Wardanengsih, Ery
Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Puangrimaggalatung, Sengkang Wajo, Sulawesi Selatan, Indonesia

Published : 24 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Pengaruh Ronde Keperawatan Terhadap Kesembuhan Pasien di Ruang UPF Anak RSUD Lamaddukkelleng Ery Wardanengsih; Khaeriah B; Anugerah Yanuar Azis; Nirmawati Darwis; Ruslang
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 5 Nomor 1 Maret 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54339/mappadising.v5i1.486

Abstract

The primary nursing method is a method of providing nursing services where one of its activities is the implementation of nursing rounds, which is a method that explores and discusses in depth the nursing problems that occur in patients and the patient's needs for nursing carried out by primary nurses or implementing nurses, counselors, the head of the room, and the entire nursing team by involving the patient directly as the focus of this research activity aims to determine the effect of the nursing round on the recovery of patients in the UPF Children's room at the Lamaddukkelleng Regional General Hospital, Sengkang, Wajo Regency. researchers used the Analytical Survey research method. Analytical surveys are surveys or studies that try to explore how and why health phenomena occur. Then analyze the dynamics of the correlation between phenomena or between risk factors and effect factors. The type of design that will be used in this study is a cross sectional design. the results of the analysis of the Chi-Square statistical test, it can be said that carrying out nursing rounds does not guarantee that the patient will recover.Based on the results of statistical tests conducted using the Chi-Square test method, the results obtained were p = 0.272 where the value is a = 0,05 , which means the hypothesis is not accepted and there is no effect of nursing rounds on patient recovery in the UPF Children's Hospital. Regional Unit of Lamaddukkelleng Sengkang, Wajo Regency. Abstrak Metode keperawatan primer merupakan salah satu metode pemberian pelayanan keperawatan dimana salah satu kegiatannya adalah pelaksanaan ronde keperawatan, yaitu suatu metode yang menggali dan membahas secara mendalam masalah keperawatan yang terjadi pada pasien dan kebutuhan pasien akan keperawatan yang dilakukan oleh perawat primer ataupun perawat pelaksana, konselor, kepala ruangan, dan seluruh tim keperawatan dengan melibatkan pasien secara langsung sebagai fokus kegiatanpenelitian ini bertujuan untuk diketahuinya pengaruh ronde keperawatan terhadap kesembuhan pasien di ruang UPF Anak Rumah Sakit Umum Daerah Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo. peneliti menggunakan Metode penelitian Survei Analitik. Suvei analitik adalah survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi. Kemudian melakukan analisis dinamika korelasi antara fenomena atau antara faktor resiko dan faktor efek Adapun jenis rancangan yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu rancangan cross sectional. hasil analisis uji statistik Chi-Square tersebut maka dapat dikatakan bahwa dengan melaksanakan ronde keperawatan tidak menjamin dapat membuat pasien menjadi sembuhBerdasarkan hasil uji statistik yang dilakukan dengan menggunakan metode uji Chi-Square didapatkan hasil p=0,272 dimana nilainya a = 0,05 yang berarti hipotesis tidak diterima dan tidak ada pengaruh ronde keperawatan terhadap kesembuhan pasien di ruang UPF anak Rumah Sakit Unit Daerah Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo.
Pengaruh Edukasi Orang Tua Terhadap Pengetahuan Toilet Training di Desa Tonrong Tengnga Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo Nirmawati Darwis; Ery Wardanengsih; Ruslang; Tetti Surianti; Hermawin
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 5 Nomor 1 Maret 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54339/mappadising.v5i1.490

