Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

KELENGKAPAN PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN KINERJA PERAWAT KLINIS Ageng Abdi Putra
Jurnal PRIMA Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v6i2.187

Abstract

Dokumentasi keperawatan merupakan salah satu aspek yang dapat kita lihat untuk menilai kinerja dari seorang perawat. Melalui dokumentasi keperawatan akan dapat dilihat sejauhmana peran dan fungsi perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien. Ketidakpatuhan perawat dalam mendokumentasikan asuhan keperawatan bisa mengakibatkan risiko tinggi terjadinya kesalahan dalam pemberian asuhan keperawatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kelengkapan pedokumentasian asuhan keperawatan dengan kinerja perawat klinis di ruang instalasi rawat inap (Irna) Rumah Sakit Umum Daerah Patut Patuh Patju Lombok Barat.Penelitian ini merupakan penelitian correlational dengan pendekatan cross-sectional. Populasinya adalah seluruh perawat klinis instalasi rawat inap RSUD Patut Patuh Patju Lombok Barat. Sampel sebanyak 70 orang dengan teknik total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan Uji Spearman Rank.Hasil penelitian Kelengkapan dokumentasi keperawatan di ruang IRNA RSUD Patut Patju Lombok Barat terbanyak dalam kategori Cukup sebesar 48,6%. Kinerja Perawat Klinis di ruang IRNA RSUD Patut Patju Lombok Barat terbanyak kategori Cukup sebesar 54,3%. Ada hubungan yang kuat antara kelengkapan pendokumentasian asuhan keperawatan dengan kinerja perawat klinis dengan nilai ???? value 0,000 dan nilai Correlation Coefficient 0,768.Untuk meningkatkan kinerja perawat dalam melakukan dokumentasi asuhan keperawatan di ruang rawat inap (IRNA) Rumah Sakit Umum Daerah Patut Patuh Patju Lombok Barat perlu dilakukan evaluasi secara rutin pada perawat klinis untuk mengetahui kinerja dalam melakukan pendokumentasian asuhan keperawatan.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Sikap Mahasiswa Di Masa Pandemi Covid-19 Di STIKES Mataram Robiatul Adawiyah; Ageng Abdi Putra; Suibatul Islamiah
Jurnal PRIMA Vol 8, No 1 (2022)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i1.253

Abstract

Upaya pemutusan mata rantai penyebaran covid-19 memerlukan pemahaman dan pengetahuan yang baik dari seluruh elemen termasuk mahasiswa. Pada kasus pandemi covid19 di Indonesia, pengetahuan mahsiswa tentang covid-19 sangat diperlukan sebagai dasar mahasiswa dalam menunjukan sikap pencegahan covid-19. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap mahasiswa di masa pandemic covid-19 di Stikes Mataram Metode: Penelitian Deskriptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian adalah mahasiswa S1 Keperawatan dan kebidanan yang sedang melakukan pendidikan di perguruan tinggi Stikes Mataram berjumlah 206 orang dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 52 maasiswa dengan metode pengambilan sampel yaitu Random Sampling. Pengambilan data menggunakan kuisioner dan uji analisa data dengan Spearman rank Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 52 responden, tertinggi pada pengetahuan baik sebanyak 33 responden (63,5%) dan pada sikap baik sebanyak 28 responden (53,8%). Analisa data dengan Spearman rank didapatkan nilai p value = 0.1 sehingga Pvalue>0,05 yang bermakna “Tidak ada hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap mahasiswa di masa pandemi covid-19 di STIKES Mataram”. Kesimpulan: Tingkat pengetahuan tidak mempengaruhi sikap mahasiswa di masa pandemi covid-19. Sehingga perlu adanya perhatian yang lebih dalam hal meningkatkan perilaku masyarakat untuk lebih baik melakukan protokol kesehatan harus ditingkatkan.
Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi Sesi 1-7 dan Terapi Okupasi Terhadap Kemampuan Komunikasi Verbal Pasien Isolasi Sosial: The Effect of Socialization Group Activity Therapy Session 1-7 and Occupational Therapy on Verbal Communication Ability of Social Isolation Patients Ageng Abdi Putra; Ni Made Sumartyawati; I Made Eka Santosa; Ria Susilawati
Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA) Vol. 1 No. 3 (2022): Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA)
Publisher : Yayasan Lentera Mitra Lestari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55887/nrpm.v1i3.21

