Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Peningkatan Kompetensi Mahasiswa Keperawatan Melalui Bedah Buku SDKI, SLKI, dan SIKI Untuk Penguatan Asuhan Keperawatan Profesional Kusumaningrum, Puput Risti; Agustiningrum, Ratna; Sulistyowati, Arlina Dhian; Sari, Devi Permata
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 8, No 3 (2025): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v8i3.552

Abstract

Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia (SDKI), Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI), dan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI) merupakan landasan penting dalam pelaksanaan asuhan keperawatan profesional di Indonesia. Namun, pemahaman mahasiswa keperawatan terhadap penerapan ketiga standar tersebut masih terbatas, terutama dalam mengintegrasikannya secara sistematis dalam proses keperawatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa keperawatan melalui kegiatan bedah buku SDKI, SLKI, dan SIKI. Metode yang digunakan adalah ceramah interaktif, diskusi kelompok, serta simulasi studi kasus berbasis standar keperawatan nasional. Kegiatan ini dilaksanakan pada mahasiswa program studi DIII Keperawatan sebanyak 38 responden dalam mempersiapkan diri untuk praktik klinik. Metode yang digunakan dalam kegiatan yaitu pre post test tanpa kelompok kontrol. Didapatkan hasil sebelum dilakukan bedah buku dengan pengetahuan kurang sebanyak 22 (57,9%) responden, cukup sebanyak 11 (28,9%) responden, dan baik sebanyak 5 (13,2%) responden. Setelah diberikan bedah tingkat pengetahuan responden menjadi pengetahuan kurang sebanyak 2 (5,2%) responden, cukup sebanyak 5 (13,2%) responden, dan baik sebanyak 31(81,6%) responden. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam menyusun diagnosis keperawatan, menetapkan luaran, serta memilih intervensi yang sesuai secara evidence-based. Kegiatan ini diharapkan dapat mendukung penguatan kapasitas mahasiswa dalam memberikan asuhan keperawatan yang aman, efektif, dan sesuai standar nasional.
Peningkatan pengetahuan remaja melalui edukasi pencegahan perilaku perundungan Agustiningrum, Ratna; Kusumaningrum, Puput Risti; Sulistyowati, Arlina Dhian; Sari, Devi Permata
Link Jurnal Masyarakat Vol 1 No 2 (2025): June : Jurnal Masyarakat
Publisher : CV LINK Education Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63425/ljm.v1i2.96

Abstract

Latar belakang: Masa remaja merupakan periode perkembangan individu yang mengalami perubahan mulai dari fisik, emosi, dan sosial, yang pada akhirnya perubahan ini dapat membentuk pola perilaku serta kepribadiannya. Remaja yang agresif, impulsif, serta dominan cenderung lebih berisiko menjadi pelaku perundungan, terutama jika didukung oleh kurangnya rasa empati dan toleran. Data menunjukkan bahwa Indonesia termasuk negara dengan tingkat kasus perilaku perundungan pada remaja yang kategorinya tinggi. Tujuan: Kegiatan ini ditujukan sebagai upaya peningkatkan pengetahuan tentang pencegahan perilaku perundungan melalui edukasi. Metode: Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan evaluasi. Peserta kegiatan adalah 25 remaja di Dukuh Kupang. Data di analisis deskriptif dengan distribusi frekuensi. Hasil: Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat meningkatkan pengetahuan 25 remaja peserta mengenai definisi, bentuk, dampak, dan strategi pencegahan perundungan. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan pada pemahaman peserta setelah diberikan edukasi melalui metode ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan media audio-visual. Simpulan: Edukasi pencegahan perundungan dapat menjadi strategi efektif dalam membangun kesadaran remaja untuk menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan bebas dari perundungan. Diperlukan program berkelanjutan seperti pelatihan keterampilan komunikasi asertif dan pembentukan agen sebaya anti-bullying agar dampak positif ini dapat terus terjaga.