Abstract

Toilet Training is a form of activity to provide understanding to children in BAK and defecation. Toilet training can take place in the phase of a child's life starting at the age of 18 months to 3 years where the child already has readiness in the form of physical, psychological, and intellectual. The purpose of the study was to determine the effect of parental education on toilet training knowledge in Tonrong Tengnga Village, Pammana District, Wajo Regency. The type of research used is quantitative research using Quasi-experimental research design with one group pre test post test design. Data were collected using a questionnaire with a sample of 17 samples of mothers who have children aged 1-3 years. The research sampling technique was accidental sampling. The independent variable in this study is the provision of education while the dependent variable is toilet knowledge in children. The data obtained were tested using the Normality Test, if the data was normally distributed, it would then be tested using the Paired Sample T Test, a significance value (P = 0.00) which α <0.05. Based on this analysis, it is concluded that there is an influence of parental education on toilet training knowledge in Tonrong Tengnga Village, Pammana District, Wajo Regency. Suggestions from researchers are parents being able to become the best teachers for children, especially regarding health. Abstrak Toilet Training merupakan suatu bentuk kegiatan untuk memberikan pemahaman kepada anak dalam BAK dan BAB. Toilet training bisa berlangsung pada fase kehidupan anak dimulai pada umur 18 bulan hingga 3 tahun dimana anak sudah memiliki kesiapan berupa fisik, psikologis, dan intelektualnya. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Orang Tua Terhadap Pengetahuan Toilet Training Di Desa Tonrong Tengnga Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif menggunakan Quasi Eksperimen dengan desain penelitian one group pre test post test design. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dengan sampel penelitian yaitu ibu yang memiliki anak usia 1-3 tahun sebanyak 17 sampel. Teknik pengambilan sampel penelitian adalah accidental sampling..Data yang diperoleh di uji dengan menggunakan Uji Normalitas, apabila data berdistribusi normal selanjutnya akan di uji menggunakan Uji Paired Sample T Test diperoleh nilai signifikansi ( P = 0,00) yang berarti α < 0,05. Berdasarkan analisis tersebut maka disimpulkan bahwa Ada Pengaruh Edukasi Orang Tua Terhadap Pengetahuan Toilet Training Di Desa Tonrong Tengnga Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo. Saran dari peneliti Mempertahankan dan meningkatkan edukasi toilet training serta melibatkan seluruh anggota keluarga tentang toilet training.
Hubungan Pengetahuan Orang Tua dengan Pencegahan Stunting pada Anak Usia Toddler di Desa Lempa Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo Darwis, Nirmawati; Hasan, Masrah; Wardanengsih, Ery; AR, Arni; Ruslang; Surianti, Tetti; Astuti, Widya
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 5 Nomor 2 September 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting is a condition of failure to thrive in toddlers due to malnutrition since the baby is in the womb and in the early days after the child is born, but the effect is visible after the child is 2 years old. The purpose of this study was to determine the relationship between parental knowledge and stunting prevention in toddler-aged children in Lempa Village, Pammana District, Wajo Regency. This type of quantitative research uses a cross sectional approach with data collection techniques using a questionnaire. The sample in this study were parents who had 66 toddler-aged children. This research was conducted in Lempa Village, Pammana District, Wajo Regency. The method used is correlation analysis. Sampling was carried out using the Random Sampling technique. Data were analyzed using the SPSS statistical program. The results of the Chi-Square statistical test, obtained a value of p = 0.031 where p <? (0.05). It can be concluded that if the p-value is less than 0.05 (0.000 <0.05) then it is decided that Ha is accepted H0 is rejected. Based on the test criteria, it can be concluded that there is a relationship between parental knowledge and stunting prevention in Lempa Village, Pammana District, Wajo Regency Abstrak Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita akibat kekurangan gizi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal setelah anak lahir, namun efeknya tampak setelah anak berusia 2 tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan orang tua dengan pencegahan stunting pada anak usia toddler di Desa Lempa Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo. Jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel pada penelitian ini adalah orang tua yang memiliki anak usia toddler sebanyak 66 sampel. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Lempa Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo. Metode yang digunakan yaitu analitik korelasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Random Sampling. Data dianalisis menggunakan program statistik spss. Hasil uji statistik Chi-Square, didapatkan nilai p = 0.031 dimana p < ? (0.05). Dapat disimpulkan bahwa jika nilai p-value lebih kecil dari 0.05 (0,000<0,05) maka diputuskan Ha diterima H0 ditolak. Berdasarkan kriteria uji maka dapat disimpulkan terdapat hubungan antara pengetahuan orang tua dengan pencegahan stunting di Desa Lempa Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo.
Hubungan Pendekatan Family Centered Care dengan Dampak Hospitalisasi pada Anak Prasekolah di RSUD Lamadukelleng Kabupaten Wajo Wardanengsih, Ery; Darwis, Nirmawati; Fitriani; Ikdafila; Azis, Anugerah Yanuar
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 5 Nomor 2 September 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54339/mappadising.v5i2.509

