Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengaruh Model Problem Based Learning terhadap Keterampilan Proses dan Hasil Belajar IPS Siswa SD Irfandi Idris; Syarifuddin Cn Sida; Idawati Idawati
Indonesian Journal of Primary Education Vol 3, No 2 (2019): Indonesian Journal of Primary Education: December 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijpe.v3i2.21849

Abstract

Irfandi Idris, (2019). Pengaruh Model PBL(Problem Based Learning) terhadap Keterampilan Proses dan Hasil Belajar IPS SDN Bontojai.Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya keluhan siswa terhadap pembelajaran yang selama ini dirasa sangat membosankan khususnya pada mata pelajaran IPS. Guru lebih menekankan pada hafalan dan pembelajaran rutin dengan mengandalkan buku paket, siswa kurang dididik untuk berpikir berdasarkan apa yang telah ia dapatkan dalam pembelajaran. Hal ini sangat mempengaruhi hasil belajar siswa terhadap materi yang diajarkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran problem based learning terhadap keterampilan proses dan hasil belajar IPS siswa pada tema pahlawan. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan menggunakan desain nonequivalent control group design. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 56 siswa dengan populasi seluruh siswa SD Negeri Bontojai Kota Makassar. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling atau sampel yang disengaja, sampel yang digunakan yaitu kelas IVA sebagai kelas eksperimen dan IVB sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes uraian dan wawancara. Pengolahan data kuantitatif dilakukan dengan menggunakan bantuan software SPSS 20.0 for windows dengan melakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji-t. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh rata-rata nilai pretest kelas eksperimen 67,50 dan kelas kontrol 46,35. Nilai uji normalitas pretest yang diperoleh kelas eksperimen 0,009 dan kelas kontrol 0,083 untuk uji homogenitas pretest memiliki nilai signifikan 0,125. Rata-rata nilai posttest kelas eksperimen 90,71 dan kelas kontrol 79,61 normalitas posttest kelas eksperimen 0,229 dan kelas kontrol 0,282 sedangkan homogenitas posttest kedua kelas 0,563 dan untuk nilai uji-t posttest memiliki signifikansi 0,006. Hasil wawancara diperoleh jawaban positif siswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan model problem based learning. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan model problem based learning dapat meningkatkan keterampilan proses hasil belajar IPS siswa terhadap materi pembelajaran.
IMPROVING SCIENTIFIC LITERACY SKILLS INTEGRATED WITH THE PROBLEM-BASED LEARNING MODEL Idris, Irfandi; Maryam, Andi; Rusni, Rusni; Rakhmiyanti, Rakhmiyanti; Ahmad, Rizky Ekawati
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 16, No 2 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v16i2.29644

Abstract

Abstract: This study aims to improve elementary school students’ scientific literacy skills through the implementation of the Problem Based Learning (PBL) model. The research subjects were 28 fifth-grade students at SDN 26 Kota Sorong. The method used was classroom action research conducted in two cycles. Instruments included scientific literacy tests, observation sheets, and interviews. The results showed that the average scientific literacy score increased from 55.6 in the pretest to 79.2 in the posttest, with a total improvement of 42.4%. Improvements occurred across all aspects of scientific literacy, including explaining scientific phenomena, designing and evaluating scientific investigations, and interpreting data and evidence scientifically. The PBL model was proven to encourage active student engagement, foster critical thinking skills, and make the learning process more meaningful. Therefore, PBL is recommended as an effective instructional approach to enhance scientific literacy in elementary school science learning.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi sains siswa sekolah dasar melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN 26 Kota Sorong yang berjumlah 28 orang. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Instrumen yang digunakan meliputi tes literasi sains, lembar observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan literasi sains siswa meningkat dari 55,6 pada pretest menjadi 79,2 pada posttest, dengan peningkatan sebesar 42,4%. Peningkatan terjadi pada seluruh aspek literasi sains, yaitu menjelaskan fenomena secara ilmiah, mendesain dan mengevaluasi penyelidikan ilmiah, serta menafsirkan data dan bukti secara ilmiah. Model PBL terbukti mendorong keterlibatan aktif siswa, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, dan menjadikan proses pembelajaran lebih bermakna. Oleh karena itu, model PBL direkomendasikan sebagai pendekatan pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan literasi sains di sekolah dasar