim Jambi Metode : kegiatan pengabdian masyarakat berjalan lancer di SMK Baiturrahin Jambi dengan total peserta 18 orang. Metode yang digunakan adalah ceramah , diskusi dan demonstrasi. Hasil : Menunjukkan peningkatan pengetahuan pada siswa dan siswi bagaimana mengatasi stress yang mereka hadapi. Siswa dan siswi juga dapat menerapkan kepada orang lain bagaimana melakukan tekhnik relaksasi napas dalam untuk menurunkan tingkat stress. Kesimpulan : Hasil kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi serta pemahaman mengenai upaya preventif terhadap bahaya stres pada remaja sehingga meningkatkan perhatian masyarakat terhadap kesehatan. Stres biasanya untuk meredakan atau menyembuhkannya penderita stress salah satunya dengan Tarik nafas dalam. Kata kunci : Stres , Tekhnik relaksasi napas dalam, Pengabdian masyarakat
PENYULUHAN EDUKASI TANDA-TANDA DEHIDRASI PADA ANAK DENGAN DIARE Martawinarti, Rts Netisa; Oktaria, Rina; Tri Andini, Febri; Wahyuni, Tri
ABDIMAS Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIMAS)
Publisher : STIKES Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/pms.v1i2.25

Abstract

Background: Diarrhea is still a public health problem in developing countries like Indonesia. Mortality studies and basic health research from year to year show that diarrhea is still the main cause of death for children under five in Indonesia. Purpose: Increase public knowledge about the signs of dehydration in children with diarrhea. Method: This education is carried out using a lecture method based on interactive communication. The audience was 25 mothers who had children under five. Pre- and post-test questionnaires were used to evaluate participants' knowledge of diarrhea. Results: before being educated, the pre-test results showed that 64% of participants had fairly good knowledge, and after being given education, participants experienced an increase in knowledge with post-test results of 96%. Conclusion: Health education or education can increase the knowledge of mothers who have toddlers about diarrhea and can be a reference for mothers in taking a stance when their child experiences diarrhea at home.
PENERAPAN SENAM OTAK (BRAIN GYM) DALAM MENINGKATKAN KONSENTRASI PADA ANAK USIA PRASKEOLAH (4-6 TAHUN) DI KB IFFAT KOTA JAMBI Oktaria, Rina; Djelita, Adila Puspa; Simorangkir, Apni Riama
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 10, No 1 (2024): JURNAL ILMU ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v10i1.94

Abstract

The preschool age is a golden period in the process development. This period includes a sensitive period or sensitive period in children, for that children need to learn with high concentration, because of the consequences of the lack of concentration of children, the learning outcomes are not optimal. The purpose tihis study is find out the effectiveness of applying brain gymas management in increasing concentration in young children preschool 4-6 years. This type of research is descriptive with a case study method one subject group consists of 2 people for 3 days. Measurement using a questionnaire and then observed before and after carrying out the technique brain gym. The results obtained in this study obtained increased results in the value of concentration after doing brain exercises for 3 times the implementation of gymnastics brain. Before the brain exercise is carried out, the concentration value of An.M is 6 and after carrying out brain exercises for 3 times the concentration value of An. M increases to 15. While in An.H before carrying out value brain exercises An.H concentration is 5 and after doing brain exercises 3 times the concentration value of An. H increases to 10. This proves that the application of brain gymnastics can improve concentration in children. The conclusion is applying brain gym it can be proven increase concentration in children with a decrease in concentration in iffat KB Jambi in 2023. It is hoped that brain exercises can be applied by the iffat in the KB overcome concentration problems in children.Keywords : Brain Gym, Concentration, Preeschol 
Pengalaman Orang Tua Dalam Merawat Anak Yang Menderita Kanker Martawinarti, Rts Netisa; Oktaria, Rina; Andini, Febri Tri
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 9, No 2 (2023): JURNAL ILMU ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v9i2.91