Abstract

Family centered care is the most important thing in child hospitalization which requires children to stay and be cared for in the hospital and must undergo treatment until their return home. Hospitalization in children is a process for a planned or emergency reason requiring the child to stay in the hospital undergoing therapy and care until returning home. The purpose of this study was to determine the relationship between the family centered care approach and the impact of hospitalization on preschoolers at Lamadukelleng Hospital, Wajo Regency. This type of research is quantitative with a cross sectional approach. Data was collected through a questionnaire sheet. The sample in this study were 30 children in the child care room at Lamadukelleng Hospital, WajoRegency. The sampling technique uses a non-probability sampling method with a purposive sampling technique. Data were processed using univariate and bivariate methods with the chi-square test. Based on the research results, it was obtained that p was 0.01, which means that the p is <0.05, thus it can be concluded that there is a relationship between the family centered care approach and the impact of hospitalization on preschool children at the Lamadukelleng Hospital, Wajo Regency. Advice that can be given by the Hospital Institution to develop hospital services, especially in child nursing. For families, it can provide input for families to develop roles in caring for children so as to minimize the impact of hospitalization on children. Abstrak Family centered care merupakan hal terpenting dalam hospitalisasi anak yang mengharuskan anak untuk tinggal dan dirawat di Rumah Sakit dan harus menjalani perawatan sampai pemulangan kembali ke rumah. Hospitalisasi pada anak merupakan proses karena suatu alasan yang berencana atau darurat mengharuskan anak untuk tinggal di rumah sakit menjalani terapi dan perawatan sampai pemulangan kembali kerumah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pendekatan family centered caredengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah di RSUD Lamaddukelleng Kabupaten Wajo. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Data dikumpulkan melalui lembar kuesioner. Sampel dalam penelitian ini yaitu anak yang ada di ruangan rawat anak RSUD Lamaddukelleng Kabupaten Wajo sebanyak 30 sampel. Teknik pengambil sampel menggunakan metode non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Data diolah menggunakan metode univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh p sebesar 0,01 dimana artinya p < 0,05 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pendekatan family centered care dengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah di RSUD Lamaddukelleng Kabupaten Wajo. Saran yang dapat diberikan pihak Institusi Rumah Sakit untuk mengembangkan pelayanan rumah sakit khususnya dalam keperawatan anak. Bagi keluarga dapat memberikan masukan bagi keluarga untuk mengembangkan peran dalam merawat anak sehingga meminimalkan dampak hospitalisasi pada anak.
Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Kepuasan Pasien Rawat Inap di Ruang Bedah RSUD Lamaddukelleng Wardanengsih, Ery; Darwis, Nirmawati; Ruslang; Yammar; B, Khaeriah; Aprilia, Andi Hafidha
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 6 Nomor 1 Maret 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54339/mappadising.v6i1.573

Abstract

Therapeutic communication is one way for a nurse to communicate with patients in providing services and providing nursing care where this process involves the skills of nurses in building good relationships with patients. By creating mutual trust with the patient, the patient's expectations for health services can be achieved and the patient feels satisfied with the services provided. The purpose of this study was to determine the relationship between nurse therapeutic communication and patient satisfaction in the operating room of RSUD Lamaddukelleng, Wajo Regency. This type of research is quantitative, with a cross-sectional research design where data is collected through a questionnaire. This research was carried out in the area of the RSUD Lamaddukelleng, Wajo Regency. This sampling technique is accidental sampling. With a sample of 44 respondents, in this case, inpatients in the operating room of RSUD Lamaddukelleng. The data that has been collected is processed using SPSS 22, namely the chi-square test.Statistical results with the chi-square test obtained a value of p = 0.000 where the value of p = <0.05 means ? <0.05 based on the results of the analysis between the independent Variabels and the dependent Variabel so that it can be concluded that there is a significant relationship between nurse therapeutic communication and patient satisfaction hospitalized in the operating room of the Lamaddukelleng Hospital, Wajo Regency. The researcher's suggestion is to increase the quality of service more optimally by always implementing therapeutic communication with patients. Abstrak Komunikasi terapeutik merupakan salah satu cara seorang perawat dalam berkomunikasi pada pasien dalam memberikan pelayanan dan pemberian asuhan keperawatan dimana proses ini melibatkan keterampilan perawat dalam membangun hubungan baik dengan pasien. Dengan terciptanya rasa saling percaya dengan pasien maka harapan pasien akan pelayanan kesehatan dapat tercapai dan pasien merasa puas akan pelayanan yang diberikan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien rawat inap di ruang bedah RSUD Lamaddukelleng Kabupaten Wajo. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, dengan desain penelitian yaitu cross sectional dimana data dikumpulkan melalui kuesioner.Penelitian ini dilaksanakan di wilayah RSUD Lamaddukelleng Kabupaten Wajo. Teknik pengambilan sampel ini adalahh accidental sampling. Dengan sampel sebanyak 44 reponden dalam hal ini pasien rawat inap di ruang bedah RSUD Lamaddukelleng. Data yang telah dikumpulkan diolah menggunakan SPSS 22 yaitu uji chi-square.Hasil statistik dengan uji chi-square diperoleh nilai p = 0,000 dimana nilai p = <0,05 berarti ? < 0,05 berdasarkan hasil analisis antara variabel independen dan variabel dependen sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien rawat inap di ruang bedah RSUD Lamaddukelleng Kabupaten Wajo. Saran peneliti yaitu dengan adanya peningkatan kualitas pelayanan yang lebih optimal dengan selalu menerapkan komunikasi terapeutik dengan pasien.
Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Tingkat Kecemasan Tentang Efek Samping Pemberian Imunisasi Difteri Pertusis Tetanus (DPT) Di Posyandu Desa Kajuara Darwis, Nirmawati; Wardanengsih, Ery; Ruslang
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 6 Nomor 1 Maret 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54339/mappadising.v6i1.575

