Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Paradigma Relevan Dalam Pembelajaran Bahasa: (Studi Kasus Pembelajaran Bahasa Arab) Syauqi, Muhammad
Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/permata.v1i1.48

Abstract

The emphasis of language learning, in this case Arabic learning, can be in one aspect: psychological aspects, sociological aspects and linguistic aspects themselves. The relevant paradigm in language learning is constructivism by combining these three aspects (psychological aspects, sociological aspects and linguistic aspects) in learning, so as to achieve the learning objectives effectively. The emphasis of learning on sociological aspects is on the formation of a conducive academic climate. While the psychological aspects of increasing student achievement motivation. Keywords: Paradigm; Relevant; Language Learning Abstrak Penekanan pembelajaran bahasa, dalam hal ini pembelajaran bahasa Arab, dapat berada pada salah satu aspek: aspek psikologis, aspek sosiologis dan aspek linguistik itu sendiri. Paradigma yang relevan dalam pembelajaran bahasa adalah kontruktivisme dengan memadukan ketiga aspek tersebut (aspek psikologis, aspek sosiologis dan aspek linguistik) dalam pembelajaran, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran secara efektif. Penekanan pembelajaran aspek sosiologis berada pada pembentukan iklim akademik yang kondusif. Sedangkan aspek psikologis yakni dengan meningkatkan motivasi berprestasi mahasiswa. Kata kunci: Paradigma; Relevan; Pembelajaran Bahasa
Analisis Cash Flow Dana Umrah: Indonesia Noviardi, Ikhwan; Syauqi, Muhammad
Mubeza Vol. 12 No. 2 (2022): September 2022
Publisher : IAIN Takengon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54604/mbz.v12i2.197

Abstract

Selama beberapa bulan terakir, minat masyarakat untuk melaksanakan umrah semakin meningkat. Hal ini disebabkan selama pandemi Pemerintah Arab Saudi menerapkan kebijakan pembatasan kuota dalam melaksanakan Ibadah umrah dan haji. Disisi lain, masyarakat akhir-akhir ini kembali dihebohkan dengan kasus terkait kegagalan keberangkatan para calon jamaah umrah karena kesalahan pengelolaan dana umrah oleh salah satu travel penyelenggara ibadah umrah yang beroperasi di Aceh Tengah. Untuk itu, peneliti tertarik untuk menggali informasi tentang laporan keuangan travel penyelenggara ibadah umrah, khususnya laporan arus kas (cash flow)nya. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan menggali informasi tentang pendistribusian dana umrah yang disetorkan oleh jamaah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggambarkan dan menggali fenomena yang sedang terjadi secara alami. Yang menjadi subjek penelitian adalah salah satu travel penyelenggara ibadah umrah di Kabupaten Aceh Tengah yaitu AZ Tour & Travel. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa laporan keuangan khususnya laporan arus kas (cash flow) travel AZ telah disusun sesuai standar akuntansi keuangan. Selain itu, dari sejumlah dana yang disetorkan oleh calon jamaah umrah sebanyak 40 % digunakan untuk transportasi, 30 % untuk keperluan administrasi pembuatan paspor, visa dan biaya vaksin. 15 % untuk akomodasi jamaah berupa penginapan dan konsumsi, 5 % untuk kegiatan manasik, honor pemandu dan mutawif, 10 % untuk keperluan perlengkapan jamaah seperti koper, tas, kain ihram, mukena, baju seragam dll,
Uji Kelayakan Air Sumur Bor di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Jember sebagai Sumber Air Minum Nurjanah, Umi; Syauqi, Muhammad; Afandi, Benny
Bioma : Jurnal Biologi dan Pembelajaran Biologi Vol. 10 No. 1 (2025): BIOMA: JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARAN BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bioma.v10i1.3007