Abstract

Latar Belakang: Pasien skizofrenia seringkali mengalami masalah dalam interaksi sosial termasuk komunikasi. Kerusakan pada fungsi kognitif mengakibatkan terjadi prosodi pada komunikasi. Kombinasi terapi aktivitas kelompok sosialisasi dan terapi okupasi mampu menstimulus interaksi pasien. Tujuan: untuk mengetahui adanya pengaruh terapi aktifitas kelompok sosialisasi sesi 1-7 dan terapi okupasi terhadap kemampuan komunikasi verbal pasien isolasi sosial. Metode: Desain penelitian ini menggunakan one group pre-test and post-test. Populasi penelitian adalah orang dengan masalah kejiwaan di RSJ Mutiara Sukma Provinsi NTB. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Sampel berjumlah 14 responden. Intervensi yang diberikan berupa kombinasi terapi aktivitas kelompok sosialiasi sesi 1-7 dan terapi okupasi (senam jasmani dan rohani). Intervensi diberikan setiap 5 hari sekali selama 8 minggu. Pengukuran kemampuan komunikasi verbal menggunakan lembar observasi, yang terdiri dari 32 item pernyataan. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank. Hasil: Sejumlah 57% responden berusia interval 26-35 tahun, 35.7% responden berpendidikan Sekolah Dasar, dan 42.9% responden adalah Suku Sasak. Hasil uji Wilcoxon Signed-Rank diperoleh nilai p = 0,008 (α = 0,05) dan nilai Zhitung = 3,122. Kesimpulan: Terdapat pengaruh terapi aktivitas kelompok sosialisasi sesi 1-7 dan terapi okupasi terhadap kemampuan komunikasi verbal pasien isolasi sosial.
Religiusitas Dan Interaksi Sosial Dengan Depresi Lansia Di Panti Werdha Kota Mataram Ni Made Sumartyawati; Yeni Marliani; Ageng Abdi Putra; I Made Eka Santosa; Sukardin Sukardin
Jurnal PRIMA Vol 8, No 1 (2022)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i1.268

Abstract

Pendahuluan: Berkurangnya interaksi sosial pada lansia menyebabkan perasaan terisolir sehingga lansia menyendiri dan rentan terhadap depresi. Terdapat 5 dari 10 lansia di Balai Sosial Lanjut Usia (BSLU) Mandalika menyatakan sulit berkonsenterasi, merasa malas, mudah tersinggung dan kurang bersemangat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan melihat religiusitas dan interaksi sosial dengan depresi pada lansia. Metode: Penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah lansia beragama Islam yang tinggal di BSLU Mandalika sebanyak 83 orang. Sampel sebanyak 83 orang menggunakan total sampling. Mengetahui hubungan antar dua variabel digunakan uji statistik spearman rank. Hasil: Religiusitas lansia kategori baik sebanyak 75 (95.2%) orang, dan kategpri cukup sebanyak 4 (4.8%) orang. Interaksi sosial lansia kategori cukup sebanyak 44 (53%) orang dan kategori kurang sebanyak 39 (47%) orang. Depresi lansia pada kategori tidak depresi sebanyak 59 (71.1%) orang dan kategori ringan 24 (28.9%) orang. Hasil P value pada uji spearman rank religiusitas dengan depresi sebesar 0.196 dengan α 0.05, sehingga P > α dan artinya tidak ada hubungan religiusitas dengan depresi. P value sebesar 0.541 > α 0.05, artinya tidak ada hubungan interaksi sosial dengan depresi. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan religiusitas dan interaksi sosial dengan depresi lansia di BSLU Mandalika mataram.
Hubungan Perilaku Ibu dalam Pemberian Makanan Pendamping Asi (MP-ASI) dengan Kejadian Diare Pada Balita Usia 6-24 Bulan Nia Firdianty Atmojo; I Gusti Ayu Mirah Adhi; Eva Marvia; Ageng Abdi Putra; Dhevi Alvionita
Jurnal PRIMA Vol 8, No 2 (2022): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i2.328