Abstract

Immunization is a way to cause immunity or immunity to a person by preparing and causing antibodies, so that the body is ready to cope with the germs that come. That person becomes painless, or even if only mild pain without complications. The purpose of this research is to know the correlation between mother's knowledge level with mother's anxiety toward side effect of immunization at Posyandu Kajuara village Regency of Bone. Descriptive analytic research design with cross sectional type (design). This research was conducted at Posyandu Kajuara village Regency of Bone with total sample of 20 respondents. According to the result of statistical test with Chi-square test, the value of ? = 0,022 where the value is <? = 0,05 which means there is correlation of knowledge level with maternal anxiety to the side effect of immunization at Kajuara village Regency of Bone. Abstrak Imunisasi adalah cara untuk menimbulkan imunitas atau kekebalan pada seseorang dengan menyiapkan dan menimbulkan antibodi, sehingga tubuh siap mengatasi kuman yang datang. Orang itupun menjadi tidak sakit, atau kalaupun sakit hanya yang ringan saja tanpa komplikasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dengan tingkat kecemasan tentang efek samping imunisasi di Posyandu Desa Kajuara Kabupaten Bone. Desain penelitian deskriptif analitic dengan jenis (rancangan) cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Posyandu Desa Kajuara Kabupaten Bone dengan jumlah sampel sebanyak 20 responden. Menurut hasil uji statistik yang dilakukan dengan metode uji Chi-square didapatkan nilai ?=0,022 dimana nilainya < ? = 0,05 yang berarti ada hubungan pengetahuan ibu dengan tingkat kecemasan tentang efek samping imunisasi di Posyandu Desa Kajuara Kabupaten Bone.
PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT DI RSUD LAMADDUKELLENG KABUPATEN WAJO Wardanengsih, Ery; Ansar; Kadir, Ikhsan
Diagnosis Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 14 No. 2 (2019): Diagnosis: Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo, (2) mengetahui dan menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo, (3) mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplim terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Waj dan (4) mengetahui dan menganalisis pengaruh dari motivasi, kepemimpinan dan disiplin kerja terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo secara simultan. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo mulai bulan Januari sampai dengan Maret 2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey. Populasi penelitian ini adalah semua tenaga perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo dan sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan rumus Sloavin yang ditentukan secara Proportionate Stratified Random Sampling.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa motivasi kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat., (2) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa kepemimpinan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat. (3) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa disiplin kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat dan (4) Hasil penghitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-f menunjukkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh positif dan siginifikan variabel motivasi kerja.
TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN DI PUSKESMAS TEMPE KABUPATEN WAJO Wardanengsih, Ery; Rijal, Syamsul; Mallapiang, A.Indrawati
Diagnosis Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 14 No. 3 (2019): Diagnosis: Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Puskesmas adalah unit satuan terdepan secara fungsional, administrasi dan fisik yang membawakan berbagai usaha-usaha pokok kesehatan disuatu daerah yang secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat (Ryadi, 2002).Pelayanan kesehatan yang berkualitas adalah pelayanan kesehatan yang dapat memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan kesehatan sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata penduduk serta penyelenggaraannya sesuai dengan kode etik dan standar pelayanan profesi yang ada. Dansky mengatakan bahwa pemuasan pelanggan atau pasien adalah prinsip dasar manajemen mutu kualitas (Palutturi, 2008). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan keperawatan di Puskesmas Tempe kabupaten Wajo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cros sectional study pada pasien yang memanfaatkan pelayanan rawat jalan di poliklinik umum dan gigi. Data diperoleh dengan menggunakan kuisioner kualitas pelayanan dari segi penampilan fisik perawat, dari segi empaty perawat, dari segi daya tanggap perawat dan dari segi kehandalan. Data ditabulasi dan dilakukan interpretasi dengan menggunakan metode statistik untuk analisis univariat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 33 responden pada masing-masing variabel menunjukan bahwa 28 responden (84,8%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap penampilan fisik perawat, 29 responden (87,9%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap empaty perawat, 27 responden (81,8%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap daya tanggap perawat dan 30 responden (90,9%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap kehandalan perawat. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan keperawatan baik itu dari segi penampilan fisik, empaty, daya tanggap dan kehandalan perawat di wilayanh kerja Puskesmas Tempe kabupaten Wajo berada pada tingkat kepuasan puas.
HUBUNGAN SIKAP ASERTIF PERAWAT DENGAN PENERAPAN PRINSIP AUTRAUMATIC CARE PADA ANAK Wardanengsih, Ery; Hasnidar; Lisna
Diagnosis Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 16 No. 2 (2021): Diagnosis: Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut data Dinas Kesehatan Kota Sorong periode 2019, menunjukkan bahwa di Puskesmas Dum Kepulauan Sorong Kota Sorong cakupan kunjungan antenatal care masih rendah jika dibandingkan dengan Puskesmas Sorong Timur dan Puskesmas Malawei di Kecamatan Manoi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara parietas dengan pelayanan antenatal care (ANC) di Puskesmas Dum Kecamatan Sorong Kota Kepulauan Sorong. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh 30 ibu hamil trimester III. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 30 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara Parietas (p-value = 0,010), dengan kunjungan antenatal care di Puskesmas Dum Kecamatan Sorong Kepulauan Sorong Kota Sorong. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ada hubungan antara dan Parietas dengan kunjungan antenatal care di Puskesmas Dum Kecamatan Sorong Kepulauan Sorong Kota Sorong. Diharapkan kepada petugas kesehatan di Puskesmas Dum Kabupaten Sorong Kabupaten Kepulauan Sorong meningkatkan pelayanan terkait antenatal care.
Pelatihan Pembuatan Cemilan Sehat “Biskuit Kelor”Untuk Pemeliharaan Kesehatan Dan Menumbuhkan Ekonomi Kreatif Masyarakat Di Desa Tadampalie Yammar, Yammar; Barangkau, Barangkau; Arafah , Eka Hardianti; Wardanengsih, Ery; Ikdafila, Ikdafila; Ruslang, Ruslang; Agustin, Ananda Putri; Monicha, Andi; Ratu Sulung, Andi Zhalzabila; Fitrianti, Fitrianti; Albiruni, Muh.Farhan; Handayani, Putri; Rahwana, Rahwana; Suriani, Suriani; Mariani, Syarifah; Akbar, Zaidil
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 2 (2024): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i2.759