Abstract

Kualitas air perlu dianalisis untuk memastikan keamanannya, terutama bagi konsumsi. Tujuan penelitian adalah menguji kelayakan air sumur bor di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum (PPRU) Jember, Jawa Timur, sebagai sumber air minum. Pengujian dilakukan berdasarkan parameter fisika (suhu, bau, rasa, dan TDS), parameter kimia (pH), serta parameter mikrobiologi. Pengujian dilakukan dengan tiga sampel. Uji untuk parameter mikrobiologi menggunakan metode Total Plate Count (TPC). Hasil penelitian pada media EMBA dan MCA tidak ditemukan bakteri Escherichia coli (E. coli) maupun total koliform fekal, tetapi ditemukan koloni bakteri lain. Analisis parameter fisika dan kimia menunjukkan bahwa kualitas air sudah sesuai ketetapan Peraturan Menteri Kesehatan (PERMENKES) Nomor 2 tahun 2023 tentang kualitas air minum. Berdasarkan hasil tersebut, air sumur bor di PPRU Jember dapat dikategorikan layak untuk dikonsumsi tetapi perlu perebusan terlebih dahulu.
MEMPERKENALKAN MATERI BACAAN BERJENJANG KEPADA TARUNA: KAJIAN MOTIVASI TARUNA DALAM MEMBACA Wahidin, Ikhwan; Syauqi, Muhammad
Jurnal Cakrawala Vol. 10 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala
Publisher : Yayasan Darul Hasanah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ikhwan Wahidin & Muhammad Syauqi, 2024, Memperkenalkan Bahan Bacaan Bertingkat Pada Taruna Kelas TPI F Semester 2 Politeknik Ahli Usaha Perikanan tahun 2023-2024, Kajian Tentang Motivasi Taruna Dalam Membaca. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi Taruna dalam membaca bahasa Inggris melalui bahan bacaan berjenjang. Populasi penelitian ini adalah Taruna Taruna Kelas TPI F Semester 2 Politeknik Ahli Usaha Perikanan tahun ajaran 2023/2024 dengan sampel berjumlah 20 Taruna. Penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan metode deskriptif. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner, selanjutnya Kuesioner bertujuan untuk mengetahui gambaran motivasi membaca Taruna dengan menggunakan bahan bacaan berjenjang, dan data dianalisis dalam persentase.Hasil dari penelitian ini adalah Taruna Kelas TPI F Semester 2 Politeknik Ahli Usaha Perikanan tahun ajaran 2023/2024 memiliki motivasi yang tinggi dalam membaca materi pelajaran. Disimpulkan bahwa materi berjenjang memiliki potensi untuk dibaca oleh Taruna
Challenges, Benefits, and Motivations in Paraphrasing: Insights from Marine and Fisheries EFL Students Wahidin, Ikhwan; Syauqi, Muhammad
GLENS: Global English Insights Journal Vol. 2 No. 1 (2024): GLENS, November 2024
Publisher : PT. Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/glens.v2i1.510