Abstract

Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) memperkirakan bahwa setiap 30 detik ada satu anak yang meninggal dunia karena diare di Indonesia, diantara kematian tersebut terkait dengan praktik pemberian makan yang kurang tepat pada bayi dan anak, seperti pemberian MP-ASI yang terlalu cepat atau terlambat diberikan bisa menyebabkan diare pada bayi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku ibu dalam pemberian makanan pendamping asi (MP-ASI) dengan kejadian diare pada balita usia 6-24 bulan di Desa Sesela Wilayah Kerja Puskesmas Gunungsari.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deksriptif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Tehnik sampel menggunakan total sampling dengan sampel yaitu 51 responden. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar kuesioner untuk mengetahui perilaku ibu dan kejadian diare. Analisa data menggunakan uji alternatif chi square (Fisher Exact Test).Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perilaku ibu dalam pemberian MP-ASI menunjukkan bahwa sebagian besar dalam kategori kurang dan Kejadian diare pada balita Usia 6-24 bulan sebagian besar balita mengalami Diare. Hasil uji analisa didapatkan nilai pvalue <α (0,000 < 0,05) sehingga Ha di terima dan H0 di tolak yang artinya ada hubungan antara perilaku ibu dalam pemberian MP ASI dengan kejadian diare.Kesimpulan dalam penelitian ini adalah kejadian diare berhubungan dengan perilaku ibu dalam pemberian makanan pendamping asi (MP-ASI) pada balita usia 6-24 bulan. Maka dari itu perlu adanya penyuluhan kesehatan terkait pemberian MP-ASI pada balita usia 6-24 bulan.Kata kunci : Balita, Kejadian Diare, MP-ASI, Perilaku Ibu.
Hubungan Persepsi Perawat Tentang Karakteristik Pekerjaan Dengan Kepatuhan Dalam Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Ageng Abdi Putra; Sri Rejeki; Tri Nur Kristina
Jurnal Keperawatan Notokusumo Vol. 4 No. 1 (2016): Jurnal Keperawatan Notokusumo
Publisher : LPPM STIKES NOTOKUSUMO YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.359 KB)

Abstract

Background: Nursing documentation is very important, however the implementation is often ignored especially in the aspect of completeness, accuracy, and quality of documentation. Work characteristics is the identification of the various dimensions of work such as the nature and types of tasks, professional behaviors and attitudes to achieve optimal performance. Method: Observational study with cross sectional approach. Samples were 62 nurses in the inpatient department indistricht hospitals in Mataram. Result: Perception of nurses on their job characteristics were good (72.6% ) , whereas the adherence in nursing documentation were also categorized as good (90.3 %). Statistical test correlation using pearson product moment showedweak and significant association (r = 0.306; p = 0.016). Skill variety, taks identity and significance have association with compliance, while otonomy and feedback have not related to compliance. Conclusion: There is a relationship between nurse's perceptions of their job characteristics with compliance in nursing documentation. of nursing care. The management need to adjust the characteristics of nursing characteristic including reward and warning.
HUBUNGAN FAKTOR KESEHATAN FISIK DAN TIPE KEPRIBADIAN DENGAN KEMANDIRIAN LANSIA DALAM PEMENUHAN ACTIVITY DAILY LIVING DI PSLU MECI ANGI KOTA BIMA Ageng Abdi Putra Ageng
Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Kesehatan Politeknik Medica Farma Husada Mataram Vol. 8 No. 1 (2022): JURNAL PENELITIAN DAN KAJIAN ILMIAH KESEHATAN POLITEKNIK MEDICA FARMA HUSADA MA
Publisher : Politeknik Medica Farma Husada Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.911 KB) | DOI: 10.33651/jpkik.v8i1.310

Abstract

Di Indonesia jumlah Lansia saat ini mencapai 21 juta jiwa dan diperkirakan di tahun 2030 bertambah menjadi dua kali lipat Sedangkan jumlah penduduk lansia di NTB dengan usia 60-69 tahun sebanyak 201.531 jiwa. Usia 70-79 tahun sebanyak 90.138 jiwa dan usia 80+ sebanyak 33.700 jiwa. Dengan total keseluruhan penduduk lansia di NTB sekitar 325.369 jiwa. Di PSLU Meci Angi Kota Bima jumlah Lansia sebanyak 50 orang dengan jumlah lansia wanita sebanyak 25 orang dan jumlah lansia pria sebanyak 25 orang. Dari 50 lansia tersebut terdapat 5 lansia berada di ruangan intensif yang mendapatkan perawatan khusus dari perawat. Populasi dalam penelitian adalah Lansia di PSLU Meci Angi Kota Bima sebanyak 50 orang, dengan jumlah sample 44 responden didapatkan dengan tehnik purposive sampling. Instrument menggunakan kuesioner kesehatan fisik, tipe kepribadian dan kemandirian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan faktor kesehatan fisik dan tipe kepribadian dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan Activitas Daily Living di PSLU Meci Angi Kota Bima tahun 2021. dibuktikan dari hasil uji Chi-Square Tests hubungan kesehatan fisik dengan kemandirian didapatkan nilai p-value < ? (0,000<0,05), maka Ha diterima dan H0 ditolak. Sedangkan hubungan tipe kepribadian dengan kemandirian didapatkan nilai p-value < ? (0,016<0,05), maka Ha diterima dan H0 ditolak. Kesimpulan : ada hubungan faktor kesehatan fisik dan tipe kepribadian dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan Activitas Daily Living di PSLU Meci Angi Kota Bima tahun 2021.
ADAPTATION OF PARENTS' ROLE FUNCTIONS POST DISASTER WITH BALANCED NUTRITION NEEDS FULFILLMENT OF TOGETHER Putra, Ageng Abdi; Rosyidi, Muhammad; Astuti, Febriati; Ilmi, Nurul
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 6, No 1 (2022): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v6i1.2811