Abstract

Kelor (Moringa Oleifera) termasuk kedalam kelompok tanaman multiguna yang memiliki banyak kelebihan dibanding tanaman lainnya, tanaman ini dapat tumbuh tanpa adanya perawatan khusus dan sangat mudah dijumpai di berbagai daerah yang ada di Indonesia karena hanya memerlukan pengairan yang minim (dapat hidup di wilayah tropis). Di Sulawesi Selatan khususnya Kabupaten Wajo tanaman kelor dapat dijumpai dimana saja, salah satu desa yang berada di Kabupaten Wajo yaitu desa tadangpalie. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan yaitu pelatihan pembuatan cemilan sehat yang berupa biskuit dari daun kelor sebagai upaya dalam menjaga kesehatan serta dapat menumbuhkan ekonomi kreatif masyarakat desa tadangpalie. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang manfaat dari daun kelor dan mengajarkan para ibu rumah tangga cara membuat cemilan sehat dari daun kelor dengan bahan yang sederhana dan ekonomis. Metode pelaksanan yaitu dengan memberikan penyuluhan langsung kepada masyarakat terkhususnya ibu-ibu yang memiliki peran penting dalam pengolahan makanan di kehidupan sehari-hari. Secara umum masyarakat mengatakan pengetahuan mereka meningkat dan berkomitmen akan membuat cemilan yang sehat untuk keluarga dan diri pribadi