Abstract

This study explores the challenges, motivations, and benefits of paraphrasing for Marine and Fisheries EFL students, aiming to uncover factors that impact their ability to rephrase academic texts. Using a descriptive qualitative approach, data were collected through field notes and semi-structured interviews with 15 purposively sampled students. The findings reveal that students face significant challenges in paraphrasing due to limited vocabulary, difficulties in sentence restructuring, and low self-confidence. Some students perceive English proficiency as less relevant to their future careers, reducing motivation to enhance their language skills. However, regular paraphrasing practice was found to provide valuable benefits, including vocabulary expansion, improved understanding of sentence structures, and increased confidence in handling technical content. These outcomes underscore the potential of paraphrasing exercises to support academic skill-building and professional readiness in specialized fields. The study suggests the need for targeted pedagogical strategies that emphasize vocabulary development, structural flexibility, and confidence-building. These findings contribute to the understanding of paraphrasing in EFL contexts and offer practical recommendations for enhancing students’ language skills in discipline-specific academic environments.
Analisis Pengaruh Dimensi Budaya Organisasi (Transparansi, Akuntabilitas, Integritas) terhadap Kualitas Pelaporan Keuangan pada PT.Bureau Veritas Indonesia Syauqi, Muhammad; Muhtarudin, Muhtarudin; Kurniasih, Sri
Jurnal Digitalisasi Akuntansi Vol 3 No 1 (2025): Jurnal Digitalisasi Akuntansi
Publisher : LPPM IDE LPKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas pelaporan keuangan merupakan aspek kritis dalam transparansi dan akuntabilitas organisasi, yang memengaruhi kepercayaan dan proses pengambilan keputusan para pemangku kepentingan (Rahman et al., 2024). Laporan keuangan berkualitas tinggi menyajikan informasi yang andal, relevan, dan dapat diperbandingkan, sesuai dengan standar akuntansi seperti IFRS atau SAK. Namun, kasus manipulasi dan kesalahan pelaporan keuangan masih sering terjadi, seringkali disebabkan oleh budaya organisasi yang lemah, pelanggaran etika, atau tata kelola yang tidak efektif (Kaswan, 2018). Budaya organisasi—yang didefinisikan sebagai sistem nilai, keyakinan, dan norma yang dianut bersama—memainkan peran penting dalam membentuk perilaku karyawan, termasuk kepatuhan terhadap praktik akuntansi yang etis (Robbins & Judge, 2016). Penelitian sebelumnya menunjukkan dampak signifikan budaya organisasi terhadap kualitas pelaporan keuangan. Studi seperti Manik & Nafsiah (2023) membuktikan bahwa budaya yang kuat dengan penekanan pada transparansi dan akuntabilitas meningkatkan keakuratan laporan, sementara penelitian lain, seperti Ayem & Karlina (2021), menemukan ketidakkonsistenan, menunjukkan bahwa budaya saja mungkin tidak cukup tanpa faktor pendukung seperti teknologi atau pengendalian internal. Temuan yang beragam ini mengindikasikan celah penelitian, khususnya mengenai dimensi budaya mana (misalnya integritas, kerja sama tim, inovasi) yang paling berpengaruh dan bagaimana interaksinya dengan variabel mediasi seperti sistem pengendalian internal atau komitmen kepemimpinan.Penelitian ini berfokus pada PT. Bureau Veritas Indonesia dengan tujuan: 1. Menganalisis bagaimana dimensi budaya organisasi (transparansi, akuntabilitas, integritas, dll.) memengaruhi kualitas pelaporan keuangan. 2. Mengidentifikasi faktor budaya yang paling dominan dalam memengaruhi keandalan laporan. 3. Mengevaluasi apakah pengendalian internal atau komitmen etis menjadi mediator dalam hubungan ini. Dengan pendekatan kuantitatif dan analisis PLS-SEM, penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dengan memperjelas mekanisme yang menghubungkan budaya organisasi dengan kualitas pelaporan. Secara praktis, penelitian ini memberikan strategi bagi organisasi untuk membangun budaya yang mendorong praktik keuangan yang etis. Dengan mengatasi celah dalam studi sebelumnya—seperti ketidakkonsistenan hasil di sektor tertentu dan terbatasnya pendekatan metode campuran—penelitian ini memberikan pemahaman
Tata Kelola Destinasi Wisata Berkelanjutan Desa Wisata Sangiran Kabupaten Sragen Provinsi Jawa Tengah Rahmawati; Tinna Sarira, Matius; Nurhayati, Hastuti; Anggun Surya Rini, Faradila; Syauqi, Muhammad; Susanti, Herny
AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 : Maret (2024): AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Sangiran merupakan Desa Wisata yang dikukuhkan pada tahun 2021 oleh pemerintah kabupaten setempat dan langsung terkena dampak Covid - 19 selama dua tahun hingga saat ini. Pengembangan Desa Wisata ini baru dilakukan oleh masyarakat setempat dan masih belum terkoordinasi dengan maksimal. Penelitian dilakukan di Desa wisata Sangiran terletak di Desa Krikilan Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen Propinsi Jawa Tengah. Adapun tema kegiatan ini adalah Pendampingan Bagi Masyarakat Di Sekitar Desa Wisata Sangiran. Pedampingan kepada Masyarakat sudah terlaksana sesuai dengan yang diharapkan. Jumlah peserta pelatihan adalah 30 orang masyarakat usia produktif. Para peserta sangat antusias selama mengikuti kegiatan pelatihan khususnya dalam materi- materi yang disampaiakan sehinga tercipta suasana aktif dan diskusi mengenai tata Kelola desa wisata. Penilaian para peserta mengenai kegiatan pelatihan ini sudah tertuang dalam kuesioner yang dibagikan panitia, dan secara umum penilaian terhadap kegiatan ini baik sekali. Baik peserta maupun PJ. Kepala Desa Krikilan beserta Sekretaris Desa dan Ketua Pengelola Sadar Wisata memberikan kesan dan pesan yang baik pada kegiatan ini. Mereka menyampaikan terima kasih dan mengharapkan kegiatan pelatihan yang diberikan dalam jangka waktu yang panjang dan secara berkelanjutan di Desa wisata Sangiran, Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen.
AUGMENTED REALITY MUSHAF: MENGHIDUPKAN KEMBALI SENI TAFSIR VISUAL Syauqi, Muhammad
NIHAYAH: Journal of Islamic Studies Vol. 1 No. 2 (2025): NIHAYAH: Journal of Islamic Studies
Publisher : Yayasan An-Nur Meunara Baro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This article explores the potential of the Augmented Reality Mushaf (AR Mushaf) as a contemporary medium to revitalize the visual exegesis of the Qur'an, a tradition that has diminished in the face of modernization. The study adopts a development research approach, involving interdisciplinary collaboration among Qur'anic scholars, calligraphers, and AR developers. A prototype of the AR Mushaf was developed and tested with three user groups—traditional Islamic boarding school students, Muslim university students, and converts to evaluate user responses regarding the reading experience and understanding of Qur'anic verses. The findings reveal that AR enables thematic exegesis through infographic animations, vocabulary clarification via augmented notes, and three-dimensional visualization of Qur'anic narratives. Approximately 78% of participants reported improved contextual comprehension of verses, and 62% felt a deeper reading experience, though 15% expressed concern about distraction from the sacred text. The discussion highlights the continuity between classical manuscript illumination and modern visual technology as a renewed form of Islamic artistic heritage. Additionally, the article addresses ethical and pedagogical considerations in the development of religious technologies, particularly the limits of sacred visualization and developers’ responsibilities in preserving Qur'anic integrity. The study concludes that AR Mushaf offers a promising bridge between tradition and innovation, provided it is guided by culturally and theologically sensitive development frameworks.
Strategi Pembelajaran Pendidikan Islam Berbasis Teknologi untuk Generasi Milenial Syauqi, Muhammad; Wahidin, Ikhwan
Jurnal Ilmiah Guru Madrasah Vol 4 No 1 (2025): Januari-Juni
Publisher : LaKaspia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69548/jigm.v4i1.42