Abstract

Background : In 2018, Lombok had earthquake for about 3 weeks which killed a lot of victims, disaster and make people become refugees. Disaster makes stress and trauma for victims that need to adapt with new environment to fulfill their basic needs especially balanced nutrition. This research is aimed at identifying the correlation between the pattern of adaptation of parent’s post disaster role and the fulfillment of balanced nutrition of toddlers.Method : This research is designed as correlational study with Cross-sectional approach. The samples were 89 respondents selected through proportional random sampling technique. The data were collected using 2 types of questionnaires distributes to women with toddlers.Result : The research showed that of 89 respondents, 63 respondents (70.2%) had the adaptive role, 26 of them (29.2%) had ineffective role. In relation to balanced nutrition, it is 67 respondents (75.2%) that fulfill the balanced nutrition. Statistic test of spearmen rank’s correlation showed that (rho) value < 0.05 (0.00<0.05) which means that Ha is accepted. The correlation value is 0.584 meaning that there is strong and positive correlation.Conclution : It is inferred that there is correlation between the pattern of adaptation of parent’s post disaster role and the fulfillment of balanced nutrition of toddlers in Jenggala.
THE RELATIONSHIP OF ANXIETY WITH HYPERTENSION FOR ELDERLY IN LAMPE WORKING AREA OF EAST RASANAE PUBLIC HEALTH CENTER BIMA Wijaya, Alwan; Dwiatmojo, Nia Firdianty; Julianto, Heri; Putra, Ageng Abdi; Astuti, Febriati
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 6, No 1 (2022): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v6i1.2823

Abstract

The increasing number of elderly people pays special attention to those who are experiencing an aging process. There are some problems that need special attention as the results of aging, such as physical, cognitive, emotional, social, and sexual changes. The purpose of this study is to find out the relationships between anxiety with hypertension of the elderly in subdistrict of Lampe working area of East Rasanae Public Health Center, Bima City.The research design of this study is cross sectional with correlation study approach. Around 23 elderly with hypertension was used as sample in the study. Sampling techniques used was total Sampling. The instrument used was questionnaires and spermank rank ws used for data analysis used.Based on the results of the questionnaire, 12 respondents showed no symptoms at all (52.2%), mild anxiety was amounted to 10 respondents (43.5%). 16 respondents (69.6%) were considered to have Hypertension at Stage I. This could also be seen from the test value analysis between anxiety and hypertension of the elderly where p value was greater than the significant level of 0.05 (p value>α) so that Ha was rejected and H0 was accepted, meaning that there was no relationship between anxiety and hypertension of the elderly in the subdistrict of Lampe working area of East Rasanae Public Health Center, Bima City.From the analysis, it can be concluded that there was no relationship between anxiety and hypertension of the elderly. Anxiety in the elderly is not a major factor that can trigger hypertension, yet there are other factors that should be considered by the elderly such as lifestyle and hereditary factors.
THE EFFECT OF USING AUDIO VISUAL MEDIA ON FLOOD DISASTER PREPAREDNESS KNOWLEDGE AT ST ANTONIUS MATARAM SMP Astuti, Febriati; Wijaya, Alwan; Partiwi, Kadek Dwi; Ilmi, Nurul; Putra, Ageng Abdi
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 6, No 1 (2022): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v6i1.2812

Abstract

Flood disaster is one type of natural disaster that very often occurs in Indonesia, Indonesia experienced flood events according to the Indonesian Disaster Information Data (DIBI) for the last 5 years as many as 4031 times and in the province of West Nusa Tenggara (NTB) it showed a number of 111 flood events with One of them was Mataram city which experienced 11 incidents and West Lombok flooded 26 times. Disaster prevention is one of the focuses in schools by empowering teenagers to understand knowledge about disaster preparedness in students as one solution that needs to be done because children are one of the vulnerable groups who are at risk of being affected by disasters. The purpose of this study was to determine the effect of using Audio Visual media on knowledge of flood disaster preparedness at SMPK ST Antonius Mataram.The population in this study were students in grades VII and VIII, totaling 62 people. The sample in this study as many as 58 people with a sampling technique that is purposive sampling with inclusion and exclusion criteria. The research design used in this study was pre-experimental through a one group pre-test-post-test design approach. Data collection techniques using questionnaires. Analysis of this data using statistical test data analysis Wilcoxon signed rankings test.Based on the results of the study, there was an effect of using Audio Visual media on knowledge of flood disaster preparedness at SMPK ST Antonius Mataram.