Abstract

AbstrakKanker merupakan penyakit kronis penyebab penting kematian pada anak. Penyakit kronis yang diderita anak dalam hal ini kanker, dapat memberikan respon yang berbeda-beda pada keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengalaman orang tua dalam merawat anak yang menderita kanker. Metode penelitian ini dimulai dari pencarian data menggunakan lima database yaitu Science Direct, Taylor & Francis Online (Tandfonline), PubMed, DOAJ dan SAGE dengan rentang tahun 2017-2022 dengan jumlah 2.125 artikel. Artikel dicari dengan kata kunci “Understanding Parental Experiences in Caring for Children with Cancer”. Ditemukan 10 artikel memenuhi kriteria yang dinilai menggunakan the JBI critical appraisal tools. Keseluruhan artikel menyebutkan bahwa semua orang tua merasakan kondisi stress ketika pertama kali mengetahui anaknya menderita penyakit kanker, kondisi khusus pada anak menyebabkan setiap anak memerlukan perawatan secara khusus terhadap anak yang menderita kanker oleh orang tua. Kondisi ini menyebabkan orang tua sangat memerlukan dukungan dalam bentuk psikososial, material dan sosial terhadap orang tua dalam merawat anaknya yang menderita kanker. Kesimpulan dari telaah artikel ini adalah  dapat memberikan informasi, pengetahuan dan masukan pada orang tua dan praktisi kesehatan terutama yang merawat anak dengan riwayat kanker sehingga kualitas pemenuhan kebutuhan fisik, psikologis dan sosial anak dengan kanker akibat penyakit dan pengobatan medis dapat ditingkatkan.  Kata kunci: pengalaman orang tua, perawatan anak, kanker 
Terapi Relaksasi Guide Imagery untuk mengurangi Nyeri pada Pasien Gastritis Sari, Putri Irwanti; Nafasha, Reza; Oktaria, Rina; Nurhusna, Nurhusna
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 10, No 2 (2024): JURNAL ILMU-ILMU KESEHATAN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v10i2.105

Abstract

This study aims to evaluate the effectiveness of guided imagery relaxation therapy in reducing pain in patients with gastritis. Gastritis, characterized by inflammation of the stomach lining, often leads to significant epigastric pain, affecting patients' quality of life. The research method employed is a literature review, which collects and analyzes data from various previous studies regarding the application of guided imagery as a non-pharmacological intervention. The results indicate that guided imagery therapy can significantly reduce pain levels in gastritis patients. Before the intervention, the majority of patients experienced moderate to severe pain; however, after the therapy was applied, many patients reported a reduction in pain to the point of experiencing none at all. Thus, this therapy has proven to be safe and effective, with no adverse side effects. This study recommends the implementation of guided imagery therapy as an alternative in pain management for gastritis patients and encourages further research to explore the long-term benefits of this intervention.
EDUKASI KESEHATAN TENTAN PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN 223/IV KOTA JAMBI Oktaria, Rina; Bettrianto, Bettrianto; Yusnilawati, Yusnilawati; Nurhusna, Nurhusna
ABDIMAS Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIMAS)
Publisher : STIKES Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/pms.v2i2.66

Abstract

Kekerasan seksual pada anak adalah keterlibatan seorang anak dalam segala bentuk aktivitas seksual yang terjadi sebelum anak mencapai batas usia tertentu di mana orang dewasa, anak lain yang usianya lebih tua, atau orang yang dianggap memiliki pengetahuan lebih memanfaatkan anak tersebut untuk kesenangan seksual atau aktivitas seksual. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan edukasi kesehatan tentang pencegahan kekerasan seksual pada siswa SDN 223/IV Kota Jambi. Hasil dari kegiatan ini dapat tergambar dari hasil pretest dan posttest, terdapat peningkatan mean yang signifikan antara sebelum dan sesudah dilakukan edukasi kesehatan yaitu 62,5 menjadi 90,2. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapet peningkatan pengetahuan setelah diberikan edukasi tentang kekerasan seksual pada anak. Diharapkan puskesmas sebagai unit pelayanan Kesehatan terdepan meningkatkan Upaya promosi Kesehatan, dan Upaya sejenis untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orangtua, anak untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual pada anak.