Abstract

The development of digital technology has driven significant transformation in the world of education, including Islamic education. The millennial generation, born and raised amid technological advances, demands adaptive, interactive, and relevant learning methods that align with the digital world they know. This study aims to examine effective technology-based Islamic education learning strategies that address the needs of this generation. The research method used is library research with a descriptive-analytical approach to various related literature. The analysis results indicate that the integration of digital technology such as e-learning, social media, mobile-based learning applications, and interactive platforms can enhance students' motivation and understanding of Islamic values. Strategies such as blended learning, gamification of religious materials, and the use of digital da'wah media such as Islamic videos and podcasts have proven effective in creating engaging and meaningful learning experiences. This research can provide alternative models of Islamic education that align with the characteristics of the millennial generation. This research can also serve as a reference for educators, curriculum developers, and Islamic educational institutions to design more innovative and responsive learning strategies in line with contemporary developments. Thus, Islamic education not only remains relevant but also has the potential to become a transformative force in shaping a religious and technologically literate younger generation
Model Kolaborasi Bisnis Melalui Koperasi Pondok Pesantren Di Jawa Timur Syauqi, Muhammad
Bisei : Jurnal Bisnis dan Ekonomi Islam Vol 9 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Hasyim Asy'ari Tebuireng Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/bisei.v9i2.10749

Abstract

Partial research examines koperasi pondok pesantren (kopontren) with a specific emphasis on business collaboration between kopontren, particularly in East Java. Syirkah al inan represents a collaborative model involving two or more entities contributing capital and participating in management based on mutual agreements and the contributions of each participant. The case study method constitutes a qualitative research design that investigates real-life scenarios through the collection of comprehensive and indepth data from diverse sources, ultimately reporting the findings in a descriptive format that outlines the emergent themes. Capital collaboration for the development of kopontren within the Koperasi Sarekat Bisnis Pesantren (KSBP) organization is facilitated through member contributions via principal and voluntary savings, partnerships with Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM), and collaborations with Sharia banks. Second, product collaboration involves the exchange of goods through buying and selling activities either between kopontren or with suppliers. Third, network collaboration leverages Islamic boarding school alumni as a sales network for products. Fourth, human resources (HR) collaboration is characterized by the transfer of knowledge and skills among stakeholders and in cooperation with governmental entities. The utilization of business capital within KSBP is derived from Sharia banks, LPDB-KUMKM, as well as members’ principal savings, mandatory savings, and voluntary savings. The collaboration process engages KSBP members or KSBP alongside suppliers to fulfill the demand for goods, acknowledging that not all KSBP members possess the capability to produce goods. Network collaboration incorporates alumni from each Islamic boarding school as a sales network for products. Additionally, HR collaboration entails the exchange of knowledge and skills among constituents and in conjunction with governmental bodies.